SEJARAH PEMIKIRAN DAN KONSEP

KEIMANAN SERTA KOREKSI ISLAM TERHADAPNYA

Di susun oleh

Eka Ariani Nadhia Hernanda Nenden Bayu G Rica Azhumi

A.

PENDAHULUAN

Sejarah peradaban manusia dari waktu ke waktu tak lepas sari pemikiran tentang Tuhan. Mereka meyakini bahwa ada asal muasal yang menyebabkan adanya alam semesta dengan seluruh dinamika kehidupannya. Kepercayaan akan adanya Tuhan ini kemudian menjadi pandangan hidup yang melahirkan beragam etika, perilaku dan ritual ritual penyembahan yang kemudian disebut dengan agama. Sementara itu, diantara sekian banyak manusia hadir tokoh tokoh yang fenomenal yang di akui sebagai nabi dan rasul. Tuhan mengetahui kelemahan dan keterbatasan manusia untuk menjangkau-Nya, karena itulah Dia mengutus para rasul untuk memberi bimbingan kepada manusia dan meluruskan keimanan manusia pada Tuhan agar tidak tersesat. Namun, ada beberapa manusia yang membangkang perintah rasul, hal ini yamg menyebabkan beberapa ajaran yang dibawa rasul tidak murni lago bahkan menyesatkan. Karena itulah Allah mengutus Nabi Muhammad SAW menyampaikan ajaran islam untuk mengkoreksi kesalahan kesalahan,

B. DINIMISME, ANIMISME DAN KEPERCAYAAN PADA PARA DEWA

Sejak zaman purba manusia telah mempercayai akan adanya kekuatan kekuatn gaib yang berada dibalik alam semesta ini. Pada masa ini ada tiga kepercayaan masyarakat yaitu : Dinamisme adalah kepercayaan pada hal hal gaib disekitar alam raya. Animisme adalah kepercayaan roh. Kepercayaan kepada para dewa, menurut kepercayaan ini, yang menguasai alam raya ini bukanlah roh tetapi para dewa.

C.
1.

FILOSOFI DAN PENCARIAN TUHAN

Filsafat alam Thales (640-545 SM) berdasarkan pengamatannya ia menyimpulkan bahwa segala sesuatu yang berada dia alam ini berasal dari air dan akan kemabali pada air. Anaximandros (610-547 SM) menurutnya segala sesuatu berasala dari sesuatu yang tak terhingga yang disebut apeiron yang artinya sesuatu yang tidak ada kesamaannya dengan apa yang tampak di dunia ini. Anaximenes (585-528) menurutnya asal sesuatu adalah udara. Filsafat Manusia menurut para filosofis sofis manusia adalah makhluk yang berpengetahuan dan berkemauan. Jika pada filosofis alam jagad araya menjadi pusat perhatian dan asal muasal segala hal. Maka ini manusialah yang menjadi pusatperhatian. Manusialah subjek yang menentukan kehiduapan.

2.

D.
1.

KEYAKINAN AGAMA AGAMA BESAR DI DUNIA

Agama Bangsa Kildean Bangsa Kildean mempunya tiga tuhan yaitu Anu adalah tuhan tertinggi, Analil tuhan yang menjadikan alam, penguasa langit dan bumi. Ija adalah tuhan yang menguasai ilmu pengerahuan. Menurut D. Surat sebenarnya bangsa ini mempunyai TYME yang mereka sebut dengan Mardok. Penamaan penamaan yang banyak sebenarnya bukanlah Tuhan melainkan penggambaran sifat Mardok itu sendiri

2.

Agama Bangsa Mesir

Bangsa Mesir Kuno terkenal sebagai bangsa yang menyembah matahari yang mereka sebuat sebagai Dewa Ra. Mereka juga memuaj sungai nil, bintang bintang, dan bulan. Benda benda ini mereka anggap sesekuatan dewa yang dapat mempengaruhi kehidupan mereka. Sebagian dari mereka ada juga yang menyembah, hewan, patung dan memuja arwah nenek moyang.

3.

4.

Agama Bangsa Persi Bangsa Persi kuno menganut kepercayaan atau agama Zoroaster seorang yang mereka anggap sebagainabi dan mengajarkan ajaran ajaran Tuhan Yang Maha Esa yang mereka sebut Ahuramazda Tuhan yang menguasai kebaikan dan Ahriman Tuhan yang menguasai kejahatan. Agama Tao Agama Tao muncul di Tiongkok secara bahasa Taoo arinya jalan luruss, kewajiban manusia, dan keutamaan yang tinggi. Pembawa agama ini adalah Lao Tzu seorang tokoh yang dianggap suci. Salah satu ajaran Lao Tzu adalah bahwa segala sesuatu di dunia ini mengandung dua unsur yang saling berlawanan, dan setiap unsur yang berlawanan tersebut saling tergantung satu sama lain dan merupakan seba akibat atas kejadian lain.

5.

Agama Hindu Bangsa India kuno percaya pada Dewa Brahma yang kemudian menjadi agama Brahma dan selanjutnya lebih dikenal dengan agama hindu. Pada asalanya Brahma adalah Tuhan Yang Maha Esa, tetapi pada perjalanannya kemudian kepercayaan mereka berkembang dan muncullah kepercayaan terhadap dewa-dewa dan memuja roh nenek moyang. Mereka percaya bahwa roh bersifat abadi. Roh roh itu akan menjelma kemabali dalam kehidupan nyata sesuai dengan amal perbuatan mereka hingga akhirnya mendekati Brahma dan bersemayam di nirwana
Agama Budha Agama Budha dibawa oleh Sidharta Gautam. Secara bahasa Budha artinya pengetahuan yang sempurna. Kitab syci agama Budha adala Tripitaka dalam kitab inilah ajaran dan sabda Hyang Budha Gautama.

6.

7.

Agama Yahudi Berbeda dengan agama sebelumnya yang merupakan hasil perenungan daro para pendirinya. Agama Yahudi adalah agama yang mempunyai kpnsep wahyu dan nabi yang jelas. Agama Yahudi untuk pertama kalinya muncul di Ibrani atau Israel oleh Nabi Musa AS. Kitab suci agama ini adalah Taurat atau yang sering disebut perjanjian lama. Jika ajaran Yahudi tidak mengalami penyelewengan konsep ketuhanan yahudi harusnya sama dengan konsep Islam. Tuhan agama ini harunya Allah SWT, Dzat Yang Maha Esa. Namun perjanjian lama memang ditulis sekian ratus tahun setelah nabi Musa meninggal. Hal ini menyebabkan ajaran asli Nabi Musa AS banyak yang diselewengkan.

AGAMA NASRANI
Agama nasrani atau agama kristen adalah agama yang dibawa Nabi Isa as yang dikenal oleh umat Kristen sebagai Yesus Kristus. Kitab suci agama ini adalah injil. Dalam perjalan sejarah, agama Kristen mempunyai 4 versi Injil yaitu : Injil Matius Injil Lucas Injil Markus Injil Yohanes

Konsep ketuhanan agama ini awalnya sesuai dengan yang di bawa oleh Nabi Isa as yaitu tauhid (monoteisme). Namun muncul konsep Trinitas yang mana terdapat pada Injil Yohanes. Konsep Trinitas menyatakan bahwa Tuhan itu satu tapi terdiri dari tiga oknum yaitu Tuhan Bapak, Tuhan Anak dan Roh Kudus. Secara umum agama kristen terbagi atas Khatolik Ortodoks dan Protestan.

Kristen khatolik aliran kristen yang tertua dan meyakini bahwa Roh Kudus tumbuh dari Tuhan Bapa dan Tuhan anak secara bersamaan. Aliran ini sering disebut Gereja Petrus atau kerasulan. 2. Kristen Ortodoks aliran yang meyakini bahwa Roh Kudus hanya tumbuh dari Tuhan Bapa saja dan bukan dai Tuhan anak. Aliran ini disebut aliran Gereja Timur.
1.

3. Kristen Protestan Terdapat tiga prinsip yang dipegang oleh Kristen Protestan yaitu :
Sola Scriptura artinya hanya percaya kepada Alkitab yang adalah firman Tuhan. Sola Gratia artinya hanya oleh anugerah. Maksudnya menegakkan kembali prinsip bahwa manusia diselamatkan hanya berdasarkan anugerah Allah tanpa sedikit pun jasa manusia. Sola Fide yang berarti beriman. Maksudnya hanya berdasarkan iman kepercayaan saja manusia dapat datang kepada Tuhan.

SEJARAH KEIMANAN DAN KETAUHITAN SEJAK NABI ADAM AS SAMPAI NABI MUHAMMAD SAW

Sejarah munculnya Islam Islam muncul di Semenanjung Arab pada kurun ke7 Masehi.mayoritas penduduk Arab saat itu adalah penyembah berhala dan sebagian yang lain memeluk Kristen dan Yahudi. Diatas realitas seperti itu lahirlah seorang nabi yang bernama Muhammad. Muhammad lahir di Mekah pada tanggal 12 rabiul awal tahun Gajah, atau tanggal 20 April 571 Masehi.

Pada awalnya nabi Muhammad SAW hanya berdakwah di kota Mekah.beberapa diantara penduduk Mekah ada yang menerima namun juga ada yang menolak. Bahkan Nabi muhammad dan para pengikutnya diperlakukan keji dari orangorang kafir.

Akhirnya Nabi Muhammad dan para pengikutnya pindah ke Madinah. Di negeri inilah Islam berkembang pesat ke seluruh dunia. Di madinah nabi merumuskan sebuah dokumen penting yang disebut Piagam Madinah.

Islam dan Hubungannya dengan agama lain Secara etimologi, islam berasal dari kata aslamayuslimu-islaman yang artinya tunduk, patuh, menyerahkan diri. Kata islam diambil dari kata dasar salama atau salima yang artinya selamat, sejahtera tidak cacat, dalam keadaan sempurna, atau menyerahkan diri kepada Allah yang dengan Nya orang telah berdamai. Semakna dengan pengertian ini, Muhammad Abdullah Daraz menyatakan bahwa arti Islam adalah penyerahan diri secara total dengan sepenuhnya terhadap kehendak Allah tanpa perlawanan. Jadi jelas agama Islam yang dibawa oleh nabi Muhammad SAW pada hakikatnya adalah pelanjut dari agama-agama yang diturunkan Allah SWT sebelumnya. Jadi Islam bukanlah agama baru.

Sistem Keyakinan Islam Konsep keimanan agama Islam disebut dengan Tauhid (monoteisme), berasal dari kata wahhada, yuwahhidu, tauhidan yang berati mengesakan dan menyatukan. Konsep tauhid ini diformuasikan dengan kalimat l ilha illallh yang disebut dengan kalimat tauhid . Karena itulah setiap orang yang masuk Islam harus mengikrarkan kalimat ini sebagai kesaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah dengan mengikrarkan kalimat persaksian yang disebut dengan syahadat tauhid.

Prinsip tauhid inilah yang menjadi prinsip nabi nabi sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari dalam beberapa firman Allah SWT sebagai berikut : Tauhid Nabi Nuh AS.

Artinya : Sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya lalu ia berkata : Wahai kaumku sembahlah Allah, sekali kali tak ada Tuhan bagimu selainNya. Sesungguhnya(kalau kamu tidak menyembah Allah),aku takut kamu akan ditimpa azab hari yang besar(kiamat). (Qs. Al-Aaraf 7 :59)

Keimanan yang benar adalah keimanan yang punya dasar yang jelas dan berasal dari sumber yang terpercaya. Dengan akalnya, manusia bisa sampai pada kesimpulan bahwa Tuhan itu memang ada, namun siapakah Dia sesungguhnya, bagaimana ajarannya. Melalui para utusannya Tuhan telah memperkenalkan diri- Nya kepada para makhluk-Nya. Dari waktu ke waktu, keimanan itu sebenarnya sama. Tuhan alam semesta ini adalah Allah SWT. Namun bentuk penyembahan dan ajaran-Nya mengalami perubahan.

Kitab Yahudi pada asalnya Taurat kemudian berubah menjadi Talmud. Tuhan mereka berubah menjadi Yahweh. Agama Kristen yang awalnya merupakan ajaran nabi Isa AS dengan kitab suci Injil berubah menjadi beberapa versi. Konsep ketuhanan yang awalnya tauhid berubah menjadi Trinitas.

Doktrin Kristen tidak hanya mengalami penyimpangan secara teologis namun juga bertentangan dengan kemajuan peradaban. Bible atau Perjanjian Baru adalah kitab problematis. Keotentikan Bible, sebagai kitab sangat diragukan

Karena berbagai penyimpangan inilah Allah SWT mengutus Nabi Muhammad SAW. Kitab Al- Quran adalah satu-satunya kitab suci yang dapat dibuktikan secara ilmiah keotentikannya. Nabi Muhammad SAW diakui sebagai tokoh paling berpengaruh dalam sejarah sehingga Michael H. Hart, seorang sarjana Barat pun menulisnya sebagai tokoh nomor satu di antara tokohtokoh yang berpengaruh di dunia. Jadi, kini menjadi sangat jelas. Hanya ada satu agama yang dapat dipercaya sebagai kebenaran. Agama adalah Islam dengan Tuhan Allah SWT, Muhammad SAW sebagai nabi-Nya dan Al-Quran sebagai kitab sucinya.

PENUTUP
Keimanan adalah prinsip utama bagi orang yang menginginkan keselamatan dunia dan akhirat. Keimanan kepada Tuhan merupakan watak dasar manusia. Sistem keimanan yang menyangkut tentang Tuhan, bagaimana menyembah-Nya dan bagaimana ajaran-Nya tak bisa dikarang begitu saja. Tuhan sebenarnya telah mengirim para utusan-Nya sejak zaman Adam hingga akhir zaman untuk memberitahu kepada manusia tentang diri-Nya. Islam adalah agama terakhir yang isi ajarannya merupakan penerus, penempurna sekaligus mengoreksi agama- agama terdahulu.