You are on page 1of 25

CRITICAL APPRAISAL

PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU IBU TERHADAP MALARIA PADA ANAK DI KECAMATAN SUNGAILIAT KABUPATEN BANGKA TAHUN 2005

Judul : PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU

IBU TERHADAP MALARIA PADA ANAK DI KECAMATAN SUNGAILIAT KABUPATEN BANGKA TAHUN 2005
Penulis : Yahya, Aprioza Yenni, Santoso, Lasbudi

P Ambarita
Metode penelitian : simple random sampling Tujuan : mengetahui bagaimana pengaruh

pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu terhadap malaria pada anak, dengan peningkatan kasus

JUDUL
Judul artikel harus singkat, jelas, dan informatif, maksimum 18 kata, dan diketik dengan huruf besar

Judul :PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU IBU TERHADAP MALARIA PADA ANAK DI KECAMATAN SUNGAILIAT KABUPATEN BANGKA TAHUN 2005

Judul penelitian terdiri dari 16 kata, sesuai dengan aturan yang sudah ditentukan bagi penulis.

Nama Penulis

Nama penulis sudah di tulis Penulis : Yahya, secara Aprioza Yenni, lengkap, Santoso, namun belum Lasbudi.P.Ambarita Nama penulis di disertai tulis lengkap dengan disertai tempat alamat tempat kerja dan kerja mereka. alamat

Abstrak
Abstrak terdiri dari 150-200 kata.

Pada jurnal dapat kita lihat bahwa abstrak terdiri dari 200 kata. Pada abstrak penelitian ini, dijelaskan mengenai : 1. Masalah utama yang diteliti beserta ruang lingkupnya 2. Metode yang digunakan 3. Hasil yang diperoleh 4. Kesimpulan utama dan saran Abstrak sudah ditulis dengan ketentuan yang sesuai

Kata kunci
Tediri dari 3-5 kata kunci

Pada jurnal tersbut terdiri dari 5 kata kunci Knowledge, attitude, practice, malaria, dan sungailiat.

PENDAHULUAN
Pendahuluan mencakup : Latar belakang permasalahan Masalah dan pertanyaan penelitian Tujuan penelitian Isi dari pendahuluan pada jurnal tersebut sudah sesuai dengan cakupan dalam pendahuluan.

Bahan dan Cara Populasi dan Sampel Penelitian


1. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Sungailiat dan Puskesmas Kenanga yang berada di Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka pada bulan April-Agustus 2005 2. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu yang anaknya positif malaria di wilayah kecamatan sungailiat Kabupaten Bangka 3. Data populasi ini diperoleh dari buku catatan pelaporan Puskesmas dan Rumah Sakit yang ada di Sungailiat 4. Jumlah sampel dari populasi minimal 92 responden yang dipilih bedasarkan Simple random sampling

Bahan dan Cara Instrumen Penelitian


1. Kuosiener berisi pertanyaan-pertanyaan yang mengukur tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu terhadap malaria pada anak. 2. Pengetahuan ibu adalah kemampuan ibu menjawab dengan benar pertanyaan yang ada a. Bagaimana pengetahuan ibu terhadap penyebab dari penyakit malaria b. Bagaimana pengetahuan ibu mengenali komplikasi berat dan tidak berat ketika seorang anak mendapat demam dengan gejala fisik dan tingkah laku 3. Sikap ibu terhadap malaria pada anak ditentukan berdasarkan pertanyaan setuju, ragu-ragu, atau tidak setuju -Bagaimana sikap ibu terhadap tindakan dalam pengobatan, seperti boleh atau tidaknya anak disuntik bila mengalami panas 4. Perilaku ibu terhadap malaria ditentukan berdasarkan pertanyaan a. Bagaimana tindakan ibu untuk memastikan penyakit apa yang diderita oleh sang anak b. Tindakan dan pertolongan pertama apa yang akan dilakukan jika anak demam 5. Pengukuran perilaku dapat dilakukan secara tidak langsung dan secara langsung

Bahan dan Cara Pengolahan data


1. Sebelum dilakukan analisa maka dilakukan editing data untuk mengoreksi data yang hilang atau rusak 2. Kemudian data yang diperoleh disajikan dalam bentuk tabel atau grafik 3. Setelah itu dianalisa hubungan antar variabel dengan pendekatan deskpriptif 4. Analisa dilakukan secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif 5. Uji statistik yang dipilih adalah uji chisquare (x2) dan Independent Ttest dengan menggunakan bantuan program SPSS ver 12.0

Simple Random Sampling


1. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara sedemikian rupa hingga setiap unit dasar (anggota) mempunyai kesempatan yang sama untuk diplih sebagai sampel 2. Diambil 90 sampel yaitu dari populasi ibu dengan anaknya yang positif malaria di wilayah Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka

Instrumen Penelitian
1. Pertanyaan tidak boleh bersifat hipotesis contoh : Sedangkan bila anak menderita malaria, tindakan yang paling sering dilakukan adalah dengan membawa ke petugas kesehatan Ini adalah suatu keadaan hipotesis dan tidak semua orang tahu apa itu malaria 2. Hindari penggunaan kata-kata sering, kadang-kadang, ataupun jarang karena kesamaan makna responden berbeda-beda contoh : Responden yang mengatakan anaknya sering diajak keluar malam

Hasil dan Pembahasan


Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau Inggris

yang baik, lugas, dan ringkas. Naskah diketik dengan kerapatan 2 spasi Kata-kata asing dituliskan dengan garis bawah, bukan dengan huruf Italic (miring). Untuk keseragaman penulisan, setiap naskah laporan penelitian harus terdiri dari judul, nama penulis, dan instansi tempat bekerja, abstrak, pendahuluan (mencakup latar belakang permasalahan, masalah dan pertanyaan penelitian, tujuan penelitian, bahan dan cara kerja, hasil, pembahasan, kesimpulan dan saran, ucapan terima kasih, dan daftar pustaka Hasil harus dipisah dengan pembahasan

Hasil kritisi dalam jurnal


1. Terdapat kata-kata asing yang dicetak miring : Chi-square, Independent T-test, recall, editing, scoring, repellent, dependent, independent, total attitude 2. Tidak terdapat kesimpulan dan saran 3. Penulisan hasil dan pembahasan digabung 4. Kerapatan spasi kurang dari 2 Hasil dan pembahasan belum sesuai dengan kriteria penulisan yang benar

DAFTAR PUSTAKA
Rujukan atau daftar pustaka ditulis dengan nomor

pemunculan dalam teks. Nomor rujukkan ditulis sebagai superscript. Rujukan majalah/penerbitan berkala ditulis menurut vancouver style dengan urutan sebagai berikut: nama dan inisial penulis, judul artikel, nama penerbit, tahun penerbit, volume, dan halaman. Rujukan buku disertai nama dan tempat penerbitan serta halaman yang di rujuk.

DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka disusun menurut sistem Harvard.

Nama pengarang disusun menurut abjad tanpa

nomor urut.

Susunan sebagai berikut :


Nama penulis (nama pengarang bagian belakang ditulis

terlebih dahulu, baru nama depan) Tahun publikasi. Setelah tahun terbit diberi tanda titik (.) Judul lengkap artikel (bila bukan buku), judul majalah atau buku (dengan diberi garis bawah atau cetak miring). Setelah judul buku diberi tanda titik (.). Volume Edisi Nama kota penerbit dan nama penerbit. Diantara kedua bagian itu diberi tanda titik dua (:). Setelah nama penerbit diberi tanda titik. Nomor halaman

1.

Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka. Hasil Kegiatan Program P2 Malaria di Kabupaten Bangka. 2004.

Penulisan nama penulis kurang tepat. Tahun publikasi seharusnya ditulis setelah nama

penulis Judul buku tidak dicetak miring atau digaris bawahi. Seharusnya terlebih dahulu penulisan volume kemudian diikuti edisi. Seharusnya terlebih dahulu penulisan volume kemudian diikuti edisi. Tidak tercantum nama kota penerbit dan nomor halaman.

2. Santoso. Siti. S. Kasnodihardjo. Suatu Tinjauan Aspek Sosial Budaya dalam Kaitannya dengan Penularan Malaria. Buletin Penelitian Kesehatan. No. 19 Vol. 4 tahun 1991.

Penulisan nama penulis 3 orang tidak sesuai,

seharusnya hanya nama penulis pertama yang ditulis dan diikuti oleh dkk atau et al. Judul buku tidak dicetak miring atau digaris bawahi. Tahun publikasi seharusnya ditulis setelah nama penulis Seharusnya terlebih dahulu penulisan volume kemudian diikuti edisi. Tidak tercantum nama kota penerbit dan nomor halaman.

3. Budiono. B. Masalah Perilaku Penduduk terhadap Malaria. Buletin Penelitian Kesehatan. No. 19 Vol. 4 tahun 1991.
Penulisan nama penulis kurang tepat. Tahun publikasi seharusnya ditulis setelah nama

penulis Judul buku tidak dicetak miring atau digaris bawahi. Seharusnya terlebih dahulu penulisan volume kemudian diikuti edisi. Seharusnya terlebih dahulu penulisan volume kemudian diikuti edisi. Tidak tercantum nama kota penerbit dan nomor halaman.

4. zulkifli. Eddy Syahrial. Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan Perilaku Kesehatan. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Medan. 1997.
Penulisan nama penulis kurang tepat.
Tahun publikasi seharusnya ditulis setelah nama

penulis Judul buku tidak dicetak miring atau digaris bawahi. Tidak tercantum volume dan edisi. Tidak tercantum nama penerbit nomor halaman.

5. Departemen Kesehatan RI. Data Informasi Kependudukan. Pusat data Kesehatan. Jakarta.1998.
Tahun publikasi seharusnya ditulis setelah nama

penulis Judul buku tidak dicetak miring atau digaris bawahi. Tidak tercantum volume dan edisi. Diantara nama penerbit dan kota penerbit tidak diberi tanda titik dua (:). Tidak tercantum nomor halaman.

6. Sarwono. S.W. Psikologi Remaja. Raja Grafindo Persada. Jakarta.1997.


Penulisan nama penulis sudah tepat. Tahun publikasi seharusnya ditulis setelah nama

penulis Judul buku tidak dicetak miring atau digaris bawahi. Tidak tercantum volume dan edisi. Tidak tercantum nomor halaman.

Thank you

You might also like