a. Pelamar adalah Warga Negara Indonesia; b. Memiliki Kartu Tanda Penduduk; c. Syarat usia pelamar : (1). Paling rendah 18 (delapan belas) tahun dan paling tinggi 35 (tiga puluh lima) tahun pada saat pelamaran; (2). Usia pelamar ditentukan berdasarkan tanggal kelahiran yang tercantum pada Surat Tanda Tamat Belajar/Ijazah yang digunakan sebagai dasar untuk pelamaran. d. Tidak terlibat langsung atau tidak langsung dalam suatu gerakan yang bertentangan dengan Pancasila, UUD 1945, Negara dan Pemerintah Republik Indonesia; e. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, karena melakukan suatu tindak pidana; f. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Calon Pegawai Negeri/Pegawai Negeri atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai Pegawai BUMN/BUMD atau pegawai swasta; g. Tidak berkedudukan sebagai Calon Pegawai Negeri/Pegawai Negeri; h. Tidak menjadi anggota dan atau pengurus partai politik; i. Memiliki Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar yang sesuai dengan bidang tugas/jabatan; j. Mempunyai kecakapan, keahlian dan keterampilan yang diperlukan; k. Berkelakuan baik; l. Sehat jasmani dan rohani; m. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau negara lain yang ditentukan oleh pemerintah; n. Tidak mengkonsumsi/menggunakan narkotika, psikotropika, prekursor dan zat adiktif lainnya.
2. Persyaratan Khusus Bagi Tenaga Teknis Pelatih Olahraga :
Selain memenuhi persyaratan umum, Warga Negara Indonesia yang dapat mengajukan lamaran untuk mengisi jabatan pelatih olahraga adalah berasal dari atlet berprestasi nasional, regional dan internasional, sebagaimana yang telah ditentukan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia.
Persyaratan khusus yang harus dipenuhi, antara lain : a. Memiliki prestasi nyata di tingkat nasional, regional dan internasional, pada : (1). Olimpiade, minimal memperoleh medali perunggu; (2). SEA GAMES, minimal memperoleh medali perak; atau (3). Pekan Olahraga Nasional (PON), memperoleh medali emas. b. Dibuktikan dengan medali dan piagam/sertifikat atas prestasinya yang dikeluarkan oleh lembaga/induk organisasi cabang olahraga yang berwenang; c. Event Kejuaraan keolahragaan di luar tersebut pada huruf a angka (1), (2) dan (3) diatas tidak termasuk ke dalam ketentuan ini.
- 3 -
3. Persyaratan Khusus Bagi Penyandang Cacat (Disabilitas) :
Selain memenuhi persyaratan umum, Warga Negara Indonesia yang dapat mengajukan lamaran untuk mengisi jabatan Penyuluh Sosial dan Pekerja Sosial adalah : a. Warga Negara Indonesia penyandang cacat fisik; b. Panca indera dapat berfungsi dengan baik; c. Secara mandiri mampu bekerja di lingkungan pemerintahan; d. Mengisi formulir data, sebagaimana contoh format dalam lampiran V pengumuman ini.
III. TATA CARA MELAMAR 1. Menulis surat lamaran ditujukan kepada Gubernur Kalimantan Barat Up. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Barat di Pontianak yang disampaikan kepada Panitia di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalimantan Barat dengan alamat J alan J enderal Ahmad Yani Pontianak. 2. Surat lamaran harus ditulis tangan dengan menggunakan tinta hitam diatas kertas folio bergaris, dibubuhi materai Rp. 6000,- (enam ribu rupiah) dan ditandatangani sendiri oleh pelamar. Surat lamaran harus ditulis sesuai dengan format sebagaimana terlampir di dalam lampiran II pengumuman ini, dengan melampirkan kelengkapan berkas sebagai berikut;
a. 1 (satu) lembar fotokopi Kartu Tanda Penduduk.
b. 1 (satu) lembar fotokopi : (1). Ijazah dan Transkrip Nilai (bagi lulusan D.III/D.IV/S1); (2). Ijazah / STTB dan NEM/UAS/UAN (bagi lulusan SLTA Sederajat);
Sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan dan telah disahkan/dilegalisir oleh pejabat yang berwenang. Tanggal penetapan ijazah adalah sebelum tanggal surat lamaran. Surat Keterangan/Pernyataan Lulus dan Ijazah Sementara tidak dapat digunakan untuk melamar.
c. Khusus Nama J abatan : 1). Dokter Spesialis, melampirkan 1 (satu) lembar fotokopi profesi spesialis kesehatan jiwa yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang 2). Psikologi Klinis, melampirkan 1 (satu) lembar fotokopi profesi psikologi klinis/psikolog klinis yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang; 3). Pelatih Olahraga, melampirkan piagam atau sertifikat nasional/regional/ internasional, yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang.
d. 4 (empat) lembar pas foto terbaru hitam putih ukuran 3 x 4 cm;
e. 1 (satu) lembar surat pernyataan tidak menuntut penyesuaian ijazah dengan tingkat yang lebih tinggi yang dimiliki dari ijazah yang digunakan untuk melamar sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan yang ditandatangani diatas materai Rp. 6000,- (enam ribu rupiah) sebagaimana contoh format dalam lampiran III pengumuman ini;
- 4 -
f. Mengingat penempatan CPNS Daerah berada didalam dan diluar Kota Pontianak, maka pelamar wajib membuat surat pernyataan bersedia untuk ditempatkan dan tidak akan mengajukan pindah/mutasi kerja dengan alasan apapun sebelum bertugas selama minimal 5 (lima) tahun yang ditandatangani diatas materai Rp. 6000,- (enam ribu rupiah) sebagaimana contoh format dalam lampiran IV pengumuman ini. Berikut disampaikan beberapa nama jabatan dengan rencana penempatan diluar Kota Pontianak : NO NAMA J ABATAN RENCANA PENEMPATAN 1. Dokter Spesialis Rumah Sakit J iwa Provinsi Kalimantan Barat di Singkawang 2. Psikolog Klinis Rumah Sakit J iwa Provinsi Kalimantan Barat di Singkawang 3. Perawat Rumah Sakit J iwa Provinsi Kalimantan Barat di Singkawang 4. Asisten Apoteker Rumah Sakit J iwa Provinsi Kalimantan Barat di Singkawang 5. Fisioterapis Rumah Sakit J iwa Provinsi Kalimantan Barat di Singkawang 6. Pengawas Perikanan Balai Budidaya Ikan Sentral Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Barat di Anjungan Unit Laboratorium Pengendalian dan Pengujian Mutu Hasil Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Barat di Sungai Rengas
Unit Pelabuhan Perikanan Pantai Sungai Rengas Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Barat di Sungai Rengas
7. Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (kualifikasi pendidikan S1 Agronomi) Unit Pembenihan Induk Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat di Anjungan Unit Pengembangan Benih Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat di Peniraman 8. Instruktur Balai Latihan Kerja Industri Entikong Provinsi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalimantan Barat di Entikong 9. Pekerja Sosial Unit Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat di Sungai Ambawang
2. Pada saat melamar wajib membawa dan menunjukkan dokumen asli kepada panitia, berupa : a. Ijazah / STTB b. Transkrip Nilai / NEM / UAS / UAN
3. Berkas lamaran dimasukan ke dalam map, dengan ketentuan : a. Pada bagian depan map lamaran, ditempel identitas dan kelengkapan berkas lamaran sebagaimana yang tercantum dalam lampiran VI pengumuman ini; b. Menggunakan map berwarna yang disesuaikan sesuai jenis formasi, yaitu : - untuk formasi tenaga kesehatan : biru - untuk formasi tenaga teknis : merah - untuk formasi pelatih olahraga : oranye - untuk formasi disabilitas : kuning
4. Surat lamaran disampaikan secara langsung oleh calon pelamar (tidak dapat diwakilkan) kepada Panitia. 5. Penerimaan berkas lamaran dimulai sejak tanggal 13 s.d. 28 September 2013, setiap hari kerja (Senin sampai dengan Sabtu) pukul 08.00 s.d. 13.00 WIB (kecuali hari J umat sampai dengan pukul 11.00 WIB). 6. Panitia tidak memberikan toleransi dan tidak akan melayani keterlambatan penyampaian berkas lamaran di luar batas waktu yang telah ditentukan. - 5 -
IV. SELEKSI ADMINISTRASI . 1. Panitia akan melakukan seleksi administrasi dengan sistem gugur sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. 2. Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan diumumkan melalui papan pengumuman di Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Barat dan media lainnya pada tanggal 1 Oktober 2013. 3. Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan diberikan kartu tanda peserta ujian pada tanggal 10 s.d. 17 Oktober 2013, pada pukul 08.00 s.d. 13.00 WIB (kecuali hari J umat sampai dengan pukul 11.00 WIB). 4. Daftar nama pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi berhak untuk mengikuti ujian tertulis Tes Kompetensi Dasar (TKD). 5. Peserta yang dinyatakan lulus seleksi administrasi, namun tidak mengambil kartu tanda peserta ujian sampai batas waktu yang telah ditentukan, tidak akan dilayani dan dinyatakan tidak berhak untuk mengikuti ujian tertulis Tes Kompetensi Dasar (TKD).
V. SELEKSI 1. J enis ujian adalah Tes Kemampuan Dasar (TKD) dengan materi ujian terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan, Tes Intelegensi Umum, dan Tes Karakteristik Pribadi: 2. Tes Wawasan Kebangsaan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nilai-nilai 4 (empat) Pilar Kebangsaan Indonesia yang meliputi : a. Pancasila; b. Undang Undang Dasar 1945; c. Bhineka Tunggal Ika; dan d. Negara Kesatuan Republik Indonesia (sistem tata negara Indonesia, baik pada pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, sejarah perjuangan bangsa, peranan Bangsa Indonesia dalam tatanan regional maupun global, kemampuan berbahasa indonesia secara baik dan benar). 3. Tes Intelegensi Umum dimaksudkan untuk menilai : a. Kemampuan verbal yaitu kemampuan menyampaikan informasi secara lisan maupun tulis; b. Kemampuan numerik yaitu kemampuan melakukan operasi perhitungan angka dan melihat hubungan diantara angka-angka; c. Kemampuan berpikir logis yaitu kemampuan melakukan penalaran secara runtut dan sistematis; dan d. Kemampuan berpikir analitis yaitu kemampuan mengurai suatu permasalahan secara sistematik. 4. Tes Karakteristik Pribadi untuk menilai : a. Integritas diri; b. Semangat berprestasi; c. Orientasi pada pelayanan; d. Kemampuan beradaptasi; e. Kemampuan mengendalikan diri; f. Kemampuan bekerja mandiri dan tuntas; g. Kemauan dan kemampuan belajar berkelanjutan; h. Kemampuan bekerja sama dalam kelompok; i. Kemampuan menggerakkan dan mengkoordinir orang lain; j. Orientasi kepada orang lain; dan k. Kreativitas dan inovasi.
- 6 -
2. Peserta Ujian a. Peserta yang berhak mengikuti ujian/tes seleksi adalah pelamar yang telah terdaftar, dinyatakan lulus seleksi administrasi serta memiliki kartu/tanda peserta ujian CPNS Daerah dari Panitia. b. Pada saat pelaksanaan ujian, setiap peserta diwajibkan membawa : (1). Kartu/Tanda Peserta Ujian CPNS Daerah; (2). Pensil 2B Asli; (3). Karet penghapus; (4). Rautan; dan (5). Papan alas untuk menulis.
3. Ujian tertulis Tes Kompetensi Dasar (TKD) akan dilaksanakan tanggal 3 November 2013, Pukul 08.00 WIB s.d. selesai, pada tempat yang akan ditentukan kemudian.
VI. PENGUMUMAN HASIL UJ IAN / TES SELEKSI 1. Daftar nama pelamar yang lulus ujian tertulis Tes Kompetensi Dasar (TKD) akan diumumkan melalui papan pengumuman Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Barat dan media massa.
2. Keputusan Panitia tentang nama-nama peserta yang dinyatakan lulus ujian tertulis bersifat mutlak dan tidak dapat di ganggu gugat.
3. Pelamar yang telah dinyatakan lulus namun mengundurkan diri, wajib membuat surat pernyataan pengunduran diri sebagai CPNS Daerah Provinsi Kalimantan Barat yang ditandatangani diatas materai Rp. 6000,- (enam ribu rupiah).
VII. LAIN-LAIN
1. Berkas lamaran yang sudah disampaikan dan telah memenuhi persyaratan administrasi menjadi milik Panitia. 2. Pelamar hanya diperkenankan melamar 1 (satu) jenis jabatan. Apabila ditemukan pelamar mendaftar lebih dari 1 (satu) jenis jabatan, maka berkas lamaran yang bersangkutan akan dibatalkan dan dinyatakan tidak lulus dalam seleksi administrasi. 3. Untuk menjamin terlaksananya sistem Pengadaan CPNS Daerah Provinsi Kalimantan Barat formasi tahun 2013 yang obyektif dan bebas dari praktek KKN, diingatkan kepada pelamar/orang tua/wali/pihak-pihak yang memiliki kepentingan tertentu untuk tidak melakukan pendekatan-pendekatan, negosiasi dan menjanjikan sesuatu dengan pihak-pihak terkait dalam pengadaan CPNS (Panitia Pengadaan CPNS Daerah Dan Pejabat Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat), kecuali hal-hal yang berhubungan dengan administrasi yang diperlukan sebagai persyaratan. apabila hal tersebut dilakukan maka akan diambil tindakan sebagai berikut : a. Bagi pelamar yang bersangkutan langsung dinyatakan gugur ; dan b. Bagi pihak-pihak yang terkait (Panitia Dan Pejabat Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat) akan dikenakan sanksi berupa tindakan disiplin sesuai dengan ketentuan perundang- undangan yang berlaku.