You are on page 1of 7

BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN

PENGUMUMAN Nomor: PENG-1888/SU/02/2013


TENTANG PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN TAHUN ANGGARAN 2013 Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan mengundang Putra/Putri Terbaik Indonesia yang memiliki integritas dan komitmen tinggi untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Golongan III dan II Tahun Anggaran 2013 di lingkungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. I. FORMASI JABATAN DAN JUMLAH FORMASI 1. AUDITOR PERTAMA S-1 Kode Jabatan AUS1 (541 Formasi) Lulusan Sarjana (S-1): Ilmu Akuntansi sejumlah diperbolehkan mendaftar; 273 formasi. Lulusan D-4 Akuntansi

Ilmu Ekonomi sejumlah 109 formasi meliputi bidang program studi: Ilmu Ekonomi dan Ekonomi Pembangunan; Ilmu Manajemen sejumlah 82 formasi meliputi program studi: Manajemen, Manajemen Keuangan dan Perbankan, Manajemen Perusahaan, Manajemen Perpajakan, Manajemen Pemasaran, Manajemen Operasi, serta Manajemen Sumber Daya dan Manusia; Ilmu Sosial sejumlah 27 formasi meliputi program studi: Ilmu Politik, Hubungan Internasional, Administrasi Niaga, dan Manajemen Pendidikan; Ilmu Sains dan Teknologi sejumlah 45 formasi meliputi program studi: Statistik, Teknik Sipil, Pertanian, Teknik Komputer, Teknik Informatika, Teknologi Informasi, Manajemen Informatika, dan Sistem Informasi; Ilmu Hukum sejumlah 5 formasi;

untuk menjadi CPNS Golongan III.a. 2. AUDITOR PERTAMA S-2 Kode Jabatan AUS2 (4 Formasi) Lulusan Magister (S-2) Psikologi Profesi Psikologi Industri dan Organisasi sejumlah 4 formasi, untuk menjadi CPNS Golongan III.b.

3. AUDITOR PELAKSANA D-3 Kode Jabatan AUD3 (60 Formasi) Lulusan Diploma 3 (D-3) program studi: Akuntansi sejumlah 30 formasi; Teknik Komputer, Teknik Informatika, Teknologi Informasi, Manajemen Informatika, dan Sistem Informasi sejumlah 30 formasi termasuk alokasi untuk Penyandang Cacat/Disabilitas yang menyandang cacat fisik pada kaki sehingga harus menggunakan tongkat atau kursi roda maksimal sejumlah 2 formasi, jika lulus seleksi;

untuk menjadi CPNS Golongan II.c. II. PERSYARATAN UMUM 1. 2. 3. Warga Negara Indonesia; Berusia serendah-rendahnya 18 tahun pada tanggal 1 Desember 2013; Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap, yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK); Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil/Pegawai Negeri Sipil/Anggota Tentara Nasional Indonesia/Anggota Kepolisian Negara, atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai BUMN/BUMD atau Pegawai Swasta; Tidak berkedudukan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil/Pegawai Negeri dan Calon/Anggota Tentara Nasional Indonesia atau Calon/Anggota Kepolisian Negara; Sehat jasmani dan rohani serta tidak mengkonsumsi/menggunakan narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya yang dibuktikan dengan Surat Keterangan oleh Dokter Rumah Sakit Pemerintah; Menandatangani surat perjanjian wajib kerja dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Republik Indonesia; Bukan pengurus dan/atau anggota partai politik.

4.

5.

6.

7. 8.

III. PERSYARATAN KHUSUS 1. Pelamar merupakan lulusan: a. Sarjana S-1 (Kode Jabatan AUS1) dari Program Studi terakreditasi A dengan IPK minimal 2,75 (dua koma tujuh lima dan nilai tersebut bukan hasil pembulatan) dari skala 4 atau terakreditasi B dengan IPK minimal 3,00 (tiga koma nol nol dan nilai tersebut bukan hasil pembulatan) dari skala 4; b. Sarjana S-2 (Kode Jabatan AUS2) dengan IPK minimal 3,00 (tiga koma nol nol dan nilai tersebut bukan hasil pembulatan) dari skala 4; c. Diploma 3 (Kode Jabatan AUD3) dari Program Studi terakreditasi A dengan IPK minimal 2,75 (dua koma tujuh lima dan nilai tersebut bukan hasil pembulatan) dari skala 4 atau terakreditasi B dengan IPK minimal 3,00 (tiga koma nol nol dan nilai tersebut bukan hasil pembulatan) dari skala 4. 2. Usia berdasarkan tanggal lahir yang tercantum di ijazah per 1 Desember 2013: a. Minimal 18 tahun dan maksimal 28 tahun untuk Kode Jabatan AUS1; b. Minimal 18 tahun dan maksimal 32 tahun untuk Kode Jabatan AUS2; c. Minimal 18 tahun dan maksimal 25 tahun untuk Kode Jabatan AUD3. 2

3. Khusus Kode Jabatan AUS1 dan AUS2 memiliki Sertifikat Institutional Testing Program (ITP) TOEFL yang masih berlaku untuk tahun 2013 dengan skor minimal 450. Sertifikat ITP-TOEFL diserahkan untuk ditunjukkan kepada Panitia Penerimaan CPNS BPKP sebelum pelaksanaan Tes Kompetensi Bidang (TKB) Wawancara. 4. Khusus Kode Jabatan AUS2 wajib memiliki Surat Rekomendasi Ijin Praktek (SRIP) yang diterbitkan oleh Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) dan pernah membuat laporan pemeriksaan psikologi yang dibuktikan dengan melampirkan foto kopi laporan psikologi yang pernah dibuat. Laporan pemeriksaan psikologi dikumpulkan sebelum pelaksanaan Tes Kompetensi Bidang (TKB) Wawancara. IV. KETENTUAN KHUSUS 1. Alokasi formasi khusus untuk Putra/Putri Papua/Papua Barat sebanyak 3 formasi untuk Jabatan Auditor Pertama S-1 dengan latar belakang program studi Ilmu Akuntansi sejumlah 1 formasi dan Jabatan Auditor Pelaksana D-3 dengan latar belakang program studi Akuntansi sejumlah 2 formasi. 2. Ketentuan lebih lanjut mengenai alokasi formasi khusus untuk putra/putri Papua akan diatur oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur NegaraReformasi Birokrasi. KETENTUAN TAHAPAN PENDAFTARAN 1. Pendaftaran dilaksanakan secara online melalui alamat website http://sscn.bkn.go.id mulai tanggal 14 September 2013 pukul 09.00 WIB s.d. tanggal 28 September 2013 pukul 17.00 WIB dengan mengisi Formulir Pendaftaran beserta pernyataan menyetujui ketentuan dan syarat yang ditetapkan. 2. Setiap Pelamar hanya diperkenankan mendaftar untuk satu kategori jabatan. 3. Setelah melakukan pendaftaran online dan mendapatkan Nomor Registrasi dari website http://sscn.bkn.go.id, pelamar wajib mengirimkan berkas lamaran ke alamat e-mail: penerimaan.pegawai@bpkp.go.id dengan subject e-mail: Nomor Registrasi, paling lambat 1 (satu) hari setelah melakukan pendaftaran online. Dalam e-mail, pelamar agar mencantumkan 1 (satu) lokasi tempat ujian TKD yang diinginkan (pilihan lokasi ujian adalah: Jakarta/Medan/Pekanbaru/ Palembang/Yogyakarta/Surabaya/Banjarmasin/Makassar/Manado). Berkas lamaran yang harus dikirimkan adalah hasil pemindaian (scanning) dokumen asli dalam format file extension.jpg sebagai berikut:
No Berkas Lamaran Kapasitas Maksimal (Format yang Mudah Terbaca) 200 kb 200 kb Penamaan File

V.

1. 2.

Bukti Registrasi Online pada website http://sscn.bkn.go.id Pas Foto berwarna 4 x 6

[Nomor Registrasi]_1Bukti.jpg [Nomor Registrasi]_2Foto.jpg

No

Berkas Lamaran

Kapasitas Maksimal (Format yang Mudah Terbaca) 200 kb 200 kb 200 kb

Penamaan File

3. 4. 5.

Kartu Tanda Penduduk/ Passport yang masih berlaku Ijazah Pendidikan dipersyaratkan Transkrip Nilai Pendidikan dipersyaratkan dari yang Ijazah yang

[Nomor Registrasi]_3KTP.jpg [Nomor Registrasi]_4Ijazah.jpg [Nomor Registrasi]_5Transkrip.jp g [Nomor Registrasi]_6TOEFL.jpg

6.

Sertifikat ITP-TOEFL yang dipersyaratkan dan masih berlaku untuk Kode Jabatan AUS1 & AUS2, bila sudah memiliki*) Surat Rekomendasi Ijin Praktek (SRIP) yang diterbitkan oleh Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) untuk Kode Jabatan AUS2

200 kb

7.

200 kb

[Nomor Registrasi]_7SRIP.jpg

*) Batas pengumpulan Sertifikat ITP-TOEFL sebelum pelaksanaan Tes Kompetensi Bidang (TKB) Wawancara. 4. Panitia Penerimaan CPNS BPKP akan melakukan verifikasi kesesuaian pendaftaran online peserta terhadap persyaratan umum dan persyaratan khusus. Panitia Penerimaan CPNS BPKP akan melakukan validasi terhadap dokumen administrasi yang dikirim melalui e-mail oleh peserta. 5. Panitia Penerimaan CPNS BPKP akan mengirimkan hasil verifikasi pendaftaran online peserta yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti Tes Kompetensi Dasar (TKD) beserta usulan lokasi pelaksanaan TKD kepada BKN. 6. BKN akan menetapkan jadwal dan lokasi TKD para peserta. BPKP akan mengumumkan informasi tersebut di website http://www.bpkp.go.id. 7. Pengumuman pelamar yang lulus seleksi TKD dan diperkenankan mengikuti TKB (Psikologi Lanjutan dan Wawancara) dapat dilihat melalui website http://www.bpkp.go.id. Jadwal dan lokasi pelaksanaan TKB akan diinformasikan lebih lanjut melalui website http://www.bpkp.go.id. 8. Sebelum pelaksanaan TKB Wawancara, peserta wajib menyerahkan asli dokumen persyaratan kepada Panitia BPKP untuk diverifikasi kesesuaiannya terhadap dokumen yang dikirimkan sebelumnya melalui email. Asli dokumen yang dimaksud adalah sebagai berikut:

1) Surat Pernyataan Menyetujui Ketentuan dan Syarat yang telah dicetak dibubuhi meterai Rp. 6.000; 2) Pas Foto berwarna 4 x 6; 3) Kartu Tanda Penduduk/Passport yang masih berlaku; 4) Akte Kelahiran (cap basah dan tanda tangan asli); 5) Ijazah Pendidikan yang dipersyaratkan (cap basah dan tanda tangan asli); 6) Transkrip Nilai (cap basah dan tanda tangan asli); 7) Sertifikat ITP-TOEFL yang dipersyaratkan dan masih berlaku; 8) Surat Rekomendasi Ijin Praktek (SRIP) yang diterbitkan oleh Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) dan Laporan pemeriksaan psikologi untuk Kode Jabatan AUS2; 9) Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang masih berlaku, yang menyatakan tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap; 10) Tanda Pencari Kerja (Kartu Kuning Kemenakertrans) yang masih berlaku; 11) Surat Keterangan dari Dokter Rumah Sakit Pemerintah (dokter RSUD/RSUP/RS TNI/RS Polri yang memiliki nomor induk pegawai/NIP) terbaru (3 bulan terakhir), yang terdiri dari: a) Keterangan Sehat Jasmani; b) Keterangan Sehat Rohani; c) Keterangan Tidak Mengkonsumsi/Menggunakan Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya;

Narkotika,

9. Dokumen persyaratan sebagaimana tersebut pada butir 8 di atas disusun rapi sesuai urutan di atas dalam map dengan warna: Merah untuk Kode Jabatan AUS1; Kuning untuk Kode Jabatan AUS2; Biru untuk Kode Jabatan AUD3.

Pada pojok kanan atas map agar ditempelkan print-out Nomor Registrasi yang diperoleh dari website http://sscn.bkn.go.id. Khusus Kode Jabatan AUS1 dan AUD3 agar ditempelkan print-out Jurusan/Program Studi di tengah map. VI. TAHAPAN DAN JADWAL SELEKSI Seleksi penerimaan CPNS dilakukan dengan tahapan kegiatan sebagai berikut: No 1. TAHAPAN KEGIATAN Pengumuman WAKTU 09 s.d. 23 September 2013

No 2. 3. 4. 5.

TAHAPAN KEGIATAN Pendaftaran secara elektronik Verifikasi formulir pendaftaran elektronik Pengumuman Hasil pendaftaran elektronik verifikasi

WAKTU 14 s.d. 28 September 2013 14 s.d. 30 September 2013

formulir Minggu I Oktober 2013

Seleksi Tahap Tes Kemampuan Dasar (TKD) Minggu II s.d. III Oktober Computer Assisted Test (CAT) 2013 (Tentatif Keputusan BKN) Pengumuman Hasil Seleksi Tahap TKD Minggu IV Oktober 2013 (Tentatif Keputusan BKN)

6. 7. 8. 9. 10.

Seleksi Tahap Tes Kemampuan Bidang (TKB) Minggu II November 2013 Psikologi Lanjutan (Tentatif) Pengumuman Hasil Psikologi Lanjutan Seleksi Tahap TKB Minggu IV November 2013 (Tentatif) Minggu I Desember 2013 (Tentatif) Minggu II Desember 2013

Seleksi Tahap TKB Wawancara Pengumuman Final

VII. LAIN-LAIN 1. Pelamar yang dinyatakan lulus dan telah mendaftar ulang akan diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Ijazah Asli sesuai formasi akan disimpan oleh BPKP selama 4 (empat) tahun. Bagi pelamar yang tidak lulus, asli dokumen persyaratan akan dikembalikan oleh BPKP. 2. Panitia Penerimaan CPNS BPKP berhak menyatakan pelamar tidak diterima menjadi CPNS BPKP walaupun telah lulus seleksi apabila kemudian diketahui terdapat persyaratan pada klausul di atas yang ternyata tidak benar. 3. Semua biaya (transportasi, akomodasi, dan lain-lain) yang dikeluarkan oleh peserta ujian dalam rangka mendaftarkan diri dan mengikuti ujian saringan menjadi tanggungan pelamar. 4. Panitia Penerimaan CPNS BPKP tidak mengadakan surat-menyurat dan tidak mengenakan biaya atau pungutan dalam bentuk apapun kepada pelamar. 5. Kelulusan pada setiap tahapan tes ditentukan oleh kemampuan dan kompetensi Pelamar. BPKP tidak bertanggung jawab atas pungutan atau tawaran berupa apapun oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan BPKP atau Panitia Penerimaan CPNS BPKP. 6. Setiap perkembangan informasi Seleksi CPNS BPKP disampaikan melalui website http://www.bpkp.go.id. Kelalaian tidak mengikuti perkembangan informasi menjadi tanggung jawab pelamar. 6

7.

8.

9.

10.
11.
12.

Bagi pelamar yang telah memiliki ijazah setingkat lebih tinggi sebelum diangkat sebagai CPNS BPI= ijazah tersebut tidak dapat digunakan untuk penyesuaian kenaikan pangkat setelah diterima sebagai CPNS BPKP. Peserta yang telah dinyatakan lulus pada tahap akhir seleksi tetapi mengundurkan diri dan/atau apabila selama dalam jangka waktu 4 (empat) tahun ikatan wajib kerja yang telah diperjanjikan mengundurkan dirif diwajibkan membayar ganti rugi sebesar Rp15.000.000,- (Lima Belas Juta Rupiah) untuk disetorkan ke Rekenhg Kas Negara. Lamaran yang dikirimkan kepada BPKP sebelum pengumurnan ini dianggap tidak berlaku. Surat Lamaran Peserta beserta dokumen pendukungnya yang telah diterima panitia menjadi mil& panitia dan tidak dapat m t a kembali. Keputusan Panitia 'Penerimaan CPNS BPKP pada setiap tahapan bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu-gugat. Bagi Pelamar yang telah dinyatakan .diterima dan diangkat sebagai CPNS, yang bersangkutan tidak dapat menolalc/menunda penempatan dengan alasan apapun dan tidak diperkenankan mengajukan pemindahan tempat tugas selama masa ikatan wajib kerja 4 (empat) tahun.

6 September 2013

You might also like