You are on page 1of 12

Dr.

Riki, seorang dokter yang bertugas sebagai kepala puskesmas di puskesmas tugu, kecamatan Kayu Besar, dalam 3 bulan pertama tugasnya telah menerima 6 kasus kematian ibu yang didiagnosanya dengan eklampsia dan pre-eklampsia. Ke 6 kasus tersebut memiliki beberapa kemiripan yaitu usia ibu rata-rata 15-19 tahun, kehamilan yang pertama, dan tekanan darah yang tinggi. Sesuai petunjuk teknis yang dikeluarkan oleh dinas kesehatan setempat, eklampsia dan pre-eklampsia termasuk dalam Kejadian Luar Biasa yang harus dilaporkan ke kepala dinas kesehatan

Sebagai umpan balik terhadap laporan yang diberikan Dr. Riki, maka kepala dinas kesehatan setempat menginstruksikan untuk dilakukan Audit Maternal Perinatal. Dr. Riki bersama-sama dengan staf KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) yang ada di puskesmas Tugu melakukan otopsi verbal terhadap keluarga dan bidan yang berkaitan langsung dengan kasus-kasus tersebut dan juga melakukan pengamatan langsung ke masyarakat di tempatnya bekerja dan mendapati fakta bahwa adanya anggapan dari masyarakat sekitar bahwa apabila seseorang anak perempuan telah mengalami haid maka dianggap sudah dewasa dan sudah sepantasnya dinikahkan, dan anak perempuan yang belum menikah hingga usia 20 tahun dianggap aib bagi keluarganya. Sebagai tindak lanjut untuk mencegah bertambahnya angka kematian maternal , maka Dr. Riki melakukan kerjasama lintas sektoral di lingkungan kerjanya.

Terminologi
Eklamsia : kejang pada kehamilan yang di akibatkan oleh peningkatan tekanan darah Preeklamsia : gejala-gejala yang dapat mengakibatkan kejang pada kehamilan yang di tandai dengan hipertensi dengan adanya atau tidak Otopsi verbal : wawancara atau tanya jawab terhadap yang mengetahui riwayat pasien Audit maternal perinatal : pelaksanaan bersama kasus kesakitan dan kematian ibu dan perinatal serta penatalaksanaan nya dengan menggunakan informasi pengalaman dari kelompok tertentu Angka kematian maternal : angka kematian pada ibu pada saat 42 hari kehamilan dan setelah kehamilan baik sebelum dan sesudah kelahiran yang di sebabkan kecuali oleh kecelakaan. Lintas sektoral : ruang lingkup yang mencakup banyak sektor dalam suatu lingkungan KIA : kesehatan ibu dan anak Puskesmas : pusat kesehatan masyarakat

Identifikasi masalah
Jelaskan bagaimana eklamsia dan preeklamsia bisa menjadi kejadian luar biasa ? Dampak dari pernikahan dan kehamilan di usia muda? Apa saja yang di lakukan pada audit maternal perinatal ? Bagaimana pemerintah mengatasi peningkatan angka kematian maternal ? Apakah tugas pokok puskesmas dalam menangani kejadian luar biasa pada eklamsi dan preeklamsi?

Analisa masalah
Jelaskan bagaimana eklamsia dan preeklamsia bisa menjadi kejadian luar biasa ? Jawab : karena menyebabkan peningkatan angka kematian maternal .

Dampak dari pernikahan dan kehamilan di usia muda? Jawab : - Ketidak matangan dari organ reproduksi - Pola pikir dan tanggung jawab yang kurang

Apa saja yang di lakukan pada audit maternal perinatal ? Jawab :

Bagaimana pemerintah mengatasi peningkatan angka kematian maternal dalam kerjasama lintas sektoral ?

Apakah tugas pokok puskesmas dalam menangani kejadian luar biasa pada eklamsi dan preeklamsi?

Topic tree
DR . Riki Audit maternal perinatal Peningkatan angka kematian maternal di puskesmas KLB Dampak pernikahan usia muda

Learning objective
Mahasiswa/i dapat mengetahui : 1. Audit maternal perinatal serta komponen nya 2. Dampak pernikahan dan kehamilan di usia muda terutama pada eklamsia dan preeklamsia 3. Peran pemerintah dalam menangani kejadian eklamsia dan preeklamsia 4. Tugas pokok puskesmas ( skenario )

You might also like