KESETIMBANGAN KIMIA

1. MATERI 2. CONTOH SOAL 3. SOAL LATIHAN

1.

MATERI

A. Kesetimbangan Kimia Reaksi Irreversible dan Reaksi Reversible Kesetimbangan Homogen dan Hesterogen Kesetimbangan Disosiasi B. Keadaan Setimbang C. Tetapan Kesetimbangan D. Pergeseran Kesetimbangan

A. Kesetimbangan Kimia
Reaksi Irreversible = reaksi yang berlangsung searah dan tidak dapat dibalik Mg + HCl MgCl + H MgCl + H Mg + HCl Reaksi Reversible = Reaksi yang berlangsung dua arah dan dapat dibalik N + 3H 2NH 2NH N + 3H Atau : N + 3H 2NH

 Kesetimbangan Homogen = kesetimbangan yang semua komponennya memiliki wujud zat yang sama HOaq Haq + OHaq
Kesetimbangan Heterogen = kesetimbangan yang komponennya terdiri dari zat-zat yang berbeda wujudnya CaCOs CaOs + COg

 Kesetimbangan Disosiasi = kesetimbangan yang berasal dari satu senyawa yang sebagian terurai

= jlh mol zat yang bereaksi jlh mol zat mula-mula

0 < < 1

B. KEADAAN SETIMBANG
Reaksi Umum :

mA + nB

pC + qD

Reaksi dikatakan dalam KEADAAN SETIMBANG saat V = V Reaksi kesetimbangan bersifat Dinamis, artinya reaksi ke kanan dan ke kiri tetap berjalan

C. TETAPAN KESETIMBANGAN
Hukum Kesetimbangan hasil kali konsentrasi setimbang zat di ruas kanan dibagi dengan hasil kali konsentrasi setimbang di ruas kiri, masing-masing dipangkatkan dengan koefisien reaksinya, mempunyai harga tertentu pada suhu tertentu

mA + nB

pC + qD

Kc = [C]p [D]q [A]m [B]n

 Zat padat dan cairan murni tidak ikut menentukan nilai ketetapan keseimbangan

Tetapan Kesetimbangan Tekanan

mA + nB
Kp = (PC)p (PD)q

pC + qD

(PA)m (PB)n

 Manfaat Tetapan Kesetimbangan - Memberi informasi tentang ketuntasan reaksi - Memperkirakan komposisi kesetimbangan - Meramalkan arah reaksi

D. PERGESERAN KESETIMBANGAN
Asas Le Chatelier Bila terhadap suatu kesetimbangan dilakukan suatu tindakan ( aksi ), maka sistem itu akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi pengaruh aksi tersebut

Faktor - faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan antara lain ;

Perubahan Konsentrasi 1. Perubahan Tekanan 2. Perubahan Suhu 3. Peranan Katalisator

1. Perubahan Konsentrasi
Jika salah satu zat konsentrasinya diperbesar ( ditambah ) maka reaksi bergeserdari arah tersebut. Sebaliknya jika salah satu zat konsentrasinya diperkecil ( dikurangi ) maka reaksi akan bergeser ke arah zat tersebut.

2. Perubahan Suhu
Jika suhu dinaikkan (menambah atau memberikan kalor) maka reaksi akan bergeser ke arah kiri yaitu arah reaksi yang endoterm (membutuhkan). Sebaliknya jika suhu diturunkan (kalor dikurangi), maka reaksi akan bergeser ke arah kanan yaitu arah reaksi yang eksoterm (mengeluarkan).

3. Perubahan Tekanan
Sesuai hukum Boyle Jika tekanan diperbesar (volume diperkecil ), maka reaksi bergeser ke arah jumlah koefisien gas yang terkecil. Sebaliknya jika tekanan diperkecil ( volume diperbesar ) maka reaksi bergeser ke arah jumlah koefisien gas yang terbesar. * Perubahan tekanan hanya berpengaruh untuk gas

4. Peranan Katalisator

Katalisator adalah zat yang dapat mempercepat reaksi tapi tidak ikut bereaksi. Sesuai dengan fungsinya mempercepat reaksi maka akan mempercepar tercapainya proses kesetimbangan, dengan cara mempercepat reaksi maju dan reaksi balik sama besar. Fungsi katalisator pada awal reaksi (sebelum kesetimbangan tercapai). Jika kecepatan reaksi maju = kecepatan reaksi balik maka katalis berhenti berfungsi.

SOAL LATIHAN
1. Kesetimbangan dinamis adalah suatu keadaan dari sistem yang menyatakan A. jumlah mol zat-zat pereaksi sama dengan jumlah mol zat hasil reaksi B. jumlah partikel setiap zat yang bereaksi sama dengan jumlah partikel yang terbentuk C. reaksi berlangsung terus pada satu arah D. reaksi terus belangsung pada dua arah

2. Suatu reaksi berada dalam keadaan setimbang, apabila. A. reaksi tersebut sudah berhenti B. jumlah molekul ruas kiri dan ruas kanan sama C. volume gas ruas kiri dan ruas kanan sama D. konsentrasi zat ruas kiri dan ruas kanan sama E. laju reaksi ke kiri dan ke kanan sama 3. Reaksi mana yang termasuk reaksi kesetimbangan homogen A. CaCO3(s) + SO2(g) CaSO3(g) + CO2(g) B. Mg(OH)2(s) MgO(g) + H2O(g) C. CH4(g) + 2H2S(g) CS2(g) + 4H2(g) D. CuSO4. 5H2O(s) CuSO4(s) + 5H2O(g)

4. Yang termasuk kesetimbangan heterogen adalah A. 2NO(g) + 2CO(g) N2(g) +2CO2(g) B. HCHO2(g) CO(g) + H2O(g) C. N2O(g) + NO2(g) 3NO(g) 5. Reaksi kesetimbangan pada suhu 7250C :N2(g) + 5O2 4NO(g) + 6 H2O(l) H: -116,5Kj. Kesetimbangan dapat tergangu jika. 1. suhu dinaikkan 2. tekanan diperbesar 3.volume diperbesar 4. hasil reaksi dikeluarkan A. 2 dan 4 C.1 dan 4 B. 2 dan3 D. 1 dan 2

5. Penurunan suhu pada kesetimbangan N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g) H = -92 kj akan mengakibatkan. A.N2 dan H2 bertambah B.N2 dan H2 tetap C.N2 dan H2 berkurang D.N2, H2 dan NH3 bertambah E.N2, H2, dan NH3 berkurang 6. Manakah reaksi kesetimbangan dibawah ini yang menghasilkan lebih banyak produk jika tekanan diperbesar? A. 2HI(g) H2(g) + I2(g) B. N2O4(g) 2NO2(g) C. CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g) D. S(s) + O2(g) SO2(g) E. 2NO(g) + O2(g) 2NO2(g)