You are on page 1of 2

Dua Waktu Tidur Yang Dilarang Rasul - Eramuslim

http://www.eramuslim.com/berita/tahukah-anda/dua-waktu-tidur-yang-d...

WEBMAIL

ERAMUSLIM MY TEAM

PROPERTY Apa perbedaan antara orang yang paling kaya di dunia dengan orang yang paling miskin di dunia (terkait dengan jatah rezeki makanannya) ? Orang yang paling miskin di dunia mungkin makan roti atau nasi saja tanpa adanya lauk daging. Sementara orang yang paling kaya makan roti atau

Depan

Berita

Oase Iman

Peradaban

Fokus

Muslimah

Hikmah

Pendidikan & Keluarga

Bisnis

Ustadz

Suara Langit

Novel

Konsultasi Foto Video

Kamis, 3 Ramadhan 1434 H / 11 Juli 2013

Indeks

Home Berita Tahukah Anda Dua Waktu Tidur Yang Dilarang Rasul

Dua Waktu Tidur Yang Dilarang Rasul


162 Saad Saefullah Selasa, 16 Rabiul Awwal 1431 H / 2 Maret 2010 19:11 WIB

Tidur menjadi sesuatu yang esensi dalam kehidupan kita. Karena dengan tidur, kita menjadi segar kembali. Tubuh yang lelah, urat-urat yang mengerut, dan otot-otot yang dipakai beraktivitas seharian, bisa meremaja lagi dengan melakukan tidur. Dalam Islam, semua perbuatan bisa menjadi ibadah. Begitu pula tidur, seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah saw. Dalam Al-Quran, Allah swt pun menyuruh kita untuk tidur. Namun, ternyata ada dua waktu tidur yang dianjurkan oleh Rasulullah untuk tidak dilakukan. 1. Tidur di Pagi Hari Setelah Shalat Shubuh Dari Sakhr bin Wadiah Al-Ghamidi radliyallaahu anhu bahwasannya Nabi shallallaahu alaihi wasallam bersabda :

BERITA TERKAIT
"Kidon", Unit Mossad yang Khusus Membunuh dan Menculik Bagaimana Penampilan Fisik Rasulullah? Tujuan Akhir Zionisme Mendirikan Kerajaan Daud dan Sulaeman Valentine, Lubang Biawak Di Bulan Februari Krisis Ekonomi Di Zaman Umar Bin Khattab Terbaru Terpopuler

Resensi Karya Klasik Al Jauzi : Perangkap Kekekalan Siksaan Bagi Penghuni Neraka dari AS Danai Partai Politik dan LSM Mesir untuk Terbongkar, Ternyata AS Biayai Kudeta Militer

Ya Allah, berkahilah bagi ummatku pada pagi harinya (HR. Abu dawud 3/517, Ibnu Majah 2/752, Ath-Thayalisi halaman 175, dan Ibnu Hibban 7/122 dengan sanad shahih). Ibnul-Qayyim telah berkata tentang keutamaan awal hari dan makruhnya menyia-nyiakan waktu dengan tidur, dimana beliau berkata :

Tidak Bersalah Ucapan Dzhokhar atas 30 Tadabur 2 : Berimanlah dan Nafkahkan Harta Militer Perintahkan Penangkapan Muhammad AS Kirim Pesawat Tempur F16 Ke Militer

Doa Para Pengungsi Suriah Termasuk hal yang makruh bagi mereka yaitu orang shalih adalah tidur antara shalat shubuh Mantan Agen CIA Isyaratkan Ada Peran AS dengan terbitnya matahari, karena waktu itu adalah waktu yang sangat berharga sekali. Terdapat kebiasaan yang menarik dan agung sekali mengenai pemanfaatan waktu tersebut dari orang-orang Peluang shalih, sampai-sampai walaupun mereka berjalan sepanjang malam mereka tidak toleransi untuk istirahat pada waktu tersebut hingga matahari terbit. Karena ia adalah awal hari dan sekaligus sebagai Pasang Iklan Anda di Sini Website eramuslim.com, media Islam rujukan. Website kuncinya. Ia merupakan waktu turunnya rizki, adanya pembagian, turunnya keberkahan, dan darinya eramuslim.com, media Islam rujukan. hari itu bergulir dan mengembalikan segala kejadian hari itu atas kejadian saat yang mahal tersebut. www.eramuslim.com Maka seyogyanya tidurnya pada saat seperti itu seperti tidurnya orang yang terpaksa (MadaarijusPasang Iklan Anda di Sini Saalikiin 1/459). Website eramuslim.com, media Islam rujukan. Website

2. Tidur Sebelum Shalat Isya Diriwayatkan dari Abu Barzah radlyallaahu anhu : Bahwasannya Rasulullah shallallaahu alaihi wasallam membenci tidur sebelum shalat isya dan mengobrol setelahnya (HR. Bukhari 568 dan Muslim 647). Mayoritas hadits-hadits Nabi menerangkan makruhnya tidur sebelum shalat isya. Oleh sebab itu At-Tirmidzi (1/314) mengatakan : Mayoritas ahli ilmu menyatakan makruh hukumnya tidur sebelum shalat isya dan mengobrol setelahnya. Dan sebagian ulama lainnya memberi keringanan dalam masalah ini. Abdullah bin Mubarak mengatakan : Kebanyakan hadits-hadits Nabi melarangnya, sebagian ulama membolehkan tidur sebelum shalat isya khusus di bulan Ramadlan saja. Al-Hafidh Ibnu Hajar berkata dalam Fathul-Baari (2/49) : Di antara para ulama melihat adanya keringanan (yaitu) mengecualikan bila ada orang yang akan membangunkannya untuk shalat, atau diketahui dari kebiasaannya bahwa tidurnya tidak sampai melewatkan waktu shalat. Pendapat ini juga tepat, karena kita katakan bahwa alasan larangan tersebut adalah kekhawatiran terlewatnya waktu

eramuslim.com, media Islam rujukan. www.eramuslim.com Pasang Iklan Anda di Sini Website eramuslim.com, media Islam rujukan. Website eramuslim.com, media Islam rujukan. www.eramuslim.com Pasang Iklan Anda di Sini Website eramuslim.com, media Islam rujukan. Website eramuslim.com, media Islam rujukan. www.eramuslim.com Pasang Iklan Anda di Sini Website eramuslim.com, media Islam rujukan. Website eramuslim.com, media Islam rujukan. www.eramuslim.com

1 of 2

11/07/2013 10:13

Dua Waktu Tidur Yang Dilarang Rasul - Eramuslim

http://www.eramuslim.com/berita/tahukah-anda/dua-waktu-tidur-yang-d...

Eramuslim. All rights reserved. Redaksi Iklan Tentang Kami Disclaimer Copyright Seluruh artikel di situs Eramuslim.com boleh dicopy, diperbanyak dan disebarluaskan untuk dakwah bukan untuk komersil, dengan syarat mencantumkan sumbernya (www.eramuslim.com) Kawasan Kalibata City 9GB, Jakarta Selatan
Copyright 2012 eramuslim.com Media Islam Rujukan

Phone: 021 7061 3672 Fax: 021 8493 4700 Email: redaksi@eramuslim.com

2 of 2

11/07/2013 10:13

You might also like