You are on page 1of 7

[6] Aktivitas Bakteri yang Bermanfaat

By bayu_fitria Leave a Comment Categories: [6] Aktivitas Bakteri Tags: antibiotik, bakteri nitrogen, e.coli, keju, nata de coco, saprofit, yogurt Arkhaea dan bakteri sering dianggap sebagai sumber penyakit? itu tidak sepenuhnya benar. Ternyata hanya 5% bakteri yang bersifat merugikan, sisanya 95% adalah bakteri yang menguntungkan Aktivitas Arkhaea dan bakteri yang menguntungkan antara lain: a) Membantu proses pembusukan

kelompok saprofit menguraikan sampah organik dan bangkai menjadi zat anorganik, Dalam usus besar manusia terdapat bakteri yang membusukkan sisa pencernaan yaitu Escherechia coli (bakteri ini juga menghasilkan vitamin K yang berguna pada proses pembekuan darah) Desulfovibrio desulfuricans membusukkan bangkai serta menguraikan sulfat di tempat becek dan menghasilkan hidrogen sulfida (H2S)

b) Meningkatkan kesuburan tanah Bakteri yang mampu mengikat gas N2 dari udara langsung digunakan dalam membentuk amoniak dan ada yang membantu ketersediaan nitrogen dalam tanah. Bakteri nitrogen berperan dalam siklus nitrogen terutama pada lingkungan aerob dengan mengoksidasi amonia menjadi nitrit dan akhirnya menjadi nitrat (nitrifikasi). Bakteri pengikat nitrogen seperti :

Azotobacter vinelandii, bakteri penambat nitrogen yang hidup bebas, menghasilkan amonia berlebih dan bergabung dengan tanaman cerealia (jagung, gandum) Clostridium pasteurinum hidup bebas di berbagai kondisi tanah dalam lingkungan anaerob Rhizobium leguminosum hidup bersimbiosis dengan akar tanaman polong (Leguminoceae) membentuk bintil-bintil akar Nitrosomonas dan Nitrosococcus, mengoksidasi amonia menjadi nitrit Nitrobacter mengoksidasi nitrit menjadi nitrat sehingga dapat dimanfaatkan tumbuhan

c) Menghasilkan oksigen

penghasil oksigen adalah kelompok fotoautotrof. Biasanya terdapat di perairan menghasilkan oksigen bagi organisme lainnya.

contoh : Cyanobakteria, bakteri sulfur dan non-sulfur hijau, serta bakteri sulfur dan non-sulfur ungu.

d) Menghasilkan biogas

kelompok penghasil biogas adalah metanogen seperti Methanobacterium. bahan yang digunakan berupa kotoran hewan ternak atau limbah organik lain yang dimasukkan dalam tangki penampungan besar. Selanjutnya akan diubah menjadi gas metana dan sejumlah energi. pada beberapa tempat, biogas ini dimanfaatkan untuk memasak, penerangan dan bahan bakar kendaraan

Pada saluran pencernaan ruminansia (sapi, domba) Coba Pikirkan! dijumpai Arkhaea dan bakteri yang katanya membantu proses pencernaan. Bagaimana cara bakteri membantu proses pencernaan? Dan mengapa kotoran hewan ruminansia banyak dimanfaatkan dalam pembuatan biogas?

e) Digunakan sebagai pengendali hama

Bacillus thuringiensis, digunakan untuk mengendalikan 140 spesies insekta (serangga) yang menyerang tanaman tomat, jeruk, anggur, tembakau, kacangkacangan dan sebagainya. Larva dari Bacillus thuringiensis bersifat patogen bagi larva serangga (Lepidoptera). Bakteri dan Arkhaea dapat digunakan sebagai pengendali hama/biopestisida. Kira-kira bagaimana ya cara kerja dari biopestisida sehingga dapat mengendalikan hama pada tanaman budidaya?

Coba Pikirkan!

f) Digunakan sebagai indikator pencemaran air

jenis yang digunakan sebagai indikator seperti Escherechia coli, Streptococcus faecalis, dan Clostridium perfringens. mikroba ini adalah bakteri yang normalnya terdapat dalam saluran pencernaan manusia dan hewan berdarah panas lainnya.

Coba Air yang kita pakai sehari-sehari terlihat jernih dan Pikirkan! tidak berbau. Menurut kalian, apakah sudah bebas dari mikroba? Bagaimana cara mengetahui air yang tercemar? Bagaimana cara mengatasinya?

g) Menghasilkan zat asam

Acetobacter, mengubah bahan-bahan alkohol menjadi asam cuka

Clostridium butiricum, menghasilkan asam butirat (asam lemak) yang penting untuk menghasilkan butil alkohol, aseton, isopropil alkohol Propioni bacterium, menghasilkan asam propionat (asam lemak) yang penting dalam pembuatan keju

h) Membantu dalam pemrosesan susu

Streptococcus lactis dan Streptococcus cremonis, untuk pembuatan keju dan mentega Lactobacillus casei, untuk pembuatan keju Lactobacillus citrovorum, untuk memberi aroma pada mentega dan keju Lactobacillus bulgaricus untuk membuat yogurt

i) Membantu menghasilkan bahan makanan dan minuman

Acetobacter xylinum, untuk pembuatan nata de coco Pediococcus cerevisiae, untuk pembuatan sosis Bacillus sp, untuk pembuatan saus ikan

j) Menghasilkan antibiotik dan vitamin


Bacillus brevis menghasilkan tirotrisin Bacillus subtilis menghasilkan antibiotik subtilin untuk mengawetkan makanan Bacillus polymixa menghasilkan polimiksin Pseudomonas denitrificans menghasilkan vitamin B12

k) Bakteri dan rekayasa genetika

sel bakteri digunakan sebagai sarana untuk pencangkokan gen dari organisme lain. Dengan rekayasa genetika dapat dihasilkan suatu produk yang diharapkan seperti hormon insulin dan hormon pertumbuhan manusia.

l) Sebagai protein sel tunggal (PST)

Protein sel tunggal menggunakan mikroba sebagai bahan makanan, terutama diproduksi untuk makanan hewan.

contoh : Bacillus spp, Nocardia spp, Acinetobacter spp, Methylomonas spp, Methylococcus capsulatus, Rhodopseudomonas.

You might also like