Professional Documents
Culture Documents
A. Iftitah
Pendidikan Tinggi merupakan kelanjutan pendidikan menengah yang
diselenggarakan untuk menyiapkan peserta didik menjadi anggota
masyarakjat yang memiliki kemampuan akademik dan profesional yang
dapat menerapkan, mengembang kan dan menciptakan pengetahuan,
tekonologi, seni dan estetika. Tujuan akhir dari pendidikan adalah lahirnya
anggota masyarakat yang memiliki survival system untuk melanjutkan
kehidupannya. Lebih dari itu pendidikan juga didesain untuk menciptakan
seseorang yang memiliki akhlak mulia, punya komitmen dengan nilai-nilai
agama yang diyakininya dan mampu melahirkan kreatifitas yang mandiri.
Penyelenggaraan Perguruan Tinggi dilaksanakan atas dasar kurikulum
yang disusun oleh masing-masing Perguruan Tinggi sesuai dengan sasaran
program studi.3 Program Studi merupakan pedoman penyelenggaraan
pendidikan akademik dan/atau profesional yang diselenggarakan atas dasar
suatu kurikulum serta ditujukan agar mahasiswa dapat menguasai
pengetahuan, ketram
pilan, dan sikap yang sesuai dengan sasaran kurikulum. 4
Kurikulum Pendidikan Tinggi terdiri dari :
1. Kurikulum Inti dan
2. Kurikulum Institusional
10 Lebih jauh cermati : Nasrullah SH.S.Ag dkk, Reformasi Pendidikan Tinggi Hukum
Menuju Pendidikan Tinggi Hukum Berwawasan Syari’ah, (Yogyakarta, Fakultas Hukum UMY
bekerjasama dengan Majlis Dikti Litbang PP Muhammadiyah, 2002).
penggalian sendiri materi hukum Islam. Model seperti ini sering disebut
sebagai model internalisasi.11
Akan tetapi juka belum memungkinkan untuk dilakukan saat ini
setidaknya pilihan pertama dapat dilakukan yaitu dengan melakukan
komparasi dan integrasi. Artinya hukum Barat dan
hukum Islam dapat diajarkan sekaligus, tapi tentu saja tidak secara
terpisah/parsial, akan tetapi dilakukan secara komparatif dan integratif.
Dengan demikian diharapkan dapat dilahirkan profil lulusan FH Unsyiah
yang ahli dalam bidang hukum positif, tapi sekaligus menguasai hukum
Islam.
5. Tafsir Ahkam
Ruang Lingkup Materinya : Pengantar ; pengertian, jumlah dan
pemilahan ayat hukum, karakteristik ayat hukum, tafsir ahkam. Langkah
Praktis Penafsiran Ayat Ahkam : perdata ; ayat-ayat tentang nikah, jual beli,
riba, pidana ; qisas, pencurian, perampokan, pemberontakan, acara ;
penegakan keadilan, suap menyuap, tata negara ; pemimpin, ketaatan,
jabatan, tata hukum ; persamaan, perwalian.
Referensi : 1. Al-Qurthuby, Al-Jami’ li Ahkamil Quran 2. Ibn ‘Arabi,
Ahkamul Quran 3. M.Ali Sayis, Tafsir Ayat Ahkam 4. M.Ali as-Shabuny,
Rawa’iul Bayan Tafsir li Ayatul Ahkam al-Quran 5. M.Amin Suma, Pengantar
Tafsir Ahkam.
6. Hadis Ahkam
Ruang Lingkup Materinya : Pengantar ; pengertian, jumlah dan
pemilahan hadis hukum, karakteristik hadis hukum, hadis ahkam.
Langkah Praktis Pensyarahan hadis Ahkam : perdata ; hadis-hadis tentang
nikah, jual beli, riba, pidana ; qisas, pencurian, perampokan,
pemberontakan, acara ; penegakan keadilan, suap menyuap, tata negara ;
pemimpin, ketaatan, jabatan, tata hukum ; persamaan, perwalian.
Referensi : 1. Al-Syaukani, Nailul Authar 2. Al-Shan’any, Subulus
Salam 3. Turmuzy, Sunan al-Turmuzy 4. Abu daud, Sunan abi Daud
8.