You are on page 1of 15

Visi Dan Misi O2 Jam (Otak-Otak Jamur)

Visi Perusahaan : Menjadi Leader pengusaha makanan dengan cita rasa yang bisa diterima semua lidah masyarakat. Serta dapat mengebangkan usaha O2 Jam (Otak-Otak Jamur) sehingga mempunyai outlet yang tersebar di seluruh pelosok bandung. Misi Perusahaan : 1. Menciptakan inovasi bagi dunia bisnis 2. Membantu menyediakan berbagai prospektus bisnis berkualitas dan tepat guna 3. Menciptakan lapangan kerja, sehingga kemandirian ekonomi bangsa dapat terwujud. 4. Menghasilkan laba yang pantas untuk mendukung pengembangan perusahaan 5. Menyajikan makanan yang sehat dengan harga yang terjangkau 6. Serta memberikan pelayanan yang cepat, ramah dan bersahabat dan memberikan suasana yang bersih, asri dan nyaman

O2 Jam (Otak-Otak Jamur)


Jamur merupakan jenis makanan baru yang muncul di masyarakat. Produksi jamur budidaya di dunia pada tahun 1994, makanan ini memang tidak setenar ayam goreng (friend chichen). Hal tersebut dikarenakan jamur hanya dikonsumsi oleh masyarakat yang disekitar mereka terdapat budi daya jamur. Lebih dari 200 spesies jamur dengan variasi kelezatannya telah dikoleksi dari alam dan digunakan untuk berbagai pengobatan tradisional dan hingga sekarang ini kurang lebih 35 spesies jamur telah dibudidayakan secara komersial di dunia dan kurang lebih 20 jenis jamur telah dibudidayakan pada skala industri. Penentuan jamur yang dapat dimakan hanya berdasarkan pengalaman, sehingga tidaklah mengherankan jika mendengar orang keracunan akibat mengkonsumsi jamur (mycetismus), bahkan tidak jarang menyebabkan kematian. Oleh karena itu petunjuk identifikasi jamur harus sangat jelas dan rinci menguraikannya, karena tidak ada ciri spesifik yang dapat dikenali untuk menentukan jamur edible atau beracun. Seiring berkembangnya zaman, sekarang kita sudah mengenal spesies jamur yang dapat dimakan dan salah satunya adalah jamur tiram (Pleurotus). Para ahli meyakini banyak senyawa yang terkandung dalam jamur sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh, selain jamur dapat dikonsumsi karena memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi. Jamur merupakan sumber pangan nabati yang mengandung gizi tinggi. Selain mengandung protein, lemak tidak jenuh, serat, dan asam amino esensial, dalam jamur juga terkandung sejumlah penting vitamin, mineral, hormon, enzim serta senyawa aktif. Jamur telah dikenal sebagai makanan yang lezat. Selain itu, jamur tiram (Pleurotus) mempunyai sifat utama berupa kandungan kalori yang rendah, kandungan lemaknya juga rendah dan kandungan serat dan mineral yang tinggi. Beberapa jamur dianggap berkhasiat menurunkan kolesterol dan tekanan darah. Jamur budidaya tersebut berupa jamur yang dapat dimakan (edible mushrooms) dan jamur yang tidak dapat dimakan namun memiliki khasiat obat (medicinal mushrooms). Setelah mengetahui asal-usul jamur tiram dan berbagai khasiat yang terkandung di dalamnya, kita perlu menyosialisasikan jamur sebagai bahan

pangan yang harus dikembangkan di Indonesia. Bentuk-bentuk penyosialisasian tersebut adalah dengan memperkenalkan jamur dengan variasi bentuk unik. Banyaknya daging yang berisiko terkena berbagai macam penyakit seperti flu burung pada unggas serta anthrax pada daging sapi, perlu solusi untuk mencari alternatif pangan lain pengganti lauk tersebut. Alternatif pangan tersebut adalah pengolahan jamur tiram (Pleurotus). Selain itu dengan pengolahan jamur ini diharapkan dapat menembah nilai jual jamur karena sudah diolah dan masyarakat pun nantinya akan membuka lapangan kerja baru setelah mengetahui berbagai cara pengolahan jamur. Management Usaha ini merupakan bisnis bergabung dengan teman, managemen perusahaan sepenuhnya kami percayakan berdua untuk mengaturnya dan kami tidak menggunakan karyawan. Secara keseluruhan, manajemen Otak-otak Jamur akan kami pegang sendiri, dan mungkin kami akan memerlukan bantuan dari teman-teman yang lebih berpengalaman dalam hal berdagang. Oleh karena itu, kami berdua juga memegang sebagai Marketing Manajernya. Penjualan produk akan langsung dilakukan di toko Otak-otak Jamur. Kami membutuhkan satu orang pekerja untuk melayani konsumen di toko serta satu orang untuk mengolahan bahan sesuai dengan resep yang telah kami buat.

Profil Bisnis
Nama Bisnis Jenis Bisnis Pemilik Alamat Harga Logo dan Tagline : Otak-Otak Jamur : Makanan Ringan : Desy Megawati dan Lenny Siskandini : Jl. Ir. Juanda Bandung : Rp 3.000/pcs : O2 Jam (Otak-Otak Jamur)

Keterangan : Produk kami bernama O2 Jam (Otak-otak Jamur). Nama O2 berasal dari kata otak-otak, sedangkan Jam merupakan singkatan dari jamur. Produk otak-otak kami merupakan jenis otak-otak yang terbuat dari jamur tiram. Kami memberi nama produk ini O2 Jam (otak-otak jamur) supaya konsumen dapat tertarik dan ingat terhadap produk kami.

Definisi Produk
Otak-otak adalah makanan dari Malaysia, Singapura, dan Indonesia yang terbuat dari ikan (biasanya tengiri) dibungkus oleh daun pisang dan dipanggang. Kota selatan Malaysia, Muar terkenal dengan otak-otaknya. Di Indonesia sendiri otak-otak banyak dijumpai di beberapa daerah seperti pantai utara Jawa. Otakotak dibuat dari ikan yang diambil dagingnya, dihaluskan dan dibumbui. Selanjutnya daging ikan tersebut dimasukkan lagi ke dalam kulit ikan yang kemudian direbus atau dipanggang dalam balutan daun pisang. Makanan ini dapat dimakan tersendiri atau ditemani dengan saus asam pedas, kadang-kadang dimakan untuk menemani nasi. Otak-otak juga dapat dibuat dari bahan lain, misalnya bandeng atau udang. Produk kami ini sangatlah jarang dijumpai dari setiap otak-otak, karena pada umumnya otak-otak hanya terbuat dari ikan tengiri. Harga yang dijual cukup terjangkau sehingga sesuai untuk kalangan manapun. Produk makanan ini dapat di hidangkan pada saat santai dan juga sebagai makanan pelengkap untuk disantap dengan nasi. Salah satu jenis produk otak-otak yang akan kami kembangkan adalah otak-otak jamur. Sesuai dengan namanya, otak-otak ini terbuat dari jamur tiram karena jamur memiliki manfaat yang sangat banyak. Otak-otak ini merupakan makanan yang dapat dinikmati oleh kalangan manapun dan harga yang dipasarkan tidak terlalu mahal. Selain itu rasa yang dihasilkan dari produk pangan otak-otak jamur ini sangatlah gurih dan nikmat apalagi disajikan setelah matang atau masih dalam keadaan panas. Proses Pembuatan Otak-Otak Jamur Proses pembuatan otak-otak jamur ini sama dengan proses pembuatan otak-otak ikan yaitu: Bahan-Bahan : 1. kg jamur tiram dihaluskan 2. 100 g tepung sagu 3. 5. 250 ml santan kelapa dari 1 butir kelapa 20 g bawang merah halus 4. Putih telur dari 2 butir telur

6. 20 g bawang putih halus 7. 25 g garam 8. 50 g gula pasir 9. 10 g merica Cara membuat : 1. Semua bumbu dicampur jadi satu kecuali jamur 2. Jamur dihaluskan dengan menggunakan blender, lalu ditumbuk lagi sampai halus. 3. Campur jamur yang telah halus dengan semua bahan yang telah dicampur sebelumnya sampai homogen. 4. Setelah homogen , kemudian dibungkus dengan daun pisang, lalu dipanggang dengan api kecil sampai matang. Diagram Alir :

Jamur

Dicuci sampai

Tepung sagu, santan, puti telur, bawang, garam, gula, merica

bersih

Dihaluskan

Pencampuran sampai homogen


Dibungkus dengan

Daun pisang

daun pisang

Pemanggangan dengan Api Kecil

Gambar 1. Diagram alir pembuatan Otak-otak Jamur

OtakOtak Jamur

Cara Penyajian : Sama seperti otak-otak pada umumnya, O2 Jam dikemas dengan menggunakan daun pisang. Otak-otak dapat disajikan dengan menggunakan bumbu kacang. Keunggulan : Produk O2 Jam (Otak-otak Jamur) ini memiliki sejumlah keunggulan, yaitu: a) b) Memiliki rasa yang gurih Pembuatannya relatif mudah kalangan masyarakat d) Memiliki nilai gizi yang tinggi yang baik untuk kesehatan manusia e) Dapat meningkatkan daya tahan tubuh karena mengandung senyawa polisakarida f) Kandungan serat yang tinggi g) Mengandung vitamin h) Dapat menurunkan kolestrol. i) Mengandung zat antikanker j) Dapat dimakan sebagai cemilan atau dimakan bersama nasi Nilai Gizi : Jamur telah dikenal orang sebagai makanan yang lezat. Hal ini disebabkan oleh kandungan asam glutamat yang berperan sebagai penguat maupun penyedap rasa. Jamur tiram (Pleurotus) mengandung gizi yang bernilai tinggi dan berguna bagi kesehatan. Dalam 100 gram jamur terdapat protein (segar 34,4%; dikeringkan 27,4%); lemak (segar 2,2 %; kering 1%); karbohidrat (segar 57,6; kering 65,0%); serat (segar 8,7%; kering 8,3%); abu (segar 9,8%; kering 6,6%); beberapa vitamin B, seperti thiamin (B1), riboflavin (B2), niasin (B3); juga terdapat tripsin, asam folat dan sodium. Protein yang dikandung dalam jamur tiram jumlahnya dua

c) Memiliki harga yang terjangkau sehingga sesuai untuk semua

kali lipat protein yang terdapat dalam asparagus, kol maupun kentang; empat kali lipat dari tomat dan wortel; enam kali lipat dari buah jeruk. Di dalam protein tersebut, ada sejumlah asam amino yang dibutuhakan manusia. Serta tripsin yang memiliki peranan penting dalam proses pencernaan, khususnya pencernaan di dalam usus kecil (illeum). Garam mineral dalam jamur ini lebih tinggi daripada mineral daging lembu dan domba, serta jumlahnya hampir dua kali lipat dari jumlah garam mineral yang terdapat dalam sayuran lainnya. Beberapa mineral penting itu antara lain : Zat Besi (Fe), Fosfor (P), Natrium (Na), Kalium (K), Dan Kalsium (Ca).

Tabel 1. Komposisi Nilai Gizi O2 Jam (Otak-Otak Jamur) berdasarkan Buku Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM) Bahan Pangan Penyusun Energi (kkal) Otak-otak Jamur Jamur (1/2 kg) Tepung Sagu (100 g) Santan Kelapa (250 g) Bawang Merah (20 g) Bawang Putih (20 g) Garam (25 g) Gula (50 g) Merica (10 g) Total 1470 362 305 9.2 22.4 197 3,65 2369.25 Karbohidrat (kg) 33 86,9 19 1.84 4,62 47 6.44 198.8 Protein (kg) 80 0,5 5 0.3 0,9 1,15 87.85 Lemak (kg) 4.5 0,3 25 0,06 0,04 0.68 30.58

Strategi Pemasaran
Target pemasaran utama adalah masyarakat terutama siswa dan mahasiswa disekitar Bandung yang sangat beragam. Siswa dan mahasiswa memiliki rasa

ingin tahu yang besar terhadap hal baru dan unik selain itu, latar belakang pendidikan yang melekat di benak mahasiswa membuat mereka lebih kritis dalam menilai produk yang akan mereka beli sehingga dapat memutuskan mana makanan yang sehat dan baik untuk dikonsumsi. Selain itu otak-otak jamur tergolong produk baru yang dijual dengan harga yang relatif terjangkau diharapkan otak-otak jamur ini mendapat kepercayaan konsumennya dan terus berkembang. Selain itu konsumen target otak-otak jamur ini dapat dibagi menjadi berbagai segmentasi. Tujuannya adalah untuk mengetahui sasaran pasar produk kita dan berapa besar pangsa pasarnya dibandingkan dengan pesaing. Terdapat beberapa segmentasi pemasaran otak-otak jamur ini diantaranya adalah berdasarkan : geografis, demografis, dan psikografis.
Sasaran pemasaran produk otak-otak jamur berdasarkan segmentasi pasar adalah sebagai berikut : Geografis Secara geografis segmentasi otak-otak jamur untuk tahap awal adalah mahasiswa dan masyarakat yang tinggal di daerah Bandung dan juga tempat-tempat yang ramai dan strategis. Demografis Otak-otak jamur, memiliki analisis yang cerdas pada segmentasi pasar dan membagi konsumen otak-otak jamur menjadi beberapa kalangan berdasarkan usia, antara lain : 1. Anak kecil (usia 5-12 tahun), anak kecil menjadi konsumen otak-otak jamur dengan perkiraan besarnya prosentase sekitar 20%. Hal ini mengingat otak-otak jamur merupakan makanan cemilan sehat dengan harga yang relatif terjangkau. Otak-otak jamur ini juga baik bagi kesehatan dimana mengandung vitamin dan mineral yang baik bagi pertumbuhan anak. 2. Remaja (usia 13-25 tahun), konsumen dari kalangan remaja merupakan segmentasi utama dengan perkiraan besarnya prosentase 45%. Usia remaja orang sangat suka produk yang unik dan bermanfaat. Otak-otak

jamur merupakan cemilan sehat yang akan menjadi sahabat setia disetiap suasana. 3. Dewasa dan Orang tua (25 tahun keatas). Otak-otak jamur, bukan sekedar produk pangan biasa tetapi memiliki fungsi kesehatan karena banyak mengandung protein nabati. Oleh karena itu sangat memungkinkan kalangan dewasa dan orang tua akan menjadi konsumen otak-otak jamur dengan perkiraan besarnya prosentase sekitar 30%. Psikografis Kelompok konsumen yang aktif dan memiliki mobilitas yang sedang sampai mobilitas yang tinggi sehingga dengan demikian, kelompok ini lebih menyukai produk pangan dengan cara penyajian yang praktis dan memiliki nilai asupan gizi yang baik. Strategi marketing yang digunakan adalah Marketing Mix, yang berarti kegiatan yang mengkombinasikan berbagai kegiatan marketing agar dicapai kombinasi maksimal dan hasil yang paling memuaskan. Ada empat elemen yang tercakup dalam bauran pemasaran ini yaitu : product, price, place, dan promotion. Produk Merupakan titik sentral dalam kegiatan marketing. Oleh karenanya otak-otak jamur di desain semenarik mungkin dengan memadukan selera konsumen tanpa menghilangkan citarasa khas dari jamur tiram. Price Otak-otak jamur dijual dengan harga yang relatif terjangkau bagi konsumen dan juga menguntungkan bagi penjual. Harga jual otak-otak jamur adalah Rp 3.000 . Place Sebelum produsen melakukan proses produksi dan pemasaran produknya, maka sudah dilakukan perencanaan tentang pola distribusinya yang akan dilakukan. Lokasi tempat pembuatan otak-otak jamur terletak di daerah Bandung. Pemilihan lokasi tersebut didasarkan pada tempat pemasok dan daerah pemasarannya. Proses produksi dan pemasaran produk akan lebih mudah dan murah karena daerah pemasok dan daerah pemasanan dekat dengan letak produksi. Selain itu otak-otak jamur akan dipasarkan

dibeberapa tempat strategis di luar wilayah Bandung. Sehingga hal tersebut akan lebih menguntungkan. Promotion. Promosi yang digunakan meliputi: Pembukaan dan pengenalan produk untuk mengenalkan produk kepada konsumen Penggunaan media-media promosi cetak seperti pamplet, sticker dan brosur yang dibuat menarik dan ditempel pada tempat-tempat yang strategis. Penggunaan media internet dengan memanfaatkan jejaring sosial seperti facebook, friendster dan twitter. Membuat desain logo dan pengemasan yang menarik. Mengadakan soft launching sebagai event promotion yang sederhana, menarik dengan mengundang calon konsumen dan partner usaha. Membangun hubungan relasi dengan berbagai lembaga ataupun personal yang dapat menjadi sumber pemasukan yang optimal. Memberikan promo khusus kepada lembaga atau organisasi partner. Seperti menjadi sponsor dan lain-lain.

Market Analysis
Dalam dunia bisnis menuntut pengusaha untuk meningkatkan kreatifitas dalam menciptakan produk-produk yang unik tetapi bisa diterima oleh semua kalangan masyarakat. Dengan adanya persaingan yang ketat, maka menyebabkan perilaku konsumen yang semakin kritis dalam memilih produk yang berkualitas serta menuntut pelayanan yang terbaik. Hal ini mendorong pihak manajemen untuk merencanakan dan menetapkan strategi pemasaran yang berorientasi pada pasar yang dapat mengantisipasi seluruh kebutuhan dan keinginan konsumen, sehingga dapat mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar dengan meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan sehingga Otak-Otak Jamur masih berani dan mampu menghadapi persaingan walaupun harga yang mereka tawarkan lebih murah sekalipun, demikian juga dalam hal kualitas produk. Faktorfaktor yang menentukan posisi strategis produk Otak-Otak Jamur di dalam persaingan antara lain :

a. Menciptakan inovasi baru dengan bahan utama jamur b. Menyajikan makanan yang sehat dengan harga yang terjangkau c. Serta memberikan pelayanan yang cepat, ramah dan bersahabat dan memberikan suasana yang bersih, asri dan nyaman

Marketing Plan
Bila bisnis ini lancar sesuai dengan yang diharapkan kami akan mengembangkan bisnis ini dengan membuka toko Otak-otak Jamur dengan membuat toko sendiri, tidak menyewa lagi. Namun, bila toko pertama masih dapat diperpanjang, kami akan memperpanjang sewanya. Kami berencana untuk membuka cabang Otak-otak Jamur di luar kota Bandung yang berkawasan ramai, karena merupakan kawasan yang paling banyak dikunjungi konsumen, dan sangat mudah untuk dicari, bahkan konsumen dari luar kota-kota besar sekalipun. Dan tentu saja, akan ada penambahan tenaga kerja. Untuk meningkatkan market share Otak-otak Jamur maka dilakukan usahausaha pemasaran yang maksimal melalui media cetak, elektronik, media audio-visual dan juga melalui pameran-pameran ke Mal, supemaket (dalam hal ini pihak perusahaan dapat promosi langsung ke konsumen, sehingga pelayanan terhadap konsumen menjadi lebih efektif). Adanya pengembangan pasar baru untuk memperkenalkan Otak-otak Jamur ke daerah-daerah yang secara geografis merupakan daerah baru. Bahkan saya merencanakan untuk menerima pesanan dari konsumen sesuai dengan selera yang diinginkan, misalnya pada acara-acara besar seperti, resepsi wedding, arisan, ulang tahun dan lain-lain, namun dengan biaya tambahan sekitar 10% dari harga jual produk.

Financial Plan
Dalam aspek finansial ini mencakup perhitungan biaya investasi yang diperlukan, modal tetap, modal kerja, struktur modal, estimasi pendapatan, proyeksi rugi laba, proyeksi cash flow serta analisis finansial lainnya.

Permodalan

Investasi Investasi yang telah ditanamkan oleh para investor sebesar Rp. 2 juta. Investasi ini terdiri dari : 60% dari modal sendiri, 40% dari pinjaman. Modal Kerja Modal kerja merupakan dana yang dipergunakan untuk membiayai kegiatan penjualan setelah toko siap digunakan. Modal kerja merupakan penjumlahan dari biaya tetap (fixed cost) dan biaya variabel (variabel cost). Total Investasi Total investasi merupakan penjumlahan dari investasi tetap (modal tetap) dan modal kerja. Struktur Permodalan Untuk merealisasikan proses produksi O2 Jam Otak-otak Jamur, diperlukan suatu sumber dana. Sumber dana yang diperoleh Otak-otak Jamur selaku produsen O2 Jam Otak-otak Jamur terdiri dari dana sendiri dan dana pinjaman. 1. Dana Sendiri adalah dana/modal yang dikumpulkan dari pemilik dan investor lain yang diundang untuk ikut membiayai bisnis ini. Dana yang digunakan bisnis ini berasal dari 60% modal sendiri. 2. Dana Pinjaman Dana pinjaman untuk membiayai kegiatan proyek dapat diperoleh dari bank, lembaga keuangan non-bank, dan lain-lain. Jangka waktu pinjaman dana bersifat jangka pendek dan jangka panjang. Biaya Operasi 1.Biaya Tetap Biaya tetap adalah biaya yang besarnya tetap dan tidak tergantung pada volume produksi. 2.Biaya Variabel Biaya variabel adalah biaya yang bervariasi langsung secara proporsional dengan perubahan volume produksi. Rancangan Biaya

Tabel 2. Kebutuhan Investasi Usaha No Uraian A. Investasi alat operasional 1 Siler 2 Kompor gas 3 Tabung Gas + isi + selang 6 Ember ukuran kecil 7 Alat pemanggangan 8 Baskom plastik ukuran besar 9 Baskom plastik ukuran kecil 10 Blender 11 Mixer B. Investasi biaya operasional produksi* TOTAL KEBUTUHAN INVESTASI Banyaknya 1 1 1 2 1 3 3 1 1 1 Satuan Unit Unit Unit Buah Set Buah Buah Buah Buah Produksi Rp Rp Rp. Rp. Rp Rp Rp Rp. Rp. Rp. Harga 500.000 325.000 150.000 25.000 100.000 20.000 15.000 300.000 300.000 26.600 Jumlah Rp500.000 Rp325.000 Rp.150.000 Rp. 50.000 Rp 100.000 Rp 60.000 Rp 45.000 Rp.300.000 Rp.300.000 Rp. 26.600 Rp1.856.60 0

Tabel 3. Perhitungan Biaya Pokok Produksi dan Analisis Kelayakan Usaha dengan Asumsi Satu Kali Produksi Menghasilkan 20 Bungkus Otak-Otak Jamur dan Memproduksi 4 Kali dalam Seminggu No 1 Uraian Banyaknya Satuan Harga Biaya tetap (fixed cost) Tempat 1 Hari Rp. 10.000 Beban listrik 1 Hari Rp. 300 Biaya variabel (variabel cost) satu kali produksi untuk 20 bungkus Jamur tiram 1/2 Kg Rp.18.000/Kg Tepung Sagu 100 g Rp. 8.000/ Kg Santan 250 ml Rp. 5000/liter Putih telur 40 g Rp.13.000/kg Bawang Merah 20 g Rp. 8.000/ kg Bawang Putih 20 g Rp. 9000/ kg Rp.1500/200 g Rp.16.000/ kg Rp.1500/100g Rp. 2000 Jumlah Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. 10.000 300 9000 800 1.250 2.000 500 600

Garam 25 g Gula 50 g Merica 10 g Daun Pisang 20 bungkus *TOTAL BIAYA OPERASIONAL PRODUKSI (20 bks) Biaya Pokok produksi per bungkus Harga Jual Keuntungan

Rp. 150 Rp. 1000 Rp. 150 Rp. 2000 Rp. 26.600 Rp 1.330 Rp. 3.000 1670

BEP Produksi (bungkus) (total kebutuhan investasi/keuntungan) Payback Periode (produksi) (BEP/jumlah satu kali produksi) Payback Periode (minggu) (jumlah satu kali produksi/jumlah produksi dalam satu minggu) RC ratio (harga jual/biaya pokok produksi per kemasan) Berdasarkan Tabel 3 dapat dilihat bahwa harga pokok tiap satu bungkus adalah Rp 1.330. Produk tersebut akan dijual dengan harga Rp 3.000 sehingga memiliki keuntungan Rp 1.670. Usaha ini akan mencapai Break Event Point setelah memproduksi 1112 bungkus atau selama 56 kali produksi dimana setiap kali produksinya menghasilkan 20 bungkus. Apabila kita memproduksi 4 kali dalam seminggu maka payback period-nya akan tercapai selama 14 minggu.

1112 56 14 2,25

You might also like

  • Perda Kota Semarang Nomor 2 Tahun 2016
    Perda Kota Semarang Nomor 2 Tahun 2016
    Document17 pages
    Perda Kota Semarang Nomor 2 Tahun 2016
    andychan12345678
    No ratings yet
  • 2014 PDF
    2014 PDF
    Document1 page
    2014 PDF
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Pajak Reklame SMG 2
    Pajak Reklame SMG 2
    Document0 pages
    Pajak Reklame SMG 2
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Pajak Reklame
    Pajak Reklame
    Document5 pages
    Pajak Reklame
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Januari 2014 PDF
    Januari 2014 PDF
    Document1 page
    Januari 2014 PDF
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Biz
    Biz
    Document15 pages
    Biz
    andychan12345678
    No ratings yet
  • REKLAME
    REKLAME
    Document32 pages
    REKLAME
    Adjust Nekkali
    No ratings yet
  • Pajak Reklame
    Pajak Reklame
    Document5 pages
    Pajak Reklame
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Biy
    Biy
    Document11 pages
    Biy
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Bisnis Plan: Andri Triandana
    Bisnis Plan: Andri Triandana
    Document2 pages
    Bisnis Plan: Andri Triandana
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Keunikan Lawang Sewu
    Keunikan Lawang Sewu
    Document2 pages
    Keunikan Lawang Sewu
    andychan12345678
    No ratings yet
  • BIX
    BIX
    Document2 pages
    BIX
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Plan
    Plan
    Document22 pages
    Plan
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Plan
    Plan
    Document22 pages
    Plan
    andychan12345678
    No ratings yet
  • Plan
    Plan
    Document22 pages
    Plan
    andychan12345678
    No ratings yet