You are on page 1of 28

Aku Seorang Apoteker

Disampaikan dalam rangka pengabdian masyarakat KKN PPM UNAND Nagari Amping Parak Timur Kec. Sutera Kab. Pesisir Selatan

FEBRI LUSIANA FAKULTAS FARMASI

Apoteker adalah sarjana farmasi yang telah lulus sebagai Apoteker dan telah mengucapkan sumpah jabatan Apoteker.
Pendidikan apoteker dimulai dari pendidikan sarjana, minimal empat tahun, ditambah satu tahun untuk pendidikan profesi apoteker.

Pekerjaan Apoteker
Membuat obat Mendistribusikan obat / Penyaluran obat Pelayanan obat atas resep dokter Pelayanan informasi obat Dengan kata lain, apoteker bertanggungjawab dari A sampai Z sebuah sediaan farmasi berupa obat, obat tradisional, suplemen, ataupun alat kesehatan.

Tempat bekerjanya seorang Apoteker


1. Di Apotek

-Apoteker menimbang bahan kimia saat meracik obat di ruangan obat Apotek -Apoteker melayani pasien di apotek

2. Di Industri Obat/ Pabrik Obat Industri/pabrik obat harus memiliki penanggungjawab seorang apoteker. Apoteker harus dapat menjamin bahwa sediaan farmasi yang diproduksi efektif dan aman bila dikonsumsi oleh masyarakat.

3. Di Perusahaan Distributor Obat / Penyaluran Obat Di bidang distribusi atau penyaluran sediaan farmasi, yang lebih dikenal dengan nama distributor obat juga harus memiliki penanggungjawab seorang apoteker. Apoteker bertanggungjawab menjaga kualitas dan keamanan obat selama proses distribusi ataupun penyimpanan

4. Di Instalasi farmasi rumah sakit dan Puskesmas

Instalasi Farmasi Rumah Sakit (IFRS) merupakan suatu unit atau bagian di suatu rumah sakit dibawah pimpinan seorang apoteker

Perlengkapan Apotek

Lumpang dan Alu

Timbangan

Pengisi Kapsul

- Lumpang & alu - Gelas ukur - Erlenmeyer - Pipet Tetes - Spatula, sudip, sendok - dll

Bentuk-Bentuk Sediaan Farmasi


Nebulizer

Kapsul

Sirup

Nebulizer

PASTAE/PASTA

UNGUENTUM / SALEP

CREAM/KRIM

LINIMENTUM

KAPLET
TABLET

PIL

SUPPOSITORIA

Bentuk kemasan obat

kemasan blister
Kemasan Botol/gelas Kemasan strip

Alur Pelayanan obat di apotek

Contoh pelayanan informasi obat

Kegunaan obat Cara pakai Waktu pakai Efek samping obat

Ciri-ciri cacingan pada anak dan dewasa

1. Wajah agak pucat, lesu dan kurang bergairah 2. Berat badan tidak naik-naik meski nafsu makan tidak berkurang 3. Pada anak (bayi) tampak gelisah dimalam hari dan sering-garuk pantat (bagian anus) 4. Sering mengalami gangguan lambung, mulas, diare atau sulit buang air besar (seperti gejala penyakit maag)

Hal-hal yang perlu diperhatikan terhadap obat oleh pasien


1. 2. Kemasan obat Logo dan etiket obat - pasien - cara pakai - lama pakai 3. Cara penyimpanan obat

(OTC, obat bebas)

Etiket Obat dalam


Obat bebas terbatas

Obat resep dan psikotropika

Narkotika

Etiket Obat luar

KAPAN MINUM OBAT YANG BENAR ?

1 kali sehari 2 kali sehari 3 kali sehari 4 kali sehari

1 KALI SEHARI

Subuh atau setelah sarapan pagi

2 KALI SEHARI

Subuh atau setelah sarapan pagi

setelah makan malam

3 KALI SEHARI
Subuh atau setelah sarapan pagi

Sore hari

Sebelum tidur

4 KALI SEHARI
Subuh atau setelah sarapan pagi Setelah makan siang

Saat sore hari

Sebelum tidur malam

You might also like