You are on page 1of 1

Dewasa ini, di Indonesia jarang sekali kita temui desa dengan alamnya yang masih asri.

Akibat globalisasi, Desa-desa yang masih sejuk dan hijau hanya bisa dijumpai di wilayah-wilayah tertentu saja. Hal ini dikarenakan maraknya pembangunan secara besar-besaran yang mengubah identitas sebuah desa menjadi kota, dengan kata lain mengkotanya sebuah desa. Tetapi disisi lain, tidak semua desa di Indonesia sudah berubah identitasnya. Masih ada sejumlah desa yang tetap menjaga keasriannya dan tidak terpengaruh dengan perkembangan zaman. Salah satu alasannya adalah karena ingin menjadikan desa tersebut sebagai desa wisata. Dengan menjadikan desa sebagai desa wisata, banyak hal positif yang didapat seperti menunjang pendapatan masyarakat sekitar, dan menjadi daya tarik tersendiri agar desa tersebut lebih dikenal. Desa wisata adalah sebuah kawasan pedesaan yang memiliki beberapa karakteristik khusus untuk menjadi daerah tujuan wisata. Di kawasan ini, penduduknya masih memiliki tradisi dan budaya yang relatif masih asli. Selain itu, beberapa faktor pendukung seperti makanan khas, sistem pertanian dan sistem sosial turut mewarnai sebuah kawasan desa wisata. Di luar faktor-faktor tersebut, alam dan lingkungan yang masih asli dan terjaga merupakan salah satu faktor terpenting dari sebuah kawasan tujuan wisata. Selain berbagai keunikan, kawasan desa wisata juga harus memiliki berbagai fasilitas untuk menunjangnya sebagai kawasan tujuan wisata. Berbagai fasilitas ini akan memudahkan para pengunjung desa wisata dalam melakukan kegiatan wisata. Fasilitas-fasilitas yang sebaiknya dimiliki oleh kawasan desa wisata antara lain adalah sarana transportasi, telekomunikasi, kesehatan, dan juga akomodasi. Khusus untuk sarana akomodasi, desa wisata menyediakan sarana penginapan berupa pondok-pondok wisata (home stay) sehingga para pengunjung pun turut merasakan suasana pedesaan yang masih asli.

You might also like