Professional Documents
Culture Documents
Pendahuluan
Kosmologi Tiongkok mengenal apa yang dinamakan lima unsur yakni: api, tanah, logam,
air, dan kayu. Di antara masing-masing unsur ini terdapat duaa macam hubungan atau
siklus utama:
API
TANAH
AIR
LOGAM
KAYU
1.Saling menghasilkan
2.Saling menghancurkan
KAYU TANAH
AIR LOGAM
Bangsa Tiongkok kuno menggunakan apa yang dinamakan sepuluh batang langit (kita
singkat: 10 BL) dan dua belas cabang bumi ( 12 CB) dalam penanggalan mereka. Usia 10
BL dan 12 CB ini sudah sangat tua, karena para raja Dinasti Shang (sekitar abad 18 SM –
1122 SM) menggunakannya sebagai nama mereka.
A. Sepuluh Batang Langit (tiangan)
Bila diperhatikan dengan seksama, maka dibalik masing-masing batang langit dan cabang
bumi itu terdapatlah lima unsur yang dipadukan dengan polaritas yin dan yang.
Batang langit dan cabang bumi ini selanjutnya memiliki dua macam penerapan,
yakni dimensi waktu dan arah. Oleh karena itu, kita akan memisahkan pembahasan kita
selanjutnya menjadi dimensi arah dan waktu.
DIMENSI WAKTU
Dimensi waktu dan hubungannya dengan batang langit dan cabang bumi
10 BL dan 12 CB di atas lalu saling dipadukan untuk menandai tahun, bulan, hari, dan
jam. Secara keseluruhan terdapat 60 perpaduan batang langit dan cabang bumi. Inilah
yang disebut sistem Jiazi (diambil dari nama batang langit pertama dan cabang bumi
pertama.
Siklus Taishui
Siklus enam puluh tahun ini bersesuaian dengan satu kali revolusi yang diperlukan oleh
planet Yupiter dalam mengelilingi matahari. Siklus ini juga dikenal dengan siklus Taishui
atau Penguasa Tahun (Inggris: Grandduke). Dengan demikian, masing-masing tahun
terdapat penguasa atau dewa Taishuinya sendiri-sendiri. Untuk tahun 2007, dewa
penguasa tahun atau Taishuinya bernama Feng Qi. Adapun nama-nama dewa Taishui itu
diambil dari nama para pahlawan di zaman dahulu. Oleh karena itu secara keseluruhan
terdapat 60 dewa Taishui.
Gambar kuil yang memuja keenam puluh Taishui
Oleh karena itu, kalau kita amati dengan seksama, masing-masing dewa Taishui
itu sesungguhnya melambangkan perpaduan cabang bumi dan batang langit masing-
masing tahun yang berlaku.
Bazi
Di atas telah dikemukakan bahwa bangsa Tiongkok menandai tahun dengan bantuan 10
BL dan 12 CB. Hal ini berlaku pula dalam menandai saat kelahiran seseorang. Masing-
masing tahun, bulan, hari, dan jam memiliki paduan batang langit dan cabang buminya
sendiri-sendiri. Oleh karena itu, setiap orang memiliki 4 batang langit dan 4 cabang bumi
yang dikenal sebagai delapan karakter atau bazi. Sebagai contoh adalah seorang pria yang
dilahirkan pada tanggal 12 Januari 1982 pukul 15:40. Bazi atau delapan karakternya
akan nampak seperti gambar di bawah ini:
Bagian atas adalah batang langit, sedangkan yang bawah adalah cabang buminya.
Berdasarkan Bazi, yang dianggap unsur diri adalah batang langit hari. Jadi unsur diri
orang di atas adalah kayu.
Langkah berikutnya adalah menentukan kuat atau lemahnya unsur diri di atas.
Namun, karena makalah kali ini hanya sebagai pengantar saja, kita tidak akan membahas
secara terperinci bagaimana menentukan kuat atau lemahnya unsur diri. Tetapi secara
ringkas adalah sebagai berikut:
1. Pria di atas terlahir pada bulan yang cabang buminya adalah tanah. Ini berarti
bahwa pada bulan tersebut tanah sedang kuat. Ingat bahwa kayu menghancurkan
tanah (lihat siklus lima unsur di atas). Oleh karena itu, tanah adalah unsur lawan
bagi kayu.
2. Kita melihat bahwa pada bazi orang di atas, banyak memiliki unsur logam. (4
unsur logam). Ingat bahwa logam menghancurkan kayu. Jadi logam adalah unsur
lawan bagi kayu.
3. Unsur kawan bagi kayu hanya satu, yakni Jia atau kayu yang berada di batang
langit jam.
Karena unsur lawan terlalu banyak, kita menganggap bahwa pria di atas merupakan
orang kayu lemah.
Setelah mengulas mengenai bazi secara ringkas berdasarkan contoh di atas, kita dapat
menggolongkan lima unsur yang ada ke dalam dua kelompok, yakni kelompok KAWAN
dan Lawan. Adapun yang dimaksud dengan kelompok lawan adalah:
• Unsur yang sama dengan unsur diri (disebut Jiecai atau Bijian)
• Unsur yang menghasilkan unsur diri (disebut Zhengyin atau Pianyin)
Prinsip dari kosmologi Tiongkok adalah keseimbangan, jadi bila unsur diri terlalu kuat,
maka harus dilemahkan, sehingga unsur lawan merupakan unsur yang BAIK bagi
dirinya. Sebaliknya bila unsur diri terlalu lemah, maka harus dikuatkan, sehingga unsur
kawan merupakan unsur yang BAIK bagi dirinya.
Masing-masing unsur yang ada itu melambangkan aspek-aspek tertentu dalam
kehidupan manusia. Bagi unsur diri kuat, Jiecai dan Bijian tidak baik bagi dirinya, karena
tambahan Jiecai beserta Bijian hanya akan memperkuat unsur dirinya saja. Menurut bazi,
jiecai dan bijian melambangkan kemiskinan bagi orang yang unsur dirinya kuat.
Sebaliknya bagi orang yang unsur dirinya lemah, tentu saja jiecai dan bijian akan sangat
baik bagi dirinya; karena akan memperkuat unsur diri. Bagi orang yang unsur dirinya
lemah, jiecai dan bijian justru melambangkan kekayaan. Unsur-unsur lainnya juga
memiliki maknanya masing-masing bagi kehidupan seseorang, tergantung kuat atau
lemahnya unsur diri. Kita tidak akan membahas hal ini secara lebih terperinci. Namun
kita dapat meringkas bagian ini sebagai berikut:
Kita telah mengulas siklus jiazi yang berjumlah enam puluh dan masing-masing
dilambangkan dengan satu dewa Taishui. Karena siklus jiazi terbentuk dari pasangan
batang langit dan cabang bumi, maka di balik semua itu adalah lima unsur. Bila unsur-
unsur yang terkandung dalam tahun yang berlaku adalah unsur yang baik bagi pribadi
bersangkutan, ia boleh mengharapkan keuntungan pada tahun tersebut.
Sebagai contoh, mari kita analisa bagaimana pengaruh tahun 2008 bagi pria yang
lahir pada tanggal 12 januari 1982 di atas. Tahun 2008 pasangan batang langit dan cabang
buminya adalah Wuzi. Wu berunsur tanah dan zi berunsur air. Tanah merupakan unsur
yang kurang baik bagi pria berunsur kayu lemah di atas (unsur lawan), sedangkan zi
merupakan unsur yang baik (unsur kawan). Selanjutnya kita melihat bahwa unsur cabang
bumi tahun 2008 adalah air, sehingga kita dapat melihat bahwa tahun 2008 dapat
mendatangkan keuntungan bagi pria ini. Namun batang langitnya adalah tanah, yang
merugikan bagi orang itu. Karena tanah menghancurkan air, kita boleh menyimpulkan
bahwa pria tersebut pada tahun 2008 akan mendapatkan keuntungan, tetapi jalannya tidak
mudah dan ia akan mendapatkan banyak halangan pula.
Tentu saja contoh di atas adalah analisa bazi yang sangat disederhanakan. Analisa
yang lengkap jauh lebih rumit dan mempertimbangkan banyak faktor. Namun
berdasarkan contoh ini, diharapkan kita semua dapat memperoleh gambaran bagaimana
interaksi antara dimensi waktu dengan kehidupan seseorang. Jika dimensi waktu tidak
menguntungkan bagi seseorang, inilah yang disebut chong.
Ilmu bazi mengenal pula apa yang dinamakan Enam Pertentangan atau Liuchong
antara cabang bumi:
Zi (tikus) – Wu (kuda)
Chou (kerbau) – Wei (kambing)
Yin (harimau) – Shen (kera)
Mao (kelinci) – You (ayam)
Chen (naga) – Xu (anjing)
Si (ular) – Hai (babi)
Jika seseorang terkena salah satu di antara Liuchong ini maka akan berdampak kurang
baik dalam kehidupannya.
DIMENSI ARAH
10 BL dan 12 CB juga memenuhi arah mata angin. Berbeda dengan kompas di Barat
yang umumnya hanya mengenal 8 arah mata angin, kompas di Tiongkok mengenal 24
arah mata angin.
Berikut ini adalah daftar arah Taishui pada setiap tahunnya. Rumah-rumah yang
menghadap arah-arah tersebut hendaknya tidak direnovasi saat tahun berlakunya Taishui
yang bersangkutan. Dalam bahasa Inggris Taishui sering disebut sebagai Tuan Besar atau
Grand Duke.
Pada zaman dahulu, para panglima perang menghindari berperang menghadap arah
Taishui tahun itu, karena berpotensi menimbulkan kekalahan. Demikian semoga
bermanfaat.
Kini kita akan beralih pada segi ilmiah metafisika Tiongkok. Banyak orang yang salah
sangka dan menyatakan bahwa ilmu metafisika Tiongkok adalah tahayul. Kita patut
mengakui bahwa sesuatu yang berbau tahayul setidaknya ada dalam ilmu metafisika
Tiongkok. Meskipun demikian, tidaklah bijaksana bila kita menganggap bahwa
metafisika Tiongkok adalah sepenuhnya tahayul. Metafisika Tiongkok memanfaatkan dua
hal, yakni faktor waktu dan arah. Ternyata faktor waktu dan arah ini memainkan peranan
yang sangat penting dalam kehidupan umat manusia serta makhluk lain sesama penghuni
bumi. Sebagai contoh, di Jerman yang negaranya maju sekalipun, pertanian tetap
memperhitungkan faktor waktu, yakni menanti tibanya musim semi serta musim panas.
Jadi meskipun teknologi sudah maju, hingga saat ini manusia belum dapat melawan
hokum alam, terutama faktor waktu. Contoh lainnya, adalah migrasi burung, yang
memanfaatkan faktor waktu dan arah. Pada saat musim dingin hendak tiba, beberapa
jenis burung akan bermigrasi mencari tempat yang lebih hangat. Kendati tak mempunyai
kompas atau alat navigasi lainnya, burung-burung itu tidak pernah tersesat. Mengapa?
Karena mereka sanggup menjadikan medan magnetic bumi sebagai pedoman.
Medan magnetik bumi adalah suatu kekuatan tak kasat mata yang sanggup
membantu burung bernavigasi. Inilah sebenarnya yang juga menjadi bahan studi ilmu
Fengshui (Hokkian: Fengshui). Fengshui berusaha memanfaatkan garis medan magnetik
bumi serta aliran energi tak kasat mata (qi) demi kepentingan umat manusia yang tinggal
dalam suatu bangunan.
Konsep mengenai Taishui dan dimensi waktu serta arah juga memiliki makna
konservasi atau pelestarian lingkungan, karena pada saat berkuasanya Taishui di suatu
arah tertentu, maka pada penjuru atau lokasi tersebut tidak boleh dilakukan perluasan
atau penebangan hutan. Ini memberikan kesempatan pada tumbuhan yang ada di daerah
tersebut untuk menghijau kembali.
Memang benar, semua hari adalah baik, meskipun demikian masing-masing
bagian waktu memiliki kecocokan tersendiri guna melakukan berbagai aktifitas. Sebagai
contoh, mandi pada saat malam hari tidaklah sehat. Ini bukan berarti bahwa malam hari
adalah buruk. Melainkan semata-mata malam hari tidaklah cocok untuk melakukan
aktifitas mandi.