You are on page 1of 7

MAKALAH BAHASA INDONESIA

(Penalaran dan Pengembangan Paragraf)

Disusun oleh: Kelompok 3 1. Chamdy Asrori 2. Agung Eko Setiono 3. Ahmad Fadlun 4. Zukhruf Al Falah 5. Evi Sofiyanti 5201412053 5202412007 5202412009 5213412052 5401412022

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG 2013

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan YME atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Penalaran dan Pengembangan Paragraf ini dengan lancar. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen matakuliah Bahasa Indonesia . Makalah ini ditulis dari hasil penyusunan data-data yang penulis peroleh dari buku cetak Bahasa Indonesia yang ditulis oleh Mukh Doyin dan Wagiran serta dari beberapa situs di internet. Tak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada pengajar mata kuliah Bahasa Indonesia atas bimbingan dan arahan dalam penulisan makalah ini, sehingga dapat diselesaikannya makalah ini. penulis berharap, dengan membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua, dalam hal ini dapat menambah wawasan kita mengenai Pengembangan Paragraf, khususnya bagi penulis. Memang makalah ini masih jauh dari sempurna, maka penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan menuju arah yang lebih baik.

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Dalam sebuah karangan ilmiah tidak mungkin baik bila paragrafparagraf penyusunnya tidak baik. Sama halnya dengan paragraf, tidak mungkin menjadi paragraf yang baik bila kalimat-kalimat penyusunnya juga tidak baik. Demikian juga dengan kalimat, tidak mungkin diperoleh kalimat yang baik bila kata-kata penyusunnya tidak tepat dan tidak sesuai. Oleh karena itu,dalam makalah ini akan membahas tentang penalaran dalam penulisan karya ilmiah dan pengembangan paragraf dalam penulisan karya ilmiah.Materi penalaran dan pengembangan paragraf ini dimanfaatkan ketikapenulis karya ilmiah sedang melaksanakan pengembangan paragraf dan penyusunan draf karya ilmiah.Materi ini akan menuntut penulis karya ilmiah mengembangkan gagasan secara runtut,sistematis,dan bernalar sehingga gagasannya mudah dipahami.

1.2. Rumusan Masalah Masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah: 1. Bagaimana hubungan antara Penalaran ,Pikiran,dan Bahasa dalam pengembangan penalaran? 2. Apa saja jenis-jenis penalaran? 3. Apa pengertian paragraf? 4. Apa syarat sebuah paragraf? 5. Apa saja macam-macam paragraf? 6. Bagaimana teknik pengembangan paragraf?

1.3. Tujuan Penulisan Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk: 1. Mengetahui hubungan antara Penalaran,Pikiran,dan Bahasa dalam pengembangan penalaran. 2. Mengetahui jenis-jenis penalaran. 3. Mengetahui pengertian paragraf. 4. Mengetahui syarat sebuah paragraf. 5. Mengetahui macam-macam paragraf. 6. Mengetahui teknik npengembangan paragraf.

BAB II PEMBAHASAN

2.1. Penalaran 1. Hubungan Penalaran,Pikiran,dan Bahasa Pengembangan penalaran tidak dapat dilepaskan dari pemikiran tentang bahasa dan pikiran.Berbicara mengenai pikiran dan bahsa,tak ubahnya seperti dua sisi mata uang,yakni sangat dekat jarak dan hubungannya,dan tidak dapat dipisahkan. Dalam hubungan dengan pikiran dan bahasa,dikenal adanya inner speech dan external speech. inner speech merupakan suatu ujaran,yakni pikiran yang berkaitan dengan kata.Kata-kata itu lenyap pada saat pikiran terbentuk,sedangkan external speech menerangkan bahwanpikiran itu terwujud dalam kata-kata (Dardjowidjojo 2003:284). Hubungan antara pikiran dan bahasa pernah diteliti oleh Piaget.Menurut Piaget ada dua macam modus pikiran: pikiran terarah (directed) atau pikiran intelegen (intelligent) dan pikiran tak terarah atau pikiran austitik (austitic).Keterkaitan antara bahasa dan pikiran seperti penelitian diatas juga dilakukan pada abad 18 dan abad 19 oleh seorang Jermanis yang akhirnya dikembangkan di Amerika oleh Franz Boasdkk.Boas melihat bahwa cara berpikir seseotrang dipengaruhi oleh struktur bahsa yang mereka pakai (Dardjowidjojo 2003:284). Berdasarkan uraian tersebut dapat dipahami bahwa jalan pikiran seseorang sangat terlihat dari bagaimana seseorang menggunakan bahasanya.Demikian juga,bahsa seseorang akan menunjukkan bagaimana cara dia menggunakan pikiran atau bernalar. Bahasa adalah sarana bernalar.Bagaimana seseorang

berbahasa,termasuk menulis,akan mencerminkan pula bagaimana orang itu menata jalan pikirannya (Akhadiah 2001).Berkenaan dengan pengertian penalaran,Keraf (1982) dan Moeliono (1989) menegaskan

bahwa penalaran adalah proses berpikir dengan menghubung-hubungkan bukti,fakta,petunjuk,eviden,atau hal yang lain yang bias dianggap sebagai bahan bukti yang dapat digunakan untuk menarik kesimpulan.Secara umum,penalaran dapat dilakukan melalui dua cara,yakni secara induktif dan secara deduktif.

You might also like