Professional Documents
Culture Documents
PENGELOLAAN
SAMPAH PEMDA
ISU STRATEGIS
•Kebijakan
HILIR (TPA)
SWASTA •Implementasi
•Alternatif model
kelembagan
LINI HULU
Pengelolaan sampah rumah tangga perlu dukungan dari stakeholder
terkait :
Bandung :
- Kel. Cibangkong
Jawa Timur (Kota • Pemerintah Provinsi • Sudah ada MoU • Hambatan komunikasi
Surabaya, Kab. Gresik, Jatim antar Pemda (2004 & koordinasi antara
Kab. Sidoarjo) • Pemkot Surabaya – 2009) Pemprov dgn
• Pemkab Gresik • MoU belum berjalan pemerintah bawahan
• Pemkab Sidoarjo secara efektif • Ego daerah masih
• Mou sudah berakhir tinggi
per 1 Maret 2009 • Belum adanya titik
• Pemprov sedang temu kebutuhan
menginisiasi kerjasama
perpanjangan MoU
IMPLEMENTASI KERJASAMA REGIONAL
LOKASI AKTOR STATUS PROBLEM
KERJASAMA
Maminasata • Pemprov Sulsel • Ada potensi • Resistensi dari
(Makassar, Maros, • Pemkot Makassar kerjasama Pemkab Gowa &
Sungguminasa/Gow • Pemkab Maros regional masyarakat
a, Takalar) • Pemkab Gowa • Belum manifest terhadap rencana
• Pemkab Takalar dalam bentuk pembangunan TPA
MoU masupun regional
kelembagaan Pattallassang
Provinsi Gorontalo • Pemprov • Ada potensi • Belum ada
(Kota Gorontalo, Gorontalo kerjasama keputusan politik
Kab. Gorontalo & • Pemkot Gorontalo regional untuk
Kab. Bone Bolango) • Pemkab Gorontalo • Belum manifest mengembangkan
• Pemkab Bone dalam bentuk kerjasama baik
Bolango MoU masupun dilevel pemprov
kelembagaan maupun
• Ada investor pemerintah
swasta yang ingin bawahan
terlibat (PT. Nusa
Bangun Persada)
ANALISIS SWOT KELEMBAGAAN
KERJASAMA REGIONAL
PENDORONG PENGHAMBAT PELUANG TANTANGAN
• Adanya permasalahan • Keterbatasan • Adanya minat swasta • Belum adanya jaminan
bersama & persepsi kapasitas SDM untuk berinvestasi kepastian hukum
yg sama dlm pengelolaan kerjasama & investasi
Pemda, sarana
• Adanya kepentingan sampah • Siklus Pilkada
bersama /prasarana, • Adanya potensi (pergantian pimpinan
• Dukungan formal & pembiayaan & pendanaan yang daerah & DPRD)
informal dari penguasaaan IPTEK mencukupi untuk • Panjangnya prosedur
Bupati/Walikota • Belum adanya Tata pengembangan TPA & birokrasi dlm skema
• Lembaga kerjasama Cara Pelimpahan regional CDM
yang independen • Adanya teknologi • Resistensi
sebagian kewenangan
• Jaringan kerjasama pengolahan sampah yg masyarakat terhadap
Pemkab/Pemkot ke
yg luas produktif & ramah teknologi yg
• Leadership lembaga Pemprov lingkungan memarjinalkan
kerjasama yang kuat • Keterbatasan lahan & • Adanya skema clean aktifitas mereka
status hukum development • Rendahnya kesadaran
kepemilikannya mecanism (CDM) & kultur masyarakat
• Hambatan komunikasi dlm pengelolaan
sampah
& koordinasi antara
Pemprov dgn
pemerintah bawahan
• Ego daerah masih
tinggi
• Belum adanya titik
IMPLEMENTASI KERJASAMA PEMERINTAH DAN
SWASTA DALAM PENGELOLAAN TPA
FAKTOR ANALISIS YOGYAKARTA BALI BEKASI
Mitra Swasta Tsimitsu Jepang PT. Navigat Organik PT. Gikoko Kogyo
Energi Indonesia Indonesia
Bentuk Kemitraan Penangkapan gas metan Pengolahan gas metan Proyek Land Gas
untuk menghasilkan Flarring
energi listrik
Model Pembiayaan Development Sharing Build Operate & Build Operate &
Transfer Transfer
ANALISIS PERAN MASYARAKAT
DALAM PENGEMBANGAN TPA REGIONAL
JANGKA WAKTU
• Development
• Development
• Development Sharing
MODEL Sharing
Sharing • BOT
PEMBIAYAAN • BOT
• BOT • Obligasi Daerah
“BALADA SE ONG GOK SAM PAH”
(oleh Iswanto & Ronadeva)