Professional Documents
Culture Documents
Terdapat banyak pendapat mengenai bagaimana menulis surat lamaran kerja yang "baik
dan tepat sasaran". Di bawah ini diberikan 5 artikel/tulisan yang mewakili banyaknya
pendapat tersebut (artikel ini kami edit agar relatif mudah difahami). Semoga 5 artikel
ini dapat membantu anda.
Artikel ke 1.
Surat lamaran pekerjaan (kerja) dapat dibuat dengan dua cara yaitu:
Isi surat lamaran harus singkat, padat, tidak bertele-tele, langsung mengenai
persoalannya.
Yang dikemukakan ialah semua hal yang disyaratkan oleh lowongan jabatan yang
bersangkutan.
• Nama Lengkap
• Tempat dan Tanggal Lahir
• Alamat
• Telepon dan/atau HP
• E-mail (bila ada, tidak wajib)
• Status Perkawinan
Khusus untuk Nomor Telepon atau Nomor HP tersebut di atas, jangan lupa untuk
menuliskannya. Karena perusahaan penerima lamaran anda akan dapat langsung dan
dengan cepat menghubungi anda.
Bila anda tidak memiliki Telp/HP, maka gunakan Telp/HP tetangga/family/rekan anda.
Hal ini kelihatannya remeh padahal SANGAT PENTING, terutama untuk perusahaan
yang sebenarnya hanya membutuhkan tambahan satu atau beberapa pegawai saja.
2. Pendidikan
• Jika telah memiliki pengalaman kerja, sebutkan dalam surat lamaran, apakah
sesuai dengan jabatan yang dilamar atau di bidang lain. Bila belum pernah bekerja
sebaiknya menyebutkan kemampuannya untuk jabatan yang dilamar berdasarkan
kemampuan yang dimilikinya itu.
Lampiran adalah segala sesuatu yang disertakan dalam sebuah surat lamaran dengan
maksud untuk mempertegas atau memperkuat surat tersebut sebagai bahan
pertimbangan bagi pihak badan usaha atau instansi yang menawarkan pekerjaan.
Lampiran dalam surat lamaran pekerjaan adalah :
Dengan hormat,
Hai apa kabar nih? baik-baik aja kan ?
Saya juga ketika menulis surat ini dalam keadaan sehat wal afiat.
Semoga Bapak juga baik-baik aja seperti saya disini.
Ngomong-ngomong gimana kabar anak-anak, sehat kan ?
Istri pasti makin cantik aja.....salam aja ya buat mereka.
Oya .. hampir lupa, saya bermaksud melamar pekerjaan pada perusahaan Bapak, bisa kan
?
................................
Dgn Hrmt.
Ttrk dgn ikl lwg krj yg dmt pd srt kbr edisi sls.
Sy brmskd mengisi lwg yg bpk bthkn.
Dri thn 1999 - 2004, sy tlh bkj di aptk km farma, di bag cln srv.
...............................
Untuk posisi manajer, saya minta gaji per bulan, 20 juta saja.
Untuk posisi pengawas lapangan, saya rasa cukup 2 juta per bulan.
Bila sebagai staf biasa .... gratis deh.
................................
Sumber : Wan Abud, flamboyan.co.id
Artikel ke 3.
Pada divisi bidang HRD atau rekrutmen di berbagai perusahaan, menerima surat lamaran
merupakan menu sehari-harinya. Surat lamaran tersebut, baik yang dikirimkan melalui
pos atau email, jumlah rata-ratanya bisa 10 s/d 1000 surat per hari (tergantung besar
kecilnya perusahaan). Waktu yang terbatas dan pemenuhan kebutuhan perusahaan yang
mendesak (speedy customer service) menuntut divisi bidang tersebut untuk mampu
mengambil keputusan dengan cepat dan cermat dalam melakukan sortir dan seleksi.
Surat lamaran sepintas terlihat mudah dan tidak terlalu penting. Namun menulis surat
lamaran sebenarnya memerlukan etika. Sebab isi surat lamaran dan kelengkapannya
mencerminkan sikap dan kepribadian anda.
Beberapa hal yang penting untuk diketahui berkaitan dengan penulisan surat :
Surat atau email tidak hanya berfungsi sebagai “duta” bagi si pengirim, namun harus
mampu menarik perhatian si penerima dengan efektif. Jika surat ditulis secara efektif,
kemungkinan untuk mendapatkan balasan yang cukup baik akan semakin besar. Ingat,
begitu anda menerima panggilan untuk tes atau interview, berarti anda telah meraih
sukses dalam point ini.
Surat lamaran yang baik tentunya memiliki isi yang berkesinambungan. Bila anda
mencantumkan posisi yang anda kehendaki, tunjukkan jati diri anda. Jangan sampai
perekrut menilai anda plin-plan setelah membaca surat lamaran anda.
Bayangkan bahwa penerima surat anda adalah orang yang sibuk. Selain ia harus
menyortir lamaran yang masuk, ia harus mengambil keputusan dengan cepat siapa yang
‘qualified’, siapa yang tidak. Buatlah surat lamaran yang ringkas dan padat tapi tepat
sasaran.
4. Bahasa surat
Ingatlah bahwa anda bukan tengah menulis surat cinta, tetapi surat lamaran kerja yang
akan menentukan masa depan anda. Gunakanlah bahasa yang benar, sopan dan mudah
diingat. Penting untuk dicatat, bahasa mencerminkan kepribadian anda.
Sebaiknya anda jangan membuang-buang waktu untuk melamar posisi yang tidak
sesuai dengan minat, bakat dan kemampuan anda. Fokuskan waktu dan energi anda
untuk posisi yang mendekati kualifikasi anda. Dengan demikian anda telah ‘bekerjasama’
dengan perekrut dalam penentuan karir anda.
6. Lakukan pengulangan
8. Evaluasi
Tiap kali anda mengirimkan surat lamaran, tidak ada salahnya jika anda membuat
salinan atau ‘copy’nya. Berikan catatan jika ternyata anda dipanggil, tes apa yang
diberikan dan bagaimana dengan interviewnya. Evaluasi kelebihannya, untuk anda
tingkatkan, dan pelajari kekurangannya untuk anda perbaiki.
Artikel ke 4.
Banyak perusahaan yang memandang surat lamaran atau cover letter sebagai bagian
terpenting dari seluruh dokumen lamaran anda. Karena itu penting sekali bagi anda untuk
menuliskan surat lamaran yang baik.
1. Kesan Individual
Tuliskan surat anda dengan singkat dan padat. Gunakan bahasa yang mudah. Gunakan
kata-kata yang biasa dipakai (umum). Tidak perlu berusaha untuk mengesankan pembaca
anda dengan menggunakan kata-kata yang sulit.
Jangan menulis surat lamaran anda lebih dari satu halaman. Perusahaan mungkin
menerima belasan bahkan ratusan surat lamaran. Surat lamaran yang terlalu panjang tidak
efektif.
4. Isi
Dalam surat lamaran anda, ada beberapa hal yang perlu dituliskan :
Pembukaan : Sebutkan dimana anda mendapatkan informasi tentang lowongan kerja
tersebut. Contohnya, anda bisa menyebutkan bahwa anda mengetahui lowongan kerja
tersebut dari iklan di surat kabar, iklan di Internet, atau dari seorang teman anda.
Pekerjaan anda sekarang : Ceritakan secara singkat posisi dan bidang pekerjaan anda
saat ini. anda juga perlu menceritakan secara singkat pencapaian utama anda dalam
pekerjaan tersebut. Agar memberikan gambaran yang lebih baik, berikan informasi secara
kuantitatif. Misalnya, "Saya membawahi lima orang junior manager". Yang perlu anda
perhatikan di sini, tuliskan hanya hal-hal yang relevan dengan pekerjaan yang anda lamar.
Baca dengan baik persyaratan yang dibutuhkan dalam iklan lowongan pekerjaan tersebut.
Jika pekerjaan yang anda lamar adalah di bidang marketing research, anda mungkin tidak
perlu menceritakan pencapaian anda di bidang logistik.
Pendidikan : Jika latar belakang pendidikan perlu diinformasikan, tuliskan secara
singkat pendidikan tertinggi anda. Jika anda pernah mendapatkan pendidikan di sekolah
yang cukup dikenal, ada baiknya anda menuliskannya di surat lamaran.
Penutup : Dalam penutup ingatkan pembacanya bahwa anda mempunyai keinginan kuat
untuk mendapatkan pekerjaan tersebut. Ada baiknya anda menyatakan kapan saat terbaik
anda bisa dihubungi untuk proses selanjutnya. Dan jangan lupa ucapkan "Terima kasih".
5. Proof Read
Proof read artinya membaca kembali seluruh tulisan anda dan memastikan semuanya
sudah benar. Pastikan tidak ada kesalahan pengejaan, tidak ada kata-kata yang diulang
atau repetitif, dan tata bahasa (grammar) yang digunakan sesuai. Dalam program MS
Word anda bisa menggunakan spell dan grammar checker, gunakanlah. "Suatu kesalahan
dalam ejaan saja bisa menyebabkan anda kehilangan kesempatan yang penting untuk
memperoleh pekerjaan".
Sumber : infokerjas.blogspot.com
Artikel ke 5.
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat surat lamaran
yang baik.
1. Impresif
Tampilkan jati diri kita secara menarik. Isi surat hendaknya dapat memunculkan kesan
simpatik, tidak terlalu arogan tetapi juga tidak terlalu merendah.
Kesan pertama sangat penting. Usahakan untuk menyusun surat yang ketika seseorang
mulai membacanya, akan langsung tertarik untuk mengetahui lebih lanjut seperti apakah
kriteria kita
Gunakan bahasa yang sederhana dan ringkas. Kita mempunyai kesempatan untuk
menjabarkan semuanya dalam kesempatan wawancara. Untuk saat ini, buatlah penjelasan
yang singkat tetapi efektif.
Hindari kalimat yang tidak efektif, kalimat yang diulang-ulang tanpa alasan, ejaan yang
salah, maupun penggunaan tata bahasa yang buruk. Yang sering terjadi adalah
penggunaan kata keterangan yang berulang-ulang, atau kata sambung yang berulang-
ulang, yang menyebabkan kalimat terasa janggal, yang persis seperti kalimat yang sedang
anda baca saat ini, yang menggunakan kata sambung "yang" secara berulang-ulang dan
berlebihan.
Jika tidak diminta, hindari penggunaan bahasa Inggris, terutama jika kemampuan bahasa
Inggris kita kurang baik. Jika bahasa Inggris kita bagus, boleh saja membuat surat
lamaran berbahasa Inggris, yang tentu saja merupakan sebuah "nilai plus" bagi kita.
Cantumkan tujuan dan alasan kita melamar. Biasanya tujuan yang sering disebutkan
dalam surat lamaran adalah bahwa kita mempunyai kemampuan dan pengalaman yang
memadai dalam bidang pekerjaan tertentu, dan dengan bergabungnya kita ke suatu
perusahaan akan dapat memberikan kontribusi yang berharga bagi perusahaan tersebut.
8. Kerapihan.
Gunakan kertas yang bagus, bersih dan rapih, tidak kusut, tidak tebal dan tidak mudah
terkoyak. Jangan menulis atau mencetak dengan tinta yang terlalu tipis agar surat lamaran
mudah dibaca, dan hindari penggunaan tippex.
Lebih baik menggunakan komputer, kecuali perusahaan yang kita tuju mensyaratkan agar
surat lamaran ditulis dengan tangan. Agar diperoleh kualitas tulisan yang setara dengan
kualitas tulisan dari mesin cetak, sebaiknya gunakan printer inkjet atau laser, dan hindari
penggunaan printer dot matrix karena akan memberi kesan kita orang yang tertinggal
dalam hal teknologi. Gunakan jenis font standar, seperti Times New Roman untuk
memberi kesan formal.
Sumber : ngelamar.com