You are on page 1of 15

BAB 3 IMAN KEPADA HARI AKHIR

Nama kelompok :
Eki Bambang Firmansyah Nofia Yuniatur (25) Rachmad Adi (11) (16) (29) IX G

A. Pengertian Iman Kepada Hari Akhir


Rukun iman yang kelima adalah iman kepada hari akhir. Iman kepada hari akhir adalah percaya dan yakin akan adanya hari akhir. Hari akhir atau Hari Kiamat adalah suatu peristiwa luar biasa yang pasti akan terjadi dimana seluruh makhluk, termasuk manusia yang pernah hidup di muka bumi akan dimatikan kemudian dihidupkan kembali untuk mendapatkan perhitungan dan pembalasan atas segala amal yang pernah dilakukannya selama hidup di dunia.

Kiamat ada 2 macam yang harus kita ketahui yaitu sebagai berikut : 1. Kiamat Sughro (Kiamat Kecil)
Yaitu berupa kejadian atau musibah yang terjadi di alam ini, seperti kematian setiap saat, banjir bandang, angin beliung, gunung meletus, gempa bumi, peperangan, kecelakaan kendaraan, kekeringan yang kepanjangan, hama tanaman yang merajalela. Keseluruhan rangkaian kejadian tersebut di atas ditinjau dari segi aqidah merupakan peringatan dari Allah. Bagi umat yang beriman hal ini merupakan peringatan dan ujian. Sedangkan bagi umat yang ingkar/kafir merupakan siksaan atau azab Allah swt. Allah berfirman dalam surat al-Baqarah ayat 155-156 : Artinya : Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu)

orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun". (Q.S. al Baqarah ayat 155-156) Firmannya Allah surat ali-Imran ayat 137 : Sesungguhnya telah berlalu sebelum kamu sunnah-sunnah Allah; karena itu berjalanlah kamu di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang mendustakan (rasul-rasul).(Q.S. ali Imran ayat 137

2. Kiamat Kubro (Kiamat Besar)


Yaitu masa kehancuran seluruh alam semesta secara masal dan berakhirnya kehidupan alam dunia serta hari mulai dibangkitkannya semua manusia yang sudah mati sejak zaman Nabi Adam sampai manusia terakhir, untuk menjalankan proses kehidupan berikutnya, sebagaimana dijelaskan dalam al-Quran surat al-Zalzalah ayat 1-5.

Artinya : Apabila bumi digoncangkan dengan goncangannya (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung) nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (jadi begini)?", pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. (Q.S. al Zalzalah :1-5)

Firmannya Allah surat al-Qariah ayat 1-5 :

Artinya : Hari Kiamat, apakah hari Kiamat itu? Tahukah kamu apakah hari Kiamat itu? Pada hari itu manusia seperti anai-anai yang bertebaran, dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan. (Q.S. al Qariah ayat 1-5)

Firmannya Allah surat al-Waqiah ayat 1-7 : Artinya : Apabila terjadi hari kiamat, terjadinya kiamat itu tidak dapat didustakan (disangkal). (Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan (golongan yang lain), apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyatnya, dan gunung-gunung dihancur luluhkan sehancurhancurnya, maka jadilah dia debu yang beterbangan, dan kamu menjadi tiga golongan.(Q.S.al Waqiah ayat 1-7) Kiamat Kubra ini tidak ada yang tahu tentang waktu kejadiannya, sebagaimana firman Allah swt. dalam surat al-Araf ayat 187. Artinya : Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?" Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba". Mereka bertanya kepadamu

seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui". (Q.S. al Araf ayat 187)

Nama-nama lain Hari Kiamat (akhir) diantaranya sebagai berikut :


1. Yaumul qiyamah = Hari kebangkitan. 2. Assa'ah = Waktu. 3. Yaumul Akhir = Hari Akhir. 4. Yaumuddin = Hari akhir ( agama ). 5. Yaumul fasli = Hari keputusan. 6. Yaumul Hisab = Hari perhitungan. 7. Yaumul Fathi = Hari pengadilan. 8. Yaumuth Thalaq = Hari perpisahan. 9. Yaumul Jam'i = Hari pengumpulan. 10 Yaumul Hulud = Hari kekekalan. 11.Yaumul Huruj = Hari Keluar. 12.Yaumul Ba'tsi = Hari Kebangkitan. 13. Yaumul Hasrah = Hari penyesalan. 14. Yaumuttanad = Hari pemanggilan. 15. Yaumul azifah = Hari mendekat. 16. Yaumuttaghobun = Hari terbukanya aib. 17. Al-Qori'ah = Bencana yang menggetarkan. 18. Al-Ghosiyah = Bencana yang tak tertahankan. 19. Ash-Shokhoh = Bencana yang memilukan. 20. Ath-Thommah = Bencana yang melanda. 21. Al-Haqqoh = Kebenaran besar.

22. Al-Waqiah = Peristiwa besar.

B. Dalil Naqli tentang Hari Akhir


A. Firman Allah SWT dalam QS Al-hijr [15]: 92-93

Artinya : maka demi tuhanku, kami akan menanyakan mereka semua, tentang apa yang mereka kerjakan dahulu. B. Firman Allah SWT dalam QS. Az-zumar [39]: 68

Artinya : dan sangkakalapun ditiup maka matilah semua (makhluk) yang dilangit dan Dibumi kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sekali lagi(sangkakala itu) maka seketika itu mereka bangun(dari kuburnya) menunggu (keputusan Allah. C. Firman Allah SWT dalam QS Al-Insan [76]: 20

Artinya : dan apa bila kamu melihat( keadaan ) disana(surga), niscaya kamu akan melihat berbagai macam kenikmatan dan kerajaan yang besar D. Firman Allah SWT dalam QS Al-Waqiah [56]: 51-54

Artinya : kemudian sesungguhnya kamu, wahai orang-orang sesat lagi mendusta! pasti akan memakan buah zaqqun maka akan penuh perutmu dangannya setelah itu kamu akan meminum air yang sangat panas.

E.Firman Allah SWT dalam QS Al-Insyiqaq [84]: 7-12

Artinya : maka adapun orang yang diberikan catatan diberikan dari sebelah kanan, maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah, dan dia akan dikembalikan dengan keluarganya(yang sama-sama beriman)dengan gembira.dan adapu orang yangdiberikan catatannya dari sebelah belakang maka dia akan berteriak celakahlah aku! dan dia akan masuk kedalam api yang menyala-nyala(neraka)

F. Firman Allah SWT dalam QS Al Anbiya [21]: 47

Artinya : dan kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat maka Tidak seorangpun dirugikan walau sedikitpun; sekalipun hanya sebesar biji Sawi, pasti kami akan mendatangkan (pahala). Dan cukuplah kami yang Membuat perhitungan.

B. Peristiwa Hari Kiamat (Yaumul Qiyamah)

Yawm al-Qiymah (Arab: ) adalah "Hari Kebangkitan" seluruh umat manusia dari Adam hingga manusia terakhir. Ajaran ini diyakini oleh umat Islam, Kristen dan Yahudi. Al-Qiymah juga nama dari salah satu ayat ke 75 di dalam kitab suci Al-Qur'an. Kalimat kiamat di dalam bahasa Indonesia adalah hari kehancuran dunia, kata ini diserap dari bahasa Arab "Yaum al Qiyamah" , yang arti sebenarnya adalah hari kebangkitan umat. Sedangkan hari kiamat (kehancuran alam semesta beserta isinya) dalam bahasa Arab adalah "AsSaaah". Yaum al-Qiyamah secara bahasa berarti "Hari Kebangkitan Umat", terdiri dari 3 suku kata, yaitu: 1. Yaum ( ) = Hari, masa atau periode 2. Qiyam ( ) = Tegak, bangkit, berdiri 3. `Ummah ( ) = Umat, bangsa Secara istilah Yaumul Qiyamah sering diartikan hari kiamat (kehancuran alam semesta beserta isinya). Yaumul Qiyamah sama halnya dengan Yawm ad-Din yang artinya suatu periode (masa) dimana akan terjadi kebangkitan sebuah komunitas umat manusia yang hidup berdasarkan agama Allah (dinullah). Umat ini bangkit 700 thn sekali dengan diutusnya seorang rasul dari umat tersebut.

Tanda-tanda Hari Kiamat :


1. Manusia tidak mengena atau menyebut nama allah 2. Banyak penjahat memimpin orang yang baik. 3. Banyak kemewahan yang di luar batas. 4. Pertempuran besar antara 2 golongan. 5. Banyak orang mengaku jadi nabi / dapat wahyu. 6. Banyak bencana alam.

7. Fatwa-fatwa ulama jahat yang menyesatkan. 8. Hilangnya ahli agama. 9. Banyak fitnah kepada ummat Islam. 10. Ibu / ayah sudah dianggap sebagai bawahan oleh putra / putri.

Adapun tanda-tanda hari kiamat kubro yaitu : a. turunnya Isa as. b. turunnya Dajjal. c. turunnya Imam Mahdi. d. matahari terbit di barat dan lain-lain. c. Gambaran hari qiyamat digambarkan dalam al-Qur'an yang pada dasarnya menunjukkan rusak total seluruh alam ini, dimana bumi dan langit diganti ( Ibrahim 48; alQiyamah 6-25; al-Mursalat 8-11; an Na'ba 17-20; an-Na'ziah 6-14; dan 42-44,99; 1-6; 70; 43; 69:13-18 dan 56' 1-3 ). d. Kebangkitan total dan terjadi alam Mahsyar serta perlaksanaan pengadilan terbuka ( al-Waqiah 60-62; al-Haj 5-7; az-Zilzal 1-8; an-Nur 24-25). e. Kebidupan abadi di sorga dan neraka.

C. Proses Menuju Fase-fase Kehidupan Akhirat


Pada hari kiamat nanti manusia mengalami beberapa proses tahapan yang antara lain sebagai berikut ; 1. Yaumul Barzakh ( ) yaitu masa penantian sebelum terjadinya hari kiamat besar (kiamat kubra) Firman Allah dalam surat al-Mukminun ayat 100 : Artinya : Dan di hadapan mereka ada barzakh sampai hari mereka dibangkitkan (Q.S.al-Mukminun : 100) 2. Yaumul Baats (Hari kebangitan dari Alam Kubur) Firman Allah dalam surat al-Mujadalah ayat 6 Artinya : Pada hari ketika mereka dibangkitkan Allah semuanya, lalu diberitakan-Nya kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Allah mengumpulkan (mencatat) amal perbuatan itu, padahal mereka telah melupakannya. Dan Allah Maha Menyaksikan segala sesuatu.(Q.S. al-Mujadalah :6) 3. Yaumul Hasyr (Hari Berkumpul di padang Mahsyar). Firman Allah dalam surat al-Anam ayat 22 Artinya : Dan (ingatlah), hari yang di waktu itu Kami menghimpun mereka semuanya kemudian Kami berkata kepada orang-orang musyrik: "Di manakah sembahan-sembahan kamu yang dahulu kamu katakan (sekutu-sekutu Kami)?". (Q.S. al Anam :22)

4. Yaumul Hisb (Hari Perhitungan/Pemeriksaan) Firman Allah dalam surat al-Insyiqq ayat 8 Artinya : Maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah. (Q.S. al Insyiqaq :8) 5. Yaumul Mzan (Hari Pertimbangan Amal) Firman Allah dalam surat al-Anbiya : 87 Artinya : Dan (ingatlah kisah) Dzun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya (menyulitkannya), maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap: "Bahwa tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim. (Q.S.al Anbiya : 87)

6. Yaumul Jaza (Hari Pembalasan) Firman Allah dalam surat al-Mukmin : 17 Artinya : Pada hari ini tiap-tiap jiwa diberi balasan dengan apa yang diusahakannya. Tidak ada yang dirugikan pada hari ini. Sesungguhnya Allah amat cepat hisabnya. (Q.S. al Mukmin : 17) 7. Surga dan Neraka

a. Surga Surga itu adalah tempat kehidupan di akhirat yang penuh dengan kenikmatan yang hakiki dan abadi sebagai balasan bagi orang yang bertakwa, beriman dan beramal saleh , yang telah dijanjikan oleh Allah swt. Surga itu sesuatu yang belum pernah dialami selama di dunia oleh siapapun dan tidak dibayangkan keadaannya oleh pikiran dan gambaran dalam hati. Sebagaimana disebutkan dalam hadis qudsi sebagai berikut : : ) Artinya : Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a Rasulullah saw bersabda : Allah Taala berfirman Aku telah menyediakan untuk hambaku yang saleh sesuatu yang belum pernah dilihat mata dan belum pernah didengar telinga serta belum pernah tergoreskan dalam hati manusia (HR.Bukhari Muslim) Surga itu tempat yang telah dijanjikan Allah untuk orang-orang yang bertakwa, sebagaimana firmannya dalam surat ali Imrn ayat 133 : Artinya : Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.(Q.S. ali Imran : :" "(

:133) Surga dijanjikan Allah untuk orang-orang beriman dan beramal saleh, sebagaimana firmannya dalam surat al-Baqarah ayat 25 Artinya : Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: " Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu". Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci dan mereka kekal di dalamnya.(Q.S. al Baqarah :25)

b. Neraka Neraka adalah sesuatu tempat kehidupan di akhirat yang merupakan tempat penyiksaan yang sangat hebat dan dahsyat, yang dijanjikan Allah bagi orang-orang kafir (ingkar kepada Allah swt), orang-orang musyrik dan orang-orang munafik. Firman Allah surat al-Baqarah ayat 24 : Artinya : Maka jika kamu tidak dapat membuat (nya) dan pasti kamu tidak akan dapat membuat (nya), peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir. (Q.S. al Baqarah : 24) Firman Allah surat al-Baqarah ayat 39 :

Artinya : Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya. (Q.S. al Baqarah : 39) Firman Allah surat al Bayyinah ayat 6: Artinya : Sesungguhnya orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orangorang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk. (Q.S. al Bayyinah :6) Firman Allah surat an-Nisa ayat 145: Artinya : Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang penolongpun bagi mereka. (Q.S. an-Nisa : 145)

D. Hikmah Beriman kepada Hari Akhir


1. Menambah keyakinan bahwa perbuatan di dunia sebagai bekal kehidupan di akhirat. 2. Meyakini bahwa Allah swt akan memberikan balasan kepada hambanya sesuai dengan amal perbuatannya masing-masing. 3. Dengan meyakini adanya hari akhir, maka seseorang akan memiliki sifat optimis dalam menjalani kehidupan di dunia ini untuk

menyongsong kehidupan yang hakiki dan abadi kelak di akhirat. 4. Menumbuhkan sifat ikhlas dalam beramal, istiqomah dalam pendirian dan khusuk dalam beribadah. 5. Senantiasa melaksanakan amar maruf dan nahi munkar untuk mencapai ridha Allah swt. 6. Meyakini bahwa segala perbuatan selama hidup di dunia ini yang baik maupun yang buruk harus dipertanggung jawabkan dihadapan Allah swt kelak di akhirat.

You might also like