You are on page 1of 2

Daerah Aliran Sungai

Fernando Oktavian Cahyanto M0211027 Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret

ABSTRACT Watersheds have the functionality to capture and hold all the water that comes from rain or snow, which flows into the grooves of the river continues to flow into creeks and the main river that would eventually lead to the lake or to sea naturally. The water will return to rain or snow with the hydrologic cycle. Hidrologic clycle is a process water cycle will continue from the earth to the atmosphere and back to Earth that will not stop the process of the water cycle. Key words : watersheds, hydrologic clycle ABSTRAK Daerah aliran sungai (DAS) memiliki fungsi untuk menangkap dan menampung semua air yang berasal dari curah hujan ataupun salju yang kemudian akan dialirkan menuju ke alur-alur sungai selanjutnya terus mengalir ke anakanak sungai dan ke sungai utama yang akhirnya akan bermuara ke danau atau ke laut secara alami. Air tersebut akan kembali menjadi air hujan atau salju dengan proses siklus hidrologi. Siklus hidrologi adalah suatu proses siklus air yang akan terus menerus dari bumi ke atmosfer dan kembali ke bumi yang tidak akan berhenti proses siklus air tersebut. Key words : daerah aliran sungai, siklus hidrologi

I.

PENDAHULUAN Air adalah suatu benda cair yang sangat

Air yang turun ke darat melalui hujan tidak semuanya langsung kembali ke atmosfer tetapi akan mengalami rangkaian proses, apabila air hujan tersebut tidak di kelola sedemikian maka dapat terjadi beberapa hal seperti banjir maka dari itu air yang turun ke darat di kelola dengan berbagai cara seperti adanya daerah aliran sungai (DAS) sehingga air tersebut juga dapat

dibutuhkan oleh makhluk hidup di bumi, jumlah air seperti tidak terbatas tetapi secara keseluruhan jumlah air di bumi ini relatif tetap dari masa ke masa. Air mengalami suatu siklus (daur) melalui serangkaian peristiwa, air akan turun ke darat dengan melalui proses seperti hujan dan air yang di darat akan menjadi hujan kembali melalui proses alam. Proses ini akan

dimanfaatkan dengan optimal. II. ISI Daerah Aliran Sungai (DAS) merupakan suatu daerah yang bentuk dan sifat alamnya sedemikian rupa, sehingga merupakan kesatuan dengan sungai dan anak-

berlangsung terus menerus, tidak diketahui kapan akan berakhir. Proses tersebut dinamakan siklus hidrologi.

anak sungainya yang melalui daerah tersebut dalam fungsinya untuk menampung air yang berasal dari curah hujan dan sumber air lainnya dan kemudian

Supadi. 2005. Pengelolaan Air Permukaan di Wonoharjo Kabupaten Karang Anyar. Semarang : Jurnal Keairan

mengalirkannya melalui sungai utamanya (single outlet). Suatu DAS dipisahkan dari wilayah lain disekitarnya (DAS-DAS lain) oleh pemisah alam topografi seperti punggung perbukitan dan pegunungan (Sarief 1985). Daerah aliran sungai mampu melindungi pasok air, menaungi hutan, tanaman, dan satwa liar, menjaga tanah tetap subur. Daerah aliran sungai (DAS) bisa sangat luas yang mencakup hingga ribuan kilometer persegi, atau bisa juga hanya selebar sebuah lembah. Di dalam kawasan DAS yang sangat luas, di mana air mengalir dari bukit-bukit tinggi ke lembah-lembah yang rendah seperti di daerah pegunungan, ada banyak DAS kecil seperti sumber-sumber air kecil dan sungai-sungai kecil yang mengalir ke bawah menuju sungai-sungai yang lebih lebar dan ke laut. Air ini yang nantinya akan kembali menjadi hujan melalu proses siklus hidrlogi. Siklus hidrologi pada umumnya dipahami sebagai sirkulasi air secara terus menerus dari bumi ke atmosfer dan kembali ke bumi. Pergerakan siklus hidrologi ini dari awan mengangkat air dan melepaskan ke bumi sebagai hujan dan salju. Air tersebut merembes ke dalam tanah yang menumbuhkan tanaman dan perpohonan, ia menelusup ke bawah tanah kemudian tersimpan sebagai air tanah. Air tersebut juga menyebar di permukaan bumi seperti danau, sungai-sungai dan laut yang kemudian panas matahari menyebabkan air menguap dari permukaaan danau, sungai dan laut ke atmosfer, air juga menguap dari perpohonan yang nantinya akan membentuk awan dan akan kembali turun sebagai hujan atau salju.

DAFTAR PUSTAKA Anonim. 2012. Siklus Air. http://www.id.wikipedia.org/. Diakses pada tanggal 13 Desember 2012 Sarief, S. E., 1985. Konservasi tanah dan Air. Bandung : Pustaka Buana

You might also like