Professional Documents
Culture Documents
Retradasi Mental
American Association Mental Retradation (AAMR)
Keadaan dengan ciri2 disabilitas yang ditandai dengan suatu limitasi/keterbatasan yang bermakna baik dalam fungsi intelektual maupun perilaku adaptif yang diekspresikan dala keterampilan konseptual, sosial dan praktis. Keadaan ini terjadi sebelum usia 18 tahun.
Etiologi
1. Biologik/genetik khasnya, sekitar 50-70%. 2. Sosial/lingkungan RM ringan sosiokultural dan dr kelas sosial yang lebih rendah. RM sedang-berat merata dan sama pada semua lapisan sosial.
Etiologi biologik
Kelainan kromosomal sindrom down (10-16%), fragile x syndrome (2-7%), sindrom klinefelter (1-2%), sindrom cri-du-chat dan sindrom turner. Pewaris faktor genetik yang dominan neurofibromatosis, khorea huntington, sindrom sturge-weber, tuberous sclerosis. Gangguan metabolik fenilketonuria, penyakit hartnup, intoleransi fruktosa, galaktosemia, penyakit wilson, gangguan lipid, hipotiroidisme, hipoglikemia.
Etiologi biologik
Gangguan prenatal rubela maternal, sifilis, taksoplasmosis atau diabetes. Ibu pengguna alkohol, obat (talidmoid), toksemia pada kehamilan, eritoblastosis fetaralis, malnutrisi pada ibu. Trauma kelahiran. Trauma otak.
Etiologi Sosial
Meliputi :
1. 2. 3. 4. Tingkat pendidikan di bawah standar. Deprivasi lingkungan. Penelantaran dan kekerasan pada masa kanak. Aktivitas yang terhambat.
Pendekatan AAMR
Multi-dimensosial atau biopsikososial.
Kemampuan intelektual. Perilaku adaptif. Partisipasi, interaksi dan peran sosial. Kesehatan fisik dan mental. Konteks : termasuk budaya dan lingkungan.
Klasifikasi RM
Menurut DSM IV-TR
Ringan (IQ 50-70) 85% dr jmlh RM n saat dewasa.
mampu dididik. Biasa dikenalin saat masuk sekolah (diberi tes) dan butuh pendidikan khusus. Dapat bantu diri sendiri atau dengan bantuan, sensitivitas sosial.
Penatalaksanaan
Primer
Pendidikan kesehatan pada masyarakat. Perbaikan keadaan sosio-ekonomi. Konseling genetik. Tindakan kedokteranperawatan prenatal yang baik, pertolongan persalinan yang baik, kehamilan >40th dikurangin dan pencegahan peradangan otak pada anak.
Sekunder
Meliputi diagnosis n pengobatan dini penyakit yang dapat menimbulkan terjadinya RM.
Penatalaksanaan
Tersier
Pendidikan penderitasebaiknya di SLB. Neuroleptikatuk yang gelisah, hiperaktif atau dektrukstif,
Autisme
Kata autis berasal dari bahasa Yunani auto berarti sendiri yang ditujukan kepada seseorang yang hidup dalam dunianya sendiri. Gangguan pervasif yang ditandai adanya gangguan dan keterlambatan dalam bidang kognitif, bahasa, perilaku, komunikasi dan interaksi sosial. (DSM IV) Dua sampai 20 orang dari 10.000 orang dalam populasi, lebih banyak pada anak laki-laki dan umumnya mulai tampak pada usia 18-30 bulan. (Jeffrey, dkk, 2005 ).
Etiologi
Genetika
Bila dalam satu keluarga mempunyai 1 anak menderita autisme maka prevalensi mempunyai anak autisme sebesar 38%, sementara pada kembar monozigot sebesar 30%. (Jeffrey, dkk, 2005 ).
Penatalaksanaan
Terapi perilaku
Dengan modifikasi perilaku spesifik yang telah disesuaikan dengan kebutuhan anak sehingga dapat membantu mempelajari perilaku yang diharapkan dan membuang perilaku yang bermasalah.
Terapi khusus
Seperti terapi wicara, okulpasi, sensori integrasi dan fisioterapi.
Terapi obat
Antipsikotik memblok reseptor dopamin. SSRI selective serotonin reuptake inhibitor. Methylphenidate hiperaktivitas. Naltrexone antagonis opioid. Clomipramine antidepresan. Clonidine aktivitas noradrenergik.
Etiologi
Menurut Philips et al (2007) :
1. Pengaruh genetik Sekitar 75% dari variasi gejala ADHD dalam populasi adalah karena faktor genetik. 2. Pengaruh lingkungan
Penatalaksanaan
1. Non-farmakologi
a. Intervensi Psikososial
Berdasarkan klinis Berdasarkan sekolah Psikostimulan (methylphenidate dandexamphetamine) atau psikostimulant (atomoxetine)
2. Farmakologi
Terima Kasih