You are on page 1of 12

DAFTAR ISI Daftar Isi1 I. Pendahuluan A. Latar Belakang2 II. Pembahasaan A. Kegiatan Persiapan..3 III. Penutup A.

Kesimpulan dan Saran10

Laporan Kunjungan Wisata ke Jakarta


BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Karya Wisata adalah kegiatan wisata yang dilakukan dengan tujuan untuk menambah dan menumpuk pengetahuan siswa. Setelah karya wisata, siswa diwajibkan untuk membuat karya tulis. Karya tulis adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dilaksanakan. Laporan karya tulis ini merupakan tugas bagi semua angkatan kelas IX SMP N 1 Bantarsari. Dalam penyusunan karya tulis ini, siswa diharapkan dapat melaporkan segala pengetahuan dan pengalamannya yang diperoleh selama menjalankan Study Karyawisata. Pengalaman dan pengetahuan selama mengikuti study karyawisata semoga dapat bermanfaat bagi penulis. B. Tujuan Tujuan yang hendak kami capai dalam penulisan karya tulis ini adalah: 1. Sebagai syarat untuk mengikuti UAS dan Ujian Praktek 2. Untuk menambah pengetahuan siswa. 3. Untuk menambah pengalaman. 4. Untuk mengembangkan potensi,etika,estetika, dan pratika. 5. Untuk memupuk rasa cinta terhadap tanah air dan bangsa. 6. Dapat menerapkan ilmu dan pengetahuan yang telah didapat sehingga dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. 7. Bermanfaat bagi pembaca dalam menambah pengetahuan mengenai seputar objek wisata.

C. Waktu Pelaksanaan Kegiatan Study tour ini dilaksanakan selama 2 hari pada : Hari : Minggu-Senin Tanggal : `17-19 Juni 2012 D. Objek Objek wisata yang kami kunjungi adalah sebagai berikut 1. Masjid Istiqlal 2. Lubang Buaya 3. GSA ( Gelanggang Samudra Ancol) 4. Dufan 5. Pantai Marina Ancol E. Metode penyelidikan Data 1. Interview : wawancara atau bertanya langsung dengan Guru Pembimbing
2

2. 3.

Observasi : mengamati atau menyelidiki langsung Daftar Pustaka: mencari dari data dengan membaca buku-buku dan mencari data dari situs-situs internet.

BAB II PEMBAHASAN A. Kegiatan Persiapan Persiapan penulis sebelum Kegiatan Study Tour yang paling utama adalah persiapan fisik dan mental serta menyiapkan barang bawaan serta bekal untuk perjalanan. Penulis dan semua teman-teman siswa/siswi SMP N 1 Bantarsari melakukan persiapan dan menunggu Bus yang akan kami tumpangi untuk melakukan perjalanan Kegiatan Study Wisata di Balai Desa Gandrungmangu. B. Kunjungan ke Objek

1. Masjid Istiqlal Masjid Istiqlal adalah masjid negara Republik Indonesia yang terletak di pusat ibukota Jakarta. Masjid Istiqlal merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara. Pembangunan masjid ini diprakarsai oleh Presiden Republik Indonesia saat itu, Ir. Soekarno di mana pemancangan batu pertama, sebagai tanda dimulainya pembangunan Masjid Istiqlal dilakukan oleh Ir. Soekarno pada tanggal 24 Agustus 1951. Arsitek Masjid Istiqlal adalah Frederich Silaban, seorang Kristen Protestan. Lokasi kompleks masjid ini berada di bekas Taman Wilhelmina, di timur laut lapangan Medan Merdeka yang ditengahnya berdiriMonumen Nasional (Monas). Di seberang timur masjid ini berdiri Gereja Katedral Jakarta. Bangunan utama masjid ini terdiri dari lima lantai dan satu lantai dasar. Masjid ini memiliki gaya arsitektur modern dengan dinding dan lantai berlapis marmer, dihiasi ornamen geometrik dari baja antikarat. Bangunan utama masjid dimahkotai satu kubah besar berdiameter 45 meter yang ditopang 12 tiang besar. Menara tunggal setinggi total 96,66 meter menjulang di sudut selatan selasar masjid. Masjid ini mampu menampung lebih dari dua ratus ribu jamaah. Selain digunakan sebagai aktivitas ibadah umat Islam, masjid ini juga digunakan sebagai kantor berbagai organisasi Islam di Indonesia, aktivitas sosial, dan kegiatan umum. Masjid ini juga menjadi salah satu daya tarik wisata yang terkenal di Jakarta. Kebanyakan wisatawan yang berkunjung umumnya wisatawan domestik, dan sebagian wisatawan asing yang beragama Islam. Masyarakat non-Muslim juga dapat berkunjung ke masjid ini setelah sebelumnya mendapat pembekalan informasi mengenai Islam dan Masjid Istiqlal, meskipun demikian bagian yang boleh dikunjungi kaum non-Muslim terbatas dan harus didampingi pemandu. Pada tiap hari besar Islam seperti Ramadhan, Idul Fitri, Idul Adha, Tahun Baru Hijriyah, Maulid Nabi Muhammad dan Isra dan Mi'raj, Presiden Republik
4

Indonesia selalu mengadakan kegiatan keagamaan di masjid ini yang disiarkan secara langsung melalui televisi nasional (TVRI) dan sebagian televisi swasta. 2. Lubang Buaya Lubang Buaya adalah sebuah tempat di kawasan Pondok Gede, Jakarta yang menjadi tempat pembuangan para korban Gerakan 30 September pada 30 September 1965. Secara spesifik, sumur Lubang Buaya terletak di Kelurahan Lubang Buaya di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Lubang Buaya pada terjadinya G30S saat itu merupakan pusat pelatihan milik Partai Komunis Indonesia. Saat ini di tempat tersebut berdiri Lapangan Peringatan Lubang Buaya yang berisi Monumen Pancasila, sebuah museum diorama, sumur tempat para korban dibuang, serta sebuah ruangan berisi relik. Nama Lubang Buaya sendiri berasal dari sebuah legenda yang menyatakan bahwa ada buaya-buaya putih di sungai yang terletak di dekat kawasan itu. Di Lubang Buaya terdapat patung elang dan patung pahlawan, patung elang itu sangat besar. Selain itu juga terdapat rumah yang di dalamnya ketujuh pahlawan revolusi disiksa dan dibunuh. Terdapat mobil yang digunakan untuk mengangkut orang-orang. a. Monumen Pahlawan Revolusi Monumen Pahlawan Revolusi dibangun atas gagasan Presiden ke2 Indonesia, Soeharto. Dibangun di atas tanah seluas 14,6 hektar. Monumen ini dibangun dengan tujuan mengingat perjuangan para Pahlawan Revolusi yang berjuang mempertahankanideologi negara Republik Indonesia, Pancasila dari ancaman ideologi komunis. Keenam pahlawan revolusi tersebut adalah: Panglima Angkatan Darat Letjen TNI Ahmad Yani, Mayjen TNI R. Suprapto Mayjen TNI M.T. Haryono Mayjen TNI Siswondo Parman Brigjen TNI DI Panjaitan Brigjen TNI Sutoyo Siswomiharjo Jenderal TNI A.H. Nasution juga disebut sebagai salah seorang target namun dia selamat dari upaya pembunuhan tersebut. Sebaliknya, putrinya Ade Irma Suryani Nasution dan ajudan AH Nasution, Lettu Pierre Tendean tewas dalam usaha pembunuhan tersebut. Monumen yang terletak di daerah Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur ini, berisikan bermacam-macam hal dari masa pemberontakan G30S - PKI, seperti pakaian asli para Pahlawan Revolusi. b. Museum pengkhianatan PKI
5

Museum Pengkhianatan PKI menceritakan sejarah pemberontakanpemberontakan PKI yang bertujuan menggantikan dasar negara Pancasila dengan komunis yang bertentangan dengan Pancasila, sampai pada pemberontakan kedua yang terkenal dengan nama Gerakan Tiga Puluh September atau G-30-S/PKI, diawal pintu masuk kita akan disambut dengan beberapa koleksi foto Pemberontakan PKI, Pengangkatan Jenazah 7 Pahlawan revolusi, dan beberapa diorama yang menceritakan tentang Pemberontakan PKI diberbagaiDaerah di Indonesia c. Sumur Tua Sumur Tua ini adalah tempat membuang 7 Pahlawan Revolusi: - Jend. Anumerta Ahmad Yani - Mayjen. Anumerta Donald Ifak Panjaitan - Letjen. Anumerta M.T. Haryono - Kapten CZI Anumerta Pierre Andreas Tendean Letjen. Anumerta Siswandono Parman - Letjen. Anumerta Suprapto - Mayjen. Anumerta Sutoyo Siswomiharjo. Jenazah ke-7 pahlawan itu ditemukan di sebuah sumur tua yang sekarang dinamai Lubang Buaya , di daerah Lubang Buaya , dekat lapangan terbang Halim Perdanakusumah, Jakarta. Sedangkan jenazah Brigjen Katamso Dharmakusumo dan Kol. Sugiyono Mangunwiyoto ditemukan di Desa Kentungan, Yogyakarta. Selain itu, gugur pula AIP II Brimob Karel Sasuit Tubun dan Ade Irma Suryani Nasution, putri dari Jend. A.H: Nasution. d. Rumah penyiksaan Rumah Penyiksaan adalah tempat para Pahlawan Revolusi disiksa untuk menandatangani surat pernyataan untuk mendukung komunisme di Indonesia, mereka disiksa seblum akhirnya dibunuh, ditempat ini ditampilkan diorama penyiksaan 7 pahlawan Revolusi beserta kisah dimulainya Pemberontakan PKI, dahulu tempat ini merupakan sebuah sekolah rakyat atau sekarang lebih dikenal SD dan dialih fungsikan oleh PKI sebagai tempat penyiksaan kejam para Pahlawan Revolusi. e. Dapur Umum Tempat ini sebenarnya sebuah rumah yang dialihfungsikan oleh PKI sebagai dapur Umum, rumah yang statusnya milik Ibu Amroh ini dipakai sebagai tempat sarana konsumsianggota G30S/PKI, oleh karaena itu Ibu Amroh yang sehari-harinya berjualan Pakaian keliling meninggalkan rumah dalam keadaan tidak terkunci dan diperintahkan oleh para anggota PKI untuk meninggalkan rumahnya dalam keadaan terkunci, tetapi saat kembali ternyata rumahnya sudah dalam keadaan berantakan, hanpir semua benda di rumah tersebut menghilang. f. Museum Paseban Museum Paseban yang terletak di Kompleks Monumen Pahlawan Revolusi ini diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 1 Oktober 1981 bertepatan
6

dengan Dwi Wndu Hari Kesaktian Pancasila, didalam ruangan ini terdapat beberapa diorama sebagai berikut: Rapat-Rapat Persiapan Pemberontakan (September 1965) Latihan sukarelawan di Lubang Buaya (5 Juli-30 September 1965) Penculikan Letnan Jenderal TNI Ahmad Yani (1 Oktober 1965) Penganiayaan di Lubang Buaya (1 Oktober 1965) Pengamanan Lanuma Halim Perdanakusuma (2 Oktober 1965) Pengangkatan Jenazah Pahlawan Revolusi (4 Oktober 1965) Proses lahirnya Supersemar (11 Maret 1966) Pelantikan Jenderal Soeharto sebagai Presiden (12 Maret 1967) Tindak Lanjut Pelarangan PKI (26 Juni 1982) Selain itu tempat ini juga terdapat Foto ke 7 Pahlawan Revolusi, yang ukuran foto tersebut sudah diperbesar dari aslinya. Dan adanya Ruang Relik yang merupakan tempat dipamerkannya barangbarang, terutama pakaian yang mereka kenakan ketika mereka d culik, di siksa, sampai akhirnya dibunuh, berikut dengan hasil visum dari dokter. Selain itu terdapat pula Aqualungsebuah alat bantu pernapasan yang digunakan untuk mengangkat jenazah 7 Pahlawan Revolusi dari dalam sumur tua. Selain itu terdapat pula Ruang Teater yang memutar rekaman bersejarah pengangkatan jenazah Pahlawan Revolusi, Pemakaman ke Taman Makam Pahlawan Kalibata, dan lain-lain, masa putar rekaman ini kurang lebih 30 menit. Dan terdapat Ruang pameran Foto yang menyaikan pengangkatan Jenazah Pahlawan Revolusi dan pemakamannya Makam Pahlawan Kalibata. 3. Gelanggang Samudra Ancol Gelanggang,SamudraAncol merupakansebuah oseanarium atau oceanarium. Oseanarium merupakan taman mamalia laut dan mahluk laut lainnya. Selain menikmati rekreasi bersama keluarga, di sini Anda akan mendapatkan berbagai pengetahuan yang menarik mengenai mamalia laut seperti lumba-lumba, paus, singa laut, dan binatang laut lainnya. Gelanggang Samudra Ancol juga menjadi sarana konservasi satwa laut. Ada 4 wahana utama yang terdapat di Gelanggang Samudra, Ancol. Pertama, adalah wahana pertunjukanAneka Satwa, wahana pertunjukan Singa Laut, wahana pertunjukan Lumba-Lumba dan Paus Putih, serta wahana Sinema 4D atau 4D Theatre. Dalam 1 hari ada 3 kali pementasan untuk masing-masing wahana, atau di hari libur akan ditambahkan jumlah pementasan untuk setiap wahana. Agar tidak terlewat, Anda dapat melihat jam pertunjukan yang ada di depan wahana. Setelah selesai menyaksikan satu pertunjukan, petugas akan menganjurkan Anda untuk menyaksikan perunjukan berikutnya. Bila Anda ingin
7

foto-foto di Taman

menyaksikan semua pertunjukan, sebaiknya mengikuti petunjuk tersebut agar Anda tidak tertinggal sehingga harus menunggu lebih lama. a. Pertunjukan Satwa Pertunjukan paling awal, Anda dapat menyaksikan pentas aneka satwa. Pertunjukan akan dimulai dengan aksi dari 2 ekor berang-berang. Mereka akan beraksi dengan berjalan di atas lingkaran yang menyerupai roda, naik sepeda, berjualan bakso dan bermain basket. Selanjutnya, akan tampil beruang madu yang beraksi dengan berputar, menangkap hula hup, mengendarai mobil dan berolahraga. Kehadiran kuda nil besar yang diiringi dengan musik Jawa merupakan bagian terakhir. Menurut pelatihnya, berat badan kuda nil ini lebih dari 1 ton. Pelatih akan memberikan makanan seperti sayur-sayuran dan buah-buahan dalam jumlah banyak sekaligus. Kuda nil yang membuka mulut besarnya sambil mengunyah makanan menjadi penutup pertunjukan. Tingkah dari satwa-satwa tersebut akan membuat Anda dan anak-anak tertawa karena ditambah komentar dari pengisi suara yang lucu dan cocok dengan tingkah satwa. Lumba-lumba dan paus putih siap beraksi di pentas lumba-lumba. Wahana ini yang sering menjadi favorit bagi pengunjung Gelanggang Samudra. Tiga orang pelatih yang energik akan memandu aksi dari mamalia laut ini. Lumba-lumba yang pandai meloncat di air dibuktikan dengan diperlihatkan seekor lumbalumba yang mampu menyentuh bola yang digantung tinggi. Seorang pelatih akan berdiri di punggung 2 ekor lumba-lumba dan mamalia ini akan mengajak pelatihnya berkeliling kolam. Aksi lainnya adalah berenang bersama, dengan memegang siripnya, lumba-lumba menarik pelatih mereka berekeliling kolam menyapa penonton. Lumba-lumba juga pandai berhitung dengan menjawab soal dari penonton. Di bagian akhir, lumba-lumba akan mengepakkan ekor mereka di atas air. Hasilnya, penonton bagian depan akan terkena percikan airnya. Sesi kedua dari pertunjukan lumba-lumba dan paus putih adalah aksi dari 2 ekor paus putih atau disebutBeluga. Merupakan satwa pendatang baru di Gelanggang Samudra. Habitat asalnya, mereka hidup di daerah dingin. Agar sesuai, suhu air kolam sudah disesuaikan dengan habitat asal mereka yaitu 21 Celcius. Aksi mereka antara lain dengan berdansa di dalam air dengan pelatihnya, mereka juga bernyanyi dengan mengeluarkan suara melengking yang merupakan salah satu sarana komunikasi dari satwa ini. Mereka juga akan mencium 2 orang penonton terpilih, salah seekor paus putih kemudian akan meminta agar bertukar penonton yang dicium, setelah bertukar, kejutan akan menanti 2 orang tersebut. Moderator juga akan meminta penonton yang ingin memegang paus putih ini untuk mendekat ke pinggir kolam dan byurr... paus tersebut akan menyemburkan air dari mulutnya kepada mereka. Pada salah satu bagian, paus juga akan naik di pinggir kolam dekat pelatih untuk mempertunjukan keseluruhan tubuh mereka. Ini akan menarik perhatian, karena paus putih merupakan mamalia laut besar, dengan wajah lucu mirip lumbalumba dan dengan kulit licin serta warna putih yang menarik.
8

4.

Duffan

Dufan merupakan salah satu tempat wisata bermain. Terletak disebelah Utara DKI Jakarta, dekat Pantai Ancol. Disana banyak sekali arena bermain, dari yang biasa sampai yang paling menantang. Permainan yang menantang misalnya tornado, halilintar, perahu kora-kora, rumah hantu dan masih banyak lagi yang lainnya. Tornado Rumah hantu Halilintar

5.

Pantai Marina Ancol Marina Ancol adalah dermaga kapal pesiar bergaya kosmopolitan yang pertama di Indonesia dan merupakan satu-satunya marina terlengkap di Indonesia. Dan sekaligus sebagai pusat dermaga wisata bahari ke Kepulauan Seribu. Marina terletak di dalam kompleks Taman Impian Jaya Ancol. Dengan kelengkapannya membuat Marina Ancol bukan saja sebagai tempat bersandarnya kapal pesiar, tetapi juga tempat rekreasi dan pusat olah raga laut seperti ski air, wind surfing, memancing, menyelam dan lain-lain. Fasilitas yang ada di pantai marina :

Kafe Dockyard Marine Communication Ruang pamer kapal Pompa bensin Travel Counter Fasilitas olah raga kelautan, seperti: jet sky, kano, wind surfing, sarana boat, layar, dan lainnya. C. Perjalanan Pulang Pada waktu perjalanan pulang kami dan siswa-siswi SMP N 1 Bantarsari kami mampir di Cikampek, di sana kami membeli berbagai macam maknan untuk bekal pda waktu perjalanan pulang, selain itu kami juga membeli oleh-oleh untuk keluarga yang dirumah. Study tour ini sangat menyenangkan dan sangat sulit untuk dilupakan.

BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Di Jakarta banyak terdapat objek wisata yang kita dapat kunjungi untuk menambah wawasan, pengetahuan serta pengalaman. Masjid Istiqlal adalah masjid negara Republik Indonesia yang terletak di pusat ibukota Jakarta. Masjid Istiqlal merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara. Pembangunan masjid ini diprakarsai oleh Presiden Republik Indonesia saat itu, Ir. Soekarno di mana pemancangan batu pertama, sebagai tanda dimulainya pembangunan Masjid Istiqlal dilakukan oleh Ir. Soekarno pada tanggal 24 Agustus 1951. Arsitek Masjid Istiqlal adalah Frederich Silaban, seorang yang beragama Kristen Protestan. Lubang Buaya adalah sebuah tempat di kawasan Pondok Gede, Jakarta yang menjadi tempat pembuangan para korban Gerakan 30 September pada 30 September 1965. Secara spesifik, sumur Lubang Buaya terletak di Kelurahan Lubang Buaya di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Gelanggang,SamudraAncol merupakansebuah oseanarium atau oceanariu m. Oseanarium merupakan taman mamalia laut dan mahluk laut lainnya. Selain menikmati rekreasi bersama keluarga, di sini Anda akan mendapatkan berbagai pengetahuan yang menarik mengenai mamalia laut seperti lumba-lumba, paus, singa laut, dan binatang laut lainnya. Gelanggang Samudra Ancol juga menjadi sarana konservasi satwa laut. Ada 4 wahana utama yang terdapat di Gelanggang Samudra, Ancol. Pertama, adalah wahana pertunjukanAneka Satwa, wahana pertunjukan Singa Laut, wahana pertunjukan Lumba-Lumba dan Paus Putih, serta wahana Sinema 4D atau 4D Theatre. Dufan, terletak disebelah Utara DKI Jakarta dekat pantai ancol, merupakan arena tempat wisata bermain yang menegangkan dan juga mengasikan. Marina Ancol adalah dermaga kapal pesiar bergaya kosmopolitan yang pertama di Indonesia dan merupakan satu-satunya marina terlengkap di Indonesia. Dan sekaligus sebagai pusat dermaga wisata bahari ke Kepulauan Seribu. Marina terletak di dalam kompleks Taman Impian Jaya Ancol. B. Saran Kami mengajak kita semua untuk selalu menjaga keutuhan NKRI, negara yang berdiri dengan kokoh, adil, makmur dan sejahtera. Dalam pembuatan karya tulis ini alangkah lebih baik jika diselesaikan lebih cepat dengan hasil yang memuaskan. Saran kami kepada guru pembimbing semoga dalam membimbing pembuatan Laporan Karya Tulis berilah arahan yang lebih jelas supaya hasil yang dicapai bias memuaskan.TUGAS
10

TUGAS LAPORAN

Nama No.Absen Kelas:

: Ni Made Ariyana Renawati Soka : 05 : X.IPA4

11

12

You might also like