You are on page 1of 8

LAPORAN PRAKTIKUM PRAKTIKUM INSTALASI DAN JARINGAN KOMPUTER (TIK 130) KODE SEKSI 28341

MEDIA JARINGAN

OLEH: SARI RAHMADINA ANORI 1102639/2011 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2013

MEMASANG KABEL JARINGAN

A. TUJUAN Setelah praktikum ini peserta diharapkan dapat: 1. Mengetahui dan menjelaskan mengenai apa saja bahan yang digunakan sebagai media implementasi jaringan. 2. Mengetahui dan dapat memasang konektor jaringan komputer dari berbagai jenis konektor B. ALAT DAN BAHAN Alat dan bahan yang dibutuhkan pada praktikum kali ini adalah: 1. Tang Klem untuk RJ-45 2. Kabel Tester (Untuk RJ-45 dan BNC) 3. Toolset 4. Kabel UTP 5. Konektor RJ-45 C. TEORI PENDUKUNG Jaringan komputer pada dasarnya jaringan kabel yaitu dihubungkannya kabel yang satu dengan lainnya dalam suatu sistem komputer. Masing-masing jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasinya yang berbeda, untuk itu dibuatlah pengenalan tipe kabel. Ada dua jenis kabel yang dikenal secara umum, yaitu twisted pair (UTP unshielded twisted pair dan STP shielded twisted pair) dan coaxial cable. Tipe kabel yang lain adalah fiber optic, tipe kabel ini mempunyai kecepatan transfer data cukup tinggi. Dengan demikian harga untuk tipe kabel fiber relatif mahal. Dua jenis tipe kabel yang banyak digunakan adalah Twisted pair dan Koaksial. Kabel Twisted pair sendiri terdiri atas 2 jenis yaitu UTP dan STP sedangkan kabel koaksil juga terdiri dari 2 jenis yaitu think koaksil dan thick koaksil. Untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya dapat dihubungkan secara straight kabel dan secara cross kabel. Jika menghubungkan secara straight kabel maka membutuhkan interfafe hub/switch sedangkan secara cross kabel tidak memerlukan hub/switch (Untuk PC ke PC)

Jenis kabel coaksial

UTP (Unshielded Twisted Pair) cable

STP (Shielded Twisted Pair) cable

Fiber optic cable

Connector RJ45

Setiap PC dihubungkan ke jaringan ethernet dengan perantaraan Network Interface Card (NIC) yang cocok untuk digunakan dengan kabel coax, twisted pair, atau fiber optic.

Network Interface Card Agar dapat digunakan, semua NIC harus memiliki device driver untuk setiap sistem operasi. Device driver ini dapat diperoleh dari pembuat operating sistem maupun dari pembuat NIC itu sendiri

D. LANGKAH KERJA Memasang kabel straight-through dan crossover 1. Untuk memulai praktikum siapkan seluruh alat dan bahan yang butuhkan. 2. Potonglah kabel sesuai panjang yang diperlukan yaitu dengan cara (membuang) mengupas bagian pelindung luar kabel, kemudian bersihkan dan rapikan kedua ujung kabel.

Kupasan kable

3. Susunlah warna urutan kabel sesuai dengan kebutuhan apakah kabel digunakan pada hub/switch ke PC atau untuk pemasangan dua buah computer saja. Untuk keperluan pemasangan kabel berikut urutan warna kabel untuk keperluan straigh dan cross. 4. Setelah kabel dimasukkan ke konektor, lalu klem (jepitlah) konektor dengan tang klem hingga terminal-terminal menjepit kabel dengan kuat.
Susunan kabel Straigh-Through

Susunan kabel Cross Over

5. Pasang kedua ujung kabel dengan konektor, lalu lakukan pengujian dengan menggunakan kabel tester

Kabel UTP setelah terpasang pada konektor

6. Pasang kedua ujung kabel dengan konektor, lalu lakukan pengujian dengan menggunakan kabel tester. 7. Setelah berhasil melakukan pemasangan kabel pada konektor dengan pengetesan dengan kabel tester, rapikan peralatan dan bahan yang telah digunakan.

Terminasi Kabel Fiber Optic Terminasi adalah sebuah teknik memasang konektor di ujung kabel FO. Istilah terminasi tidak jauh berbeda dengan istilah crimping. Jika istilah crimping digunakan untuk kabel ethernet, maka terminasi adalah istilah untuk kabel FO Langkah-langkah terminasi fiber optik 1. Pertama-tama siapkan peralatannya dulu yaitu: Kabel FO yang akan diterminasi Konektor (yang digunakan disini adalah konektor SC) Tang Crimping khusus kabel FO Lem konektor Pengering lem Amplas Koin pengamplas Bolpen pemotong core Scope kit (mikroskop) Suntikan Alkohol dan tisu Lakban untuk menempelkan sisa potongan core

2. Kupas pelindung kabel bagian luar lalu bersihkan gel di dalamnya dengan alkohol caranya oleskan alkohol di tisu lalu usap kabelnya dengan tisu tersebut

3. Kupas lagi kabel yang lebih kecil dan lap dengan tisu 4. Di dalam lapisan helai itu adalagi lapisan kaca tapi belum core/inti fiber nya. Untuk itu diperlukan alat

pengupas yang di persiapkan tadi. Kupas perlahan kulit pembungkus helai itu dengan alat pengupas. 5. Suntikan lem di konektornya lalu masukan fibernya

Setelah itu potong sisa fiber dengan alat potong biasanya ada di dalam termination kit. Kemudian siapkan alas dan alat penggosoknya lalu gosok

6. Lalu test dengan teropong jika terdapat 1 lingkaran luar dan 1 lingkaran dalam yang utuh bulat nya maka terminasi berhasil dan siap di tancapkan

E. EVALUASI 1. Jelaskan perbedaan kabel UTP dan STP ? Perbedaan paling besar dari kabel UTP dan STP ini adalah pada material kabel dan bahan pembungkus kabel. Pada UTP, material logam maupun isolator lebih lunak juga material pembungkusnya juga lunak. Berbeda dengan UTP, STP material logamnya lebih keras dan secara ukuran lebih besar sedikit. isolatornya pun lebih keras. Sehingga waktu proses crimping, tangan sampai lecet-lecet. Istimewanya adalah material pembungkusnya, pertama terdapat pembungkus plastik bening tipis. Kedua alumunium foil dan ada satu kawat yang fungsinya untuk ground. Lapisan paling luar pembungkus mirip dengan UTP, tetapi lebih tebal dan lebih liat, warnanya pun bukan abu-abu tetapi putih.

Bukan hanya masalah kabel, STP konektornya pun berbeda dengan UTP. konektornya berlapis logam sebagai konektor ground. Harganya pun sekitar 10x lipat harga konektor UTP. 2. Kenapa pada kabel UTP/STP kabel berjumlah 8, sedangkan yang dipasang/ yang digunakan (seperti pada gambar 5) hanya sebanyak 4 terminal? Karena prinsip kerja yang digunakan oleh saluran utama hanya 4 terminal saja yaitu TX(-) TX(+) RX(-) RX(+). F. KESIMPULAN Jaringan komputer pada dasarnya jaringan kabel yaitu dihubungkannya kabel yang satu dengan lainnya dalam suatu sistem komputer. Kabel merupakan media transmisi untuk menghubungkan komputer pada sebuah jaringan. Ada berbagai macam kabel yang digunakan dalam jaringan dan yang sering digunakan adalah kabel twistes pair (UTP dan STP) Ada dua tipe pengkabelan untuk kabel twisted pair yaitu: a. Straight-Through cabel Merupakan jenis kabel jaringan yang digunakan untuk menghubungkan perangkat komputer dengan hub ataupun switch, atau dalam arti kata menghubungan perangkat jaringan yang berbeda b. Cross Over cabel Kabel dengan kombinasi ini adalah diperuntukkan untuk koneksi peer to peer antara perangkat yang sejenis.

You might also like