Professional Documents
Culture Documents
KOMPETENSI 1. Anamnesis
Tilikan Nilai Tertinggi bila Peserta memfasilitasi pasien untuk menceritakan penyakitnya dengan pertanyaanpertanyaan yang sesuai untuk mendapatkan informasi yang relevan, adekuat, dan akurat
Tilikan 1. 2. 3. 4. peserta mengucapkan salam, memperkenalkan diri peserta menanyakan identitas pasien peserta menanyakan keluhan pasien dan keluarga peserta menanyakan riwayat penyakit sekarang meliputi: a. onset b. adanya perubahan suasana hati ibu yang bergantian dan sulit diprediksi seperti menangis, kelelahan, mudah tersinggung, kebingungan atau mudah lupa c. adanya pola tidur yang tidak teratur karena kebutuhan bayi yang baru dilahirkan, adanya ketidaknyamanan karena kelahiran anak dan perasaan asing terhadap tempat bersalin d. adanya perasaaan kesepian, jauh dari keluarga, menyalahkan diri sendiri karena suasana hati yang berubah-ubah peserta menanyakan riwayat psikiatri dahulu peserta menanyakan riwayat premorbid Pemeriksaan status mentalis Deskripsi umum: penampilan, sikap dan perilaku, mood dan afek Pembicaraan Gangguan persepsi Pikiran Sensorium dan kognitif Tilikan
BOBOT 1
2. Pemeriksaan Fisik
Peserta ujian melakukan cuci tangan sebelum dan setelah pemeriksaan menggunakan sarung tangan dalam melakukan pemeriksaan fisik sesuai masalah klinik pasien
5. 6. 1. a. b. c. d. e. f.
3x1
Page 1
Peserta ujian dapat menentukan diagnosis dan diagnosis bandingnya secara lengkap
1. Peserta mendiagnosis pasien sesuai dengan diagnosis psikiatri: axis I: baby blue axis II: ( gangguan kepribadian dan retardasi mental) axis III: kondisi medis umum axis IV: stressor axis V: GAF 2. Peserta mendiganosis banding dengan: a. Baby blue b. PTSD peserta menjelaskan kepada pasien dan keluarga bahwa pasien mengalami depresi pasca persalinan (babyblue) serta memberitahukan tata laksana yang akan dilakukan serta prognosis.
3x3
4. Komunikasi dan Peserta ujian edukasi pasien menunjukkan kemampuan berkomunikasi dengan menerapkan salah satu prinsip berikut: 1. Mampu membina hubungan baik dengan pasien secara verbal non verbal (ramah terbuka kontak mata salam
3x3
Page 2
empati dan hubungan komunikas i dua arah respon) 2. Mampu memberika n kesempata n pasien untuk bercerita dan mengarahk an cerita 3. Mampu untuk melibatkan pasien dalam membuat keputusan klinik, pemeriksaa n klinik 4. Mampu memberika n penyuluha n yang isinya sesuai
OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________ Page 3
dengan masalah pasien Peserta melakukan tindakan /pemberian terapi dengan informed consent yang jelas, proteksi diri (sepsis asepsis) Peserta ujian memeperkenalkan diri dan meminta izin secara lisan dan melakukan poin di bawah ini lengkap sebagai berikut: 1. Melakukan setiap tindakan dengan berhatihati dan teliti sehingga tidak membahayakan pasien dan diri sendiri 2. Memperhatikan kenyamanan pasien 3. Melakukan
Menjelaskan kepada pasien dan keluarga bahwa pasien harus dikonsulkan dan dirujuk ke dokter psikiatri untuk tatalaksana selanjutnya.
3x5
6. Perilaku profesional
3x1
Page 4
tindakan sesuai prioritas 4. Menunjukkan rasa hormat kepada pasien 5. Mengetahui keterbatasan dengan merujuk atau diperlukan konsultasi bila diperlukan GLOBAL PERFORMANCE Beri tanda kolom centang () pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda. Selaian penilaian kompetensi, pserta ujian akan dinilai kemampuannya secara umum. Komponen penilaian ini merupakan impresi penguji setelah melihat kemampuan peserta secara keseluruhan apakah peserta mampu menjadi dokter dengan kemampuan yang ada.Terdiri dari tidak lulus, borderline, lulus serta superior. Nilai borderline akan menjadi dasar dalam penentuan nilai batas lulus. TIDAK LULUS BORDERLINE LULUS SUPERIOR
Kepustakaan
Page 5