You are on page 1of 3

Tampilan situs Peta Interaktif Jakarta di Dinas Tata Ruang http://tatakota-jakartaku.

net/

Diperbesar & Diunduh:

Lembar Rencana Kota (LRK)

Tipe Massa Bangunan

Ketinggian Bangunan

Peruntukan

Tipe Massa Bangunan: T: Bangunan Tunggal D: Bangunan Deret KDB = Koefisien Dasar Bangunan Angka persentase perbandingan antara luas seluruh lantai dasar sebuah bangunan gedung dan luas lahan/daerah perencanaan yang dikuasai, sesuai dengan rencana tata ruang dan rencana tata bangunan dan lingkungan KLB = Koefisien Lantai Bangunan Angka persentase perbandingan antara luas seluruh lantai bangunan gedung dan luas lahan/daerah perencanaan yang dikuasai, sesuai dengan rencana tata ruang dan rencana tata bangunan dan lingkungan Ketinggian Bangunan Jumlah maksimal lantai yang dapat dibangun Peruntukan Jenis dan Fungsi yang dapat dibangun Wkt = Wisma Kantor Wdg =Wisma Dagang Wsn = Wisma Susun Wsd = Wisma Sedang Kkt = Karya Perkantoran Kkd = Karya Perdagangan Wtm = Wisma Taman Wst = Wisma Susun Taman Spk = Suka Parkir dll.

KDB: Koefisien Dasar Bangunan

KLB: Koefisien Lantai Bangunan

Contoh: Luas Lahan = 1000 m2 Dengan ketentuan LRK seperti disamping, maka Luas Lantai Dasar yang boleh terbangun KDB x Luas Lahan 60% x 1000m2 = 600 m2 Luas Lantai Dasar 600 m2 Luas Total lantai yang boleh terbangun KLB x Luas Lahan 2.4 x 1000m2 = 2400m2 Ketinggian Bangunan = 4 Luas Lahan 1000m2 Luas Lantai Dasar 600 m2 Luas Total Lantai 2400 m2

Garis Sempadan Bangunan, Jalan dan Sungai

Garis Sempadan Bangunan Garis Sempadan Jalan Right of Way (ROW)

Garis Sempadan adalah garis pada kapling yang ditarik sejajar dengan garis as jalan (garis sempadan jalan), tepi sungai (garis sempadan sungai), atau tepi pagar (garis sempadan bangunan) dan merupakan batas antara bagian kapling yang boleh dibangun dan yang tidak boleh dibangun. Untuk gambar diatas, yang boleh terbangun adalah area warna merah muda.

Sungai

Garis Sempadan Sungai adalah garis batas luar pengamanan sungai. Daerah Sempadan adalah kawasan sepanjang kanan kiri sungai termasuk sungai buatan, yang mempunyai maanfaat penting untuk mempertahankan kelestarian sungai. Garis Sempadan Sungai bertanggul di dalam kawasan Perkotaan, ditetapkan sekurang-kurangnya 3 (tiga) meter di sebelah luar sepanjang kaki tanggul. Lebih lanjut mengenai macam-macam garis sempadan sungai dapat dilihat di Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.63 tahun 1993.

You might also like