Untuk kelas 3,4

Yesus Sahabatku

Nats : Yohanes 11:1-11 Ayat Hafalan : Yohanes 11:4b

Selamat hari Minggu adik-adik...!!! Apa kabar... ???? Adik-adik... ada seorang laki-laki lemah, tidak berdaya, berbaring di atas tempat tidur. Dia ditunggui oleh 2 orang saudara perempuannya. Kakak beradik itu menangis tersedu-sedu, karena sudah jelas saudaranya tidak akan tertolong lagi. Nama kakak beradik itu Maria dan Martha. Sedangkan saudaranya yang sakit itu, Lazarus. Sudah pernah dengar cerita tentang perempuan yang meminyaki kaki Yesus dengan minyak mur dan melapnya dengan rambutnya? Dia adalah salah satu saudara perempuan Lazarus yang sakit itu, namanya Maria. Nah... penyakit Lazarus datang secara tiba-tiba, dan ternyata berbahaya. Sudah bermacam-macam obat dicoba, sudah banyak dokter yang dipanggil tapi siasia saja. Martha dan Maria tidak henti-hentinya berdoa untuk kesembuhan saudaranya itu. Mereka teringat... betapa senangnya mereka dahulu tinggal bertiga, di kota kecil dan tentram, semua penduduk menghormati mereka, dan akhir-akhir ini mereka bertambah senang karena Yesus menjadi sahabat mereka dan sering berkunjung ke sana. Tapi sekarang? Aduh... sedihnya... kalau Tuhan Yesus ada di sini dengan kekuataNya yang luar biasa tentu akan diusirNya segala penyakit yang ada dalam tubuh saudaranya itu. Tentu Tuhan Yesus akan mau menolong ketiga sahabatnya itu karena ia mengasihi Maria, Martha dan Lazarus. Sudah lama Tuhan Yesus tidak datang ke Betania, karena orang Yahudi benci kepada Yesus. Maka Tuhan Yesus pindah ke daerah seberang sungai Yordan kira-kira 1 hari perjalanan, malah lebih. Dalam hati kakak beradik itu bilang, Mungkin Tuhan Y esus ga tau apa yang terjadi, karena itu mereka menyuruh orang untuk menemui Yesus. Kalau Yesus tau tentulah dia akan segera datang dan saudaranya itu akan sembuh.
presented by Natalina Purba, M.Pd Email : missnatalinapurba@gmail.com 1

Pesuruh itu pergi ke seberang sungai Yordan untuk mencari Tuhan Yesus. Ia melihat Tuhan Yesus sedang berbicara dengan murid-murudNya. Sambil terengahengah dia bilang, Tuhan, orang yang kau cintai sakit keras. Yesus tidak terkejut, dengan tenang Dia bilang, Penyakit itu bukan menuju ke kematian, melainkan untuk kemuliaan Allah, supaya Anak Allah dimuliakan. Karenanya pesuruh itu sangat senang sekali. Cepat-cepat dia pulang agar dapat menyampaikan pesan yang dapat menghibur Maria dan Marhta. Tapi betapa terkejutnya dia ketika sampai di Betania orang-orang menangis, ternyata Lazarus sudah meninggal. Setelah Tuhan Yesus mendapat kabar bahwa Lazarus sakit keras, ia terus melakukan pekerjaanNya, seakanakan tidak terjadi apa-apa. 2 hari lagi Ia tinggal disitu. Tiba-tiba Tuhan Yesus bersiap akan berangkat ke Yudea. Dengan cemas mereka bertanya ke pada Yesus, Mengapa Yesus mau ke Yudea? pada hal barubaru ini orang Yahudi ingin melepar T uhan? tapi jawab Yesus, Orang Yahudi tidak dapat membunuhKu sebelum waktunya tiba dan semua tugasKu selesai Ku kerjakan. Ah... Tuhan untuk apa ke sana? sela muridNya. Lazarus temanKu sedang tidur, Aku kesana untuk membagunkan dia. Tuhan... kalau dia tidur, dia bisa bangun sendiri kan? tanya muridNya. Tapi dalam hati mereka berkata, Ah... jangan kesana dong Yesus, kota itu penuh dengan bahaya. Murid-murid ga tau kalau Lazarus sudah mati. Untuk Tuhan Yesus, anak Tuhan yang mati adalah sedang tidur, tapi manusia yang masih hidup dalam dosa, jauh dari Allah, ga mau melakukan perintahNya adalah mati walaupun masih hidup. Tapi murid-muridNya tidak mengerti, karena itu Tuhan Yesus bilang dengan terus terang bahwa Lazarus sudah mati, kemudian Yesus bersiap-siap untuk berangkat dan murid-muridNya

menemaniNya ke Yudea. Apa yang ingin disampaikan Tuhan pada kita hari ini? Ada di ayat 4 dan 15. 1. Ayat 4, penyakit itu tidak akan membawa ke kematian tapi untuk Anak Allah dimuliakan. Penyakit dapat membuat kita semaikn dekat dengan Allah, dengan penyakit itu manusia semakin percaya pada Allah. 2. Ayat 15, peristiwa yang terjadi pada Lazarus untuk menunjukkan kekuasaan Allah dan supaya kita dapat belajar percaya pada Yesus.

presented by Natalina Purba, M.Pd Email : missnatalinapurba@gmail.com

3. Adik-adik pernah ga sakit lebih dari 1 hari? Nah... disitulah Allah bekerja. Melalui dokter, kasih sayang dan perawatan orang tua, teman, kakak-adik, ompung, bou, uda, dll, untuk kesembuhan kita. Untuk kemulian Allah dinyatakan. Tuhan mau menunjukkan kekuasanNya dalam diri kita, ketika kita sakit. Bahwa Tuhan itu ada, nyata dan bekerja walaupun dalam keadaan sakit. Kalau sudah sembuh kita wajib mengucap syukur.

Amin!

Nyanyian:

Kc. No. 254:1 Yesus Segala-Galanya Yesus segala-galanya, Mentari hidupku Sehari-hari Dialah penopang yang teguh Bila ku susah, berkesah, aku pergi kepadaNya Sandaranku, Penghiburku, Sobatku.

presented by Natalina Purba, M.Pd Email : missnatalinapurba@gmail.com