Komunikasi efektif dokter pasien

What How much Who Where When How

What. Tujuan Apa yg dilakukan Manfaat, akibat Resiko Hasil

How much. Pasien menentukan seberapa banyak informasi yg diinginkan. Dokter menilai kesiapan mental pasien Bagi keluarga/orang lain yg bertanggung jawab informasi diberikan.

Who. Pasien Keluarga Hak pasien mengetahui kondisi tubuhnya Dan menetukan tindakan yg akan dilakukan.

Where. Di tempat praktek Dst Perhatikan : . Privasi . Kenyamanan

When. Segera mungkin jika situasi memungkinkan.

Persiapan. - Identitas - Alasan utama - Data medis & hasil pemeriksaan - Konfirmasi hasil / rencana sejawat lain

SPIKES PROTOKOL Robert Buckman, 2001 Setting: context & listening skills Perception of condition & seriousness dari pasien. Invitation from patien to give information Knowledge: explaning medical facts

 Explore emotion and emphatize Strategy and summary

Context. - Arrangement - Body language - Eye contact

- Touch - Introduction

Listening skills. - Open question - Close question - Facilitating

- Clarifying - Handling time and interuption

Patients perception of condition. - Tanyakan - Dengarkan - Perhatikan .denial?

Invitation to share news Knowledge memberikan informasi Emotion tidak mudah menyampaikan, tapi harus menjelaskan

Strategy management Summary. - Kesimpulan topik yg dibicarakan - Tanyakan masih ada usul/ pertanyaan - Jelaskan tindakan selanjutnya,kapandan dimana.

Hypocrates The best physician is the one who has providence to tell the patients according to his knowledge the present situation, what has happenned before and what is going to happen in the future

PENUTUP Komunikasi efektif tidak hanya sebagai alat diagnostik tetapi juga modal untuk suatu pengobatan