1.

Istilah2 Balita: tahap usia masa setelah bayi(fitriyani) Gand: berdasarkan hasil rapat UKK pediatric social di Jakarta, oktober 1986 menyatakan pengertian balita adalah anak yang telah melewati masa bayi, pasca bayi (infant) toodler, dan preschool. KLB: permenkes 560/mkes/per/viii/89(here) DBD: (ifo)(fitri)(reza)(ganda) Perdarahan: keluarna darah dari pembuluh darah(guruh)(hendri) DKK: Rawat jalan: pelayanan pengobtan di fasilitas pelayanan kesehatan dg tidak harus menginap di fasilitas kesehatan itu sendiri dengan pemantauan pelayan kesehatan Perkampungan kumuh: lingkungan yg kotor baik fisik, (ifo) Rawat inap: pelayanan kes dengan menginap di fasislitas pelayanan kesehatan meinimal 1 hari dengan berdasarkan rujukan dr yankes atau RS Panas: (spektris) men 2. Analisis masalah 1) Factor penyebab DBD? 2) Anaknya diduga DBD? 3) Apakah usia balita mempengaruhi distribusi DBD? 4) Mgp DBD sering diderita warga kumuh & padat penduduknya? 5) Mgp dinkes menyatakan KLB di tmpat tersebut? 6) Mgp jika sakit ringan disarankan rawat jalan? Dan harus di periksa darah? 3. Pembahasan 1) Factor penyebab dbd AGENT: NYAMUK AEDES AEGYEPTY Ling: KLB DBD, kumuh, padat pnduduk, perilaku warga Host: 2) Panas yang tinggi, dinkes telah menyatakan KLB DBD 3) Pengaruh DBD akan tumbul 3 Faktor: Geografi: Season: U : < 15 pp ( fo) 4) Factor lingkungan, kebiasaan pddk yg biasa membuang sampah sembarangan, iklim tropis di Indonesia, (fitryani, prin) 5) Karaena telah memenuhi criteria dinkes KLB 6) (prin) DBD ringan hanya tanpa keluhan lai & nafsu makan normal (Guruh) (ifo) (hendri)

4. Skema 5. Sasaran belajar 1. Mempelajari lebih tentang DBD 2. Mempelajari ttg KLB 3. Menjelaskan pandangan sosiantro 4. Menjelaskan komunikasi efektif 5. Peran sebagai dokter puskesmas