Professional Documents
Culture Documents
DEFINISI
keganasan yang berasal dari jaringan lunak/ jaringan ikat (seperti : otot, lemak, saraf, pembuluh darah, atau tulang rawan) dan tulang sarkoma yang ditandai dengan adanya proliferasi cepat dan infiltrasi luas sel anaplastik yang berasal dari sel endothel pembuluh darah.
Sarcoma
Angiosarcoma
EPIDEMIOLOGI
Jarang terjadi
Kurang dari 1% kasus yang diketahui Pada usia dekade 5 sampai 7 Pria : Wanita = 2 : 1
ETIOLOGI
Tidak diketahui penyebab pasti
Faktor resiko : Paparan radiasi Bahan karsinogen (arsenik, vinil klorid) Adanya benda asing di dalam tubuh (seperti pemasangan logam/ prostesa dalam tubuh) Adanya jaringan parut pasca-trauma Lymphedema Kelainan kromosom 5,7,8,20,22 atau kromosom Y
PATOFISIOLOGI
Angiosarkoma biasanya muncul secara spontan
Memar yang berdarah secara spontan atau membesar meskipun tanpa didahului oleh trauma Pada tiap anggota tubuh yang berbeda, patofisiologi munculnya angiosarkoma dapat berbeda pula
KLASIFIKASI
Angiosarkoma jaringan lunak otot ekstremitas, retroperitoneum, organ intraabdomen, dinding abdomen Angiosarkoma tulang Angiosarkoma kulit, terdiri dari 4 varian :
Angiosarkoma kulit kepala dan wajah Angiosarkoma kulit dengan limfedema Angiosarkoma pasca-radiasi Angiosarkoma epiteloid
Angiosarkoma payudara
MANIFESTASI KLINIS
Berdasarkan derajat diferensiasi histologi
Derajat Rendah
papul atau nodul batas tegas, berwarna merah keunguan, tak terasa nyeri, permukaan tak rata, sering dikelilingi oleh lesi yang sama dan berukuran lebih kecil
Tak berdiferensiasi
lesi multipel yang kemerahan, makin lama makin menimbul dan berwarna lebih gelap, ukuran bertambah dengan cepat, nyeri, mudah berdarah, dan ulserasi dalam.
MANIFESTASI KLINIS
Angiosarkoma payudara
DIAGNOSIS
Gejala klinis
Pemeriksaan fisik
STAGING ANGIOSARKOMA
Derajat O Derajat Tumor GX G1 G2 G3 G4 T Ukuran Tumor Primer TX T0 T1 T2 N Stasus Kelenjar Regional Ukuran primer tak dapat dinilai Tidak terbukti tumor Ukuran tumor 5 Ukuran tumor > 5 Derajat tak dapat dinilai Diferensiasi baik Diferansiasi sedang Diferensiasi buruk Tak berdiferensiasi Deskripsi
NX
N0 N1 M Metastase Jauh MX
M0
PENATALAKSANAAN
Tim multidisiplin ilmu Terapi neo-adjuvant atau terapi adjuvant
Terapi neo-adjuvant: Dosis kemoterapi dan radioterapi biasanya lebih rendah. Terapi adjuvant: Kemoterapi dan Radioterapi setelah terapi bedah
Bedah
TERAPI BEDAH
Terapi kuratif utama untuk semua jenis angiosarkoma Tumor operable Wide excisi
PROGNOSIS
50% angiosarkoma mengalami penyebaran jauh saat didiagnosis
20% kasus setelah terapi bedah rekuren 2 tahun Tumor derajat 1 angka daya tahan hidup dilaporkan 95%, derajat 2 dilaporkan 62%, dan 20% pada derajat 3