You are on page 1of 5

Emas Emas adalah unsur kimia dlm tabel periodik yang memiliki simbol Au (bahasa Latin: 'aurum') dan

nomor atom 79. Sebuah logam transisi (trivalen dan univalen) yang lembek, mengkilap, kuning, berat, "malleable", dan "ductile". Emas tidak bereaksi dengan zat kimia lainnya tapi terserang oleh klorin, fluorin dan aqua regia. Emas melebur dalam bentuk cair pada suhu sekitar 1000 derajat celcius. Emas merupakan logam yang bersifat lunak dan mudah ditempa, kekerasannya berkisar antara 2,5 3 (skala Mohs), serta berat jenisnya tergantung pada jenis dan kandungan logam lain yang berpadu dengannya. Emas digunakan sebagai standar keuangan di banyak negara dan juga digunakan sebagai perhiasan, dan elektronik. Penggunaan emas dalam bidang moneter dan keuangan berdasarkan nilai moneter absolut dari emas itu sendiri terhadap berbagai mata uang di seluruh dunia, meskipun secara resmi di bursa komoditas dunia, harga emas dicantumkan dalam mata uang dolar Amerika. Bentuk penggunaan emas dalam bidang moneter lazimnya berupa bulion atau batangan emas dalam berbagai satuan berat gram sampai kilogram. Amalgamasi adalah proses penyelaputan partikel emas oleh air raksa dan membentuk amalgam (Au Hg). Proses amalgamasi merupakan proses kimia fisika, apabila amalgamnya dipanaskan, maka akan terurai menjadi elemen-elemen yaitu air raksa dan bullion emas. Proses Sianidasi terdiri dari dua tahap penting, yaitu proses pelarutan dan proses pemisahan emas dari larutannya. Pelarut yang paling sering digunakan adalah NaCN, karena mampu melarutkan emas lebih baik dari pelarut lainnya. Secara umum reaksi pelarutan Au dan Ag adalah sebagai berikut: 4Au + 8CN- + O2 + 2 H2O = 4Au(CN)2- + 4OH4Ag + 8CN- + O2 + 2 H2O = 4Ag(CN)2- + 4OHPada tahap kedua yakni pemisahan logam emas dari larutannya dilakukan dengan pengendapan dengan menggunakan serbuk Zn (Zinc precipitation). Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut: 2 Zn + 2 NaAu(CN)2 + 4 NaCN +2 H2O = 2 Au + 2 NaOH + 2 Na2Zn(CN)4 + H2 2 Zn + 2 NaAg(CN)2 + 4 NaCN +2 H2O = 2 Ag + 2 NaOH + 2 Na2Zn(CN)4 + H2 Penggunaan serbuk Zn merupakan salah satu cara yang efektif untuk larutan yang mengandung konsentrasi emas kecil. Serbuk Zn yang ditambahkan kedalam larutan akan mengendapkan logam emas dan perak. Penampilan kuning metalik

Ciri-ciri umum Nama, lambang, Nomor atom Dibaca Jenis unsur Golongan, periode, blok Massa atom standar Konfigurasi elektron Sifat fisika Fase Massa jenis (mendekati suhu kamar) Massa jenis cairan pada t.l. Titik lebur Titik didih

emas, Au, 79 /old/ logam transisi 11, 6, d 196.966569(4) [Xe] 4f14 5d10 6s1 2, 8, 18, 32, 18, 1 solid 19.30 gcm3 17.31 gcm3 1337.33 K1947.52 F 1064.18 C, , 5173 F 2856 C, 3129 K, 12.55 kJmol1 324 kJmol1 25.418 Jmol1K1 1 k 2 281 1 0k 2 620 1 00 k 2 078 1 3

Kalor peleburan Kalor penguapan Kapasitas kalor Tekanan uap P 1 1 0 00 (Pa) a 1 1 tT 646 814 021 (K) Sifat atom

oksidasi

Bilangan

5, 4, 3, 2, 1, 1, 2 (oksida amfoter)

Perak Perak adalah suatu unsur kimia dengan simbol kimia Ag Latin : Argentum dan nomor atom 47 . Sebuah lembut, putih , berkilau logam transisi , ia memiliki konduktivitas listrik tertinggi dari setiap elemen dan konduktivitas termal tertinggi logam apapun . Logam terjadi secara alamiah dalam murni , bentuk bebas ( asli perak ) , sebagai paduan dengan emas dan logam lainnya , dan mineral seperti argentit dan chlorargyrite Perak telah lama dinilai sebagai logam mulia , digunakan dalam koin mata uang, membuat hiasan , perhiasan , bernilai tinggi pecah dan peralatan Logam perak digunakan industri dalam kontak dan konduktor listrik , di cermin dan dalam katalisis reaksi kimia . Ciri-ciri Perak : Terutama digunakan sebagai obyek hiasan dan fotografi. Lama-kelamaan bernoda bila terkena udara, menjadi buram, dan akhirnya menjadi hitam. Besi Besi adalah logam yang berasal dari bijih besi (tambang) yang banyak digunakan untuk kehidupan manusia sehari-hari. Dalam tabel periodik, besi mempunyai simbol Fe dan nomor atom 26. Salah satu kelemahan besi adalah mudah mengalami korosi. Korosi menimbulkan banyak kerugian karena mengurangi umur pakai berbagai barang atau bangunan yang menggunakan besi atau baja. Sebenarnya korosi dapat dicegah dengan mengubah besi menjadi baja tahan karat (stainless steel), akan tetapi proses ini terlalu mahal untuk kebanyakan penggunaan besi Korosi besi memerlukan oksigen dan air. Berbagai jenis logam contohnya Zink dan Magnesium dapat melindungi besi dari korosi. Ciri-ciri Besi : Lembek bila murni, tetapi amat kuat jika dibuat menjadi baja. Mudah berkarat, terutama bila terkena udara dan kelembapan. Senyawa yang mengandung besi, banyak ditemukan untuk berbagai kegunaan. Besi ( III ) klorida menemukan digunakan dalam pemurnian air dan pengolahan limbah , dalam pencelupan kain , sebagai zat pewarna pada cat , sebagai aditif dalam pakan ternak , Besi ( II ) sulfat digunakan sebagai prekursor untuk senyawa besi lainnya . Hal ini juga digunakan untuk mengurangi kromat dalam semen . Hal ini digunakan untuk membentengi makanan dan mengobati anemia defisiensi besi . Besi ( III ) sulfat digunakan dalam menyelesaikan partikel limbah menit dalam air tangki . Besi ( II ) klorida digunakan mengurangi , dalam pembentukan kompleks besi dan oksida besi magnet , dan sebagai agen pereduksi dalam sintesis organik . Raksa Raksa (nama lama: air raksa) atau merkuri atau hydrargyrum adalah unsur kimia pada tabel periodik dengan simbol Hg dan nomor atom 80.Unsur golongan logam transisi ini berwarna keperakan dan merupakan satu dari lima unsur (bersama cesium, fransium, galium, dan brom) yang berbentuk cair dalam suhu kamar, serta mudah menguap.Raksa banyak digunakan sebagai bahan amalgam gigi, termometer, barometer, dan peralatan ilmiah lain, walaupun penggunaannya untuk bahan pengisi termometer telah digantikan (oleh termometer alkohol, digital, atau termistor) dengan alasan kesehatan dan keamanan karena sifat toksik yang dimilikinya. Keracunan kronis oleh merkuri dapat terjadi akibat kontak kulit, makanan, minuman, dan pernapasan. Toksisitas kronis berupa gangguan sistem

pencernaan dan sistem syaraf atau gingvitis.Akumulasi Hg dalam tubuh dapat menyebabkan tremor, parkinson, gangguan lensa mata berwarna abu-abu, serta anemia ringan, dilanjutkan dengan gangguan susunan syaraf yang sangat peka terhadap Hg dengan gejala pertama adalah parestesia, ataksia, disartria, ketulian, dan akhirnya kematian. Wanita hamil yang terpapar alkil merkuri bisa menyebabkan kerusakan pada otak janin sehingga mengakibatkan kecacatan pada bayi yang dilahirkan. Toksisitas kronis dari merkuri organik ini dapat menyebabkan kelainan berkelanjutan berupa tremor, terasa pahit di mulut, gigi tidak kuat dan rontok, albuminuria, eksantema pada kulit, dekomposisi eritrosit, serta menurunkan tekanan darah. Keracunan metil merkuri pernah terjadi di Jepang, dikenal sebagai Minamata yang mengakibatkan kematian pada 110 orang. Selenium Selenium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Se dan nomor atom 34. Ditemukan oleh Berzellius pada tahun 1817, yang menemukannya bergabung bersama tellurium (namanya diartikan sebagai bumi). Selenium adalah trace mineral yang sangat penting bagi kesehatan yang baik tetapi diperlukan hanya dalam jumlah kecil. Selenium adalah dimasukkan ke dalam protein untuk membuat selenoproteins, yang enzim antioksidan penting. Sifat antioksidan dari selenoproteins membantu mencegah kerusakan sel dari radikal bebas. Radikal bebas yang alami dengan produk dari metabolisme oksigen yang dapat berkontribusi terhadap perkembangan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. selenoproteins lainnya membantu mengatur fungsi tiroid dan berperan dalam sistem kekebalan. Selenium adalah mineral penting yang sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai antioksidan untuk meredam aktivitas radikal bebas. Selenium tidak diproduksi oleh tubuh, tetapi diperoleh dari konsumsi makanan sehari-hari. Selenium merupakan mineral penting yang berfungsi untuk mempertahankan kesehatan dan mencegah penyakit. Sebagai bagian dari enzim anti oksidan, Selenium berperan dalam sistem pertahanan tubuh. Dalam kapasitas anti oksidannya, selenium bekerja sama dengan vitamin E untuk mencegah terjadinya kerusakan sel tubuh. Selenium berada dalam beberapa bentuk allotrop, walaupun hanya dikenal tiga bentuk. Selenium bisa didapatkan baik dalam struktur amorf maupun kristal. Selenium amorf bisa berwarna merah (bentuk serbuk) atau hitam (dalam bentuk seperti kaca). Selenium kristal monoklinik berwarna merah tua. Sedangkan selenium kristal heksagonal, yang merupakan jenis paling stabil, berwarna abu-abu metalik.Selenium digunakan dalam xerografi untuk memperbanyak salinan dokumen, surat dan lain-lain. Juga digunakan oleh industri kaca untuk mengawawarnakan kaca dan untuk membuat kaca dan lapisan email gigi yang berwarna rubi. Juga digunakan sebagai tinta fotografi dan sebagai bahan tambahan baja tahan karat. Manfaatnya bagi tubuh Menangkal radikal bebas

Tubuh setiap orang memiliki kemampuan untuk melawan radikal bebas yang bisa menghancurkan sel dan menimbulkan berbagai penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung dan penuaan dini. Di dalam tubuh, selenium bekerja sama dengan vitamin E sebagai zat antioksidan untuk memperlambat oksidasi asam lemak tak jenuh. Meningkatkan kekebalan tubuh Selenium diketahui memperbaiki sistem imunitas (kekebalan tubuh) dan fungsi kelenjar tiroid. Hasil penelitian belakangan ini yang memastikan bahwa selenium dapat mencegah kanker (termasuk kanker kulit akibat paparan matahari) menambah pamornya sebagai mineral yang bermanfaat besar untuk meningkatkan fungsi kekebalan tubuh manusia. Mempertahankan elastisitas Bersama vitamin E, selenium berfungsi mempertahankan elastisitas jaringan dan bila kadar selenium berkurang maka tubuh akan mengalami penuaan dini, yaitu kondisi sel yang rusak sebelum waktunya. Bahaya Selenium Toksisitas Kronis : toksisitas Selenium dapat menyebabkan gejala gastrointestinal, gangguan neuromuskuler-psikiatri, perubahan dermatologi , disfungsi hati, disfungsi ginjal, trombositopenia, dll. Endokrin: efek awal keracunan selenium adalah gangguan fungsi endokrin, termasuk sintesis hormon tiroid. Kekurangan Selenium juga dapat memperburuk gangguan tiroid yang berkaitan dengan yodiumkekurangan. Genitourinari : kadar selenium yang tinggi dapat menurunkan motilitas sperma. Psikiatri: peneliti telah melaporkan selenium dengan kadar tinggi menyebabkan masalah perilaku seperti lekas marah atau kelelahan pada anak.

You might also like