You are on page 1of 6

AUTOBIOGRAFI USWATUN HASANAH

Namaku Uswatun Hasanah. Aku dilahirkan di kota Mojokerto pada tanggal 11 Pebruari 1998. Aku sekarang tinggal di Dusun Bakung Desa Cendoro. Hobiku adalah menulis dan berenang. Cita-citaku adalah menjadi seorang pramugari. Pada tahun 2002 aku sekolah di TK Nurul Hidayah kemudian pada tahun 2003, aku naik kelas dan sekolah di Madrasah Ibtidaiyah Raden Paku di Cendoro. Pada tahun 2009 aku lulus dari sekolah Madrasah Intidaiyah dan melanjutkan ke Madrasah Tsanawiyah Fatahillah di Simongagrok. Pada tahun 2012 aku lulus dan melanjutkan yang sekarang ini sekolah di SMK Sultan Agung Kemlagi. Aku mengambil jurusan Teknik Komputer dan Jaringan. Dan setelah lulus dari Sultan Agung nanti aku ingin kuliah mengambil jurusan penerbangan (pramugari). Dari kecil aku mempunyai cita-cita yang sangat mulia dan sampai sekarang aku tidak pernah berubah yaitu jadi pramugari. Aku akan mengejar cita-citaku agar tercapai meskipun dengan pengorbanan yang sangat sangat berat. Tapi dengan keyakinanku aku bakalan mencapai cita-citaku. Kedua orang tuaku pernah bilang padaku bahwa semuanya kalau dengan niat yang serius pasti bakalan kesampaian dengan semua yang aku inginkan dan aku percaya omongan mereka. Kedua orang tuaku selalu mendukung semoga cita-citaku tercapai. Aku bangga punya orang tua yang menyayangi aku dengan sepenuh hati dan selalu memberikan contoh yang baik padaku. Dan kedua orang tuaku selalu mengingatkan dengan sholat 5 waktu. Dan sekarang usiaku genap 15 tahun. Remajaku ini waktuku menghabiskan waktu belajar dengan sungguh-sungguh karena aku pengen balas budi dan membahagiakan orang tua yang selama ini udah membesarkanku dan menyekolahkan aku sampai sekarang ini. Aku mempunyai grup SIFAHACHIZI yaitu: Siti Nur Indah Astana Isti N. F Uswatun Hasanah Cici Nur Faradillah Indah Zuli Ramadayanti Aku bangga dengan sahabat-sahabat yang selalu sama-sama suka duka di hadapi, dengan sesama.

AUTOBIOGRAFI SITI NUR INDAH DWI UTARI

Namaku Siti Nur Indah Dwi Utari. Tapi aku sering dipanggil Iin oleh temantemanku maupun orang-orang di desaku. Aku dilahirkan di kota Mojokerto pada tanggal 28 Oktober 1997. Hobiku adalah menulis dan cita-citaku menjadi seorang guru. Aku bertempat tinggal di desa yang kecil penduduknya. Nama desaku itu adalah Dusun Bakung Desa Cendoro. Meskipun desaku kecil, tapi aku sangat bahagia disana. Karena didesa itu aku bersama keluargaku menghabiskan waktu bersama ikut terlahir di dikeluarga menghabiskan waktu bersama. Aku terlahir dikeluarga yang kecil dan hidup sederhana. Nama ibuku Kasturi dan nama ayahku Supri. Aku adalah anak tunggal dan aku tinggal dirumah dengan ibu, ayah, dan nenek. Pada saat umurku 3 tahun aku menimba ilmu di TK Nurul Hidayah di Desa Cendoro. Selesainya TK aku meneruskan sekolah ke sekolahan MI Raden Paku Cendoro pada umur 4 tahun sampai dnegan tahun 2009 aku lulus MI. Setelah MI aku meneruskan sekolah ke MTs Fatahillah Simongagrok. Selama 3 tahun aku menimba ilmu disana. Aku menemukan teman-teman yang baru dan mendapatkan pengalamanpengalaman yang begitu banyak. Setelah aku lulus MTs pada tahun 2012 aku bersama teman-temanku meneruskan sekolah di sekolahan swasta di Kemlagi yaitu SMK Sultan Agung pada usia 15 tahun. Lokasi tempat sekolahanku itu jauh sekali dari tempat tinggalku. Setiap hari aku harus melewati hutan yang sangat panjang dan sering ada polisi yang berpatroli disana. Aku dan teman-temanku (Uswatun, Cici, Astana, Dan Indah) pernah ditangkap polisi pada saat pulang sekolah karena tidak membawa STNK, KTP, serta SIM. Pada saat aku masih duduk di kelas 1 dan menjelang hari Raya Idul Adha pada tahun 2013 aku ditinggalkan oleh ayah untuk pergi selama-lamanya. Karena ayahku mengalami kecelakaan pada saat ia bekerja. Hal itulah yang membuat ibu dan aku terpuruk akan kesedihan. Sejak ditinggal oleh ayah aku sering melihat ibu menangis sendirian. Sungguh aku tidak tega melihat ibu menangis. Tapi dengan berjalannya waktu ibu bisa bangkit kembali didalam kesedihan atas kematian ayah. Sejak itulah aku berfikir secara dewasa untuk bisa menjalani hidup ini. Dan bermotivasi untuk menimba ilmu dengan sungguh-sungguh supaya bisa mengejar cita-citaku sebagai guru untuk bisa membahagiakan ibu dan alm. Ayah Sejak kematian ayah, hidup aku berubah 180. Hidup secara pas-pasan dan mengerti akan kondisi ekonomi keluarga. Untuk itu aku mencari pekerjaan sampingan supaya bisa dibuat untuk saku sekolah maupun membayar tagihan sekolah. Meskipun

tidak banyak aku mendapatkan uang itu tapi alhamdulillah cukup untuk keperluanku sehari-hari selama sekolah Aku bekerja di tetanggaku. Pekerjaanku adalah mengemas krupuk yang sudah digoreng untuk dijual ke pasaran. Kadang aku juga disuruh tetangga untuk menjaga cucu-cucunya di kala hari libur atau pada saat aku masuk sekolah siang. Aku bekerja setelah pulang sekolah sampai malam. Tergantung sedikit banyaknya krupuk yang harus dikemas. Aku tidak malu pada teman-temanku akan pekerjaanku ini. Aku berharap suatu hari nanti aku bisa meraih cita-cita aku menjadi orang sukses untuk bisa membahagiakan ibu dan alm. Ayah Sekian autobiografi saya.

AUTOBIOGRAFI CICI NUR FARADILLAH

Namaku Cici Nur Faradillah, aku dilahirkan di Mojokerto pada tanggal 26 Maret 1998. Aku tinggal di Desa Cendoro. Hobiku membaca, nyatai, dan jalan-jalan. Sejak kecil aku mempunyai cita-cita yang sangat mulia dan sampai sekarang tidak pernah berubah aitu menjadi guru, karena bagiku seorang guru adalah sosok yang paling mulia karena ilmunya bermanfaat bagi orang lain. Aku akan mengejar cita-citaku agar tercapai meskipun, dengan pengorbanan yang sangat berat tetapi aku yakin cita-citaku bakalan tercapai. Pada tahun 2002 aku pernah bersekolah di TK Nurul Hidayah, kemudian pada tahun 2003 aku masuk di sekolah Madrasah Ibtidaiyah Raden Paku di Cendoro. Tahun 2009 aku lulus dari MI dan melanjutkan ke Madrasah Tsanawiyah Fatahillah di Simongagrok. Dan pada tahun 2012 aku lulus MTs kemudian melanjutkan ke sekolahku yang sekarang ini di SMK Sultan Agung Kemlagi. Aku mengambil jurusan Teknik Komputer dan Jaringan. Dan setelah lulus nanti aku ingin melanjutkan kuliah di UNESA mengambil jurusan Bahasa Inggris karena aku pegen jadi guru Bahasa Inggris. Banyak orang yang bilang kalau orang miskin tidak bisa kuliah disana. Yang bisa kuliah disana cuma orang kaya saja. Tapi aku tidak hiraukan semua kata-kata orang itu. Meskipun hidupku sederhana, aku yakin bisa kuliah diasana. Karena ibuku pernah bilang kalau semua didasari dengan niat yang baik, pasti akan kesampaian. Dan aku percaya kata-kata ibuku, ibuku dan ayahku selalu mendukung citacitaku dan mereka selalu mengingatkan aku jika aku lupa yang namanya sholat 5 waktu dan kalau aku tidak mau mengerjakan perintahnya, aku dimarahin tapi ku bangga punya orangtua yang menyayangi aku dengan sepenuh hati. Dan selalu memberi contoh yang baik padaku. Bahkan pada malam hari pun akau tidak boleh keluar rumah kecuali mengaji di masjid dan ada kepentingan. Karena mereka khawatir aku bergaul dengan orang yang tidak baik dan aku menuruti semua perintah mereka Saat ini usiaku genap 15 tahun. Di usia remajaku ini, waktuku aku habiskan belajar dengan baik, dan sungguh-sungguh karena aku pengen membahagiakan orang tuaku. Aku paling tidak suka yang namanya dibohongi, di hianatin, apa lagi kalau di hianatin sahabat dan pacar karena aku ini orangnya setia dan jujur . aku ini orangnya serius. Nggak suka dipermainkan dan nggak suka mempermainkan orang lain. Tapi kata teman-temanku, aku ini sosok cewek humoris, bawel, dan suka usil.

AUTOBIOGRAFI ASTANA ISTI NUR FAUZA

Namaku Astana Isti Nur Fauza, lahir 03 September 1996 di Kota Mojokerto, biasanya dipanggil Astana ada juga yang memanggilku Fauza. Aku lulusan dari MI Raden Paku dan MTs. Fatahillah Simongagrok. Saat ini aku meneruskan ke SMK Sultan Agung dan mengambil jurusan TKJ. Setelah lulus SMK nanti aku ingin meneruskan kuliah dan mengambil jurusan teknologi mungkin niatku itu sedikit terhalang dengan alasan biaya. Alasanku untuk mengambil jurusan teknologi karena aku ingin menjadi seorang teknologi dan ingin semoga bisa go Internasional. Mungkin jurusan saat ini sama dengan keinginanku ketika kuliah nanti menurutku ilmu teknologi bermanfaat bagi peminatnya. Setelah nanti aku selesai kuliah aku ingin bekerja sementara di warnet, dan hasil kerjaku akan ku tabung separuh untuk modal mendirikan service komputer dan warnet setelah cukup banyak aku mendirikan service komputer dan warnet. Itulah keinginanku menjadi seorang teknologi terkenal dan mempunyai service komputer dan warnet sendiri. Mungkin hal itu tidak segampang membalikan telapak tangan tapi tidak salah kalau berusaha dalam mencapai keinginan dan mungkin tidak sedikit pengorbanan yang dikeluarkan. Habiku adalah bermain volly dan bulu tangkis dan aku mempunyai beberapa sahabat antara lain : Siti Nur Indah, Indah Yuli, Cici Nur .F dan Uswatun .H. aku bangga mempunyai sahabat seperti mereka karena susah dan senang dihadapi bersama, aku paling tidak suka dibohongi dan dihianati sama sahabat, bagiku seorang sahabat sangat berarti dalam hidupku tanpa seorang sahabat mungkin aku tidak mungkin seperti sekarang.

AUTOBIOGRAFI INDAH YULI

Namaku Indah Yuli, lahir 19 Januari 1998 di kota Mojokerto, biasanya di panggil Indah tapi ada juga yang memanggil Yuli. Aku lulusan dari MI Raden Paku dan MTs. Fatahillah Simongagrok. Saat ini aku meneruskan ke SMK Sultan Agung dan mengambil jurusan TKJ. Setelah lulus SMK nanti, aku ingin meneruskan kuliah dan mengambil jurusan tata busana mungkin niatku itu sedikit terhalang dengan alasan biaya. Alasan ku mengambil jurusan tata busana, karena aku ingin menjadi seorang desainer dan aku ingin go Internasional. Mungkin jurusanku saat ini bertentangan dengan keinginanku ketika kuliah nanti, tapi aku juga tidak mau ketinggalan tentang teknologi. Menurutku, ilmu tata busana dan ilmu teknologi sangat bermanfaat bagi peminatnya, setelah nanti aku selesai kuliah, aku ingin bekerja sementara dibutik, dan hasil kerjaku akan ku tabung separuh untuk modal mendirikan butik dan setelah cukup banyak, aku akan mendirikan butik. Itulaj keinginanku menjadi desainer terkenal dan mempunyai butik sendiri. Mungkin hal itu tidak segampang mebalikan telapak tangan, tapi tidak salah kalau berusaha dalam mencapai keinginan dan mungkin tidak sedikit pengorbanan yang dikeluarkan.

You might also like