You are on page 1of 7

PRATIKUM INSTALASI JARINGAN

Memasang Kabel Jaringan

Disusun Oleh :

FITRIA INTAN PURWANTI 1102642 / 2011

PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2013

A. TUJUAN 1. Mengetahui dan menjelaskan mengenai apa saja bahan yang digunakan sebagai media implementasi jaringan. 2. Mengetahui dan dapat memasang konektor jaringan komputer dari berbagai jenis konektor

B. ALAT & BAHAN 1. Tang Klem untuk RJ-45 2. Kabel Tester (Untuk RJ-45 dan BNC) 3. Toolset 4. Kabel UTP 5. Konektor RJ-45

C. MATERI TEORITIS
1. PENGERTIAN

Kabel UTP (Unshielded Twist Pair) merupakan Komponen utama Berlangsungnya suatu jaringan Komputer. Kabel UTP sendiri di bagi menjadi 2 jenis : > Shielded ( yang memiliki selubungan Pembungkus ) > Unshielded ( yang tidak memiliki selubungan pembungkus )

2. KARAKTERISTIK

3. ALAT-ALAT YANG DIBUTUHKAN SAAT PEMASANGAN


Kabel UTP I meter Pastikan jenisnya CAT5 atau CAT6 yang merupakan standar

internasional untuk kabel jaringan.

Konektor RJ-45

Crimping Tool Crimp tool / Crimping tool adalah alat untuk memasang kabel UTP ke konektor RJ-45 tergantung kebutuhan. Bentuknya macam-macam ada yang besar dengan fungsi yang banyak, seperti bisa memotong kabel, mengupas dan lain sebagainya. Ada juga yang hanya diperuntukan untuk crimping RJ-45. Contoh gambarnya seperti ini.

Kabel Tester Supaya kita yakin bahwa pemasangan kabel ke konektor sudah ok, lebih baik kalau kita juga memiliki cable tester seperti berikut ini. Cara penggunaannya adalah dengan memasang ujung kabel yang satu ke TX di cable tester yang besar kemudian set auto, kemudian di ujung yang lain kita pasang remote cable tester. Setelah itu anda cukup melihat remote

cable tester saja. Apabila menyala berarti kabel terkoneksi dengan baik sementara apabila mati berarti kabel terputus.

Stripper Merupakan alat untuk memotong / membuka bungkus kabel UTP. Seperti gambar berikut ini :

D. LANGKAH PEMASANGAN

1. Siapkan semua peralatan terutama kabel, konektor RJ-45 dan Crimping tool. 2. Kupas bagian luar kabel (pembungkus kabel-kabel kecil) kira-kira sepanjang 1 cm dengan menggunakan pengupas kabel yang biasanya ada pada crimp tool (bagian seperti dua buah silet saling berhadapan itu untuk mengupas) atau dengan menggunakan alat khusus untuk mengupas kabel yang bernama stripper.

3. Susun kabel sesuai dengan keperluan. Untuk konektor pertama selalu susun dengan susunan standar untuk Stright atau T568A. Apabila merasa kurang nyaman dengan susunan kabel coba tarik sedikit semua kabel yang telah dikupas sementara tangan yang satu lagi memegang bagian kabel yang tidak terkupas. Kemudian susun kembali dengan cara memelintir dan membuka lilitan pasangan kabel. 4. Rapikan susunan kabel dengan cara menekan bagian yang dekat dengan pembungkus kabel supaya susunan kabel terlihat rata. 5. Potong ujung-ujung kabel yang tidak rata dengan pemotong kabel (bagian yang hanya memiliki satu buah pisau dan satu bagian lagi datar pada crimp tool adalah pemotong kabel) sampai rapi. Usahakan jarak antara pembungkus kabel sampai ujung kabel tidak lebih dari 1cm. 6. Dengan tetap menekan perbatasan antara kabel yang terbungkus dan kabel yang tidak terbungkus, coba masukan kabel ke konektor RJ-45 sampai ujung-ujung kabel terlihat dibagian depan konektor RJ-45. Kalau masih belum coba terus ditekan sambil dipastikan posisi kabel tidak berubah. 7. Setelah yakin posisi kabel tidak berubah dan kabel sudah masuk dengan baik ke konektor RJ-45 selanjutnya masukan konektor RJ-45 tersebut ke crimpt tool untuk di pres. Ketika konektor dalam kondisi di dalam crimp tool kita bisa memastikan kembali kabel sudah sepenuhnya menyentuh bagian dapet RJ-45 dengan cara mendorong kabel kedalam RJ-45. Pastikan juga bahwa bagian pembungkus kabel sebagian masuk kedalam konektor RJ-45. 8. Kemudian kita bisa menekan crimp tool sekuat tenaga supaya semua pin RJ-45 masuk dan menembus pelindung kabel UTP yang kecil. Apabila kurang kuat menekan kemungkinan kabel UTP tidak tersobek oleh pin RJ-45 sehingga kabel tersebut tidak konek. Dan apabila pembungkus bagian luar tidak masuk kedalam konektor RJ-45, apabila kabel tersebut sering digerak-gerakan, kemungkinan besar posisi kabel akan bergesar dan bahkan lepas. 9. Lakukan langkah-langkah diatas untuk ujung kabel yang satu nya lagi.

10. Apabila kita yakin sudah memasang kabel UTP ke RJ-45 dengan kuat selanjutnya adalah test dengan menggunakan kabel tester .

E. KESIMPULAN 1. Pemasangan kabel UTP sangatlah mudah jika dilakukan dengan hati-hati. 2. Kabel UTP pada saat ini banyak digunakan untuk menghubungkan antar jaringan.

You might also like