Professional Documents
Culture Documents
Entropi sendiri merupakan ukuran ketidakteraturan dalam suatu sistem. Pada proses irreversibel perubahan entropi terus bertambah sedangkan pada reversibel entropi hanya dipindahkan dari satu sistem ke sistem lain.
Contoh: Suatu gas apabila dipanaskan maka molekul-molekul gas tersebut akan bergerak secara acak (entropi tinggi). Jika temperatur diturunkan, gas bergerak lebih teratur (entropi rendah).
Clausius Energi alam semesta adalah konstan, entropi alam semesta cenderung ke arah maksimal. Karena semua proses alam yang spontan, mereka pasti terjadi dengan peningkatan entropi di alam semesta ini terus meningkat.
Sifat Entropi
dS =
dS : perubahan entropi dQrev: perubahan kalor pada siklus reversible dT : perubahan temperatur
= =
Dari persamaan ini dapat dilihat bahwa perubahan yang kecil ditentukan oleh keadaan 1 dan 2.
= +
Dengan menganggap entropi fungsi dari T dan V dimana dU akan diungkap dalam bentuk dT dan dV, Jadi : dS = = + Perubahan kecil temperatur pada volume konstan:
Jawab: =
2 500 R ln 3 300
2 3
Diasumsikan tingkat kekacauan dapat dihitung dengan prinsip probabilitas. Semakin besar ketidak beraturan maka semakin besar kemungkinan yang bisa dijumpai.
S = k ln W
Contoh Soal: Hitung entropi 1,00 mol CO(s) pada T=0 asumsi setiap molekul CO mengambil salah satu dari 2 orientasi tanpa mempengaruhi energinya!
Jawab: Karena setiap molekul dapat berada dalam 2 orientasi pada kristal tanpa mempengaruhi energinya maka W= 2N dimana N = 6,022 x 1023