Professional Documents
Culture Documents
Sistem starter pada sepeda motor berfungsi sebagai pengganti kick starter, agar pengendara tidak perlu lagi mengengkol kakinya untuk menghidupkan mesin.
Posisi komponen sistem starter pada salah satu contoh sepeda motor
U U
ELEKTROMAGNET
Kawat yg dialiri listrik akan menimbulkan kemagnetan Elektromagnet Garis-garis gaya magnet bergerak menurut arah perputaran jarum jam, kalau dilihat dari arah datangnya arus listrik.
Arus
Garis Gaya
Arus listrik menjauhi kita, garis gaya magnet searah jarum jam
Arus listrik mendekati kita, garis gaya magnet berlawanan arah jarum jam
ELEKTROMAGNET
D:\cd pembelajaran\CD PEMBELAJARAN INTERAKTIF\MO-12- Sistem Stater Konvensional(refisi)\animasi\hal 12.swf
Pada saat arus mengalir melewati konduktor (penghantar) A dan B yang berada diantara kutub magnet, maka penghantar A dan B akan menerima gaya dorong berdasarkan garis gaya magnet yang timbul dengan arah seperti pada gambar 3.23 di bawah ini. Hubungan antara arah arus, arah garis gaya magnet, dan arah gaya dorong pada penghantar merujuk pada aturan/kaidah tangan kiri Fleming.
Field coil dibuat dari lempengan tembaga dan berfungsi untuk membangkitkan medan magnet. Fieldcoil disambungkan secara seri dengan armature coil (kumparan jangkar), agar arus yang melewati field coil juga mengalir ke armature coil. Field coil hanya terdapat pada sepeda motor yang menggunakan motor starter tipe elektromagnet (magnet remanen/bukan permanen). Pada sepeda motor yang menggunakan motor starter tipe magnet permanen tidak menggunakan field coil. Motor starter tipe magnet permanen bentuknya kompak dan bobotnya lebih ringan, sehingga banyak digunakan pada sepeda motor kecil saat ini
b. Armature
Armature terdiri atas sebatang besi yang berbentuk silindris dan diberi slot-slot, armature shaft (poros armature), komutator serta armature coil (kumparan armature). Armature berfungsi untuk merubah energi listrik menjadi energi mekanik, dalam bentuk gerak putar. (gambar 3.26 dan gambar 3.27 nomor 3 dan 3a). Jumlah lilitan armature coil dibuat banyak agar semakin banyak helai-helai kawat yang mendapat gaya elektromagnetik (garisgaya magnet), sehingga tenaga yang dihasilkan cukup besar untuk memutarkan cankshaft (poros engkol)
Brush (sikat)
Brush (sikat) dibuat dari tembaga lunak, dan berfungsi untuk meneruskan arus listrik dari field coil ke armature coil langsung ke massa melalui komutator (nomor 10 dan 11 gambar 3.27). Untuk motor starter tipe magnet permanen (tidak menggunakan field coil), brush akan meneruskan arus listrik dari baterai langsung ke armature kemudian ke massa melalui komutator
CARA MENGATASI KESUKARAN Motor starter tidak berputar Periksa terhadap adanya sekring-sekring yang terbakar sebelum melakukan pekerjaan servis. Pastikan batere terisi penuh dan berada dalam keadaan baik.
Periksa cara kerja saklar relay starter. Harus terdengar bunyi "KLIK" ketika tombol saklar starter ditekan. Terdengar bunyi "KLIK" Berikan tegangan batere ke motor starter secara langsung dan periksa cara kerjanya. TIDAK NORMAL Motor starter rusak
NORMAL Tidak terdengar bunyi "KLIK" Kabel motor starter tidak terhubung dengan baik. Saklar relay starter rusak
Lepaskan konektor saklar relay starter, dan periksa terminal Hijau muda/Merah dan Massa
TIDAK NORMAL
Konektor saklar relay starter longgar. Ada rangkaian terbuka pada kabel bodi.
NORMAL
Hubungkan konektor saklar relay starter. Sementara kunci kontak pada posisi "ON" dan saklar starter ditekan, ukur tegangan relay starter pada konektor saklar starter (antara Kuning/Merah (+) dan Massa (-).
Kunci kontak rusak. Saklar starter rusak. Sekring terbakar Konektor-konektor longgar. Ada rangkaian terbuka pada kabel bodi.
ADA TEGANGAN
NORMAL Periksa cara kerja saklar relay starter. Kontak pada konektor saklar relay starterlonggar
TIDAK NORMAL
FUSE 15A
GS
STARTER
STARTER SWITCH
IGNITION SWITCH
B+
FUSE
IGNITION SWITCH
STARTER SWITCH
85 30 86 87
FUSE 15A
GS
STARTER
STARTER SWITCH
IGNITION SWITCH
BULB STOP
B+
FUSE
IGNITION SWITCH
30
85
MOTOR STARTER
87
RILAY STARTER
86
B-
FUSE 15A
GS
STARTER
STARTER SWITCH
IGNITION SWITCH
DEODE
3
BULB NETRAL NETRAL SWITCH KOPLING SWITCH
FUSE 15A
GS
STARTER
STARTER SWITCH
IGNITION SWITCH
DEODE
3
BULB NETRAL NETRAL SWITCH KOPLING SWITCH
B+
FUSE
IGNITION SWITCH
30
85
MOTOR STARTER
87
RILAY STARTER
STARTER SWITCH
86
DIODA BULB NETRAL
B-
STARTER CLUTCH
SWITCH NETRAL
FUSE 15A
GS
STARTER
STARTER SWITCH
IGNITION SWITCH
SIDESTAND SWITCH
UP
DOWN
BULB STOP