You are on page 1of 1

SAWI PAKCHOY

Menurut Wahyudi (2010), tanaman sawi pakchoy memiliki bentuk daun bulat lebar dengan tangkai daun besar dan tebal. Warna daun hijau cerah, sedangkan warna tangkai daun hijau muda. Tanaman tahan panas, sehingga bisa ditanam didataran rendah sehingga dataran tinggi (100-11.000m dpl). Ditambahkan oleh Taufik (2010), sawi pakchoy memiliki daun berwarna hijau, putih pada tangkai daun, panjang maksimal 17 cm untuk panen baby sawi pakchoy dan maksimal 25 cm untuk panen biasa. Jenis sawi pakchoy cukup beragam, pertama kali muncul adalah jenis sawi pakchoy yang berdaging hijau, yaitu pangkal daunnya yang menggembung berwarna hijau gelap. Saat ini mulai muncul jenis sawi pakchoy putih, penampilannya lebih menarik karena urat daun sampai pangkal daun yang menggembung berwarna hijau keputihan. Dipasaran harga sawi pakchoy ini lebih tinggi dibandingkan sawi biasa, selain itu juga memiliki daya simpan yang lebih lama sehingga lebih disukai pedagang. Keberhasilan sawi pakchoy menembus pasar ini menjadi harapan baru bagi petani sayuran untuk mengembangkan sayuran yang lebih prospektif dan bernilai ekonomis lebih tinggi (Pranowo,2010). Cara bertanam sawi pakchoy sama dengan sawi biasa. Pengolahan harus tetap menjadi perhatian utama. Tanah yang gembur dan kaya bahan organik ini akan membantu tanaman untuk tumbuh optimal, dosis pupuk kandang yang digunakan adalah 10 ton/ha (Pranowo,2010).

You might also like