You are on page 1of 7

Lingkungan Pendidikan

Lingkungan merupakan salah satu unsure / komponen pendidikan,diihat dari pendidikan sebagai suatu system lingkungan merupakan masukan yang ikut menentukan proses pendidikan yang selanjutnya. Lingkungan itu sendiri bermacam macam yang satu sama lain saling mempengaruhi berdasarkan fungsinya masing masing .Kerjasama antar lingkungan tersebut akan menentukan kelancaran proses dan hasil pendidikan . A. Pengertian Lingkungan Pendidikan Menurut Ngalis Purwanto(1986 : 77 ) Lingkungan meliputi semua kondisi dalam dunia ini yang dengan cara tertentu mempengaruhi tingkah laku kita, pertumbuhan,perkembangan atau life process kita .Sedangkan menurut Wasty Soemanto (1984 : 80 )Lingkungan mencakup segala material dan stimulasi didalam dan diluar diri individu,baik yang bersifat fiologis,psikologis maupun social cultural . Kedua pendapat ini menggambarkan pengertian lingkungan sekaligus menjelaskan jenis jenisnya .Lingkungan adalah sesuatu yang mempengaruhi individu , sesuatu yang mempengaruhi itu mungkin berasal dari dalam dan luar individu .Individu dalam hal ini dapat berbentuk orang ataupun lembaga.Lingkungan dibedakan menjadi dua yaitu lingkungan dalam dan lingkungan luar .Yang mana lingkungan dalam dan lingkungan luar tersebut tergantung dari lembaga mana kita melihatnya . B. Jenis Jenis Lingkungan Pendidikan Jenis jenis lingkungan dapat dikelompokkan sebagai berikut: Dari segi pengertian ,lingkungan terdiri dari lingkungan dalam (internal environment) dan lingkungan luar ( external environment ).Masing masing jenis tersebut dapat dirinci menjadi jenis yang lebih kecil .Dari segi fungsi secara tidak langsung terlihat berbagai jenis lingkungan yaitu lingkungan keluarga , sekolah dan masyarakat . Masing masing jenis lingkungan tersebut akan diuraikan secara singkat sebagai berikut .

1.

Keluarga

Keluarga merupakan pengelompokan primer yang terdiri dari sejumlah kecil orang yang mempunyai hubungan pertalian darah .Keluarga itu dapat berbebtuk nucleus family ataupun keluarga yang diperluas . Keluarga dikenal sebagai lingkungan pendidikan yang pertama dan utama , hal ini berpengaruh dalam pembentukan prilaku dan kepribadian anak.Pandangan seperti ini sangat logis dan muah dipahami karena beberapa alasan berikut : o Keluarga merupakan pihak paling yang awal memberikan perlakuan kepada anak o Sebagian besar waktu anak berada dilingkungan keluarga o Karakteristk hubungan orang tua anak berbeda dari hubungan ahak dengan pihak pihak lainnya. o Interaksi kehidupan orang tua anak dirumah bersifat asli seadanya dan tidak dibuat buat. Dari berbagai alasan yang dikemukakan menyebabkan fungsi dan peranan keluarga menjadi sangat penting dalam pencapain tujuan pendidikan yaitu membangun manusia seutuhnya . Sehubungan dengan hal ini Fuad Ichsan (1995)mengemukakan fungsi pendidikan keluarga sebagai berikut : Merupakan pengalaman pertama bagi masa kanak-kanak ,dimana pengalaman ini sangat berpengaruh bagi perkembangan berikutnya . Pendidikan diligkungan keluarga dapat menjamin kehidupan emosional anak untuk tumbuh dan berkembang. Didalam keluarga akan terbentuk pendidikan moral . Didalam keluarga akan tumbuh sikap tolong menolong, tenggang rasa sehingga timbullah kehidupan keluarga yang damai dan sejahtera . Keluarga merupakan lembaga yang berperan melaksanakan dasar dasar pendidikan agama . dalam

Keluarga lebih cenderung untuk dapat menciptakan kondisiyang dapat menumbuh kembangkan inisiatif , kreatifitas, kehendak ,emosi , tanggung jawab ,keterampilan dan kegiatan lainnya .

Disamping itu hal yang perlu diperhatikan orang tua adalah menjaga kualitas hubungan orangtua anak ,gaya pengasuh orang tua itu dan pengaruhnya terhadap perkembangan anak, dan persoalan keluarga yang akan berpengaruh terhadap anak . Dengan demikian keluarga sebagai lingkungan pendidikan ikut memberikan andil yang sanagt besar dalam pencapaian pendidikan nasional . 2. Lingkungan Sekolah

Semakinn maju suatu masyarakat , semakin tinggi pula tuntutan pemenuhan kebutuhan anak akan pendidikan . Kondisi masyarakat seperti ini mendorong terjadinya proses formalisasi lembaga pendidikan yang lazim disebut system persekolahan. Jalur pendidikan sekolah adalah merupakan pendidikan yang diselenggarakan disekolah melalui kegiatan belajar mengajar dengan organisasi yang tersusun rapi, terencana ,berjenjang dan berkesinambungan.Tugas sekolah sanagt penting dalam menyiapkan anak untuk kehidupan masyarakat .Sekolah bukan semata mata sebagai konsumen ,tetapi juga sebagai produsen dan pemberi jasa yang sangat erat hubungan nya dengan pembangunan .Pendidikan formal harus berfungsi sebagai berikut : Sekolah harus mampu menumbuh- kembangkan anak makhluk individu melalui pembekalan semua bidang study . sebagai

Sekolah melalui teknik pengkajian bidang study perlu mengembangkan sikap social , gotongroyog,toleransi dan demokrasi dalam rangka menumbuhkembangkan anak sebagai makhluk social . Sekolah berfungsi sebagi pembinaan watak anak melalui bidang study yang relevan . Sekolah harus mampu menumbuhkembangkan anak sebagai makhluk yang religious . Pendidikan formal harus menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas .

Sekolah berfungsi konservatif,inovatif dan selektif dalam memelihara kebudayaan yang ada .

Mengingat pentingnya fungsi dan peran sekolah sebagai salah satu pusat pendidikan dalam meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas ,maka sangat diperlukan upaya pemikiran dan tindakan yang mengarah pada peningkatan fungsi pendidikan,baik yang bersifat teknis,personal maupun sarana dan prasarana fisik lainnya . 3. Lingkungan Masyarakat

Masyarakat adalah salah satu lingkungan masyarakat yang besar pengaruhnyaterhadap perkembangan pribadi seseorang,masyarakat mempunyai peranan yang penting dalam mencapai tujuan pendidikan nasional . Kaitan antara masyarakat dan pendidikan dapat ditinjau dari beberapa segi yaitu : Masyarakat adalah sebagai penyelenggara pendidikan ,baik yang dilembagakan maupun yang tidak dilembagakan . Lembaga masyarakat maupun kelompok mempunyai peran dan fungsi edukatif . social masyarakat

Dalam masyarakat tersedia berbagai sumber belajar baik yang dirancang maupun yang dimanfaatkan . Dari ketiga kaitan antara masyarakat dan pendidikan tersebut dapat dilihat peran yang telah disumbangkan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional yaitu ikut membantu menyelenggrakan pendidikan ,membantu pengadaan tenaga, biaya,prasarana dan sarana ,menyediakan lapangan pekerjaan dan membantu pengembangan profesi baik langsung maupun tidak .Secara kongkrit peran dan fungsi pendidikan kemasyarakatan dapat dikemukakan sebagai berikut : Memberikan kemampuan professional untuk mengembangkan karir Memberikan kemampuan teknis akademik Ikut serta mengembangkan kemampuan kehidupan social beragama Mengembangkan kemampuan kehidupan social budaya Mengembangkan keahlian dan keterampilan melalui system magang

Agar peran lembaga social / pendidikan kemasyarakatan ini mantap pertumbuhan dan perkembangan nya perlu dikoordinasi pemerintah .Pendidikan kemasyarakatan dirasakan sebagai gerakan memperluas dan mepercepat usaha mencerdaskan kehidupan yang mengangkat harkat manusia pada tingkat yang wajar dan maksimal . C. Fungsi Lingkungan Pendidikan

bisa oleh yang akan

Fungsi suatu lingkungan pendidikan tergantung pada jenis lingkungan tersebut . Sekolah sebagai suatu lembaga pendidikan berfungsi antara lain sebagai Pendidikan formal Pusat kebudayaan Lembaga social Fungsi fungsi seperti ini merupakan fungsi kedalam ( internal ),fungsi keluar (eksternal)antara lain ikut berpartisipasi membantu keluarga dan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan baik informal maupun non formal . Keluarga sebagai lingkungan pendidik berfungsi (kedalam)antara lain memberikan dasar dasar pendidikan pada anggota keluarga (terutama anak anak ) Dasar dasra pendidikan tersebut antara lain pendidikan agama, moral etika dan pengetahuan dasar baik secara kognitif ,apektif ,maupun psikomotor . Masyarakat sebagai lembaga pendidikan non formal antar lain berfungsi membantu sekolah dan keluarga . Warga masyarakat yang tidak dapat kesempatan memperoleh pendidikan formal dapat ditampung pada pendidikan non formal . D. Pengaruh Timbal Balik Antara Ketiga Lingkungan Pendidikan Terhadap Perkembangan Peserta Didik Tumbuh kembangya anka dipengaruhi oleh berbagai factor yakni hereditas ,lingkungan,peranan tripusat itulah yang menentukan bik secara sendiri mayupun bersama sama . Peranan ketiga tripusat tersebut bervariasi , meskipun ketiganya melakuka tiga pokok kegiatan pendidikan untuk mewujudkan jati diri yang mantap ,penguasaan pengetahuan ,dan pemahiran keteramapilan .

Setiap pusat pendidikan dapat berpeluang memberi konstribusi yang besar dalam ketiga kegiatan pendidikan yaitu : Pembimbingan dalam upaya pemantapan pribadi yang berbudaya Pengajaran dalam upaya penguasaan pengetahuan Pelatihan dalam upaya pemahiran keterampilan

Setiap pusat pendidikan perlu ditingkatkan konstribusinya terhadap perkembanganpeserta didik ,keserasian antara konstribusi,serta kerja sama yang erat dan harmonis antara tripusat .bebagai upaya dilakukan agar program program pendidikan yang dari setiap pusat pendidikan saling mendukung dan memperkuat antara satu sama lain .Selanjutnya sekolah juga mengupayakan program yang erat kaitannya dengan masyarakat sekitar .Akhirnya lingkngan masyarakat mengupayakan berbagai kegiatan yang menunjang program keluarga dan sekolah . Dengan konstribusi tripusat pendidikan yang saling memperkuat dan melengkapi akan memberikan peluang mewujudkan sumber manusia terdidik dan bermutu .

MAKALAH PENGANTAR PENDIDIKAN


Mengenai LINGKUNGAN PENDIDIKAN

Oleh
NAMA NIM/BP PRODI JURUSAN : NIDAL ZUWIDA : 13685/09 :Pend.Teknik Bangunan :TEKNIK SIPIL

UNIVERISTAS NEGERI PADANG 2010

You might also like