You are on page 1of 65

Chemical Engineering Economics

Dr. Ir. Ahmad Rifandi, MSc., Cert IV

The Purpose of Economics for Chemical Engineering


Most people earn money, make spending decisions and budget, and plans for future income, investments or spending. This truly is the practice of economics. Every engineer is expected to have some economic knowledge. The need for chemical engineering economic may include: decision making on equipment, projects, or plants; managing or controlling new or old operations, projects, or plants; cost estimating; budgeting, accounting, , balance sheet, operating statements; marketing, market research; and so on

Plant equipment continuously needs repair, or modernization. The responsible engineers should know roughly what the comparative performance, cost, and payout periods are, even if there is a plant engineering group to do that type analysis, or t5he firm price quotations will be obtained Plant changes, such as initiated by the ever increasing costs of energy and environmental requirements, necessitates that many energy saving, pollution and hazardous waste control possibilities must be considered. The responsible engineer should conduct design and cost estimates, pay back, and economic calculations on the alternatives before making even preliminary recommendations.

BANGUNAN PABRIK KIMIA

Pendahuluan
Pabrik Kimia dibangun untuk memperoleh keuntungan, untuk itu setiap investasi yang ditanamkan harus dianalisis kelayakan usahanya. Agar dapat menganalisis kelayakan usaha suatu pabrik kimia, terlebih dahulu dilakukan perhitungan estimasi biaya yang diperlukan, yaitu meliputi biaya investasi (capital cost) dan biaya produksi (production cost) Setelah estimasi biaya-biaya tersebut diperoleh, barulah dilakukan analisis kelayakan usaha dengan beberapa metoda analisis keekonomian

Analisis Kelayakan Investasi

Beberapa Metoda Analisis Kelayakan Investasi:


1. 2. 3. 4. 5. Net Present Value (NPV) Internal Rate of Return (IRR) Return on Investment (ROI) Payback Period Break Even Point (BEP)

Biaya Investasi
Adalah biaya untuk mendirikan pabrik atau usaha jasa dan memulai mengoperasikan pabrik atau usaha jasa tersebut. Biaya Investasi ini terdiri atas biaya mendirikan pabrik atau biaya investasi pabrik (plant cost) dan modal kerja (working capital).
Biaya Investasi Pabrik (Plant Cost)

Biaya ini meliputi semua pengeluaran yang secara langsung berhubungan dengan pendirian suatu pabrik/usaha

Biaya Investasi (lanjutan)


Biaya investasi pabrik (plant cost) terdiri atas: 1. Biaya perencanaan dan supervisi teknik, konstruksi dan perizinan, 2. Harga tanah 3. Harga alat dan instalasinya 4. Harga perpipaan, instrumentasi, sistem kendali dan pemasangannya 5. Harga bangunan dan infrastrukturnya 6. Auxilary facilities, seperti steam and power plant, rumah sakit, kantin dll.

Biaya Investasi (lanjutan)


Modal Kerja (Working Capital) Biaya yang diperlukan untuk memulai menjalankan usaha dan mengoperasikannya sampai suatu keadaan dimana pabrik/usaha mulai mendapatkan income

Modal Kerja terdiri atas: 1. Biaya start up


2. Biaya pembelian katalis 3. Biaya pembelian bahan baku, intermediate in the process 4. Finished product inventories 5. Biaya untuk mengatasi piutang dari pelanggan 6. Gaji karyawan Modal kerja umumnya berkisar antara 5 % hingga 30 % dari biaya plant cost

Biaya Produksi
Adalah biaya untuk mengoperasikan pabrik dan menjual produk yang dihasilkannya. Biaya ini umumnya dihitung per satuan waktu, misalnya, tahunan atau bulanan. Biaya produksi dapat dibagi lagi kedalam dua kelompok yang terdiri atas biaya manufaktur dan biaya umum. Biaya Manufaktur
Biaya ini meliputi semua pengeluaran yang secara langsung berhubungan dengan pengoperasian semua alat proses di dalam pabrik. Biaya manufaktur dapat dikelompokkan lagi menjadi tiga kelompok biaya, yaitu biaya produksi langsung (direct production cost), biaya tetap (fixed charges) dan biaya overhead pabrik (plant-overhead cost).

Biaya Produksi (lanjutan)


Biaya Produksi Langsung
Yang termasuk biaya produksi langsung adalah biaya sebagai berikut: - bahan baku (termasuk pengangkutan, pemuatan dan pembongkaran)
gaji karyawan yang berhubungan langsung dengan pengoperasian pabrik perawatan dan reparasi pabrik bahan penunjang pengoperasian pabrik (misal, kertas grafik, oli, bahan kimia untuk pengujian produk atau bahan antara, dll) biaya laboratorium pembayaran pemakaian daya listrik pembayaran biaya utilitas (air, udara tekan, bahan bakar, steam, vacuum, dll) pembayaran royalty, dan pembelian katalis (jika diperlukan)

Biaya Produksi (lanjutan)


Umumnya biaya produksi langsung adalah biaya variable, yaitu biaya yang dapat berubah tergantung pada tingkat produksi dari pabrik, tetapi tidak semuanya bersifat biaya variable, tetapi ada juga yang bersifat biaya tetap, misalnya biaya perawatan dan reparasi pabrik atau gaji karyawan.

Biaya Tetap
Biaya tetap adalah biaya manufaktur yang bersifat tetap dari waktu ke waktu yang tidak berubah dengan berubahnya tingkat produksi. Biaya tetap terdiri atas biaya-biaya sebagai berikut: - biaya depresiasi, yaitu biaya penyusutan alat, gedung atau lainnya yang diperlukan pada saat investasi yang harus dihapusbuku-kan (write off selama umur ekonomis pabrik. - Pajak Bumi Bangunan (PBB) - Asuransi

Biaya Produksi (lanjutan)


Biaya Overhead Pabrik (Plant overhead cost)
Yang termasuk biaya overhead pabrik adalah biaya-biaya sebagai berikut : - biaya rumah sakit dan pelayanan kesehatan bagi karyawan - biaya keamanan dan keselamatan kerja - biaya pengepakan - biya listrik untuk penerangan di Kantor administrasi - angkutan di dalam pabrik - biaya gudang - kantin dan fasilitas olah raga/rekreasi - dan lain-lain Biaya-biaya ini adalah semua pengeluaran untuk karyawan yang berhubungan langsung dengan pengoperasian pabrik

Biaya Produksi (lanjutan)


Biaya Umum (General Expenses)
Yang termasuk biaya ini adalah biaya administrasi, biaya distribusi dan pemasaran, biaya riset dan pengembangan, dan biaya bunga Bank

Biaya Administrasi
Pengeluaran untuk gaji manager dan gaji karyawan administrasi tidak dapat dibebankan ke dalam biaya produksi langsung, akan tetapi dibebankan ke dalam biaya administrasi. Biaya administrasi ini meliputi biaya untuk gaji karyawan administrasi, sepert sekretaris, keuangan, tukang ketik, dsb., biaya bahan habis kantor, perawatan gedung, telpon dan biaya administrasi lainnya.

Biaya Produksi (lanjutan)


Biaya Distribusi dan Pemasaran
Yang termasuk biaya ini adalah pengeluaran untuk gaji karyawan pemasaran/distribusi, kantor pemasaran, komisi, perjalanan untuk karyawan bagian penjualan, pengapalan, iklan dan layanan purna jual.

Biaya Riset dan Pengembangan


Yang termasuk biaya ini adalah biaya yang dikeluarkan untuk riset pengembangan produk atau desain pabrik

Biaya Bunga Bank


Biaya yang diperlukan untuk membayar bunga Bank apabila modal investasi diperoleh dari pinjaman Bank

RESUME

Biaya Investasi:
Biaya Investasi Pabrik (Plant Cost) Modal Kerja (Working Capital)

Biaya Produksi:
Biaya Manufaktur Biaya Produksi Langsung Biaya Tetap Biaya Overhead Biaya Umum (General Expenses) Biaya Administrasi Biaya Distribusi Biaya Riset Biaya Bunga Bank

Perhitungan Rugi-Laba
Keuntungan bruto adalah pendapatan keseluruhan perusahaan (hasil penjualan produk atau lainnya) dikurangi dengan biaya produksi. Keuntungan bruto biasanya dinyatakan dalam satuan uang per satuan waktu
Secara sederhana menghitung keuntungan bruto dari suatu usaha dalam suatu tenggang waktu (misal tahunan) dapat dituliskan sebagai berikut:

Perhitungan Rugi-Laba (Lanjutan)


Pendapatan hasil penjualan produk Biaya Produksi (termasuk bahan baku)
Keuntungan Bruto (Keuntungan sblm pajak) Pajak penghasilan Keuntungan setelah pajak Atau dihitung sebagai berikut:

= Rp -------------= Rp -------------= Rp -------------= Rp -------------= Rp --------------

Perhitungan Rugi-Laba (Lanjutan)


Pendapatan hasil penjualan produk Biaya pokok penjualan
Keuntungan Bruto (Keuntungan sblm pajak) Biaya Produksi (termasuk depresiasi tetapi tidak termasuk bahan baku) Keuntungan setelah biaya operasi

= Rp -------------= Rp -------------= Rp -------------= Rp -------------= Rp --------------

Pembayaran bunga pinjaman


Keuntungan sblm pajak Pajak penghasilan Keuntungan setelah pajak

= Rp -------------= Rp -------------= Rp -------------= Rp --------------

Interest and Interest Formulas

Interest Rate
An interest rate or the rate of capital growth is the rate of gain received from an investment

Earning Power of Money


Funds borrowed for the prospect of gain are commonly exchanged for goods, services, or instruments of production. This lead to the consideration of the earning power of money that may make it profitable to borrow money

Time Value of Money


Because money can earn at a certain rate through investment for a period of time, it is important to recognize that a dollar received at some future date is not worth as much as a dollar in hand at present

Time Value of Money

22

Measurement of Discounted Cash Flow


Tahun ke 1 Nilai pada akhir tahun apabila $ 1 diinvestasikan $ 1.00 (1+i)1 = $ 1.100 Nilai sekarang apabila pada setiap akhir tahun dijanjikan $ 1 $ 1.00 / (1+i)1 = $ 0.909

2
3

$ 1.00 (1+i)2 = $ 1.210


$ 1.00 (1+i)3 = $ 1.331

$ 1.00 / (1+i)2 = $ 0.826


$ 1.00 / (1+i)3 = $ 0.751

4
5 6 dst.

$ 1.00 (1+i)4 = $ 1.464


$ 1.00 (1+i)5 = $ 1.611 $ 1.00 (1+i)6 = $ 1.772

$ 1.00 / (1+i)4 = $ 0.683


$ 1.00 / (1+i)5 = $ 0.621 $ 1.00 / (1+i)6 = $ 0.564

Catatan: i adalah tingkat suku bunga = 10% compounded annually

23

Measurement of future value of money

$1

$ 1.100

$ 1.210

Th 0

Th 1

Th 2

24

Measurement of discounted value of money

$ 0.909 $ 0.826

$ 1.000

$ 1.000

Discounting by [1/(1+i)n]

Th 0

Th 1

Th 2

25

TYPE OF INTEREST (money has an earning power

1)Simple interest I=Pni


P = Pokok n = periode, tahun i = interest rate, suku bunga

Contoh: Seseorang meminjam uang sebesar $ 1,000 dengan suku bunga 6% simple interest per tahun. Berapa bunga yang harus dibayarkan peminjam pada akhir tahun?

I=Pni I = $ 1,000 x 0,06 = $ 60 Jadi pokok dan bunga yang harus dibayarkan pada akhir tahun adalah $ 1,060

26

Type of interest

2) Compound interest
Interest is paid annually

Year
1
2 3 4

Amount Owned at Beginning of year

Interest to be paid at End of year

Amount Owned at End of year

Amount to be paid by Borrower at End of year

$ 1,000
$ 1,000 $ 1,000 $ 1,000

$ 60
$ 60 $ 60 $ 60

$1,060
$1,060 $1,060 $1,060

$ 60
$ 60 $ 60 $ 1,060

Interest is permitted to compounding

Year

Amount Owned at Beginning of year (A)

Interest to be paid at End of year (B)

Amount Owned at End of year (A + B)

Amount to be paid by Borrower at End of year

1
2 3 4

$ 1,000
$ 1,060 $ 1,123 $ 1,191

$ 1,000 x 0,06 = $ 60
$ 1,060 x 0,06 = $ 63,6 $ 1,123 x 0,06 = $ 67,42 $ 1,191 x 0,06 = $ 71,46

$ 1,000 (1,06) = $1,060


$ 1,000 (1,06) 2= $1,123 $ 1,000 (1,06) 3= $1,191 $ 1,000 (1,06) 4= $1,262

$0
$0 $0 $ 1,262

27

CASH FLOW DIAGRAM

$ 1,000

Borrower point of view

Th 1 Th 0 $ 60

Th 2

Th 3

Th 4

$ 60

$ 60 $ 1.060

28

CASH FLOW DIAGRAM

$ 1.060

Lender point of view


$ 60 Th 0 Th 1 Th 2 Th 3 Th 4 $ 60 $ 60

$ 1,000

29

INTEREST FORMULA
1) Single payment compound amount factor Year
Amount at Beginning of year Interest Earned during year Amount Owned at End of year (A + B)

1 2 3 n

P P(1 + i) P(1 + i)2 P(1 + i)n-1

Pi P(1 + i) i P(1 + i)2 i P(1 + i)n-1 i

P + Pi P(1 + i) + P(1 + i) P(1 + i)2 + P(1 + i)2 i

= P(1 + i) = P(1 + i)2 = P(1 + i)3

P(1 + i)n-1 + P(1 + i)n-1 i = P(1 + i)n

Th 0

P
Th 1
Th 2 Th 3 Th n

30

1) Single payment compound amount factor

Th 0

F
Th 1
Th 2 Th 3 Th n

F = P(1 + i)n F = P(F/P i, n )


Single payment compound amount factor

Given P to find F

31

2) Single payment present worth factor

Th 0

F
Th 1
Th 2 Th 3 Th n

1 P = F -------(1 + i)n

P = F(P/F i, n )
Single payment present worth factor

Given F to find P

32

3) Equal payment series compound amount factor

Th 0

Th 1

Th 2

Th 3

F A
Th n

(1 + i)n - 1 F = A ------------i

F = A(F/A i, n )
Equal paymentseries compound amount factor

Given A to find F

33

4) Equal payment series sinking fund factor

Th 0

Th 1

Th 2

Th 3

F A
Th n

i A = F ------------(1+ i)n - 1

A = F(A/F i, n )
Equal paymentseries sinking fund factor

Given F to find A

34

5) Equal payment series capital recovery factor

Th 0

A
Th 1
Th 2

A
Th 3

A
Th n

i A = P(1 + i)n ------------(1+ i)n - 1

A = P(A/P i, n )
Equal paymentseries capital recovery factor

Given P to find A

35

6) Equal payment series present worth factor

Th 0

A
Th 1
Th 2

A
Th 3

A
Th n

P = A(P/A i, n ) (1 + i)n -1 P = A ------------(1+ i)n (i)

Equal paymentseries capital recovery factor

Given A to find P

36

Latihan Cash flow diagram dan Time Value of money


1. Berapa nilai sekarang dari pembayaran pada masa yang akan datang sebagai berikut: a) Rp 5.500.000 6 tahun sejak sekarang pada tkt suku bunga 9% per tahun compounded annually b) Rp 1.700.000 12 tahun sejak sekarang pada tkt suku bunga 6% per tahun compounded annually 2. Berapa angsuran yang harus dibayar setiap tahun secara merata dari pinjaman sebagai berikut: a) Rp 10.000.000 selama 5 tahun pada tkt suku bunga 10% per tahun compounded annually b) Rp 16.000.000 selama 12 tahun pada tkt suku bungan 9% per tahun compounded annually

37

Latihan Soal Time Value of Money


3. What will be the amount of accumulated by each of these present investment? a) USD 8,000 in 8 years at 10% compounded annually b) USD 675 in 11 years at 12% compounded annually c) USD 2,500 in 43 years at 6% compounded annually d) USD 11,000 in 52 years at 8% compounded annually 4. What present value of these future payments? a) USD 5,500 6 years from now at 9% compounded annually b) USD 1,700 12 years from now at 6% compounded annually c) USD 6,200 37 years from now at 12% compounded annually d) USD 4,300 48 years from now at 7% compounded annually

38

Latihan Soal Time Value of Money


5. What rate of interest compounded annually is involved if: a) An investment of USD 10,000 made now will result in a receipt of USD 13,690, 8 years from now? b) An investment of USD 1,000 made 18 years ago is increased in value to USD7,690? 6. What is the present value of the following series of prospective payments? a) USD 3,500 a year for 8 years at 7% compounded annually b) USD 230 a year for 37 years at 15% compounded annually c) USD1,000 a year for 4 years at 12% compounded annually d) USD 2,500 a year for 10 years at 8% compounded annually 7. What equal series of payments are necessary to repay the following present amounts? a) USD 5,000 in 5 years at 9% compounded annually with annual payment b) USD 16,000 in 8 years at 10% compounded annually with annual payments

39

Latihan Soal Time Value of Money 8. Berapakah tingkat suku bunga yang harus dibayarkan (rate of interest) compounded annually, apabila: a) Pinjaman pokok adalah sebesar US$ 22,000, pembayarannya adalah US$ 4,500 setiap tahun selama 6 tahun b) Pinjaman Pokok adalah US$ 22,000, pembayarannya adalah sebagai berikut: akhir th 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 berturut-turut adalah US$ 4,500; 4,500; 7,000; 4500; 4,500; 4,500 c) Suatu investasi sebesar US$ 1,000 dilakukan 18 tahun yang lalu, dan saat ini bernilai US$ 7,690 d) Investasi pada tahun ke 0 = US$ 14,000, tahun ke 1 = $8,000. Pendapatan bersih setelah pajak (termasuk depresiasi) adalah sbb: akhir th 2, 3, 4, 5, 6, dan 7 berturutturut adalah US$ 4,500; 4,500; 9,000; 4500; 4,500; 4,500

40

Latihan Soal Time Value of Money 9. Suatu motor dengan daya sebesar 100 horsepower (HP) dibutuhkan untuk menggerakkan blower yang berkapasitas besar. Ada dua motor yang diusulkan untuk dipilih dengan data teknik dan harga sebagai berikut: Motor A Motor B
Harga alat Umur ekonomis Salvage value (nilai residu) Efficiency beban Efficiency beban Efficiency beban penuh US$ 4,500 12 tahun 0 85 % 92 % 89 % US$ 4,000 12 tahun 0 83 % 89 % 88 %
800 1,000 600

Jam penggunaan dalam setahun pada beban 800 Jam penggunaan dalam setahun pada beban 1,000 Jam penggunaan dalam setahun pada beban penuh 600

Biaya daya per kilowatt-hour (kWh) adalah US$ 0.06. Biaya perawatan, pajak dan asuransi per tahun adalah sebesar 1.6 % dari harga alat. Interest rate 10 %. a) Buat cash flow diagram dari pengoperasian kedua motor tersebut selama umur ekonomis! b) Berapakah biaya tahunan ekivalen (equivalent annual cost) dari

Economic Analysis of Investment

42

Kriteria Kelayakan Investasi

Kriteria penilaian kelayakan proyek/investasi didasarkan pada metoda perhitungan sebagai berikut : 1. Payback Period 2. Internal Rate of Return (IRR) atau Discounted Cash Flow Rate of Return (DCFR) 3. Return On Investment (ROI) 4. Net Present Value, dan 5. Break Even Point (BEP)

43

Kriteria Kelayakan Investasi

Payback Period
Payback period atau payout period didefinisikan sebagai waktu yang diperlukan untuk mengembalikan modal yang diinvestasikan yang berasal dari keuntungan yang diperoleh dengan nilai suku bunga nol.
Payback period total plant investment working capital net yearly income after taxes depreciation

44

Kriteria Kelayakan Investasi

Internal Rate of Return


Internal rate of return atau discounted cash flow rate of return menggambarkan tingkat suku bunga yang diperoleh untuk mengembalikan suatu investasi, atau disebut juga sebagai index profitability.

0 NPVj (i * j ) Fjn (1 i * j ) n
n 0

NPV Net Pr esent Valuedari investasi j J


F net cash flow investasi j pada saat n Jn i* j interest rate, yang memenuhi persamaan tersebut diatas, disebut IRR

45

Rate of Return on Investment


Apabila present value dari expected benefit ditulis Dan present value dari cost ditulis Apabila present value dari expected benefit = present value dari cost, maka:

the rate of interest at which the difference between discounted benefits and costs is zero is called rate of return on investment

46

Kriteria Kelayakan Investasi

Return On Investment
Cara sederhana untuk menentukan keuntungan suatu investasi
net income per year (average) Re turn On Investment ROI total investment

47

Kriteria Kelayakan Investasi

Break Even Point


Metoda ini merupakan analisis sensitivitas, untuk menentukan tingkat produksi yang ekonomis dibawah kapasitas penuh sesuai desain.
Break Even Po int ( Efficiency ) plant efficiency x fixed cos t of sales sales revenue var iable cos t

48

Break Even Point (BEP)

49

Latihan Cash flow diagram dan profitability analysis Sebuah perusahaan A melakukan investasi usaha sebesar 50 milyar rupiah, dan diperkirakan umur ekonomisnya selama 10 tahun setelah pabrik beroperasi. Masa konstruksi 1 tahun. Biaya operasional yang dikeluarkan perusahaan setiap tahun (di luar biaya depresiasi) adalah 6 milyar rupiah, sedangkan income perusahaan dari hasil penjualan produknya setiap tahun adalah 12 milyar. Setiap tahun income naik sebesar 10%. Pajak penghasilan 20% dari keuntungan setelah depresiasi. Depresiasi investasi dihitung dengan cara straight-line method dan tidak ada salvage value a) Hitung Profit after tax dari perusahaan tersebut setiap tahunnya. b) Hitung Net Cash Flow setiap tahunnya c) Berapa nilai saat ini dari Net Cash Flow perusahaan tersebut? (tingkat suku bunga adalah 10% per tahun compounded annually)

50

Cash Flow Tahun ke 0 s/d ke 11


Thn ke investasi revenue depresiasi operational cost 4 Profit before tax 5=2 -(3+4) Tax 6 =20% x 5 Profit after tax 7 = 5-6 Net cash flow 8 = 7+3

1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 -50.000

12.000 13.200 14.520 15.972 17.569 19.326 21.259 23.385 25.723 28.295

5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000

6.000 6.000 6.000 6.000 6.000 6.000 6.000 6.000 6.000 6.000

1.000 2.200 3.520 4.972 6.569 8.326 10.259 12.385 14.723 17.295

200 440 704 994 1.314 1.665 2.052 2.477 2.945 3.459

800 1.760 2.816 3.978 5.255 6.661 8.207 9.908 11.778 13.836

5.800 6.760 7.816 8.978 10.255 11.661 13.207 14.908 16.778 18.836

51

Soal Latihan Break Even Point (BEP)

1) Calculate the break-even point for a newspaper vendor. He buys in newspapers at 20p each and sells them for 50p each. His fixed costs are 60 a day including the rate he pays to the local council. How many newspapers must he sell each day to break-even? 2) A large business has fixed costs of 250,000 per week. Its average sales revenue per item is 2, and its variable costs are on average 50p per item. How many items does it need to sell to break-even?

52

Latihan Cash flow diagram dan Analisis kelayakan investasi Sebuah perusahaan A melakukan investasi usaha sebesar 50 milyar rupiah, dan diperkirakan umur ekonomisnya selama 10 tahun setelah pabrik beroperasi. Masa konstruksi 1 tahun. Biaya operasional yang dikeluarkan perusahaan setiap tahun (di luar biaya depresiasi) adalah 6 milyar rupiah, sedangkan income perusahaan dari hasil penjualan produknya setiap tahun adalah 12 milyar. Setiap tahun income naik sebesar 10%. Pajak penghasilan 20% dari keuntungan setelah depresiasi. Depresiasi investasi dihitung dengan cara straight-line method dan tidak ada salvage value a) Buat cash flow diagram dari skema cash flow perusahaan tersebut. b) Berapa nilai saat ini dari Net Cash Flow perusahaan tersebut? (tingkat suku bunga adalah 10% per tahun compounded annually)

53

Cash Flow Tahun ke 0 s/d ke 11

Thn ke

investasi

revenue

depresiasi

operational cost

Profit before tax

Tax

Profit after tax Net cash flow

1 0 1 2 -50.000

5=2 -(3+4)

6 =20% x 5

7 = 5-6

8 = 7+3

12.000 13.200

5.000 5.000

6.000 6.000

1.000 2.200

200 440

800 1.760

5.800 6.760

3
4 5 6 7 8 9 10

14.520
15.972 17.569 19.326 21.259 23.385 25.723 28.295

5.000
5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000

6.000
6.000 6.000 6.000 6.000 6.000 6.000 6.000

3.520
4.972 6.569 8.326 10.259 12.385 14.723 17.295

704
994 1.314 1.665 2.052 2.477 2.945 3.459

2.816
3.978 5.255 6.661 8.207 9.908 11.778 13.836

7.816
8.978 10.255 11.661 13.207 14.908 16.778 18.836

54

Calculation of Rates of Return


Thn ke investasi revenue depresiasi 1 0 -50,000 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 2 12,000 13,200 14,520 15,972 17,569 19,326 21,259 23,385 25,723 28,295 operation Profit Profit Net cash Tax al cost before tax after tax flow 6 =20% 3 4 5=2 -(3+4) x 5 7 = 5-6 8 = 7+3 -50,000 5,000 6,000 1,000 200 800 5,800 5,000 6,000 2,200 440 1,760 6,760 5,000 6,000 3,520 704 2,816 7,816 5,000 6,000 4,972 994 3,978 8,978 5,000 6,000 6,569 1,314 5,255 10,255 5,000 6,000 8,326 1,665 6,661 11,661 5,000 6,000 10,259 2,052 8,207 13,207 5,000 6,000 12,385 2,477 9,908 14,908 5,000 6,000 14,723 2,945 11,778 16,778 5,000 6,000 17,295 3,459 13,836 18,836

IRR = 14,93% ??

55

Cash Flow Tahun ke 0 s/d ke 11


Thn ke investasi revenue depresiasi
operational Profit Tax cost before tax Profit Net cash after tax flow

P/F

NPV

5=2 -(3+4) 6 =20% x 5 7 = 5-6

8 = 7+3

10 = 8 x 9

0 -50,000 1 2 12,000 13,200 5,000 5,000 6,000 6,000 1,000 2,200 200 440 800 1,760 5,800 0.90909 6,760 0.82645

-50,000.00 5,272.73 5,586.78

3
4 5 6 7 8 9 10

14,520
15,972 17,569 19,326 21,259 23,385 25,723 28,295

5,000
5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000

6,000
6,000 6,000 6,000 6,000 6,000 6,000 6,000

3,520
4,972 6,569 8,326 10,259 12,385 14,723 17,295

704
994 1,314 1,665 2,052 2,477

2,816
3,978

7,816 0.75131
8,978 0.68301

5,872.28
6,131.82 6,367.77 6,582.27 6,777.27 6,954.54 7,115.70 7,262.21 13,923.37

5,255 10,255 0.62092 6,661 11,661 0.56447 8,207 13,207 0.51316 9,908 14,908 0.46651

2,945 11,778 16,778 0.4241 3,459 13,836 18,836 0.38554

56

Net Present Value


63,923

Investor point of view

18,836 5,8

6,76

7,816

Th 0 Th 1 Th 2 Th 3

Th 10

50

57

CASH FLOW DIAGRAM


(Net Cash Flow) Investor point of view
18,836 5,8 6,76 7,816

Th 0

Th 1 Th 2 Th 3

Th 10

50

Plant Cost Estimating Factors

ESTIMASI BIAYA INVESTASI


Berapa Besar Ketelitiannya?

ESTIMASI BIAYA INVESTASI


Data Yang Diperlukan
Order-of-magnitude estimate based on similar plant short description and size Study estimate based on size of major equipment items allow to decide whether to invest in a detailed study Preliminary estimates minor equipments and site are examined allow to decide budget Definitive estimates almost complete data, but drawings not complete Detailed estimate complete drawings and specifications

ESTIMASI BIAYA ALAT


Basis Perhitungan flowsheet main dimensions of major equipments mass and energy balance First evaluate cost of individual equipment Heat exchangers Piping Compressors Drives Vessels Utilities

ESTIMASI BIAYA ALAT


Source : historical data Must be for similar technology Correction for size base cost factors to account for secondary effect pressure temperature materials geometry Tax included or not ? Delivered on site, FOB or at manufacturer's site ?

Chemical Engineering Plant Cost Index


450 400

350

300

250

200

150

100

50

1955

1960

1965

1970

1975

1980

1985

1990

1995

2000

2005

Plant Cost Estimating Factors


Component Purchased equipment cost Piping Electrical Instrumentation Utilities Foundations Insulation Painting, fireproofing Yard improvements Environmental Buildings Land Subtotal Construction, engineering Contractors fee Contingency Total Plant Cost Factor 1,00 0,15 0,10 0,10 0,30 0,07 0,02 0,02 0,05 0,10 0,05 0,00 Optional Estimating Factor (fraction of subtotal)

0,70 0,15 0,35 0,75 0,12 0,08 0,10 0,15 0,30 1,00 0,10 0,75 0,45 0,80 6,80
1,96 0,10 0,03 0,05 2,31 4,80 0,40 0,10 0,20 8,16

0,30 0,10 0,15 2,51

65

You might also like