You are on page 1of 115

MANAJEMEN PERPUSTAKAAN SEKOLAH PROFESIONAL

Oleh : Drs.H. Hartono,SS,MHum


Disampaikan dalam Workshop Manajemen Perpustakaan Sekolah, Tulungagung, 10 Mei 2013

Pendahuluan

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berpengaruh pada berbagai variasi kebutuhan informasi dan perilaku pencarian informasi. Dalam era globalisasi dan perdagangan bebas diperlukan media yang mampu menyediakan informasi sesuai kebutuhan informasi. Dalam upaya melestariakan budaya bangsa diperlukan media yang mampu menjembatani antar peradaban bangsa. Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia dibutuhkan media pendidikan yang dirancang untuk meningkatkan daya saing bangsa.

Dasar Hukum

Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan mengamanatkan bahwa pengembangan layanan perpustakaan berbasis teknologi informasi dan pengelolaan standar nasional perpustakaan. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 42, menyebutkan bahwa sekolah wajib memiliki perpustakaan. Permendiknas No. 25 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah Perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar penting bagi para tenaga pendidikan dan para peserta didik guna meningkatkan mutu pendidikan, memperoleh kesempatan untuk memperluas wawasan dan memeperoleh informasi dengan membaca bahan pustaka yang mengandung berbagai disiplin ilmu pengetahuan.

Apa perpustakaan ?

Pengertian liber = libri artinya buku pustaka = kitab


Perpustakaan library adalah ruangan, bagian sebuah gedung, ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca bukan untuk dijual. (Sulistyo Basuki, 1990:3) Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi para pemustaka. (UU No. 43/2007 Bab I pasal 1 ayat 1) Perpustakaan adalah unit kerja yang memiliki sumber daya manusia, ruangan khusus dan koleksi bahan pustaka sekurang-kurangnya terdiri dari 1000 judul dari berbagai disiplin ilmu yang sesuai dengan jenis perpustakaan yang bersangkutan dan dikelola menurut sistem tertentu.

(SK Menpan No. 132/2002)

Perpustakaan Sekolah ?

Mindsite Perpustakaan
(Stueart dan Morgan, 2002)

Sumber informasi (Resources)


Own Collections One Medium Resources Virtual Library Multiple Media

Warehouse Services Wait for Users Staff Authority

Supermarket Promote Use Users

Users

Perubahan Paradikma
TRADISIONAL
Koleksi dalam bentuk fisik tercetak Layanan dalam bentuk manual Pustakawan sebagai penjaga buku (book keeper)

MODERN
Koleksi dalam bentuk informasi digital Layanan dalam bentuk komputerisasi Pustakawan sebagai penyedia informasi

(information provider)

Mengutamakan kepemilikan Mengutamakan akses dan (holding) jumlah koleksi transaksi bukan kepemilikan fisik. (holding)

Perpustakaan ?

Kemana arah Perpustakaan ?

Mengapa perpustakaan itu penting ?


Perpustakaan merupakan jembatan peradaban bangsa. Merupakan lembaga mampu menyimpan warisan budaya bangsa. Perpustakaan merupakan tempat untuk memancarkan ilmu pengetahuan. Perpustakaan sebagai pusat P3IR (Pendidikan, Penyimpanan, Penelitian Informasi dan Rekreasi). Sebagai sumber informasi perpustakaan sekolah mampu meningkatkan kualitas pendidikan.

(Menurut UU NO. 43/2007 Pasal 20)


Jenis Perpustakaan

Perpustakaan Nasional
(Diatur Pasal 21)

Perpustakaan Umum
(Diatur Pasal 22)

Perpustakaan Sekolah /Madrasah


(Diatur Pasal 23)

Perpustakaan Perguruan Tinggi


(Diatur Pasal 24)

Perpustakaan Khusus
(Diatur Pasal 25)

Peta Perpustakaan Propinsi

PERPUSTAKAAN SEKOLAH DI INDONESIA


Jumlah Perpustakaan Sekolah di Indonesia No 1 Tingkat Pendidikan SD : 143.979 MI : 21.188 SMP : 26.277 MTS : 12.833 SMA : 10.239 SMK : 6.746 MA : 5.398 Perpustakaan 7.199 Prosentase 5%

11.036

42%

6.962

68%

DASAR BERPIKIR

BAGAIAMANA MANAJEMEN PERPUSTAKAAN ?

STATUS DAN ORGANISASI, GEDUNG DAN RUANGAN, SDM, KOLEKSI, PERABOTAN/PERALATAN, ANGGARAN LAYANAN, PROMOSI, JARINGAN KERJASAMA DAN MINAT BACA

Apa Perpustakaan Sekolah ?

Pengertian

Perpustakaan Sekolah merupakan bagian integral dari sekolah bersama -sama dengan sumber belajar lainnya bertujuan mendukung proses kegiatan belajar mengajar demi tercapainya tujuan pendidikan sekolah yang bersangkutan. Perpustakaan Sekolah merupakan unit kerja yang memiliki sumber daya manusia, ruangan khusus dan koleksi bahan perpustakaan sekuranmgkurangnya 2000 buku terdiri dari berbagai disiplin ilmu yang sesuai dengan kurikulum perpustakaan sekolah. (Pedoman Perpustakaan Sekolah, 2006)

Perpustakaan Sekolah Indonesia

Perpustakaan Sekolah Singapura

Tujuan dan Fungsi


TUJUAN Menyediakan pusat sumber belajar sehingga dapat membantu pengembangan dan peningkatan minat baca, literasi informasi, bakat serta kemampuan peserta didik. FUNGSI Pusat kegiatan belajar mengajar yang terintegrasi dengan kurikulum di sekolah. Pusat penelitian sederhana yang memungkinkan para siswa mengembangkan kreativitas, bakat dan imajinasinya. Pusat kegiatan rekreatif (hiburan) dan pusat peningkatan minat baca. Pusat belajar mandiri dan meningkatkan kemampuan literasi informasi bagi siswa.
(Standar Perpustakaan Sekolah SNI 7329-2009)

Dasar Hukum

Undang-Undang No. 43 /2007 tentang Perpustakaan dan PP No. 38 Tahun 2008 tentang Urusan Perpustakaan Undang-Undang Sisdiknas Nomor 20 Tahun 2003 Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 42, menyebutkan bahwa setiap sekolah wajib memiliki perpustakaan. Permendiknas No. 25 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah

Perpustakaan Sekolah
(UU No. 43/2007)
Setiap sekolah/madrasah menyelenggarakan perpustakaan yang memenuhi standar nasional perpustakaan dengan memperhatikan standar nasional pendidikan. (pasal 23 ayat 1) Wajib memiliki koleksi buku teks pelajaran yang ditetapkan sebagai buku teks wajib pada satuan pendidikan yang bersangkutan dalam jumlah mencukupi untuk melayani semua peserta didik dan pendidik. (pasal 23 ayat 2) Mengembangkan koleksi yang mendukung pelaksanaan kurikulum pendidikan. (pasal 23, ayat 3) Mengembangkan layanan perpustakaan berbasis teknologi komunikasi dan informasi (pasal 23 ayat 5)

Perpustakaan Sekolah
(UU No. 43/2007)

Perpustakaan sekolah merupakan bagian integral dari kegitan sekolah sebagai pusat sumber belajar untuk mendukung tercapainya tujuan pendidikan sekolah. Sekolah/madrasah mengalokasikan dana paling sedikit 5% dari anggaran belanja pegawai dan belanja modal untuk pengembangan perpustakaan. (Pasal 23 ayat 6) Penyelenggaraan perpustakaan sekolah diatur dalam (UU 43/2007 Bag. 3 Pasal 23) dan UU Sistim Pendidikan Nasional.

Batasan Perpustakaan Sekolah


Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan Perpustakaan

Taman Kanak-Kanak (TK) Sekolah Dasar (SD) Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB) Sekolah Menengah Pertama (SMP) Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB) Sekolah Menengah Atas (SMA) Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) Sekolah Menengah kejuruan (SMK) Raudatul Athfal (RA) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Madrasah Tsanawiyah (MTs) Madrasah Aliyah (MA) Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)

Bagaimana Potret Perpustakaan ?

Belum adanya komitmen pimpinan terhadap pengembangan perpustakaan. Status dan kelembagaan belum jelas Gedung dan ruangan perpustakaan yang belum memadai. Masih kurangnya sarana dan prasarana perpustakaan yang diperlukan. Minimnya dana operasional pengelolaan dan pembinaan perpustakaan sekolah. Terbatasnya sumber daya manusia/pustakawan yang mampu mengelola perpustakaan serta mengembangkan sebagai sumber belajar bagi siswa maupun guru.

Bagaimana Potret Perpustakaan (2)

Belum dipikirkannya posisi perpustakaan sekolah sebagai unit yang strategis dalam menunjang proses pembelajaran di sekolah. Belum adanya jam perpustakaan sekolah yang terintegrasi dengan kurikulum. Kegiatan belajar mengajar belum memanfaatkan perpustakaan secara maksimal. Minat baca siswa yang belum mengggembirakan. Perpustakaan belum dikelola berdasarkan standar nasional perpustakaan. Perpustakaan belum mengadopsi kemajuan teknologi informasi dan komunikasi.

Komponen Perpustakaan

KOMPONEN PERPUSTAKAAN

Layanan
Pemasyarakatan dan Promosi

Status dan Kelembagaan

Gedung Ruangan KOMPONEN PERPUSTAKAAN ka SDM

Jaringan Kerjasama

Minat Baca Perabotan/ peralatan Anggaran

Koleksi

STRUKTUR ORGANISASI
Perpustakaan Sekolah
KEPALA SEKOLAH

Dewan Guru

KEPALA PERPUSTAKAAN

Tata Usaha

Bag. Layanan Teknis

Bag. Layanan Pembaca

(Model Struktur Otganisasi Darmono, 2001)

Gedung dan Ruangan

Persyaratan gedung atau ruang perpustakaan mempertimbangkan beberapa segi : lokasi, luas gedung/ruangan, jenis ruangan, fungsi ruangan, penerangan, suhu dan kelembagaan, tata ruang dan dekorasi. Luas gedung/ruangan TK/SD 8 x 7 =56 m2, SMP 15 x 8 = 120 m2, SMA 15 x 8 = 120 m2 dan SMK 15 x 8 120 m2 tergantung tipenya.

Ruangan

Jenis Ruangan terdiri : (1) Ruang Administrasi (2) Ruang Layanan Teknis dan Ruang Layanan Ruang administrasi : ruang kepala sekolah, ruang staf administrasi, ruang tamu, ruang serbaguna/pertemuan. Ruang Kegiatan perpustakaan : (1) ruang pengadaan dan pengolahan (2) ruang layanan sirkulasi (3) ruang koleksi umum (4) ruang referensi (5)ruang koleksi majalah dan surat khabar (6) ruang AV, internet dan CD ROM

Ini perpustakaan mana ?

Perabot dan Perlengkapan

Perabot yang minimal dimiliki adalah (1) rak buku (2) meja dan kursi pembaca (3) study carrel (4) Meja tenaga perpustakaan (5) lemari kartu katalog (6) meja sirkulasi. Perabotan ruang baca : (1) rak buku, (2) rak majalah (3) rak pameran (4) rak surat khabar (5) filling kabinet (6) standar buku (7) tanda petunjuk rak Perabot ruang pengolahan : (1) rak buku diproses (2) meja kerja pustkawan (3) lemari (4) mesin komputer (6) internet

Sumber Daya Manusia

Ketenagaan
Tenaga perpustakaan terdiri atas pustakawan dan tenaga teknis perpustakaan. Pustakawan adalah seseorang yang memiliki kompetensi yang diperoleh melalui pendidikan dan/ atau pelatihan kepustakawanan serta mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan.( UU No. 43, Pasal 29) Tenaga teknis perpustakaan adalah tenaga non pustakawan yang secara teknis mendukung pelaksanaan fungsi perpustakaan, misalnya tenaga teknis komputer, tenaga teknis audiovisual dan tenaga teknis ketatausahaan. (Penjelasan Pasal 29)

SDM (Kualifikasi Pendidikan Kepala Perpustakaan)

SD/SDLB/MI pendidikan minimal D2 Perpustakaan atau guru dengan tambahan minimal diklat perpustakaan pola 50 jamlat. SMP/SMPLB/MTs/SMA/SMALB/SMK/MA S1 Perpustakaan atau guru dengan tambahan minimal diklat pola 150 jam latihan.

STATUS TENAGA PERPUSTAKAAN DI PERPUSTAKAAN SEKOLAH


PENGERTIAN
60.0%
50.5% 50.0% TUJUAN & FUNGSI 40.0%

PENGERTIAN

STATUS TENAGA
KEPEGAWAIAN
41.5% 37.5%

PENGERTIAN
TUJUAN

Fungsional Perpustakaan Guru yang

PERPUSTAKAAN 30.0% SEKOLAH


20.0% 10.0%

21.9%

TENAGA PERP. SEKOLAH


13.8%

KOMPETENSI

TENAGA diperbantukan SISWA


Administrasi

PERP. SEK. CERDAS Tenaga PROF.


Relawan

12.2% KONDISI

LTB. PENDIDIKAN 9.6% KUALIFIKASI


SD 5.7% 3.5%

KEPALA PERP. TENAGA PERP.


3.7%

KELEMBAGAAN
0.0%

STRATEGI

SERTIFIKASI SMP

Lainnya

Tenaga Perpustakaan sebagian besar adalah guru yang diperbantukan dan tenaga administrasi, baik di tingkat SD maupun SMP,

STATUS TENAGA PERPUSTAKAAN DI PERPUSTAKAAN SEKOLAH


PENGERTIAN
60.0% 50.5% 50.0% 40.0%

PENGERTIAN

STATUS TENAGA
KEPEGAWAIAN 41.5% TENAGA PERP. SEKOLAH
13.8% 9.6% LTB. PENDIDIKAN 5.7% 37.5%

PENGERTIAN
TUJUAN

Fungsional Perpustakaan Guru yang

TUJUAN & FUNGSI PERPUSTAKAAN 30.0% SEKOLAH


20.0% 10.0% 0.0%

diperbantukan TENAGA

21.9%

KOMPETENSI

SISWA PERP. SEK. Tenaga CERDAS PROF.


Administrasi Relawan

KONDISI

12.2%

KEPALA PERP.
3.5% 3.7%

KELEMBAGAAN STRATEGI
SD

KUALIFIKASI

TENAGA PERP.

Lainnya

SERTIFIKASI

SMP

Tenaga Perpustakaan sebagian besar adalah guru yang diperbantukan dan tenaga administrasi, baik di tingkat SD maupun SMP,

STATUS KEPEGAWAIAN
PENGERTIAN
70.0% 60.0%

PENGERTIAN
62.1%

STATUS TENAGA
KEPEGAWAIAN
33.3%

56.2% PENGERTIAN

TUJUAN & FUNGSI


50.0% 40.0% 34.0%

TUJUAN

PNS

PERPUSTAKAAN SEKOLAH 30.0%


20.0%
10.0%

TENAGA PERP. SEKOLAH LTB. 3.8% PENDIDIKAN KUALIFIKASI

TENAGA SISWA KOMPETENSI Honorer PERP. SEK. CERDAS PROF.


10.6%

KONDISI

KEPALA PERP. TENAGA PERP.

Pegawai Tetap Yayasan

KELEMBAGAAN 0.0%

SD SMP STRATEGI SERTIFIKASI Tenaga Perpustakaan sebagian besar berstatus pegawai honorer, baik di tingkat SD maupun SMP,

LATAR BELAKANG PENDIDIKAN TENAGA PERPUSTAKAAN


PENGERTIAN
92.3% 100.0%

PENGERTIAN

STATUS TENAGA
KEPEGAWAIAN TENAGA PERP. SEKOLAH

94.0%

PENGERTIAN
TUJUAN TENAGA SISWA NonPERP. Perpustakaan SEK. CERDAS PROF. Perpustakaan

TUJUAN & FUNGSI


80.0%

PERPUSTAKAAN 60.0% SEKOLAH


40.0% 20.0% 0.0%

KOMPETENSI

KONDISI

LTB. PENDIDIKAN 7.7% KUALIFIKASI


SD

KEPALA PERP. 6.0% TENAGA PERP.


SMP

KELEMBAGAAN STRATEGI

SERTIFIKASI

Tenaga Perpustakaan sebagian besar berlatar belakang pendidikan non-perpustakaan, baik di tingkat SD maupun SMP,

LATAR BELAKANG PENDIDIKAN TENAGA PERPUSTAKAAN


PENGERTIAN
92.3% 100.0%

PENGERTIAN

STATUS TENAGA
KEPEGAWAIAN TENAGA PERP. SEKOLAH

94.0%

PENGERTIAN
TUJUAN TENAGA SISWA NonPERP. Perpustakaan SEK. CERDAS PROF. Perpustakaan

TUJUAN & FUNGSI


80.0%

PERPUSTAKAAN 60.0% SEKOLAH


40.0% 20.0% 0.0%

KOMPETENSI

KONDISI

LTB. PENDIDIKAN 7.7% KUALIFIKASI


SD

KEPALA PERP. 6.0% TENAGA PERP.


SMP

KELEMBAGAAN STRATEGI

SERTIFIKASI

Tenaga Perpustakaan sebagian besar berlatar belakang pendidikan non-perpustakaan, baik di tingkat SD maupun SMP,

Koleksi Perpustakaan

Koleksi Perpustakaan

Koleksi perpustakaan diseleksi, diolah, disimpan, dilayankan dan dikembangkan sesuai dengan kepentingan pemustaka dengan memperhatikan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Pengembangan koleksi perpustakaan dilakukan sesuai dengan standar nasional perpustakaan.

Buku Harry Potter

Kitab

Pustaka Laklak dan Naskah Negara Kertagama

Koleksi Perpustakaan

Buku pelajarn pokok (buku yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar) Buku Pelajaran Pelengkap Buku Bacaan (Buku non fiksi, fiksi dan fiksi) Buku rujukan Terbitan berkala Pamflet atau brosur Media instruksional Alat Peraga Multimedia Kliping Dokumentasi Penting

Koleksi Dasar

Pengertian koleksi dasar adalah koleksi pertama yang harus dimiliki pada waktu sekolah memulai membangun koleksi perpustakaanya. Terdiri dari : Buku Teks pelajaran Buku Pengayaan /pelajaran pelengkap Buku rujukan Buku bacaan yang mendukung semua mata pelajaran, dan bacaan yang dapat memberikan hibun sehat.r

Koleksi Perpustakaan

Koleksi Dasar

Ratio Buku Bacaan adalah SD 1 siswa 10 judul, SMP 1 siswa 12 judul, SMA 1 siswa 14 judul dan SMK 1 judul 20 judul Pengembangan koleksi dilakukan bertahap paling lama 5 tahun

Bentuk Bahan Perpustakaan

Kaset Buku Majalah CD/VCD/DVD CD ROM

Surat Khabar

Digital

Booklet dan Leaflet

Jenis bahan Pustaka


Relief

Peta dan Atlas

Artefak/Realia Grafis/Foto/Gam bar Lukisan Globe Alat Peraga

Koleksi Perpustakaan
Koleksi Tercetak (Buku, majalah, surat kabar, peta dan grafis

Koleksi dalam bentuk database offline yang dibangun sendiri (CD ROM, basis data yang dibangun sendiri)

Koleksi dalam bentuk onlineakses MA langsung /intenet

Manajemen Koleksi
Pengadaan bahan Pustaka Pengolahan Bahan Pustaka Penataan Koleksi Pengelolaan Koleksi Pelestarian Bahan Pustaka

PENGEMBANGAN KOLEKSI

Analisis Masyarakat Pemakai


Kebijakan Pengembang an Koleksi

Evaluasi Koleksi

PENGEMBANGAN KOLEKSI

Stock Opname

Alat Bantu Seleksi

3 7
Pelestarian Bahan Bahn Pustaka

Pengadaan Bahan Pustaka

Penyiangan/ Weeding

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA

Inventarisasi

Aplikasi Fisik

Katalogisasi

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA

VALIDASI OPAC

Klasifikasi

3 7
Pengiriman

Entri Data

Penjajaran

Pelestarian Bahan Pustaka

Perbaikan

Alih Media

Penjilidan

PELESTARIAN BP

Kemas Ulang

Penyampulan

3 7
Transformasi

Pembendelan

Fotocopy

Layanan Perpustakaan

Layanan Perpustakaan
(UU No. 43/2007)

Layanan perpustakaan dilakukan secara prima dan berorientasi bagi kepentingan pemustaka. (UU 43 ayat 1) Setiap perpustakaan menerapkan tatacara layanan perpustakaan berdasarkan standar nasional perpustakaan. UU 43/ayat 2 Setiap perpustakaan mengembangkan layanan perpustakaan sesuai dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. (UU 43 ayat 3) Layanan perpustakaan terpadu diwujudkan melalui kerjasama antar perpustakaan. (Pasal 7) Layanan perpustakaan secara terpadu sebagaimana dimaksud ayat (6) dilaksanakan melalui jejaring telematika. (pasal 7)

Layanan Perpustakaan

Sistem layanan terbuka (open access) dan layanan tertutup (clossed access) Jenis Layanan Sirkulasi Peminjaman Pengembalian Pemberian sangsi Layanan referensi Layanan membaca Kerjasama perpustakaan interlibrary loan Promosi Jasa perpustakaan

JENIS LAYANAN
LAYANAN SIRKULASI LAYANAN KELILING LAYANAN REFERENSI PENDIDIKAN PEMAKAI

LAYANAN PEMBACA KHUSUS

LAYANAN REMAJA

PENELUSURAN INFORMASI

LAYANAN ANAK JASA FOTOCOPY

PENYEBARAN INFORMASI TERBARU

PENYEBARAN INFORMASI TERSELEKSI LAYANAN TERJEMAHAN

Layanan dengan tenang

Layanan Perpustakaan

Layanan Sirkulasi

Layanan Internet

Layanan Referensi

Layanan Perpustakaan

Layanan kelas Alternatif


Layanan Hari wajib Belajar di Perpustakaan Layanan Penyediaan Bahan Pelajaran

Layanan Majalah dan Surat Khabar

3 7

Layanan Audio Visual

Layanan Otomasi Perpustakaan

Aplikasi Program

E-Resources /CD-ROM

Website

2 6 3
Otomasi Perpustakaan Hotspot/ wifi

Sirkulasi

Modul Keanggotaan

OPAC

Basis Data

Kondisi Perpustakaan
No. Komponen Bagaimana Kondisinya ?

1
2 3 4

Status Kelembagaan
Gedung dan Ruangan Perabotan dan Peralatan Ketenagaan

5
6 7 8

Koleksi Perpustakaan
Anggaran Layanan Perpustakaan Pemasyarakatan dan Promosi

9
10

Kerjasama antar perpustakaan


Minat Baca

Kriteria Perpustakaan Ideal

PERPUSTAKAAN SEKOLAH IDEAL


Status kelembag aan

Pengadaan koleksi Organis asi Koleksi Guru dan Siswa Aktif

Struktur Organisasi Gedung/Ruan gan

Sarana penelusuran

Perpustakaan Ideal

Perabotan/Per alatan

Koleksi Memadai Teknologi Informasi dan E-Resources Pustakawan profesional

Promosi dan Pameran Jam Buka Administrasi Tertib ANGGARAN

Kriteria Perpustakaan Sekolah Ideal (1)


Adanya status kelembagaan yang kuat dari perpustakaan Struktur organisasi perpustakaan yang jelas dan berjalan dengan baik. Memiliki ruangan yang memadai. Memiliki tempat baca yang memadai Memiliki perabot perpustakaan yang memadai Partisipasi pemakainya dan guru baik dan aktif. Jenis koleksinya mencerminkan komposisi yang baik (40% buku teks, 30% buku pengayaan, 30% buku fiksi serta judul buku bervariasi.

Kriteria Perpustakaan Sekolah Ideal (2)

Koleksi yang dimiliki sesuai dengan kebutuhan kurikulum sekolah. Memiliki tenaga pengelola dengan kompetensi yang memadai. Pengorganisasian koleksinya teratur. Didukung dengan teknologi informasi dan komunikasi. Administrasi perpustakaan tertib yang meliputi administrasi keanggotaan, administrasi inventaris buku dan perabot, peminjaman, penyusutan, penambahan buku, statistik peminjaman.

Kriteria Perpustakaan Sekolah Ideal (3)


Memiliki sarana penelusuran informasi baik. Memiliki peraturan perpustakaan. Memiliki program pengembangan secara jelas dan terarah. Memiliki program keberaksaraan informasi

(literasi informasi)

Memiliki program pengembangan minat membaca dikalangan siswa. Memiliki program mitra perpustakaan.

Kriteria Perpustakaan Sekolah Ideal (4)

Melakukan kegiatan promosi dan pemasyarakatan perpustakaan. Kegiatan perpustakaan terintegrasi dengan kurikulum dan kegiatan belajar. Memiliki anggaran perpustakaan secara tetap. Adanya kerjasama dengan sekolah lain. Pelayanannya menyenangkan. Ada jam perpustakaan sekolah yang teriontegrasi dengan kurikulum.

Memberdayakan Perpustakaan

Perlu upaya penguatan kelembagaan Perlunya diciptakan pengajaran yang terkait dengan pemanfaatan fasilitas yang tersedia di perpustakaan. Perlu upaya melibatkan guru dalam pemilihan koleksi perpustakaan. Promosi dan pemasyarakatan perpustakaan dengan mengambil even-even lhusus pada hari peringatan nasional. Perlu diupayakan adanya jam belajar di perpustakaan. Perlunya stimulan bagi siswa untuk menggunakan perpustakaan.

Bagaimana Strategi Mengembangkan Perpustakaan ?

Pengembangan Layanan (Menurut Undang-Undang)


Kemajuan teknologi dan informasi memiliki arti penting bagi lembaga yang bergerak dalam bidang perpustakaan Setiap perpustakaan menerapkan tatacara layanan perpustakaan berdasarkan standar nasional perpustakaan. (Pasal 14 ayat 2) Dalam Undang-undang No. 43 / 2007 tentang perpustakaan disebutkan bahwa layanan perpustakaan dilakukan secara prima dan berorientasi bagi kepentingan pemustaka. (Bab V Pasal 14 Ayat 1 ) Setiap perpustakaan mengembangkan layanan perpustakaan sesuai dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. (Pasal 14 ayat 3)

Strategi Pengembangan Perpustakaan Sekolah

Strategi pengembangan perpustakaan sekolah harus berangkat dari inisiatif sekolah sendiri yang meliputi hal-hal sebagai berikut: Status organisasi atau kelembagaan perpustakaan sekolah yang jelas. Tersedianya anggaran yang memadai untuk operasional. Tersedianya gedung atau ruangan perpustakaan yang representatif.

Strategi (lanjutan)

Koleksi disesuaikan dengan kebutuhan minimun sekolah yang menunjang kurikulum dan kegiatan ekstra kurikuler. Sarana dan prasarana perpustakaan memadai Tenaga perpustakaan mempunyai kualifikasi dan kompetensi yang disyaratkan. Layanan perpustakaan disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Promosi perlu dilakukan dengan berbagai cara agar perpustakaan menarik bagi siswa.

Perpustakaan Sekolah Indonesia

Perpustakaan SD

Perpustakaan SLTP

Perpustakaan SLTA

Perpustakaan SLB

Ruang Membaca

PENGERTIAN

PENGERTIAN

STATUS TENAGA
TUJUAN & FUNGSI PERPUSTAKAAN SEKOLAH TUJUAN & FUNGSI KONDISI KELEMBAGAAN STRATEGI KEPEGAWAIAN TENAGA PERP. SEKOLAH LTB. PENDIDIKAN KUALIFIKASI

PENGERTIAN
TUJUAN TENAGA SISWA PERP. SEK. CERDAS PROF.

KOMPETENSI

KEPALA PERP. TENAGA PERP.

SERTIFIKASI

PENGERTIAN

PENGERTIAN STATUS TENAGA PENGERTIAN TUJUAN TENAGA SISWA PERP. SEK. CERDAS PROF.

TUJUAN & FUNGSI PERPUSTAKAAN SEKOLAH KONDISI KELEMBAGAAN STRATEGI

KEPEGAWAIAN TENAGA PERP. SEKOLAH LTB. PENDIDIKAN

KOMPETENSI

KEPALA PERP. TENAGA PERP.

KUALIFIKASI
SERTIFIKASI

PENGERTIAN

PENGERTIAN

STATUS TENAGA
TUJUAN & FUNGSI PERPUSTAKAAN SEKOLAH KONDISI KELEMBAGAAN STRATEGI KEPEGAWAIAN TENAGA PERP. SEKOLAH LTB. PENDIDIKAN KUALIFIKASI

PENGERTIAN
TUJUAN TENAGA SISWA PERP. SEK. CERDAS PROF.

KOMPETENSI

KEPALA PERP. TENAGA PERP.

SERTIFIKASI

PENGERTIAN

PENGERTIAN

STATUS TENAGA
TUJUAN & FUNGSI PERPUSTAKAAN SEKOLAH KONDISI KELEMBAGAAN STRATEGI KEPEGAWAIAN TENAGA PERP. SEKOLAH LTB. PENDIDIKAN KUALIFIKASI

PENGERTIAN
TUJUAN TENAGA SISWA PERP. SEK. CERDAS PROF.

KOMPETENSI

KEPALA PERP. TENAGA PERP.

SERTIFIKASI

PERPUSTAKAAN SEKOLAH

Mobil Perpustakaan Keliling

Perpustakaan terapung

Perpustakaan Terapung

Perpustakaan Sekolah

Luar Negeri

Malaysia

Perpustakaan Sekolah di Malaysia

Perpustakaan Sekolah Singapura

India

Cina

Korea Selatan

Perpustakaan Sekolah di Cina

Perpustakaan Sekolah di Alkita Jepang

Perpustakaan Sekolah Belanda

Perpustakaan Sekolah NewYork

Perpustakaan Sekolah Inggris

Perpustakaan Sekolah Perancis

Perpustakaan Sekolah Jerman

Perpustakaan Sekolah Cina

PERPUSTAKAAN TERBAIK DUNIA

Perpustakaan Library of Conggress Amerika

National Library of China

Library of the Russian Academy of Siences

National Library of Canada

German National Library

British Library

Hardvard University Library

Vernadsky National Scientic Library of Ukraina

New York Public Library

Terima Kasih
@ 2013

never leave history


(Bung Karno, 1901 1970)

http//:perpusbungkarno.pnri.go.id

You might also like