You are on page 1of 4

ANALISIS STRATEGI SITUASI DAN KONDISI PANCASILA SEBAGAI ETIKA POLITIK DALAM PENGAMATAN PERSIAPAN PEMILU DAN PILKADA

SEBAGAI DASAR MEMAHAMI CINTA TANAH AIR UNTUK MENINGKATKAN KESEHATAN JIWA BANGSA DENGAN STUDI KASUS DI KOTA SIKKA, NUSA TENGGARA TIMUR

B. Pandangan umum a. Pancasila dan UUD sebaiknya diajadikan landasan pemikiran dan hukum tata negara
STRATEGI PANCASILA Makmur 1
a. Ketersediaan sumber daya alam yang melimpah merupakan karunia dari Tuhan YME yang bisa diandalkan. b. Minimnya pendidikan warga Jayapura untuk memanfaatkan sumber daya alam yang diberikan Tuhan YME c. Hasil pertambangan seperti emas, batu bara akan menjadi hasil devisa negara. d. Ketidakmampuan mengelola sumber daya alam yang ada dapat menjadi ancaman kemakmuran untuk mencapai kesejahteraan masyarakat Kota Sikka a. Sektor pertambangan yang berkembang untuk mencapai pembangunan yang berdasarkan asas pancasila. b. Lapangan pekerjaan yang belum merata di kota Sikka c. Dukungan dari badan usaha milik Negara dan swasta merupakan peluang besar untuk pembangunan kota Sikka melalui pengembangan dan pemanfaatan sistem pertambangan. d. Penguasaan sumber daya alam oleh tangan yang tidak bertanggung jawab merupakan ancaman bagi keberlangsungan kemakmuran di kota Sikka. a. Rasa persatuan masyarakat yang mendorong kepada kemakmuran dan kesejahteraan. b. Ketidakmampuan megelola sumber daya alam yang telah ada menjadi faktor kelemahan kemajuan dan kemakmuran kota Sikka. c. Persatuan di kota Sikka menjadi salah satu langkah menuju persatuan dan kemakmuran Indonesia. d. Penguasaan sumber daya alam oleh pihak asing dan yang tidak bertanggung jawab dapat menjadi ancaman kemakmuran.

Keadilan Sosial 2
a. Negara Indonesia memberikan kebebasan penduduknya untuk memeluk agama masing-masing. b. Ketidakberlakuannya keadilan sosial dapat menjadi kelemahan tanpa disertai keyakinan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. c. Keadilan sosial akan tercapai ketika masyarakat kota Sikka menjalankan kehidupan beragama dengan baik dan saling menghormati antara agama satu dan yang lainnya. d. Ketidakadilan sangat mencerminkan tidak adanya landasan ketuhanan dalam menjalani kehidupan bermasyarakat. a. Pelatihan mengolah sumber daya alam yang baik dan membantu dalam proses jual beli merupakan kekuatan untuk mencapai kemakmuran bagi masyarakat. b. Pelanggaran terhadap hak asasi manusia melambangkan ketidakadilan dan perilaku yang tidak beradab. c. Sistem otonomi daerah dan perluasan lapangan kerja dapat menjadi peluang mencapai keadilan untuk masyarakat. d. Tingginya kecemburuan sosial antara pihak masyarakat satu dengan yang lainnya membuat tidak terciptanya keadilan. a. Pembangunan fasilitas pendidikan di kota Sikka untuk membentuk persatuan Indonesia b. Jarak tempuh untuk mencapai fasilitas pendidikan menjadi kelemahan terlaksananya system pendidikan yang adil c. Keadilan sosial merupakan peluang besar menuju persatuan Indonesia. d. Keberpihakan terhadap pihak asing menjadi ancaman tidak tercapainya keadilan sosial dan persatuan Indonesia

Memajukan Kesejahteraan Umum 3


a. Kepercayaan dan rasa saling menghargai perlu ditingkatkan untuk mencapai kesejahteraan dalam kehidupan beragama. b. Kurangnya media dan fasilitator menjadi hambatan kesejahteraan beragama. c. Pemerintahan yang dijalankan beralaskan asas ketuhanan akan menghasilkan kesejahteraan bagi masyrakat. d. Kurangnya sifat saling menghargai kehidupan beragama adalah ancaman bagi kesejahteraan masyarakat. a. Membenahi dan menambahakan fasilitas umum bagi masyarakat merupakan memajukan kesejahteraan masyrakat. b. Masih tingginya kesenjangan sosial antar masyarakat yang menyebabkan tidak terwujudnya kesejahteraan umum. c. Sumber daya alam yang dimaksimalkan membuat terwujudnya kesejahteraan bagi masyarakat Kota Sikka d. Kasus-kasus penyimpangan moral menjadi ancaman bagi pemerataan kesejahteraan a. Kekayaan akan hasil tambang yang sangat melimpah menjadi kekuatan dan hal yang menguntungkan dalam mewujudkan kesejahteraan negeri ini. b. Pemerintah pusat tidak tidak peka terhadap kebutuhan rakyat yang membuat kesejahteraan tidak terwujud. c. Adanya rasa ingin maju demi kesejahteraan bersama menimbulkan rasa persatuan masyarakat Kota Sikka d. Ketidaksinambungan antara pemerintah dan masyarakat Jayapura menjadi ancaman internal terhadap persatuan masyarakat

Ketuhanan Yang Maha Esa

Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab

II

Persatuan Indonesia

III

Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan

IV

a. Pancasila dan UUD menjadi landasan pemikiran untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat. b. Keegoisan menggunakan sumber daya alam untuk kepentingan kemakmuran pribadi pemerintah kota Sikka. c. Perwakilan yang baik dan peka terhadap kebutuhan masyrakat Jayapura adalah peluang besar menuju kemakmuran d. Ketidakbijaksanaan pemanfaatan sumber daya alam mengancaman bagi berlangsungnya kemakmuran. Sumber daya alam yang bagus membuat terwujudnya keadilan sosial bagi rakyat b. Tidak terlaksananya penggunaan sumber daya alam secara benar. c. Keadilan sosial menjadikan landasan menjalankan kenegaraan untuk mewujudkan keadilan bagi rakyat d. Subsidi yang tidak merata mengancam keberlangsungan kemakmuran
a.

a. Perwakilan masyarakat Jayapura yang adil dapat menjadi kekuatan membentuk suatu system keadilan. b. Ketidakadilan dalam distribusi pemerintah pusat yang kurang bijaksana menjadi hambatan kemajuan c. Pemerintahan yang bijak akan membawa keadilan bagi seluruh masyarakat. d. Keputusan yang diambil atas dasar nama pribadi bukannlah sutau bentuk kerakyatan dalam hikmat kebijaksanaan. a. sejahtera adil dan makmur. b. Tingkat kriminalitas dan korupsi yang masih belum bisa teratasi dengan baik. c. Masyarakat menuntut terciptanya keadilan sosial untuk mencapai kemakmuran bagi masyarakat. d. Meningkatkan kemajuan teknologi untu mencapai keadilan untuk masyarakat Setiap orang berhak hidup

a. Berlangsungnya pemilu di kota Sikka yang berjalan dengan lancar dan


semua masyarakat antusias mengikutinya. b. Perekonomian dikuasai oleh oknum-oknum penguasa tertentu dan korupsi, akibatnya kesejahteraan masyarakat belum terlaksana. c. Kebijakan ekonomi yang tepat akan membuat kesejahteraan umum dapat terlaksana dengan baik d. Bantuan bencana yang tidak berjalan dengan baik adalah ancaman dalam kesejahteraan masyarakat a. Pembahruan selalu dilakukan dalam mencapai kesejahteraan umum b. Keadilan menjadi barang mewah yang tidak semua orang bisa menikmatinya c. Pemerataan pajak adalah salah satu upaya membangun kesejahteraan umum d. Kasus-kasus ketidakadilan yang merebak di seluruh nusantara menjadi ancaman besar bagi kesejahteraan umum

Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia

b. Pembangunan negara yang berlandaskan Pancasila dapat mensejahterakan dan memakmurkan seluruh rakyat. c. Pembangunan Sumber Daya Manusia yang produktif perlu ditingkatkan guna membantu memajukan negara. d. Pembangunan nasional yang merata disegala bidang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. C. Penutup 1. Kesimpulan a. Pembangunan negara akan terwujud asal pembangunannya di pusatkan kepada ekonomi, politik dan ketatanegaraan. b. Landasan hukum tata Negara RI adalah Demokrasi Pancasila dan UUD 45. c. Pembangunan nasional yang merata dapat meningkatkan kesejahteraan warga dan negaranya. 2. Saran a. Pembangunan ekonomi seharusnya merata agar tidak terjadi kesenjangan antar wilayah. b. Pembangunan Sumber Daya Manusia baiknya dilakukan dengan cara meningkatakan pendidikan dan lahan pekerjaan agar tidak terciptanya pengangguran. c. Teknologi yang maju dan SDM yang baik dapat meningkatkan pembangunan ekonomi dan kemakmuran rakyat d. Kemakmuran rakyat harus lebih diutamakan oleh para pemimpin-pemimpin negara dan tidak terpaku pada kepentingan pribadi dan anggotanya.

POLA PIKIR
DOKTER Masyarakat Kota Sumbawa Barat

Pola Perilaku Dokter Sesuai Pancasila

Memiliki dasar ilmu beragama dalam melaksanakan tugas

Mementingkan kepentingan pasien dalam setiap tindakan medis

Berusaha bersikap adil dengan semua pasien

Meningkatkan kemampuan komunikasi dengan pasien

Mendukung tercapainya pemerataan program kesehatan

Diharapkan dapat menciptakan keadaan pelayanan kesehatan yang baik dan stabil bagi seluruh masyarakat Indonesia

You might also like