You are on page 1of 2

Hal yang menjadi wewenang pemerintah Pusat dan Daerah

Kewenangan Pemerintah Pusat dan Daerah


Sesuai dengan kewenangan yang ada, tugas pemerintah adalah memfasilitasi, menyusun pedoman, standar, kriteria dan prosedur penyelenggaraan pembangunan perkebunan secara nasional sertamonitoring dan evaluasi pelaksanaan program pemerintah. Sedangkan tugas propinsi adalah melakukan pembinaan, pengawasan dan penyusunan petunjuk pelaksanaan (Juklak) serta mengkoordinasi pembangunan perkebunan antar kabupaten/kota di wilayahnya. Untuk tingkatkabupaten/kota tugasnya adalah menyusun petunjuk teknis (Juknis) dan menyelenggarakan pembangunan perkebunan diwilayahnya. Pokok-pokok kegiatan penyelenggaraan pembangunan perkebunan sesuai dengankewenangan tingkat pusat, propinsi dan kabupaten/kota adalah sebagaiberikut :

1. Pemerintah Pusat
Pemerintah pusat yaitu presiden, wakil presiden, dan para menteri di bawahnya yang memegang kekuasaan pemerintahan negara Republik Indonesia. Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat, maka pemerintah pusat melakukan tugasnya dengan mengelola kekayaan milik negara untuk dipergunakan bagi kepentingan umum guna memenuhi hajat hidup orang banyak, hal ini sejalan dengan UUD 1945 Pasal 33 ayat (2) bahwa cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara dan ayat 3 yang berbunyi Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Kewenangan Pemerintah Pusat : Menetapkan kebijaksanaan Menyusun perencanaan nasional Penyediaan data dan informasi Norma Kriteria Strategi Standar teknis Kajian serta pengembangan model Introduksi dan demonstrasi pembangunan perkebunan Melakukan koordinasi lintas sektor dan lintas sub-sektor di tingkat pusat dan koordinasi lintas wilayah provinsi serta melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program.

Terdapat lima hal yang menjadi urusan pemerintah pusat, yaitu sebagai berikut : 1. Politik Luar Negeri, Negara mengambil bagian dalam menentukan politik dan kebijakan luar negeri yang akan diambil untuk memenuhi kepentingan nasional dalam lingkup internasional. 2. Pertahanan Keamanan, Negara berperan aktif dalam pertahanan nasional dengan mengambil bagian atas seluruh tugas-tugas perlindungan negara dan warga negara terhadap serangan-serangan luar. 3. Yustisi (Peradilan), Negara berupaya mencegah terjadinya konflik kepentingan antara individu dan kelompok. 4. Moneter (keuangan) dan Fiskal Nasional Negara mengupayakan kebaikan bersama dan kesejahteraan umum. 5. Agama, Negara memberikan kesempatan mengembangkan dengan bebas hak beragama yang ada dalam kelompok secara terkendali.

2. Pemerintah Daerah
Pemerintah daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluasluasnya dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang tertuang dalam UUD 1945. Kewenangan Pemerintah Daerah : a) Pemerintah Propinsi: Menetapkan kebijaksanaan pembangunan perkebunan Menyusun perencanaan dan petunjuk pelaksanaan serta melakukan koordinasi lintas sektor, lintas sub-sektor dan lintas wilayah tingkat propinsi serta monitoring dan evaluasi pelaksanaan program. b) Pemerintah Kabupaten/Kota: Menyusun perencanaan, Petunjuk teknis pelaksanaan Penyediaan fasilitas penunjang

You might also like