Kelas 1 LINGKUNGAN RUMAHKU

DAFTAR ISI KATA SAMBUTAN PENGANTAR PENULIS DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Dasar Hukum C.
Pengertian D. Cara Anak Belajar E. Keuntungan Pembelajaran Tematik F. Fungsi dan Tujuan Pembelajaran Tematik G. Ciri-Ciri Pembelajaran Tematik H. Kekuatan Tema Dalam Proses Pembelajaran I. Peran Tema dalam Proses Pembelajaran J. Prinsip Pemilihan Tema K. Pemilihan Tema L. Contoh Tema M. Karakteristik Pembelajaran Tematik N. Rambu-Rambu Pembelajaran Tematik O. Karakteristik Mata Pelajaran BAB II PEMETAAN KOMPETENSI DASAR DENGAN TEMA dan SILABUS TEMATIK A. Pemetaan dan Pengkajian Tema 1. Bahasa Indonesia 2. PKn 3. IPA 4. IPS 5. Matematika 6. Seni Budaya 7. Olah Raga Jasmani dan Kesehatan 8. Agama B. Jaringan Kompetensi Dasar dan Indikator C. Silabus Tematik BAB III RPP TEMATIK KELAS 1 A. RPP Pertemuan 1 ,2 dan 3 B. RPP Pertemuan 4 ,5, dan 6 C. RPP Pertemuan 7, 8, dan 9 D. RPP Pertemuan 10, 11 BAB IV PENILAIAN A. Aspek Penilaian B. Instrumen Penilaian DAFTAR RUJUKAN
1 Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendekatan tematik kendeatipun sudah sejak tahun 2004 telah digulirkan dan disosialisasi behkan telah mendapatkan legalitas berdasarkan Permendiknas nomor 22 tahun 2006 secara resmi disosialisasi, dilatihkan kepada para pendidik dan tenaga kependidikan, agaknya lapangan masih di memerlukan penjelasan yang terperinci. Apa, mengapa, dan bagaimana
membelajarkan model secara tematik. Di dalam buku ini akan dikupas secara mendalam yang akan diawali dari pengkajian ruang lingkup berbagai mata pelajaran. Kupasan atau kajian ini tetapi tentunya masih diperlukan motivasi, kontribusi dan adaptasi antara guru dan siswa setempat. Karena suatu model pembelajaran sangat cocok dengan siswa A di kelas A belum tentu cocok sama perlakuannya apabila disajikan untuk siswa B di tempat B. Hal ini masih diperlukan adaptasiadaptasi pembelajaran, dengan tetap memperhatikan kondisi siswa di tempat guru bertugas. Ruang lingkup pengembangan pembelajaran tematik meliputi seluruh mata pelajaran pada kelas I sekolah Dasar, yaitu: Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Pendidikan Kewarganegaraan, Ilmu Pengetahuan Sosial, Seni Budaya dan Keterampilan, serta Pendidikan Jasmani,Olahraga dan Kesehatan yang dapat dipadukan secara luwes. Pembelajaran Tematik meliputi berbagai mata pelajaran yang disajikan secara terpadu dengan tema sebagai pemersatunya. Menyatukan berbagai kompetensi dasar dari berbagai mata pelajaran diperlukan telaah, atau suatu kajian yang mendalam dengan mengacu pada karakteristik dari masing-masing mata pelajaran. Pembelajaran tematik disajikan secara luwes, tidak dipaksakan, melainkan bergulir begitu saja keterpaduannya saling melengkapi, saling mengkait, tidak terpisahkan. Kesepakatan yang dilakukan oleh 4 PPPPTK (IPS dan PKn, IPA, IPS, Matematika dan Bahasa Indonesia) bahwa Pendekatan Tematik menggunakan model penyajian INTEGRATED. Berbagai mata pelajaran disajikan terintegrasi dimana pemisahan berbagai mata pelajaran tidak nampak dan menyajikan beberapa konsep mata pelajaran dalam satu proses pembelajaran dengan Tema sebagai pemersatunya.
Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI
B. Pengertian Tematik Pembelajaran tematik dilaksanakan dengan menggunakan prinsip pembelajaran terpadu. Pembelajaran terpadu melalui tema sebagai pemersatu dimaksudkan sebagai kegiatan yang memadukan beberapa mata pelajaran sekaligus dalam satu kali tatap muka, dimaksudkan untuk memberikan pengalaman yang bermakna kepada siswa. Karena siswa dalam memahami berbagai konsep yang mereka pelajari selalu melalui pengalaman langsung dan menghubungkannya dengan konsep lain yang telah dikuasainya. Pembelajaran terpadu sebagai suatu konsep dapat dikatakan sebagai pendekatan belajar mengajar yang melibatkan beberapa mata pelajaran diyakini sebagai pendekatan yang berorientasi pada praktek pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan anak. Pelaksanaan pendekatan ini berawal dari suatu tema dan atau topik yang dipilih/dikembangkan dan ditemukan oleh guru dan atau bersama anak. Apabila dibandingkan dengan pembelajaran konvensional, maka pembelajaran terpadu ini tampak lebih menekankan pada keterlibatan anak dalam belajar. Membuat anak aktif terlibat dalam proses pembelajaran dan pembuatan keputusan. Memberikan pengalaman langsung pada anak dan tidak tampak adanya pemisahan antara mata pelajaran yang satu dengan lainnya. Menyajikan materi dari berbagai mata pelajaran dalam suatu proses pembelajaran, bersifat fleksibel dan hasil pembelajarannya dapat berkembang sesuai dengan minat dan kebutuhan anak. Tim pengembang PGSD dalam Pembelajaran Terpadu D-II PGSD dan S-2 Pendidikan Dasar disebutkan bahwa pengertian pembelajaran terpadu dapat dilihat sebagai: 1. Pembelajaran yang beranjak dari satu tema tertentu sebagai pusat perhatian yang digunakan untuk memahami gejala-gejala dan konsep lain, baik yang berasal dari bidang studi yang bersangkutan maupun dari bidang studi lainnya. 2. Suatu pendekatan pembelajaran yang menghubungkan berbagai bidang studi/mata pelajaran yang mencerminkan dunia nyata di sekeliling dan dalam rentang kemampuan dan perkembangan anak. 3. Suatu cara untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan anak secara simultan 4. Merakit atau menggabungkan sejumlah konsep dalam beberapa bidang studi/mata pelajaran yang berbeda, dengan harapan anak dapat belajar dengan lebih baik dan bermakna
C. Cara Anak Belajar Piaget (1950) menyatakan bahwa setiap anak memiliki cara tersendiri dalam menginterpretasikan dan beradaptasi dengan lingkungannya (teori perkembangan kognitif). Menurutnya, setiap anak memiliki struktur kognitif yang disebut schemata yaitu sistem konsep yang ada dalam pikiran sebagai hasil pemahaman terhadap objek yang ada dalam lingkungannya. Pemahaman tentang objek tersebut berlangsung melalui proses asimilasi (menghubungkan objek
dengan konsep yang sudah ada dalam pikiran) dan akomodasi (proses memanfaatkan konsepkonsep dalam pikiran untuk menafsirkan objek). Kedua proses tersebut jika berlangsung terus menerus akan membuat pengetahuan lama dan pengetahuan baru menjadi seimbang. Dengan cara seperti itu secara bertahap anak dapat membangun pengetahuan melalui interaksi dengan lingkungannya. Berdasarkan hal tersebut, maka perilaku belajar anak sangat dipengaruhi oleh aspek-aspek dari dalam dirinya dan lingkungannya. Kedua hal tersebut tidak mungkin dipisahkan karena memang proses belajar terjadi dalam konteks interaksi diri anak dengan lingkungannya. Anak usia sekolah dasar berada pada tahapan operasi konkrit. Pada rentang usia tersebut anak mulai menunjukkan perilaku belajar sebagai berikut: (1) Mulai memandang dunia secara objektif, bergeser dari satu aspek situasi ke aspek lain secara reflektif dan memandang unsurunsur secara serentak, (2) Mulai berpikir secara operasional, (3) Mempergunakan cara berpikir operasional untuk mengklasifikasikan benda-benda, (4) Membentuk dan mempergunakan keterhubungan aturan-aturan, prinsip ilmiah sederhana, dan mempergunakan hubungan sebab akibat, dan (5) Memahami konsep substansi, volume zat cair, panjang, lebar, luas, dan berat. Memperhatikan tahapan perkembangan berpikir tersebut, kecenderungan belajar anak usia sekolah dasar memiliki tiga ciri, yaitu: 1. Konkrit Konkrit mengandung makna proses belajar beranjak dari hal-hal yang konkrit yakni yang dapat dilihat, didengar, dibaui, diraba, dan diotak atik, dengan titik penekanan pada pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar. Pemanfaatan lingkungan akan menghasilkan proses dan hasil belajar yang lebih bermakna dan bernilai, sebab siswa dihadapkan dengan peristiwa dan keadaan yang sebenarnya, keadaan yang alami, sehingga lebih nyata, lebih faktual, lebih bermakna, dan kebenarannya lebih dapat dipertanggungjawabkan. 2. Integratif Pada tahap usia sekolah dasar anak memandang sesuatu yang dipelajari sebagai suatu keutuhan, mereka belum mampu memilah-milah konsep dari berbagai disiplin ilmu, hal ini melukiskan cara berpikir anak yang deduktif yakni dari hal umum ke bagian demi bagian.
3. Hierarkis Pada tahapan usia sekolah dasar, cara anak belajar berkembang secara bertahap mulai dari hal-hal yang sederhana ke hal-hal yang lebih kompleks. Sehubungan dengan hal tersebut, maka perlu diperhatikan mengenai urutan logis, keterkaitan antar materi, dan cakupan keluasan serta kedalaman materi . 4. Belajar dan Pembelajaran Bermakna Belajar pada hakekatnya merupakan proses perubahan di dalam kepribadian yang berupa kecakapan, sikap, kebiasaan, dan kepandaian. Perubahan ini bersifat menetap dalam tingkah laku yang terjadi sebagai suatu hasil dari latihan atau pengalaman. Pembelajaran pada hakekatnya adalah suatu proses interaksi antar anak dengan anak, anak dengan sumber belajar dan anak dengan pendidik. Kegiatan pembelajaran ini akan menjadi bermakna bagi anak jika dilakukan dalam lingkungan yang nyaman dan memberikan rasa aman bagi anak. Proses belajar bersifat individual dan kontekstual, artinya proses belajar terjadi dalam diri individu sesuai dengan perkembangannya dan lingkungannya. Belajar bermakna (meaningfull learning) merupakan suatu proses dikaitkannya informasi baru pada konsep-konsep relevan yang terdapat dalam struktur kognitif seseorang. Kebermaknaan belajar sebagai hasil dari peristiwa mengajar ditandai oleh terjadinya hubungan antara aspek-aspek, konsepkonsep, informasi atau situasi baru dengan komponen-komponen yang relevan di dalam struktur kognitif siswa. Proses belajar tidak sekadar menghafal konsep-konsep atau fakta-fakta belaka, tetapi merupakan kegiatan menghubungkan konsep-konsep untuk menghasilkan pemahaman yang utuh, sehingga konsep yang dipelajari akan dipahami secara baik dan tidak mudah dilupakan. Dengan demikian, agar terjadi belajar bermakna maka guru harus selalu berusaha mengetahui dan menggali konsep-konsep yang telah dimiliki siswa dan membantu memadukannya secara harmonis konsepkonsep tersebut dengan pengetahuan baru yang akan diajarkan. Dengan kata lain, belajar akan lebih bermakna jika anak mengalami langsung apa yang dipelajarinya dengan mengaktifkan lebih banyak indera daripada hanya mendengarkan orang/guru menjelaskan.
D. Keuntungan pembelajaran tematik Dengan tema diharapkan akan memberikan banyak keuntungan, di antaranya: 1) Siswa mudah memusatkan perhatian pada suatu tema tertentu, 2) Siswa mampu mempelajari pengetahuan dan mengembangkan berbagai kompetensi dasar antar matapelajaran dalam tema yang sama; 3) pemahaman terhadap materi pelajaran lebih mendalam dan berkesan; 4) kompetensi dasar dapat dikembangkan lebih baik dengan mengkaitkan matapelajaran lain dengan pengalaman pribadi siswa; 5) Siswa mampu lebih merasakan manfaat dan makna belajar karena materi disajikan dalam konteks tema yang jelas; 6) Siswa lebih bergairah belajar karena dapat berkomunikasi dalam situasi nyata, untuk mengembangkan suatu kemampuan dalam satu mata pelajaran sekaligus mempelajari matapelajaran lain; 7) guru dapat menghemat waktu karena mata pelajaran yang disajikan secara tematik dapat dipersiapkaan sekaligus dan diberikan dalam dua atau tiga pertemuan, waktu selebihnya dapat digunakan untuk kegiatan remedial, pemantapan, atau pengayaan.
E. Fungsi dan Tujuan Pembelajaran Tematik Pembelajaran dengan menggunakan tema berfungsi untuk memberikan kemudahan bagi siswa dalam memahami dan mendalami konsep materi yang tergabung dalam tema serta menambah semangat karena materi yang dipelajari merupakan materi yang nyata dan bermakna serta dikenal oleh anak. Pemilihan dalam pembelajaran tema bertujuan agar supaya anak dapat: 1. Mudah memusatkan perhatian pada satu tema atau topik tertentu 2. Mempelajari pengetahuan dan mengembangkan berbagai kompetensi mata pelajaran dalam tema yang sama 3. Memiliki pemahaman terhadap materi pelajaran lebih mendalam dan berkesan 4. Mengembangkan kompetensi berbahasa lebih baik dengan mengaitkan berbagai mata pelajaran lain dengan pengalaman pribadi anak 5. Lebih bergairah belajar, karena mereka dapat berkomunikasi dalam situasi yang nyata seperti: bertanya, bercerita, menulis, sekaligus mempelajari mata pelajaran yang lain 6. Lebih merasakan manfaat dan makna belajar karena materi yang disajikan dalam konteks tema yang jelas
7. Guru dapat menghemat waktu karena mata
pelajaran yang disajikan secara terpadu dapat
dipersiapkan sekaligus dan diberikan dalam 2 atau 3 kali pertemuan bahkan lebih dan atau pengayaan 8. Budi pekerti dan moral anak dapat ditumbuhkan dengan mengangkat sejumlah nilai budi pekerti sesuai dengan situasi dan kondisi F. Ciri-ciri Pembelajaran Tematik Pembelajaran terpadu memiliki ciri-ciri antara lain sebagai berikut : 1. Berpusat pada anak 2. Memberikan pengalaman langsung pada anak 3. Pemisahan antara bidang studi/mata pelajaran dalam tidak begitu jelas 4. Menyajikan konsep dari berbagai bidang studi/mata pelajaran dalam suatu proses pembelajaran 5. Bersifat luwes 6. Hasil pembelajaran dapat berkembang sesuai dengan minat dan kebutuhan anak G. Kekuatan Tema Dalam Proses Pembelajaran Pembelajaran terpadu memiliki kekuatan antara lain: 1. Memberikan pengalaman dankegiatan belajar mengajar yang relevan dengan tingkat perkembangan dan kebutuhan anak 2. Menyenangkan karena bertolak dari minat dan kebutuhan anak 3. Hasil belajar dapat bertahan lama karena lebih berkesan dan bermakna 4. Mengembangkan keterampilan berpikir anak sesuai dengan permasalahan yang dihadapi 5. Menumbuhkan keterampilan sosial dalam bekerjsama 6. Memiliki sikap toleransi, komunikasi dan tanggap terhadap gagasan oranglain artinya respek terhadap gagasan orang lain. 7. Menyajikan kegiatan yang bersifat pragmatis sesuai dengan permasalahan yang sering ditemui dalam lingkungan anak. H. Peran Tema Dalam Proses pembelajaran Tema berperan sebagai pemersatu kegiatan yang memadukan beberapa mata pelajaran sekaligus, dengan membuat pembelajaran tematik, yaitu terpadu antara kelompok mata pelajaran Agama (Akhlak Mulia/Budi Pekerti/Tata krama), Pendidikan Kewarganegaraan dan kepribadian, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang terdiri dari: (Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Sosial, Ilmu Pengetahuan Alam), Estetika (Seni Budaya Keterampilan), dan Jasmani dan Olah Raga dan kesehatan.
Khusus untuk mata pelajaran agama, tidak diberikan contoh perpaduan dalam tematik, dikarenakan di Indonesia ada beberapa agama yang diakui (Islam, Nasrani Katolik dan Protestan, Hindu dan Budha), maka harapan penulis agar sekolah menyesuaikan dengan karakteristik keagamaannya masing-masing. Dan khusus untuk mata pelajaran agama ini disarankan agar guru kelas dapat berkoordinasi dengan guru agama dan juga guru olah raga untuk bersama-sama membuat kesepakatan mana-mana indikator yang akan dibelajarkan bersama-sama dalam naungan tema dan mana yang akan dibelajarkan oleh guru agama dan guru olah raga. Penyepakatan ini mengacu pada bobot penyajian sebagaimana yang tertuang di dalam ketentuan Kerangka Dasar Kurikulum yang disebutkan: 15% untuk Agama 50% untuk Calistung (baca, tulis dan hitung) 35% untuk Pendidikan Kewarganegaraan dan Kepribadian, Iptek (Bahasa, IPA, IPS dan Matematika), Estetika, Olah Raga dan Kesehatan Alokasi waktu yang disediakan total adalah 26 jam pelajaran perminggu untuk kelas 1, 27 jam pelajaran perminggu untuk kelas 2 dan 28 jam pelajaran perminggu untuk kelas 3. sedangkan jumlah minggu efektif tersedia antara 34 40 minggu. Dan untuk kepentingan analisis standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indikator misalnya ditetapkan 36 minggu efektif dalam satu tahun, sehingga masingmasing semester tersedia 18 minggu. Pembelajaran tematik bagi siswa kelas 1, 2, dan 3 ini tidak dikenal adanya jadwal mata pelajaran. Karena pembelajaranya harus dilakukan oleh guru klas yang menyajikan secara terpadu dalam naungan sebuah tema. Jadi jadwal penyajiannya adalah pembelajaran tema yang memuat beberapa mata pelajaran sekaligus. Dengan mengacu pada Struktur Kurikulum dalam Permendiknas nomor 22 tahun 2006 dimana kelas 1, 2, dan 3 menggunakan pendekatan tematik dan tidak ada penjelasan pembagian alokasi waktu per mata pelajarannya, maka dampak langsung dalam pengaturan adalah seyogyanya menggunakan Jadwal Tema per harinya dipadukan dengan jadwal mata pelajaran khususnya mata pelajaran yang memang secara mayoritas tidak dapat dipadukan seperti Agama, seni budaya dan Olah Raga. Apabila terdapat kompetensi dasar dan indikator yang dibuat ternyata diketahui tidak dapat dipadukan dalam sebuah tema, maka dibuatkan tema khusus untuk mengakomodasi indikator-indikator tersebut perlu dibuatkan tema tersendiri agar dapat mencapai ketuntasan kompetensi dasar. I. Prinsip Pemilihan Tema Pembelajaran terpadu yang diikat dengan sebuah tema tertentu disebut juga sebagai pembelajaran tematik. Dalampenyusunannya guru perlu melihat semua kurikulum dan silabus dari semua mata pelajaran untuk menemukan dan menentukan tema dan atau topik yang bisa dikaitkan atau dipadukan.
Penentuan tema atau topik yang dipilih diharapkan melibatkan siswa dalam tugas-tugas yangterkait dengan sesuatu yangmenjadi bagian dalam kehidupan siswa. Pemilihan dan penentuan tema atau topik yang merupakan pemersatu mata pelajaran, dan dengan adanya tema tersebut tidak dikehendaki bahwa mata pelajaran tidak dapat dibahas. Apapun tema yangakan dimunculkan seyogyanya tidak menghalangi masuknya indikator dari kompetensi dasar dari sebuah mata pelajaran yang akan dibahas. Oleh karena itu perlu memperhatikan Prinsip-prinsip sebagai berikut : 1. Tema tidak terlalu luas, namun dapat dengan mudah dipergunakan untuk memadukan banyaknya mata pelajaran 2. Tema bermakna, artinya bahwa tema yang dipilih untuk dikaji harus memberikan bekal bagi siswa untukbelajar selanjutnya. 3. Tema Harus sesuai dengan tingkat perkembangan psikologis anak 4. Tema yang dikembangkan harus mampu mewadahi sebagian besar minat anak di sekolah/kelas 5. Tema yang dipilih hendaknya mempertimbangkan peristiwa-peristiwa otentik yang terjadi di dalam rentang waktu belajar 6. Mempertimbangkan kurikulum yangberlaku dan harapan masyarakat terhadap hasil blajar siswa. 7. Mempertimbangkan ketersediaan sumber belajar.
J. Pemilihan Tema
Membuat/memilih tema 1. Penentuan tema yang akan dikembangkan di kelas 1 2 dan 3 dapat mempertimbangkan kriteria pembuatan tema sebagai berikut : 2. Tema tidak terlalu luas namun dapat dengan mudah dipergunakan untuk memadukan banyak mata pelajaran 3. Tema bermakna, artinya bahwa tema yang dipilih untuk dikaji harus memberikan bekal bagi siswa untuk belajar selanjutnya 4. Harus sesuai dengan tingkat perkembangan psikologis anak 5. Tema yang dikembangkan harus mampu mewadahi sebagian besar minat anak di sekolah 6. Tema yang dipilih hendaknya mempertimbangkan peristiwa-peristiwa otentik yang terjadi di dalam rentang waktu belajar 7. Mempertimbangkan kurikulum yang berlaku dan harapan masyarakat terhadap hasil belajar siswa 8. Mempertimbangkan ketersediaan sumber belajar
K. Contoh Tema Kelas 1 dalam 1 tahun sebagai berikut : Semester I

1. Aku dan Keluargaku 2. Lingkungan 3. Tempat Umum 4. Kebersihan, Kesehatan dan Keamanan 5. Alat Transportasi 6. Alat Komunikasi
Semester II
7. Hewan dan Tumbuhan 8. Pekerjaan 9. Kejadian Sehari-hari 10. Rekreasi 11. Negara Indonesia 12. Gejala Alam Catatan : Jika tema tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan sekolah, maka guru/sekolah dapat mengganti dengan tema lain yang lebih sesuai dengan konteks sekolah dan atau lingkungan sekitar.
L. Karakteristik Pembelajaran Tematik Sebagai suatu model pembelajaran di sekolah dasar, pembelajaran tematik memiliki karakteristikkarakteristik sebagai berikut: 1) Berpusat pada siswa Pembelajaran tematik berpusat pada siswa (student centered), hal ini sesuai dengan pendekatan belajar modern yang lebih banyak menempatkan siswa sebagai subjek belajar sedangkan guru lebih banyak berperan sebagai fasilitator yaitu memberikan kemudahankemudahan kepada siswa untuk melakukan aktivitas belajar. 2) Memberikan pengalaman langsung Pembelajaran tematik dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa (direct experiences). Dengan pengalaman langsung ini, siswa dihadapkan pada sesuatu yang nyata (konkrit) sebagai dasar untuk memahami hal-hal yang lebih abstrak.
10
3) Pemisahan matapelajaran tidak begitu jelas Dalam pembelajaran tematik pemisahan antar mata pelajaran menjadi tidak begitu jelas. Fokus pembelajaran diarahkan kepada pembahasan tema-tema yang paling dekat berkaitan dengan kehidupan siswa. 4) Menyajikan konsep dari berbagai matapelajaran Pembelajaran tematik menyajikan konsep-konsep dari berbagai mata pelajaran dalam suatu proses pembelajaran. Dengan demikian, Siswa mampu memahami konsep-konsep tersebut secara utuh. Hal ini diperlukan untuk membantu siswa dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. 5) Bersifat fleksibel Pembelajaran tematik bersifat luwes (fleksibel) dimana guru dapat mengaitkan bahan ajar dari satu mata pelajaran dengan mata pelajaran yang lainnya, bahkan mengaitkannya dengan kehidupan siswa dan keadaan lingkungan dimana sekolah dan siswa berada. 6) Hasil pembelajaran sesuai dengan minat dan kebutuhan siswa Siswa diberi kesempatan untuk mengoptimalkan potensi yang dimilikinya sesuai dengan minat dan kebutuhannya. 7) Menggunakan prinsip belajar sambil bermain dan menyenangkan
M. Rambu-rambu Pembelajaran Tematik 1. Rambu-Rambu Umum a. Tidak semua mata pelajaran harus dipadukan b. Dimungkinkan terjadi penggabungan kompetensi dasar lintas semester c. Kompetensi dasar yang tidak dapat dipadukan, jangan dipaksakan untuk dipadukan. Kompetensi dasar yang tidak diintegrasikan dibelajarkan secara tersendiri. d. Kompetensi dasar yang tidak tercakup pada tema tertentu harus tetap diajarkan baik melalui tema lain maupun disajikan secara tersendiri. e. Kegiatan pembelajaran ditekankan pada kemampuan membaca, menulis, dan berhitung serta penanaman nilai-nilai moral f. Tema-tema yang dipilih disesuaikan dengan karakteristik siswa, minat, lingkungan, dan daerah setempat
11
2. Rambu-rambu khusus Dalam membuat/memilih tema Penentuan tema yang akan dikembangkan di kelas 1, 2 dan 3 dapat mempertimbangkan kriteria pembuatan tema sebagai berikut : a. Tema tidak terlalu luas namun dapat dengan mudah dipergunakan untuk memadukan banyak mata pelajaran b. Tema bermakna, artinya bahwa tema yang dipilih untuk dikaji harus memberikan bekal bagi siswa untuk belajar selanjutnya c. Harus sesuai dengan tingkat perkembangan psikologis anak d. Tema yang dikembangkan harus mampu mewadahi sebagian besar minat anak di sekolah e. Tema yang dipilih hendaknya mempertimbangkan peristiwa-peristiwa otentik yang terjadi di dalam rentang waktu belajar Berdasarkan uraian tersebut diatas, dan setelah melalui kegiatan kajian ruang lingkup dari beberapa mata pelajaran, (Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, PKn, Seni Budaya, Olah Raga Jasmani dan Kesehatan serta muatan agama khususnya budi pekerti dan akhlak mulianya) dari mata pelajaran yang telah dilakukan dalam kegiatan sebelumnya, maka dalam kegiatan Pengembangan Tema ini diharapkan para Guru dapat menginventarisasi, memprediksikan, serta cara mengembangkan tema yang merupakan langkah lebih lanjut dari pembuatan tema. Diasumsikan bahwa tema dari setiap jenjang kelas disajikan tidak sama antara kelas 1, 2, dan 3. Melainkan merupakan kelanjutan, dari yang paling dasar atau awal meningkat sampai yang lebih tinggi, lebih luas, dan lebih mendalam. Tema dikembangkan berdasarkan SK dan KD serta indikator yang mengacu pada Kurikulum setiap mata pelajaran. Pengembangan dan penjabaran materi yang disajikan secara terpadu dengan tema sebagai pemersatu dan mengacu pada karakteristik penyajiannya yaitu antara lain pemisahan antar mata pelajaran tidak nampak dan menyajikan beberapa konsep mata pelajaran dalam satu proses pembelajaran serta keterpaduannya luwes, tidak dipaksakan. Apabila indikator tidak bisa dipadukan dengan mata pelajaran manapun, maka sebaiknya dibuatkan tema tersendiri dan disajikan tersendiri. Pembelajaran tematik disajikan di dalam kelas berupa kegiatan guru dan siswa sedangkan penilaiannya kembali ke mata pelajaran yang akan menguji keberhasilan dari masing-masing indikator dari setiap mata pelajaran yang telah dibelajarkan secara terpadu.
N. Karakteristik Mata Pelajaran Selain mempertimbangkan karakteristik pembelajaran tematik, guru sebaiknya tetap memperhatikan juga karakteristik setiap mata pelajaran, antara lain: 1. BAHASA INDONESIA SD/MI a. Bahasa memiliki peran sentral dalam perkembangan intelektual, sosial, dan emosional peserta didik dan merupakan penunjang keberhasilan dalam mempelajari semua bidang studi. Pembelajaran bahasa diharapkan membantu peserta didik mengenal dirinya, budayanya, dan budaya orang lain, mengemukakan gagasan dan perasaan, berpartisipasi dalam masyarakat yang menggunakan bahasa tersebut, dan menemukan serta menggunakan kemampuan analitis dan imaginatif yang ada dalam dirinya. b. Pembelajaran bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik untuk berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tulis, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia Indonesia. c. Standar kompetensi mata pelajaran Bahasa Indonesia merupakan kualifikasi kemampuan minimal peserta didik yang menggambarkan penguasaan pengetahuan, keterampilan berbahasa, dan sikap positif terhadap bahasa dan sastra Indonesia. Standar kompetensi ini merupakan dasar bagi peserta didik untuk memahami dan merespon situasi lokal, regional, nasional, dan global. d. Dengan standar kompetensi mata pelajaran Bahasa Indonesia ini diharapkan: 1) peserta didik dapat mengembangkan potensinya sesuai dengan kemampuan, kebutuhan, dan minatnya, serta dapat menumbuhkan penghargaan terhadap hasil karya kesastraan dan hasil intelektual bangsa sendiri; 2) guru dapat memusatkan perhatian kepada pengembangan kompetensi bahasa peserta didik dengan menyediakan berbagai kegiatan berbahasa dan sumber belajar; 3) guru lebih mandiri dan leluasa dalam menentukan bahan ajar kebahasaan dan kesastraan sesuai dengan kondisi lingkungan sekolah dan kemampuan peserta didiknya; 4) orang tua dan masyarakat dapat secara aktif terlibat dalam pelaksanaan program kebahasaan daan kesastraan di sekolah; 5) sekolah dapat menyusun program pendidikan tentang kebahasaan dan kesastraan sesuai dengan keadaan peserta didik dan sumber belajar yang tersedia;
6) daerah dapat menentukan bahan dan sumber belajar kebahasaan dan kesastraan sesuai dengan kondisi dan kekhasan daerah dengan tetap memperhatikan kepentingan nasional. 7) peserta didik dapat mengembangkan potensinya sesuai dengan kemampuan, kebutuhan, dan minatnya, serta dapat menumbuhkan penghargaan terhadap hasil karya kesastraan dan hasil intelektual bangsa sendiri; 8) guru dapat memusatkan perhatian kepada pengembangan kompetensi bahasa peserta didik dengan menyediakan berbagai kegiatan berbahasa dan sumber belajar; 9) guru lebih mandiri dan leluasa dalam menentukan bahan ajar kebahasaan dan kesastraan sesuai dengan kondisi lingkungan sekolah dan kemampuan peserta didiknya; 10) orang tua dan masyarakat dapat secara aktif terlibat dalam pelaksanaan program kebahasaan daan kesastraan di sekolah; 11) sekolah dapat menyusun program pendidikan tentang kebahasaan dan kesastraan sesuai dengan keadaan peserta didik dan sumber belajar yang tersedia; 12) daerah dapat menentukan bahan dan sumber belajar kebahasaan dan kesastraan sesuai dengan kondisi dan kekhasan daerah dengan tetap memperhatikan kepentingan nasional. e. Mata pelajaran Bahasa Indonesia bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan:. 1) Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku , baik secara lisan maupun tulis 2) Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara 3) Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan 4) Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan kematangan emosional dan sosial 5) Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan, memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa 6) Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah budaya dan intelektual manusia Indonesia.
f. Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Indonesia mencakup komponen kemampuan berbahasa dan kemampuan bersastra yang meliputi aspek-aspek sebagai berikut. 1) Mendengarkan 2) Berbicara
intelektual, serta
3) Membaca 4) Menulis.
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MATA PELAJARAN Bahasa Indonesia SD/MI 1. Mendengarkan Memahami wacana lisan berbentuk perintah, penjelasan, petunjuk, pesan, pengumuman, berita, deskripsi berbagai peristiwa dan benda di sekitar, serta karya sastra berbentuk dongeng, puisi, cerita, drama, pantun dan cerita rakyat 2. Berbicara Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam kegiatan perkenalan, tegur sapa, percakapan sederhana, wawancara, percakapan telepon, diskusi, pidato, deskripsi peristiwa dan benda di sekitar, memberi petunjuk, deklamasi, cerita, pelaporan hasil pengamatan, pemahaman isi buku dan berbagai karya sastra untuk anak berbentuk dongeng, pantun, drama, dan puisi 3. Membaca Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana berupa petunjuk, teks panjang, dan berbagai karya sastra untuk anak berbentuk puisi, dongeng, pantun, percakapan, cerita, dan drama 4. Menulis Melakukan berbagai jenis kegiatan menulis untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam bentuk karangan sederhana, petunjuk, surat, pengumuman, dialog, formulir, teks pidato, laporan, ringkasan, parafrase, serta berbagai karya sastra untuk anak berbentuk cerita, puisi, dan pantun 2. MATEMATIKA SD/MI a. Matematika merupakan ilmu universal yang mendasari perkembangan teknologi modern, mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin dan memajukan daya pikir manusia. Perkembangan pesat di bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini dilandasi oleh perkembangan matematika di bidang teori bilangan, aljabar, analisis, teori peluang dan matematika diskrit. Untuk menguasai dan mencipta teknologi di masa depan diperlukan penguasaan matematika yang kuat sejak dini.
15
b. Mata pelajaran Matematika perlu diberikan kepada semua peserta didik mulai dari sekolah dasar untuk membekali peserta didik dengan kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, dan kreatif, serta kemampuan bekerjasama. Kompetensi tersebut diperlukan agar peserta didik dapat memiliki kemampuan memperoleh, mengelola, dan memanfaatkan informasi untuk bertahan hidup pada keadaan yang selalu berubah, tidak pasti, dan kompetitif. c. Standar kompetensi dan kompetensi dasar matematika dalam dokumen ini disusun sebagai landasan pembelajaran untuk mengembangkan kemampuan tersebut di atas. Selain itu dimaksudkan pula untuk mengembangkan kemampuan menggunakan matematika dalam pemecahan masalah dan mengkomunikasikan ide atau gagasan dengan menggunakan simbol, tabel, diagram, dan media lain. d. Pendekatan pemecahan masalah merupakan fokus dalam pembelajaran matematika yang mencakup masalah tertutup dengan solusi tunggal, masalah terbuka dengan solusi tidak tunggal, dan masalah dengan berbagai cara penyelesaian. Untuk meningkatkan kemampuan memecahkan masalah perlu dikembangkan keterampilan memahami masalah, membuat model matematika, menyelesaikan masalah, dan menafsirkan solusinya. e. Dalam setiap kesempatan, pembelajaran matematika hendaknya dimulai dengan pengenalan masalah yang sesuai dengan situasi (contextual problem). Dengan mengajukan masalah kontekstual, peserta didik secara bertahap dibimbing untuk menguasai konsep matematika. Untuk meningkatkan keefektifan pembelajaran, sekolah diharapkan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi seperti komputer, alat peraga, atau media lainnya. f. Mata pelajaran matematika bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut. 1) Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara luwes, akurat, efisien, dan tepat, dalam pemecahan masalah 2) Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika 3) Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh 4) Mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah
16
5) Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah. Mata pelajaran Matematika pada satuan pendidikan SD/MI meliputi aspek-aspek:. a. Bilangan b. Geometri dan pengukuran c. Pengolahan data.
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MATA PELAJARAN Matematika SD/MI 1) Memahami konsep bilangan bulat dan pecahan, operasi hitung dan sifat-sifatnya, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari 2) Memahami bangun datar dan bangun ruang sederhana, unsur-unsur dan sifat-sifatnya, serta menerapkannya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari 3) Memahami konsep ukuran dan pengukuran berat, panjang, luas, volume, sudut, waktu, kecepatan, debit, serta mengaplikasikannya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari 4) Memahami konsep koordinat untuk menentukan letak benda dan menggunakannya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari 5) Memahami konsep pengumpulan data, penyajian data dengan tabel, gambar dan grafik (diagram), mengurutkan data, rentangan data, rerata hitung, modus, serta menerapkannya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari 6) Memiliki sikap menghargai matematika dan kegunaannya dalam kehidupan 7) Memiliki kemampuan berpikir logis, kritis, dan kreatif 3. KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SD/MI a. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan mulai dari SD/MI/SDLB sampai SMP/MTs/SMPLB. IPS mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SD/MI mata pelajaran IPS memuat materi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi. Melalui mata pelajaran IPS, peserta didik diarahkan untuk dapat menjadi warga negara Indonesia yang demokratis, dan bertanggung jawab, serta warga dunia yang cinta damai.
b. Di masa yang akan datang peserta didik akan menghadapi tantangan berat karena kehidupan masyarakat global selalu mengalami perubahan setiap saat. Oleh karena itu mata pelajaran IPS dirancang untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap kondisi sosial masyarakat dalam memasuki kehidupan bermasyarakat yang dinamis. c. Mata pelajaran IPS disusun secara sistematis, komprehensif, dan terpadu dalam proses pembelajaran menuju kedewasaan dan keberhasilan dalam kehidupan di masyarakat. Dengan pendekatan tersebut diharapkan peserta didik akan memperoleh pemahaman yang lebih luas dan mendalam pada bidang ilmu yang berkaitan. d. Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan:. 1) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan inkuiri, lingkungannya 2) Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial 3) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan 4) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global. e. Ruang lingkup mata pelajaran IPS meliputi aspek-aspek:. 1) Manusia, Tempat, dan Lingkungan 2) Waktu, Keberlanjutan, dan Perubahan 3) Sistem Sosial dan Budaya 4) Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MATA PELAJARAN SD/MI Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI 1) Memahami identitas diri dan keluarga, serta mewujudkan sikap saling menghormati dalam kemajemukan keluarga 2) Mendeskripsikan kedudukan dan peran anggota dalam keluarga dan lingkungan tetangga, serta kerja sama di antara keduanya 3) Memahami sejarah, kenampakan alam, dan keragaman suku bangsa di lingkungan kabupaten/kota dan provinsi 4) Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan kemajuan teknologi di lingkungan kabupaten/kota dan provinsi
5) Menghargai berbagai peninggalan dan tokoh sejarah nasional, keragaman suku bangsa serta kegiatan ekonomi di Indonesia 6) Menghargai peranan tokoh pejuang dalam mempersiapkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia 7) Memahami perkembangan wilayah Indonesia, keadaan sosial negara di Asia Tenggara serta benua-benua 8) Mengenal gejala (peristiwa) alam yang terjadi di Indonesia dan negara tetangga, serta dapat melakukan tindakan dalam menghadapi bencana alam 9) Memahami peranan Indonesia di era global 4. KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN OLAH RAGA JASMANI DAN KESEHATAN a. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan merupakan bagian integral dari pendidikan secara keseluruhan, bertujuan untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani, keterampilan gerak, keterampilan berfikir kritis, keterampilan sosial, penalaran, stabilitas emosional, tindakan moral, aspek pola hidup sehat dan pengenalan lingkungan bersih melalui aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang direncanakan secara sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional. b. Pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk terlibat langsung dalam berbagai pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan yang terpilih yang dilakukan secara sistematis. Pembekalan pengalaman belajar itu diarahkan untuk membina pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik, sekaligus membentuk pola hidup sehat dan bugar sepanjang hayat. c. Pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan, berupa gerak sebagai aktivitas jasmani adalah dasar bagi manusia untuk mengenal dunia dan dirinya sendiri yang secara alami berkembang searah dengan perkembangan zaman. d. Selama ini telah terjadi kecenderungan dalam memberikan makna mutu pendidikan yang hanya dikaitkan dengan aspek kemampuan kognitif. Pandangan ini telah membawa akibat terabaikannya aspek-aspek moral, akhlak, budi pekerti, seni, psikomotor, serta life skill. e. Pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan merupakan media untuk mendorong pertumbuhan fisik, perkembangan psikis, keterampilan motorik, pengetahuan dan penalaran, penghayatan nilai-nilai (sikap-mental-emosional-sportivitas-spiritual-sosial), serta
pembiasaan pola hidup sehat yang bermuara untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan kualitas fisik dan psikis yang seimbang. f. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut. 1) Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih 2) Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik. 3) Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar 4) Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan 5) Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab, kerjasama, percaya diri dan demokratis 6) Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain dan lingkungan 7) Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan yang bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil, serta memiliki sikap yang positif. g. Ruang lingkup mata pelajaran Pendiidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan meliputi aspekaspek:. 1) Permainan dan olahraga meliputi: olahraga tradisional, permainan. eksplorasi gerak, keterampilan lokomotor non-lokomotor,dan manipulatif, atletik, kasti, rounders, kippers, sepak bola, bola basket, bola voli, tenis meja, tenis lapangan, bulu tangkis, dan beladiri, serta aktivitas lainnya 2) Aktivitas pengembangan meliputi: mekanika sikap tubuh, komponen kebugaran jasmani, dan bentuk postur tubuh serta aktivitas lainnya 3) Aktivitas senam meliputi: ketangkasan sederhana, ketangkasan tanpa alat, ketangkasan dengan alat, dan senam lantai, serta aktivitas lainnya 4) Aktivitas ritmik meliputi: gerak bebas, senam pagi, SKJ, dan senam aerobic serta aktivitas lainnya 5) Aktivitas air meliputi: permainan di air, keselamatan air, keterampilan bergerak di air, dan renang serta aktivitas lainnya
6) Pendidikan luar kelas, meliputi: piknik/karyawisata, pengenalan lingkungan, 7) berkemah, menjelajah, dan mendaki gunung 8) Kesehatan, meliputi penanaman budaya hidup sehat dalam kehidupan sehari- hari, khususnya yang terkait dengan perawatan tubuh agar tetap sehat, merawat lingkungan yang sehat, memilih makanan dan minuman yang sehat, mencegah dan merawat cidera, mengatur waktu istirahat yang tepat dan berperan aktif dalam kegiatan P3K dan UKS. Aspek kesehatan merupakan aspek tersendiri, dan secara implisit masuk ke dalam semua aspek. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MATA PELAJARAN ORJASKES SD/MI 1. Mempraktekkan gerak dasar lari, lompat, dan jalan dalam permainan sederhana serta nilai-nilai dasar sportivitas seperti kejujuran, kerjasama, dan lain-lain 2. 3. 4. 5. 6. Mempraktekkan gerak ritmik meliputi senam pagi, senam kesegaran jasmani (SKJ), dan aerobik Mempraktekkan gerak ketangkasan seperti ketangkasan dengan dan tanpa alat, serta senam lantai Mempraktekkan gerak dasar renang dalam berbagai gaya serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya Mempraktekkan latihan kebugaran dalam bentuk meningkatkan daya tahan kekuatan otot, kelenturan serta koordinasi otot Mempraktekkan berbagai keterampilan gerak dalam kegiatan penjelajahan di luar sekolah seperti perkemahan, piknik, dan lain-lain 7. Memahami budaya hidup sehat dalam bentuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan, mengenal makanan sehat, mengenal berbagai penyakit dan pencegahannya serta menghindarkan diri dari narkoba CATATAN: Untuk mata pelajaran ORJASKES yang diutamakan dapat disajikan secara terpadu adalah yang menacu pada pola hidup sehat, dan bukan pada gerak yang menuntut secara fisik. Yang disatukan/dipadukan dengan berbagai mata pelajaran adalah yang dilakukan di dalam kelas
diutamakan adalah
kesehatannya sedangkan gerak dasar fisik sebatas gerakan-gerakan ringan yang dapat
5. KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN SENI BUDAYA SD/MI a. Muatan seni budaya dan keterampilan sebagaimana yang diamanatkan dalam PP RI No 19 tahun 2005 tentang SNP tidak hanya terdapat dalam satu mata pelajaran karena budaya itu sendiri meliputi segala aspek kehidupan. Dalam mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan, aspek budaya tidak dibahas secara tersendiri tetapi terintegrasi dengan seni. Karena itu, mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan pada dasarnya merupakan pendidikan seni yang berbasis budaya. b. Pendidikan Seni Budaya dan Keterampilan diberikan yang terletak pada pemberian pengalaman di sekolah karena keunikan, dalam bentuk kegiatan kebermaknaan, dan kebermanfaatan terhadap kebutuhan perkembangan peserta didik, estetik berekspresi/berkreasi dan berapresiasi melalui pendekatan: belajar dengan seni, belajar melalui seni dan belajar tentang seni. Peran ini tidak dapat diberikan oleh mata pelajaran lain. c. Pendidikan Seni Budaya dan Keterampilan memiliki sifat multilingual, multidimensional, dan multikultural. Multilingual bermakna pengembangan kemampuan mengekspresikan diri secara kreatif dengan berbagai cara dan media seperti bahasa rupa, bunyi, gerak, peran dan berbagai perpaduannya. Multidimensional bermakna pengembangan beragam kompetensi meliputi konsepsi (pengetahuan, pemahaman, analisis, evaluasi), apresiasi, dan kreasi dengan cara memadukan secara harmonis unsur estetika, logika, kinestetika, dan etika. Sifat multikultural mengandung makna pendidikan seni menumbuhkembangkan kesadaran dan kemampuan apresiasi terhadap beragam budaya Nusantara dan Mancanegara. secara beradab serta toleran dalam masyarakat dan budaya yang majemuk. d. Pendidikan Seni Budaya dan Keterampilan memiliki peranan dalam pembentukan pribadi peserta didik yang harmonis dengan memperhatikan kebutuhan perkembangan anak dalam mencapai multikecerdasan yang terdiri atas kecerdasan intrapersonal, interpersonal, visual spasial, musikal, linguistik, logik matematik, naturalis serta kecerdasan adversitas, kecerdasan kreativitas, kecerdasan spiritual dan moral, dan kecerdasan emosional. e. Bidang seni rupa, musik, tari, dan keterampilan memiliki kekhasan tersendiri sesuai dengan kaidah keilmuan masing-masing.
22
Hal ini
merupakan wujud pembentukan sikap demokratis yang memungkinkan seseorang hidup
Dalam pendidikan seni dan keterampilan, aktivitas
berkesenian harus menampung kekhasan tersebut yang tertuang dalam pemberian

pengalaman mengembangkan konsepsi, apresiasi, dan kreasi. Semua ini diperoleh melalui upaya eksplorasi elemen, prinsip, proses, dan teknik berkarya dalam konteks budaya masyarakat yang beragam. f. Mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan:. 1) Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan keterampilan 2) Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya dan keterampilan 3) Menampilkan kreativitas melalui seni budaya dan keterampilan 4) Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan keterampilan dalam tingkat lokal, regional, maupun global. g. Mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan meliputi aspek-aspek:. 1) Seni rupa, mencakup pengetahuan, keterampilan, dan nilai dalam menghasilkan karya seni berupa lukisan, patung, ukiran, cetak-mencetak, dan sebagainya 2) Seni musik, mencakup kemampuan untuk menguasai olah vokal, memainkan alat musik, apresiasi karya musik 3) Seni tari, mencakup keterampilan gerak berdasarkan olah tubuh dengan dan tanpa rangsangan bunyi, apresiasi terhadap gerak tari 4) Seni drama, mencakup keterampilan pementasan dengan memadukan seni musik, seni tari dan peran 5) Keterampilan, mencakup segala aspek kecakapan hidup ( life skills ) yang meliputi keterampilan personal, keterampilan sosial, keterampilan vokasional dan keterampilan akademik. h. Di antara keempat bidang seni yang ditawarkan, minimal diajarkan satu bidang seni sesuai dengan kemampuan sumberdaya manusia serta fasilitas yang tersedia. Pada sekolah yang mampu menyelenggarakan pembelajaran lebih dari satu bidang seni, peserta didik diberi kesempatan untuk memilih bidang seni yang akan diikutinya. Pada tingkat SD/MI, mata pelajaran Keterampilan ditekankan pada keterampilan vokasional, khusus kerajinan tangan.
23
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MATA PELAJARAN SD/MI SENI BUDAYA DAN KETERAMPILAN 1. Seni Rupa Mengapresiasi dan mengekspresikan keartistikan karya seni rupa terapan melalui gambar ilustrasi dengan tema benda alam yang ada di daerah setempat Mengapresiasi dan mengekspresikan keartistikan karya seni rupa murni melalui pembuatan relief dari bahan plastisin/tanah liat yang ada di daerah setempat Mengapresiasi dan mengekspresikan keunikan karya seni rupa Nusantara dengan motif hias melalui gambar dekoratif dan ilustrasi bertema hewan, manusia dan kehidupannya serta motif hias dengan teknik batik Mengapresiasi dan mengekspresikan keunikan karya seni rupa Nusantara dengan motif hias melalui gambar dekoratif dan ilustrasi dengan tema bebas Mengapresiasi dan mengekspresikan keunikan karya seni rupa Nusantara melalui pembuatan benda kreatif yang sesuai dengan potensi daerah setempat 2. Seni Musik Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik dengan memperhatikan dinamika melalui berbagai ragam lagu daerah dan wajib dengan iringan alat musik sederhana daerah setempat Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik dengan ansambel sejenis dan gabungan terhadap berbagai musik/lagu wajib, daerah dan Nusantara Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik dengan menyanyikan lagu wajib, daerah dan Nusantara dengan memainkan alat musik sederhana daerah setempat 3. Seni Tari Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari dengan memperhatikan simbol dan keunikan gerak, busana, dan perlengkapan tari daerah setempat Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari dengan memperhatikan simbol dan keunikan gerak, busana, dan perlengkapan tari Nusantara Mengapresiasi dan mengekspresikan perpaduan karya seni tari dan musik Nusantara
24
4. Keterampilan Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan daerah setempat dengan teknik konstruksi Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan dan benda permainan dengan teknik meronce dan makrame Mengapresiasi dan membuat karya kerajinan anyaman dengan menggunakan berbagai bahan Mengapresiasi dan membuat karya benda mainan beroda dengan menggunakan berbagai bahan 6. KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SD/MI a. Mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan nkri b. Komitmen yang kuat dan konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, c. Kehidupan yang demokratis di dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, d. Komitmen terhadap Kesadaran bela negara, e. Penghargaan terhadap hak azasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, tanggung jawab sosial, f. Ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, serta sikap dan perilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme. g. PKn Fokus pada pembentukan warganegara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warganegara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945. h. PKn bertujuan agar peserta didik: 1) Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif kewarganegaraan 2) Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta antikorupsi
dalam menanggapi isu
3) Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan bangsa-bangsa lainnya 4) Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SD/MI 1) Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan 2) Memahami dan menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah 3) Memahami kewajiban sebagai warga dalam keluarga dan sekolah 4) Memahami hidup tertib dan gotong royong 5) Menampilkan sikap cinta lingkungan dan demokratis 6) Menampilkan perilaku jujur, disiplin, senang bekerja dan anti korupsi dalam kehidupan sehari-hari, sesuai dengan nilai-nilai pancasila 7) Memahami sistem pemerintahan, baik pada tingkat daerah maupun pusat 8) Memahami makna keutuhan negara kesatuan Republik iIndonesia, dengan kepatuhan terhadap undang-undang, peraturan, kebiasaan, adat istiadat, kebiasaan, dan menghargai keputusan bersama 9) Memahami dan menghargai makna nilai-nilai kejuangan bangsa 10) Memahami hubungan Indonesia dengan negara tetangga dan politik luar negeri
Ruang Lingkup 1. Persatuan Dan Kesatuan Bangsa
Kelas 1 2 3 3 5 9 7 11 1 1 3 5
Kompetensi Hidup Rukun Dalam Perbedaan Cinta Lingkungan Kebanggaan Sebagai Bangsa Indonesia Sumpah Pemuda Keutuhan Nkri Partisipasi Dalam Pembelaan Negara Sikap Positif Thd Nkri Keterbukaan Dan Jaminan Keadilan Tertib Dalam Kehidupan Keluarga Tata Tertib Di Sekolah Norma Yang Berlaku Di Masyarakat Peraturan-Peraturan Daerah
2. Norma, Hukum Dan Peraturan
26
Ruang Lingkup
Kelas 8 10 11
Kompetensi Norma-Norma Dlm Khd Berbangsa & Bernegara Sistem Hukum Dan Peradilan Nasional Hukum Dan Peradilan Internasional Hak & Kewajiban Anak Hak & Kewajiban Anggota Masyarakat Instrumen Nasional Dan Internas Ham Pemajuan Penghormatan & Perlindungan Ham Hidup Gotong Royong Harga Diri Sebagai Warga Masyarakat Kebebasan Berorganisasi Kemerdekaan Mengeluarkan Pendapat Menghargai Keputusan Bersama Prestasi Diri Persamaan Kedudukan Warga Negara Proklamasi Kemrdekaan Dan Kosntitusi Yg Pertama Konstitusi Yg Pernah Digunakan Di Indonesia Hubungan Dasar Negara Dg Konstitusi Pemerintahan Desa & Kecamatan Pemerintahan Daerah Dan Otonomi Pemerintahan Pusat Demokrasi Dan Sistem Politik Budaya Politik Budaya Demokrasi Menuju Masyarakat Madani Sistem Pemerintahan Pers Dalam Masyarakat Demokrasi Kedudukan Pancasila Sbg Dasar Neg & Ideologi Neg Proses Permsan Pancasila Sbg Dasar Negara Pengamalan Nilai Pancasila Dlm Khdpan SehariHari Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka Globalisasi Di Lingkungannya Politik Luar Negeri Indonesia Di Era Globalisasi Dampak Globalisasi Hubungan Internasional Dan Organisasi Internasional Mengevaluasi Globalisasi
3. Hak Asasi Manusia
4. Kebutuhan Warga Negara
5. Konstitusi Negara 6. Kekuasaa Dan Politik
7. Pancasila
1 1 10 7 10 2 3 5 7 5 9 10 7 8 10 4 4 4 8 10 11 2 11 6812 12 8 6 2 12 4 6 9 11 12
8. Globalisasi
27
7. KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM a. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) berhubungan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, b. IPA bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsepkonsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan. c. Pendidikan IPA diharapkan dapat menjadi wahana bagi peserta didik untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitar, serta prospek pengembangan lebih lanjut dalam menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari. d. Proses pembelajarannya menekankan pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi agar menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah. e. Pendidikan IPA diarahkan untuk inkuiri dan berbuat sehingga dapat membantu peserta didik untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang alam sekitar. f. Di tingkat SD/MI diharapkan ada penekanan pembelajaran Salingtemas (Sains, lingkungan, teknologi, dan masyarakat) yang diarahkan pada pengalaman belajar untuk merancang dan membuat suatu karya melalui penerapan konsep IPA dan kompetensi bekerja ilmiah secara bijaksana. g. Pembelajaran IPA sebaiknya dilaksanakan secara inkuiri ilmiah (scientific inquiry) untuk menumbuhkan kemampuan berpikir, bekerja dan bersikap ilmiah serta mengkomunikasikannya sebagai aspek penting kecakapan hidup. h. IPA di SD/MI menekankan pada pemberian pengalaman belajar secara langsung melalui penggunaan dan pengembangan keterampilan proses dan sikap ilmiah. i. j. Pencapaian SK dan KD didasarkan pada pemberdayaan peserta didik untuk membangun kemampuan, bekerja ilmiah, dan pengetahuan sendiri yang difasilitasi oleh guru. Mata Pelajaran IPA di SD/MI bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan:. 1) Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan alam ciptaan-Nya 2) Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari 3) Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positip dan kesadaran tentang adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan, teknologi dan masyarakat 4) Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam sekitar, memecahkan masalah dan membuat keputusan
5) Meningkatkan kesadaran untuk berperanserta dalam memelihara, menjaga dan melestarikan lingkungan alam 6) Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan 7) Memperoleh bekal pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/MTs. k. Ruang Lingkup bahan kajian IPA untuk SD/MI meliputi. 1) Makhluk hidup dan proses kehidupan, yaitu manusia, hewan, tumbuhan dan interaksinya dengan lingkungan, serta kesehatan 2) Benda/materi, sifat-sifat dan kegunaannya meliputi: cair, padat dan gas 3) Energi dan perubahannya meliputi: gaya, bunyi, panas, magnet, listrik, cahaya dan pesawat sederhana 4) Bumi dan alam semesta meliputi: tanah, bumi, tata surya, dan benda-benda langit lainnya. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MATA PELAJARAN IPA 1) Melakukan pengamatan terhadap gejala alam dan menceritakan hasil pengamatannya secara lisan dan tertulis 2) Memahami penggolongan hewan dan tumbuhan, serta manfaat hewan dan tumbuhan bagi manusia, upaya pelestariannya, dan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya 3) Memahami bagian-bagian tubuh pada manusia, hewan, dan tumbuhan, serta fungsinya dan perubahan pada makhluk hidup 4) Memahami beragam sifat benda hubungannya dengan penyusunnya, perubahan wujud benda, dan kegunaannya 5) Memahami berbagai bentuk energi, perubahan dan manfaatnya 6) Memahami matahari sebagai pusat tata surya, kenampakan dan perubahan permukaan bumi, dan hubungan peristiwa alam dengan kegiatan manusia
29
BAB II
PEMETAAN KOMPETENSI DASAR, INDIKATOR DENGAN TEMA 1. BAHASA INDONESIA
TEMA DAN WAKTU PER MINGGU KOMPETENSI DASAR INDIKATOR AKU & KELU AR GAKU 4 3 LING KUNGN 2 4 TMPAT UMUM 3 5 KESEHT, KEBRSH DAN KEA MANAN 2 6 ALAT TRANS POR TASI 2 7 ALAT KOMUN I KASI 2 8 HEWAN DAN TUMBU HAN 2 9 PEKER JAAN 2 10 KJADIAN SEHARIHARI 2 11 RKREASI 2 12 NEGARA INDONE SIA 2 13 GEJA LA ALAM 2 14
1 Mendengarkan 1.1 Membedakan berbagai bunyi bahasa
2 Membedakan bunyi suara tertentu dengan tepat Menirukan bunyi suara tertentu dengan tepat seperti suara panggilan ibu dengan nenek Membedakan suara ayah dengan ibu Mengenal bunyi bahasa Membedakan bunyi bahasa Melaksanakan sesuatu sesuai perintah Mengerjakan tugas sesuai dengan petunjuk Mendengarkan perintah guru seperti duduk dengan benar, berdiri, membaca buku Mengerjakan tugas sesuai perintah guru seperti: melingkari, menyilang, menulis, member garis, member tanda cek dll. Menyebutkan benda yang ada di sekitar Mengidentifikasi nama-nama benda yang ada di lingkungan sekitar Menceritakan kegunaan benda-benda di sekitar Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita
1.2 Melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana
1.3 Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita
30
1 yang didengar Berbicara 2.1 Memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun
Menyebutkan nama diri sendiri dengan bahasa yang santun Memperkenalkan diri sendiri (menyebut nama, alamat rumahnya) dengan kalimat yang benar dan bahasa sederhana Melakukan percakapan sederhana sesuai dengan tema (aku dan keluargaku). Melakukan percakapan pendek dan menjawab pertanyaan guru dengan santun. Menyapa guru atau teman dengan menggunakan kalimat yang tepat dan bahasa yang santun Mengidentifikasi benda-benda yang ada di sekitar Menceritakan kegunaan anggota tubuh dengan kalimat sederhana. Mendeskripsikan nama-nama benda dengan kalimat yang sederhana. Mencocokan gambar sesuai dengan informasi yang didengar Membaca puisi dengan lafal yang benar. Membaca puisi dengan intonasi yang tepat Mendeklamasikan puisi sesuai dengan lafal dan intonasinya Mendeklamasikan puisi sesuai dengan tema yang dipelajari.
2.2 Menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun
2.3 Mendeskipsikan bendabenda di sekitar dan fungsi anggota tubuh dengan kalimat sederhana
2.4 Mendeklamasikan puisi anak dengan lafal dan intonasi yang sesuai
Membaca
31
1 3.1 Membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat 3.2 Membaca nyaring kalimat sederhana dengan lafal dan intonasi yang tepat
2 Membaca teks pendek dalam buku sesuai petunjuk guru. Membaca dengan nyaring suku kata dan kata dengan benar sesuai petunjuk guru. Membaca dengan nyaring kalimat dengan nyaring dengan lafal dan kata yang tepat. Membaca puisi sesuai dengan intonasi yang tepat Membaca syair lagu dengan benar sesuai petunjuk yang di dengar Membaca nyaring (di dengar siswa lain) kalimat demi kalimat sesuai dengan lafal dan intonasinya sehingga mudah dipahami . Mengenali berbagai bentuk huruf dan menyalin di bukunya dengan benar Menjiplak berbagai bentuk huruf sesuai petunjuk dengan benar. Menjiplak berbagai bentuk gambar sesuai perintah guru dengan benar Menjiplak berbagai bentuk lingkaran sesuai dengan ptunjuk guru dengan benar. Memegang pensil dengan benar Menebalkan berbagai bentuk huruf dengan benar. Menebalkan berbagai bentuk gambar dengan rapi Menebalkan berbagai bentuk lingkaran dengan benar. Mencontoh bentuk huruf di bukunya sendiri sesuai petunjuk dengan tepat. Mencontoh dan menulis kata atau kalimat sederhana di bukunya sendiri dengan benar Menontoh kalmiat sederhana di
Menulis 4.1 Menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf
4.2 Menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf
4.3 Mencontoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar
32
1 4.4 Melengkapi kalimat yang belum selesai berdasarkan gambar 4.5. Menyalin puisi anak sederhana dengan huruf lepas Mendengarkan 5.1 Mengulang deskripsi tentang benda-benda di sekitar 5.2 Menyebutkan isi dongeng Berbicara 6.1 Menjelaskan isi gambar tunggal atau gambar seri sederhana dengan bahasa yang mudah dimengerti 6.2 Melakukan percakapan sederhana dengan menggunakan kalimat dan kosakata yang sudah dikuasai
2 bukunya sendiri dengan benar Menulis kalimat sederhana di papan tulis sesuai perintah guru. Menyalin kalimat sederhana dari papan tulis ke bukunya sendiri dengan benar Menuliskan kalimat yang belum selesai di bukunya sendiri berdasarkan gambar Melengkapi kalimat yang belum selesai di buku tugasnya dengan benar Menulis puisi anak sesuai dengan tema secara tepat. Menyalin puisi anak sederhana dengan huruf lepas secara tepat. Menulis deskripsi benda-benda di sekitar dengan benar. Menulis kembali nama-nama hasil identifikasi benda yang ada di sekitarnya Menjawab pertanyaan guru tentang isi dongeng . Menjebutkan tokoh dalam cerita dongeng Menceritakan isi dongeng dengan kalimat sederhana. Menyampaikan kepada temannya nama benda dalam gambar sesuai tema dengan bahasa sederhana Bertanya jawab tentang isi gambar dengan bahasa yang mudah dimengerti Menceritakan isi gambar seri dengan bahasa yang mudah dimengerti. . Menyapa tema sekelasnya dengan cara yang sesuai Menyapa guru dengan bahasa sederhana yang santun Mengucapkan ijin kepada guru jika
33
1 6.3 Menyampaikan rasa suka atau tidak suka tentang suatu hal atau kegiatan dengan alasan sederhana 6.4 Memerankan tokoh dongeng atau cerita rakyat yang disukai dengan ekspresi yang sesuai Membaca 7.1 Membaca lancar beberapa kalimat sederhana yang terdiri atas 3-5 kata dengan intonasi yang tepat
2 akan keluar kelas Mengucapkan selamat kepada teman yang berhasil baik Mengucapkan terima kasih kepada guru atau teman Menyampaikan permintaan maaf kepada guru atau teman dengan kalimat yang benar Mengucapkan maaf kepada guru atau teman Mengungkapkan isi hati perasaan suka dan tidak suka pada suatu benda atau suatu kegiatan Mengungkapkan dan menjelaskan alas an mengapa merasa suka atau tidak suka pada suatu benda Mengungkapkan alasan mengapa merasa suka atau tidak suka pada suatu kegiatan. Menceritakan hal-hal yang pernah dialami, dilihat dan didengar selama perjalanan dari rumah ke sekolah. Mengenal nama-nama dalam isi dongeng dan menyebutkannya di kelas Menceritakan nama-nama tokoh dalam isi dongeng yang didengar dengan benar. Memerankan tokoh dalam dongeng atau cerita rakyat yang disukai dengan ekspresi yangsesuai. Membaca huruf, kata dan kalimat sederhana dengan lancar Membaca lancar beberapa kalimat yang terdiri 3-5 kata sesuai dengan intonasi yang tepat Membaca lancar kalimat sesuai dengan lafal dan jedanya dengan tepat. Membaca kalimat dengan memperhatikan tempat jeda (berhenti,
34
1 7.2 Membaca puisi anak yang terdiri atas 2-4 baris dengan lafal dan intonasi yang tepat Menulis 8.1 Menulis kalimat sederhana yang didiktekan guru dengan huruf tegak bersambung 8.2 Menyalin puisi anak dengan huruf tegak bersambung
2 menarik napas) sesuai dengan panjang dan pendeknya kalimat Membaca kalimat sederhana sesuai dengan lafal, intonasi, jeda puisi anak Mengidentifikasi kata-kata kunci dari bacaan puisi yang agak panjang . Membaca puisi dengan benar sesuai bacaan Membacakan puisi sesuai penggalan dan intonasi yang tepat Menggerakkan jari tangan dengan benar untuk menulis kalimat sederhana Memegang alat tulis dengan benar sesuai petunjuk guru untuk menulis kata, kalimat Menyalin kata dan kalimat sesuai perintah guru dengan benar Menulis kalimat sederhana yang didektekan guru dengan benar . Menulis kalimat dengan huruf sambung yang rapi dan dapat dimengerti orang lain. Menulis kata dan kalimat puisi yang didektekan guru dengan huruf sambung Menulis puisi anak di bukunya sendiri dengan huruf tegak bersambung. Menyalin puisi anak di bukunya sendiri dengan huruf tegak bersambung secara tepat.
35
2.
MATEMATIKA
TEMA DAN WAKTU PER MINGGU KOMPETENSI DASAR INDIKATOR AKU & KELU AR GAKU 4 3 LINGKR MAH 2 4 TMPAT UMUM 3 5 KESEHT, KEBRSH DAN KEA MANAN 2 6 ALAT TRANS POR TASI 2 7 ALAT KOMUN I KASI 2 8 HEWAN DAN TUMBU HAN 2 9 PEKER JAAN 2 10 KJADIAN SEHARIHARI 2 11 RKREASI 2 12 NEGARA INDONE SIA 2 13 GEJA LA ALAM 2 14
1 Bilangan 1.1 Membilang banyak benda 1.3 Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20 1.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan sampai 20
2 Menghitung secara urut. Membilang banyak benda Mengidentifikasi dan membilang banyak benda Menyebutkan banyak benda Menghitung urut benda Mengurutkan sekelompok benda yang berpola secara teratur Mengurutkan sekelompok benda dari terkecil sampai terbesar. Membaca dan menggunakan symbol (= ; + ; - ) dalam pengerjaan hitung sampai dengan 20 Melakukan penjumlahan sampai dengan angka 20 Melakukan pengurangan sampai dengan 20. Membandingkan dua kumpulan benda melalui istilah lebih sedikit, lebih banyak atau sama banyak. Mengidentifikasi masalah berkaitan dengan penjumlahan sampai dengan angka 20. Mengidentifikasi masalah berkaitan dengan pengurangan sampai dengan angka 20 Menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan.
1.2 Mengurutkan banyak benda
36
1 Geometri dan Pengukuran 2.1 Menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat) 2.2 Menentukan lama suatu kejadian berlangsung 2.3 Mengenal panjang suatu benda melalui kalimat sehari-hari (pendek, panjang) dan membanding kannya
Menyebutkan konsep waktu melalui kalimat sederhana (pagi, siang, malam) Mengenal konsep waktu : lama, sebentar Member contoh dalam kehidupan sehari-hari konsep waktu: sebentar dan lama dalam sehari-hari. Membaca tanda waktu dalam hitungan jam. Mengidentifikasi konsep waktu : lama suatu kejadian berlangsung. Menceritakan konsep waktu dalam kejadian sehari-hari berkaitan dengan kejadian . Mengidentifikasi benda-benda yang termasuk katagori panjang dan pendek Membandingkan suatu benda yang panjang dan yang pendek. Menentukan benda-benda yang termasuk panjang dan mana yang termasuk pendek dalam hubungan dengan benda-benda di sekitar rumah dan sekolah.
Geometri 2.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan waktu dan panjang 3.1 Mengelompokkan berbagai bangun ruang sederhana (balok, prisma, tabung, bola, dan kerucut) Memberi contoh masalah sehari-hari yang memerlukan waktu lama atau panjang. Mendeskripsikan permasalahan yang memerlukan waktu lama Membedakan kegiatan yang memerlukan waktu lama dengan waktu yang panjang (dalam arti waktu). Mengidentifikan bentuk-bentuk benda (segitiga, segi empat, bulat, kerucut) suatu benda. Mengelompokkan benda-benda sesuai
37
1 3.2 Menentukan urutan bendabenda ruang yang sejenis menurut besarnya 4.1 Membilang banyak benda 4.2 Mengurutkan banyak benda 4.3 Menentukan nilai tempat puluhan dan satuan 5.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan berat
2 dengan bentuknya (balok, prisma, tabung, bola dan atau kerucut). Mengidentifikasi benda-benda sesuai dengan bentuk dan ukurannya Mengidentifikasi benda-benda sesuai dengan ruang dan besarnya. Mengidentifikasi benda-benda Mengelompokkan jumlah benda. Mengurutkan benda-benda sesuai dengan kelompok besar dan kecilnya. Membandingkan besar dan kecilnya sekelompok benda. Mengidentifikasi nilai tempat satuan Mengidentifikasi nilai tempat puluhan. Membandingkan nilai satuan dengan puluhan. Melakukan penjumlahan dua angka Melakukan penjumlahan dua angka atau lebih Melakukan pengurangan dua angk Mengidentifikasi sifat operasi hitung pertukaran dan pengelompokan. Menggunakan sifat operasi pertukaran dan pengelompokan dan hitungan. Mendeskripsikan masalah yang melibatkan penjumlahan. Mendeskripsikan masalah yang melibatkan pengurangan. Mengidentifkasi benda-benda yang berat Mengidentifikasi benda-benda yang ringan di sekitar. Membandingkan berat dan ringan suatu benda. Mendeskripsikan masalah berkaitan dengan berat benda.
4.4 Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan dua angka 4.5 Menggunakan sifat operasi pertukaran dan pengelompokan 4.6 Menyelesaikan masalah yang melibatkan penjumlahan dan pengurangan bilangan dua angka 5.1 Membandingkan berat benda (ringan, berat)
38
1 benda 6.1 Mengenal segitiga, segi empat, dan lingkaran 6.2 Mengelompokkan bangun datar menurut bentuknya
2 Membandingkan masalah yang berkaitan dengan berat suatu benda Mengidentifikasi benda-benda yang termasuk segitiga, segi empat dan lingkaran. Membandingkan bentuk-bentuk benda. Mengidentifikasi benda-benda sesuai dengan bangun datar. Membandingkan benda-benda sesuai dengan bentuknya.
39
3 Ilmu Pengetahuan Sosial

TEMA DAN WAKTU PER MINGGU KOMPETENSI DASAR 1 Mengidentifikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat AKU & KELU AR GAKU 4 3 LINGK RMAH 2 4 TMPAT UMUM 3 5 KESEHT, KEBRSH & KEA MANAN 2 6 ALAT TRANS POR TASI 2 7 ALAT KOMU NI KASI 2 8 HEWAN & TUMBU HAN 2 9 PEKER JAAN 2 10 KJADIAN SEHARIHARI 2 11 RKREASI 2 12 NEGARA INDONE SIA 2 13 GEJA LA ALAM 2 14
INDIKATOR
Menceriterakan pengalaman diri
Menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga
Menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga
2.1 Menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga
Menyebutkan nama pendek dan nama panjang dirinya sendiri Menyebutkan nama pendek dan nama panjang keluarganya (ayah, ibu, adik dan kakak) Menyebutkan nama pendek dan nama panjang kerabat (kakek, nenek, bibi, paman Menceritakan pengalaman diri dalam pergaulan di rumah Menceritakan pengalaman diri ketika bermain dengan saudara (adik atau kakak) di rumah Menceritakan sikap kasih sayang anggota keluarganya (ayah, ibu, adik dan kakak) Menceritakan kasih sayang anggota keluarganya (kakek, nenek, paman dan bibi) Memberi contoh bentuk sikap kasih sayang antar anggota keluarga dan kerabat Memberi contoh sikap hidup rukun di dalam keluarga (dengan saudara/adik/kakak) Menerapkan sikap rukun dalam keberbedaan dengan saudara/adik/kakaknya Menceritakan peristiwa-peristiwa penting yang dialami sendiri dalam pergaulan dengan saudara/adik/kakak di lingkungan keluarganya
40
TEMA DAN WAKTU PER MINGGU KOMPETENSI DASAR 1 2.1 Mendeskripsikan letak rumah 2.3 Menjelaskan lingkungan rumah sehat dan perilaku dalam menjaga kebersihan rumah Menjelaskan peristiwa penting yang dialami sendiri dalam pergaulan dengan anggota keluarganya Menyebutkan arah alamat rumahnya dengan benar Menjelaskan letak rumah diantara rumah di sekitarnya Menyebutkan ciri-ciri rumahnya sendiri Menyebutkan ciri-ciri rumah sehat Memberi contoh keadaan lingkungan rumah yang sehat Menjelaskan cara menjaga kebersihan rumah agar lingkungan menjadi sehat Menceritakan manfaat lingkungan rumah yang sehat Menceritakan pengalamannya sendiri dalam membantu orang tua untuk menjaga rumah agar lingkungan menjadi sehat dan bersih AKU & KELU AR GAKU 4 3 LINGK RMAH 2 4 TMPAT UMUM 3 5 KESEHT, KEBRSH & KEA MANAN 2 6 ALAT TRANS POR TASI 2 7 ALAT KOMU NI KASI 2 8 HEWAN & TUMBU HAN 2 9 PEKER JAAN 2 10 KJADIAN SEHARIHARI 2 11 RKREASI 2 12 NEGARA INDONE SIA 2 13 GEJA LA ALAM 2 14
INDIKATOR
41
4. Ilmu Pengetahuan Alam

2 Mengidentifikasi nama-nama anggota tubuh (seperti mata, telinga, hidung, lidah, kulit, gigi dll) Menjelaskan kegunaan bagian-bagian tubuh sesuai dengan fungsinya Menceritakan cara perawatan anggota tubuh dengan benar. Menceritakan manfaat memelihara/merawat anggota tubuh dikaitkan dengan kesehatan. Mengidentifikasi macam-macam makanan yang diperlukan manusia Mengidentifikasi macam-macam kebutuhan tubuh yang diperlukan untuk tumbuh menjadi besar Menceritakan kebutuhan tubuh yang diperlukan untuk tumbuh menjadi sehat, dan kuat. Mengidentifikasi lingkungan sehat yang diperlukan tubuh. Mengidentifikasi cara hidup sehat. Menceritakan cara merawat tubuh agar sehat Menunjukkan waktu perawatan anggota tubuh . Mengidentifikasi lingkungan sehat. Mendeskripsikan lingkungan rumah dan sekolah yang sehat Menceritakan cara menjaga lingkungan agar tetap sehat. Mengidentifikasi lingkungan yang sehat dengan yang tidak sehat. Mengidentifikasi manfaat lingkungan yang sehat bagi tubuh manusia Mendeskripsikan keuntungan bagi
Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan

1.1 Mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya
1.2 Mengidentifikasi kebutuhan tubuh agar tumbuh sehat dan kuat (makanan, air, pakaian, udara, lingkungan sehat)
1.3 Membiasakan hidup sehat
2.1 Mengenal cara menjaga lingkungan agar tetap sehat
2.2 Membedakan lingkungan sehat dengan lingkungan tidak sehat
42
1 2.2 Menceritakan perlunya merawat tanaman, hewan peliharaan dan lingkungan sekitar
2 manusia jika menjaga lingkungan tetap sehat dan bersih Menceritakan akibat yang muncul karena lingkungan yang tidak sehat. Mengidentifikasi perlunya merawat tanama di sekitar rumah dan sekolah Menceritakan cara menjaga lingkungan yang sehat dan bersih. Menceritakan perlunya merawat hewan peliharaan di rumah Mendeskripsikan cara merawat lingkungan sekitar rumah dan sekolah agar bersih dan sehat. Mengidentifikasi nama-nama benda yang ada di lingkungan sekitarnya dengan tepat. Mendeskripsikan ciri-ciri benda di sekitar lingkungannya melalui pengamatan sendiri . Menceritakan kegunaan benda-benda yang ada di rumah dan di sekolah Mengidentifikasi benda-benda (cair, dan padat) di sekitar lingkungannya Mengidentifikasi benda-benda yang dapat berubah bentuk (misalnya air dan es, awan dengan hujan). mendeskripsikan benda-benda yang dapat berubah membandingkan bentuk benda Mendeskripsikan benda-benda dan kegunaannya sesuai dengan bentuk dan cirinya... Mendeskripsikan kegunaan benda di lingkungan sekitar. Mengidentifikasi benda-benda yang dapat bergerak di sekitar. Menyebutkan bentuk gerak dari benda
Benda dan Sifatnya.

3.1 Mengidentifikasi benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan 3.2 Mengenal benda yang dapat diubah bentuknya 3.3 Mengidentifikasi kegunaan benda di lingkungan sekitar
Energy dan Perubahannya

4.1 Membedakan gerak benda yang mudah bergerak dengan yang sulit bergerak
43
1 melalui percobaan 4.2 Mengidentifikasi penyebab benda bergerak (batere, per/pegas, dorongan tangan, dan magnet)
2 di sekitar Membedakan benda yang dapat bergerak dengan yang tidak dapat bergerak Melakukan percobaan untuk membedakan benda yang dapat bergerak dengan yang sulit bergerak. Menceritakan macam-macam energy yang banyak diperlukan manusia sehari-hari Menerangkan penyebab mengapa benda bisa bergerak Mengidentifikasi macam-macam benda yang bisa bergerak Mendeskripsikan penyebab benda bisa bergerak (karena dorongan, per/pegas, magnet dsb). Menceritakan energy yang paling banyak digunakan manusia sebagai sumber energy gerak Memberi contoh listrik dan panas sebagai kegunaan energy. Mengidentifikasi benda-benda yang ada di langit Mengidentifikasi benda-benda yang ada di bumi. Menceritakan berbagai benda di langit melalui pengamatan Menerangkan berbagai benda yang ada di langit dan di bumi yang dapat bergerak. Mengidentifikan keadaan cuaca di sekitar Mendeskripsikan tanda-tanda akan turun hujan Menjelaskan perbedaan suhu pada musim hujan dan musim kemarau. Menerangkan
Bumi dan Alam Semesta

5.1 Mengenal berbagai benda langit melalui pengamatan 5.2 Mengenal keadaan cuaca di sekitar kita
44
1 5.3 Membedakan pengaruh musim kemarau dengan musim hujan terhadap kegiatan manusia
2 Membandingkan suhu udara pada musim hujan dengan musim kemarau. Menceritakan pengaruh musim kemarau terhadap kegiatan manusia. Menceritakan pengaruh musim hujan terhadap kegiatan manusia Menceritakan keuntungan musim kemarau terhadap kegiatan manusia Menceritakan keuntungan musim penghujan pada manusia.
45
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
1 1.1 Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa
2 Mengidentifikasi jenis kelamin anggota keluarganya Mengidentifikasi macam-macam agama Mengidentifikasi macam-macam suku bangsa. Menerangkan tempat ibadah sesuai dengan agama Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama dan suku bangsa Mengidentifikasi contoh hidup rukun di rumah Mengidentifikasi contoh hidup rukun di sekolah Mendeskripkan hidup rukun di sekolah Menjelaskan akibat jika tidak rukun dengan saudara di rumah. Menjelaskan akibat jika tidak mau rukun dengan tema di sekolah.
1.2 Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah
1.3 Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah 2.1 Menjelaskan pentingnya tata tertib di rumah dan di sekolah
2.2 Melaksanakan tata tertib di rumah dan di sekolah
Menerapkan sikap hidup rukun di rumah Menerapkan sikap hidup rukun di sekolah. Menceritakan penting tata tertib di rumah Menjelaskan pentingkanya tata tertib di sekolah. Menceritakan akibat jika tidak tertib di rumah dan di sekolah Melaksanakan tata tertib di rumah Melaksanakan tata tertib di sekolah dengan penuh kesadaran.
46
1 3.1 Menjelaskan hak anak untuk bermain, belajar dengan gembira dan didengar pendapatnya 3.2 Melaksanakan hak anak di rumah dan di sekolah
2 Mengidentifikasi hak-hak anak di rumah. Mengidentifikasi hak anak di sekolah. Mendeskripsikan sikap dalam melaksanakan haknya Menceritakan pelaksanaan hak anak di rumah Menceritakan pelaksanan hak di sekolah. Mematuhi tata tertib di rumah Mematuhi tata tertib di sekolah. Melaksanakan aturan sekolah dengan patuh. Melaksanakan aturan masyarakat dengan patuh Mentaati peraturan yang berlaku di masyarakat.
4.1 Mengikuti tata tertib di rumah dan di sekolah 4.2 Melaksanakan aturan yang berlaku di masyarakat
47
6. SENI-BUDAYA
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
1 Mengidentifikasi unsur rupa pada benda di alam sekitar Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur rupa pada benda di alam sekitar Mengekspresikan diri melalui gambar ekspresif Mengekspresikan diri melalui teknik menggunting/menyobek Mengidentifikasi unsur/elemen musik dari berbagai sumber bunyi yang dihasilkan tubuh manusia Mengelompokkan bunyi berdasarkan sumber bunyi yang dihasilkan tubuh manusia Menunjukkan sikap apresiatif terhadap sumber bunyi yang dihasilkan tubuh manusia Menampilkan permainan pola irama sederhana Mengekspresikan diri melalui vokal Mengekspresikan diri melalui alat musik atau sumber bunyi yang dihasilkan tubuh manusia Melafalkan lagu anak-anak
Menyanyikan lagu anak dengan benar Melafalkan lagu anak-anak dengan benar dan semangat. Menyanyikan lagu secara kelompok dengan kompak. Menyanyikan lagu anak decara individu dengan benar.
13. Menyanyikan lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal
48
1 14. Mengidentifikasi fungsi tubuh dalam melaksanakan gerak di tempat 15. Menampilkan gerak tari menurut tingkatan tinggi rendah 16. Menunjukkan sikap apresiatif terhadap gerak tari menurut tingkatan tinggi rendah 17. Menanggapi rangsangan bunyi dengan gerakan spontan 18. Menampilkan unsur gerak tari di depan penonton 19. Mengidentifikasi unsur rupa pada benda di alam sekitar 20. Menyatakan sikap apresiatif terhadap unsur rupa pada benda di alam sekitar 21. Mengekspresikan diri melalui karya seni gambar ekspresif 22. Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa dua dimensi dengan teknik menempel 23. Mengidentifikasi unsur/elemen musik dari berbagai sumber bunyi yang dihasilkan alam 24. Mengelompokkan bunyi berdasarkan sumber bunyi yang dihasilkan alam 25. Mengidentifikasi irama dan melodi sederhana 26. Menampilkan permainan pola irama dan melodi sederhana 27. Memeragakan dinamik sederhana 28. Mengekspresikan diri melalui vocal, alat musik atau sumber bunyi sederhana
. .
49
1 29. Menyanyikan lagu anak-anak dan lagu wajib 30. Mengidentifikasi fungsi tubuh dalam melaksanakan gerak berpindah tempat 31. Menampilkan gerak tari menurut tingkatan tinggi rendah 32. Menunjukkan sikap apresiatif terhadap gerak tari menurut tingkatan tinggi rendah 33. Menanggapi dengan gerakan spontan rangsangan bunyi 34. Merangkaikan gerak tari sesuai iringan bunyi 35. Mengekspresikan diri melalui gerakan sendiri
2 Menyanyikan lagu anak dengan benar. Menyanyikan lagu wajib dengan semangat.
50
7. OLAH RAGA JASMANI DAN KESEHATAN

1 1.1 Mempraktikkan gerak dasar jalan, lari dan lompat dalam permainan sederhana, serta nilai sportivitas, kejujuran, kerjasama, toleransi dan percaya diri 1.2 Mempraktikkan gerak dasar memutar, mengayun ataupun menekuk dalam permainan sederhana, serta nilai sportivitas, kejujuran, kerjasama, toleransi dan percaya diri 1.3 Mempraktikkan gerak dasar lempar tangkap dan sejenisnya dalam permainan sederhana, serta nilai sportivitas, kejujuran, kerjasama, toleransi dan percaya diri 1.4 Mendemonstrasikan sikap tubuh dalam posisi berdiri 2.2 Mendemonstrasikan sikap tubuh dalam posisi berjalan 3.1 Mempraktikkan gerak keseimbangan statis tanpa alat, serta nilai percaya diri dan disiplin 3.2 Mempraktikkan gerak keseimbangan dinamis tanpa alat, serta nilai percaya diri dan disiplin 4.1 Mempraktikkan gerak bebas berirama tanpa menggunakan musik dan nilai disiplin dan kerjasama 4.2 Mempraktikkan gerak bebas berirama menggunakan musik dan nilai disiplin dan kerjasama
. .
51
5.1
1 Menjaga kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit
2 Selalu menjaga kebersihan tangan dan kuku. Selalu menjaga kebersihan semua kulit tubuh dari kotoran atau debu.
5.2 6.1
6.2
6.3
7.1 7.2 8.1 8.2
9.1
Mengenal pentingnya imunisasi Mempraktikkan gerak dasar jalan, lari dan lompat ke berbagai arah dengan berbagai pola dalam permainan sederhana, serta nilai kerjasama, kejujuran, tanggung jawab dan toleransi Mempraktikkan gerak dasar memutar, mengayun, menekuk dalam permainan sederhana, dan nilai kerjasama, toleransi, kejujuran dan tanggung jawab Mempraktikkan gerak dasar menangkap obyek berbagai ukuran dalam permainan sederhana , dan kerjasama, toleransi, kejujuran dan tanggung jawab Membiasakan penampillan sikap tubuh dalam posisi diam Membiasakan penampilkan sikap tubuh dalam posisi bergerak Mempraktikkan gerakan senam lantai sederhana, serta nilai percaya diri dan disiplin Mempraktikkan gerak peregangan dan pelemasan dalam kegiatan pemanasan sederhana dengan benar serta nilai disiplin Menampilkan gerak bebas berirama diorientasikan dengan arah mengikuti bunyi-bunyian secara individu, serta nilai estetika
52
1 9.2 Menampilkan gerak bebas berirama diorientasikan dengan arah menggunakan bunyi-bunyian secara berpasangan/ kelompok kecil, serta nilai estetika 10.1 Mempraktikkan aktivitas dasar di air 10.2 Mempraktikkan berbagai permainan di air dangkal disertai nilai percaya diri, kebersihan, dan disiplin 11.1 Mempraktikkan pengenalan lingkungan sekolah secara beregu, dan nilai disiplin, kerjasama, dan kebersihan lingkungan 11.2 Mempraktikkan berbagai aktivitas jasmani yang menyenangkan di lingkungan sekolah, dan nilai disiplin, kerja sama dan pola hidup sehat 11.3 Mempraktikkan pemanfaatan makanan dan minuman yang baik
12.1 Menjaga kebersihan gigi dan mulut
12.2 Mengenal makanan sehat
Mempraktikkan kerjasama dengan teman Selalu menjaga kebersihan diri Selalu menjaga kebersihan lingkungan Cuci tangan sebelum makan Mencuci kaki dan tangan sebelum tidur Sikat gigi sebelum tidur. Terbiasa mencuci buah yang akan dimakan. Menyimpan makanan dengan rapi. Makan dan minum sesuai kebutuhan tubuhnya Member contoh kegunaan minum dan makan. Selalu gosok gigi pagi dan sore hari Membersihkan tangan jika akan makan. Memegang buah atau makanan dengan tangan kanan yang selalu bersih dari kotoran/debu. Member contoh makanan yang bersih. Menceritakan kegunaan makanan yang sehat.
53
6 AGAMA (CONTOH DI SINI AGAMA ISLAM) AGAMA LAIN YANG DIMASUKKAN ADALAH BUDI PEKERTINYA
1 3.1 Membiasakan perilaku jujur
3.2 Membiasakan perilaku bertanggung jawab
3.3 Membiasakan perilaku hidup bersih
2 Terbiasa berbicara sesuai dengan kead aan yang sebenarnya. Tidak berbohong Berbicara jujur. Menyelesaikan tugasdari guru dengan tepat waktu Mengerjakan perintah guru dengan baik. Mendengarkan perintah orang tua agar dating kesekolah tepat waktu. Terbiasa hidup bersih Menunjukkan sikap selalu menjaga kebersihan diri sendiri Menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Selalu datang tepat waktu Menunjukkan sikap tidak terlambat datang ke sekolah Selalu mengerjakan tugas tepat waktu. Selalu mengerjakan tugas dari guru sesuai perintah Menunjukkan sikap rajin dalam mengerjakan tugas. Selalu mengerjakan tugas . Suka menolong teman. Selalu membantu tema yang kesulitan. Menunjukkan sikap hormat kepada guru Bersikap santu kepada orang yang lebih tua. Selalu bersikap hormat kepada orang tua.
3.4 Membiasakan perilaku disiplin
8.1 Menampilkan perilaku rajin
8.2 Menampilkan perilaku tolong-menolong 8.3 Menampilkan perilaku hormat terhadap orang tua
54
1 8.4 Menampilkan adab makan dan minum
2 Selalu menunjukkan sikap baik ketika makan dan minum Tidak sembarang membuang sampah makanan Selalu menunjukkan adab makan dan minum sesuai tata krama. Selalu menunjukkan sikap rajin belajar Selalu menunjukkan adab belajar.
8.5 Menampilkan adab belajar
55
B. JARINGAN KD/INDIKATOR
BAHASA INDONESIA
1..1 1..2 1..3 2..1 2..2 3..1 4..1 4..2 4..3 Membedakan berbagai bunyi bahasa Melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita Memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun Menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun Membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat Menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Mencontoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar Membedakan bunyi suara tertentu dengan tepat Menirukan bunyi suara tertentu dengan tepat seperti suara panggilan ibu dengan nenek Membedakan suara ayah dengan ibu Mengenal bunyi bahasa Membedakan bunyi bahasa Melaksanakan sesuatu sesuai perintah Mengerjakan tugas sesuai dengan petunjuk Mendengarkan perintah guru seperti duduk dengan benar, berdiri, membaca buku Mengidentifikasi nama-nama benda yang ada di lingkungan sekitar Menyebutkan nama diri sendiri dengan bahasa yang santun Memperkenalkan diri sendiri (menyebut nama, alamat rumahnya) dengan kalimat yang benar dan bahasa sederhana Melakukan percakapan sederhana sesuai dengan tema (aku dan keluargaku). Melakukan percakapan pendek dan menjawab pertanyaan guru dengan santun. Membaca teks pendek dalam buku sesuai petunjuk guru. Membaca dengan nyaring suku kata dan kata dengan benar sesuai petunjuk guru Mengenali berbagai bentuk huruf dan menyalin di bukunya dengan benar Menjiplak berbagai bentuk huruf sesuai petunjuk dengan benar. Memegang pensil dengan benar Mencontoh bentuk huruf di bukunya sendiri sesuai petunjuk dengan tepat Mencontoh dan menulis kata atau kalimat sederhana di bukunya sendiri dengan benar
AGAMA SESUAIKAN DENGAN SEKOLAH

3..1 Membiasakan perilaku jujur 3..3 Membiasakan perilaku hidup bersih Terbiasa berbicara sesuai dengan kead aan yang sebenarnya. Tidak berbohong Berbicara jujur. Terbiasa hidup bersih Menunjukkan sikap selalu menjaga kebersihan diri sendiri Menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
MATEMATIKA
1..1 Membilang banyak benda 1..2 Mengurutkan banyak benda 2..1 Menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat) Menghitung secara urut. Membilang banyak benda Mengidentifikasi dan membilang banyak benda Menyebutkan banyak benda Menghitung urut benda Mengurutkan sekelompok benda yang berpola secara teratur Mengurutkan sekelompok benda dari terkecil sampai terbesar. Menyebutkan konsep waktu melalui kalimat sederhana (pagi, siang, malam)
SENI BUDAYA
Melafalkan lagu anak-anak Menyanyikan lagu anak dengan benar Melafalkan lagu anak-anak dengan benar dan semangat.
AKU DAN KELUARGAKU
IPS
1..1 1..2 1..3 1..4 2..1 Mengidentifikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat Menceriterakan pengalaman diri Menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga Menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga Menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga Menyebutkan nama pendek dan nama panjang dirinya sendiri Menyebutkan nama pendek dan nama panjang keluarganya (ayah, ibu, adik dan kakak) Menyebutkan nama pendek dan nama panjang kerabat (kakek, nenek, bibi, paman Menceritakan pengalaman diri dalam pergaulan di rumah Menceritakan pengalaman diri ketika bermain dengan saudara (adik atau kakak) di rumah Menceritakan sikap kasih sayang anggota keluarganya (ayah, ibu, adik dan kakak) Menceritakan kasih sayang anggota keluarganya (kakek, nenek, paman dan bibi) Memberi contoh bentuk sikap kasih sayang antar anggota keluarga dan kerabat Memberi contoh sikap hidup rukun di dalam keluarga (dengan saudara/adik/kakak) Menerapkan sikap rukun dalam keberbedaan dengan saudara/adik/kakaknya Menceritakan peristiwa-peristiwa penting yang dialami sendiri dalam pergaulan dengan saudara/adik/kakak di lingkungan keluarganya Menjelaskan peristiwa penting yang dialami sendiri dalam pergaulan dengan anggota keluarganya
PKn 1..1 Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa 1..2 Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah 1..3 Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah Mengidentifikasi jenis kelamin anggota keluarganya Mengidentifikasi macam-macam agama Mengidentifikasi macam-macam suku bangsa. Menerangkan tempat ibadah sesuai dengan agama Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama dan suku bangsa Mengidentifikasi contoh hidup rukun di rumah & di sekolah Mendeskripkan hidup rukun di sekolah Menjelaskan akibat jika tidak rukun dengan saudara di rumah Menjelaskan akibat jika tidak mau rukun dengan tema di sekolah. Menerapkan sikap hidup rukun di rumah dan di sekolah
IPA
1..1 Mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya 1..3 Membiasakan hidup sehat Mengidentifikasi nama-nama anggota tubuh (seperti mata, telinga, hidung, lidah, kulit, gigi dll) Menjelaskan kegunaan bagian-bagian tubuh sesuai dengan fungsinya Menceritakan cara perawatan anggota tubuh dengan benar. Menceritakan manfaat memelihara/merawat anggota tubuh dikaitkan dengan kesehatan Mengidentifikasi nama-nama benda yang ada di lingkungan sekitarnya dengan tepat.
OLAH RAGA & KESHTN

5..1 Menjaga kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit Selalu menjaga kebersihan tangan dan kuku. Selalu menjaga kebersihan semua kulit tubuh dari kotoran atau debu.
56
Suplemen Tematik: BERMUTU By: PPPPTK PKn IPS
C Silabus Tematik Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. Silabus merupakan penjabaran lebih lanjut dari standar kompetensi dan kompetensi dasar yang harus dicapai oleh siswa. Pengembangan silabus dan penilaian bersifat hierarkis atau berstruktur yaitu diawali dari Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, Materi Pembelajaran, Indikator Pencapaian Kompetensi, Kegiatan Pembelajaran, Alokasi Waktu, Penilaian Dan Sumber Belajar. Silabus bermanfaat sebagai pedoman pengembangan pembelajaran lebih lanjut mulai dari perencanaan, pengelolaan kegiatan pembelajaran dan pengembangan penilaian. Silabus pembelajaran tematik disusun oleh guru kelas (Kelas 1, atau 2, atau 3). Dalam penyusunan silabus pembelajaran tematik, rangkaian kegiatan telah dilakukan seperti menjabarkan SK/KD ke dalam indicator pencapaian kompetensi; membuat/mengembangkan tema, melakukan pemetaan KD sesuai tema, sampai dengan membuat jaringan indicator pencapaian kompetensi. Sehingga penyusunan silabus merupakan muara dari serangkaian kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya. Dengan demikian guru tinggal menambahkan kegiatan pembelajaran, penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar. Format silabus pembelajaran tematik diawali dengan identitas. Ada perbedaan antara silabus tematik dengan silabus mata pelajaran. Perbedaan terletak pada identitas dan isi silabus. Identitas pada silabus tematik tertulis judul tema. Sedangkan silabus berisi SK/KD mata pelajaran yang terkait dan disusun ke bawah atau berlapis-lapis sesuai tema. Berikutnya komponen silabus pembelajaran tematik adalah : SK/KD dari beberapa mata pelajaran yang terkait dengan Tema, Materi Pembelajaran, Kegiatan Pembelajaran, Indikator Pencapaian Kompetensi , Penilaian, Alokasi Waktu Dan Sumber Belajar. Berikut ini adalah contoh silabus pembelajaran tematik : Komponen silabus terdiri dari : Standar Kompetensi dan kompetensi Dasar : Kompetensi merupakan pernyataan tujuan yang menjelaskan apa yang harus diketahui siswa dan kemampuan melakukan sesuatu dalam mempelajari suatu mata pelajaran. Kompetensi juga menunjukkan adanya spesifikasi skor dan perolehan peringkat kinerja yang berkaitan dengan kategori pencapaiannya. Tingkat pemahaman yang harus dikuasai siswa dalam hal pengetahuan, ketrampilan dan sikap. Diisi dengan SK/KD mapel-mapel yang sesuai dengan tema. Materi Pembelajaran Dituliskan materi yang akan dibelajarkan dari berbagai mata pelajaran yang akan dipadukan Kegiatan Pembelajaran Memuat kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan siswa dalam mencapai indikator dan kompetensi dasar. Perumusan Kegiatan pembelajaran merupakan interaksi antara siswa dengan sumber belajar dalam rangka mencapai kompetensi dasar, standar kompetensi baik di dalam maupun di luar kelas. Rumusan pengalaman belajar diharapkan menggunakan kata kerja operasional seperti: mendifinisikan, menunjukkan, menghitung, menggambarkan, membedakan, mengidentifikasi , dst. Indikator Pencapaian Kompetensi Indikatordirumuskandalam bentuk kalimat dengan menggunakan kata kerja operasional. Rumusan indikator sekurang-kurangnya mencakup dua hal yaitu tingkat kompetensi dan materi yang menjadi media pencapaian kompetensi. Penilaian
57
Penilaian yang dimuat di dalam silabus adalah cara dan alat serta jenis penilaian yang direncanakan dilakukan untuk mencapai indikator dan hasil belajar dalam setiap kompetensi dasar. Alokasi waktu Alokasi waktu yang diperlukan dalam menyajikan materi untuk mencapai tujuan yang tertuang dalam indikator dan kompetensi dasar dicantumkan dengan rasionalisasi ketercapaiannya selama kegiatan tatap muka. Alokasi waktu ini diisi berapa kali tatap muka misalnya 5x35 menit (1 kali pertemuan = 1 hari) Nilai Karakter bangsa Memuat nilai-nilai budaya karakter bangsa Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, rasa cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli sosial dan peduli lingkungan dan tanggung jawab Sumber Belajar Memuat media dan sumber belajar yang diperlukan dalam menyampaikan materi pembelajaran.
58
59
SILABUS PEMBELAJARAN TEMATIK SEKOLAH DASAR KELAS 1 A. TEMA : AKU DAN KELUARGAKU
SK & KD 1 PKn 1.. SK: Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan. 1..1 Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa 1..2 Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah 1..3 Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 3 MATERI PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN 4 ALKS WAKTU 5 SARANA DAN SUMBER BELAJAR 6 PENILAIAN 7 NILAI PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Mengidentifikasi jenis kelamin anggota keluarganya Mengidentifikasi macam-macam agama Mengidentifikasi macam-macam suku bangsa. Menerangkan tempat ibadah sesuai dengan agama Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama dan suku bangsa Mengidentifikasi contoh hidup rukun di rumah Mengidentifikasi contoh hidup rukun di sekolah Mendeskripkan hidup rukun di sekolah Menjelaskan akibat jika tidak rukun dengan saudara di rumah Menjelaskan akibat jika tidak mau rukun dengan tema di sekolah. Menerapkan sikap hidup rukun di rumah Menerapkan sikap hidup rukun di sekolah. Menyebutkan nama pendek dan nama panjang dirinya sendiri Menyebutkan nama pendek dan nama panjang keluarganya (ayah, ibu, adik dan kakak) Menyebutkan nama pendek dan nama panjang kerabat (kakek, nenek, bibi, paman Menceritakan pengalaman diri dalam pergaulan di rumah Menceritakan pengalaman diri ketika bermain dengan saudara (adik atau kakak) di rumah Menceritakan sikap kasih sayang
Jenis kelamin anggota keluarganya Macam-macam agama Macam-macam suku bangsa. Tempat ibadah sesuai dengan agama Perbedaan jenis kelamin, agama dan suku bangsa Contoh hidup rukun di rumah Contoh hidup rukun di sekolah Contoh hidup rukun di sekolah Akibat jika tidak rukun dengan saudara di rumah Akibat jika tidak mau rukun dengan tema di sekolah. Sikap hidup rukun di rumah Sikap hidup rukun di sekolah.
Mengamati gambar tentang keluarga Bertanya jawab tentang anggota keluarga Berdiskusi kelas membahas kasih sayang keluarga Mengidentifikasi macammacam contoh keperbedaan Menceritakan kasih sayang keluarga Menjelaskan perbedaan jenis kelamin dalam keluarga Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah
4 Ming gu 4x6 hr = 24 hari
Kurikulum Standar Isi 2006 mata Pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, PKn, IPS, Matematika, Orkes, SeniBudaya dan Agama. Kerangka Dasar Kurikulum Standar Isi 2006 Buku Ajar Siswa Pembelajaran Terpadu dengan Pendekatan Tematik untuk Kelas 1A. Buku Kerja Tematik Mata Pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, PKn, IPS Buku lain yang relevan Buku Ajar Siswa mata Pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, PKn, IPS, Matematika, Orkes, SeniBudaya dan Agama. Lingkungan sekitar (rumah, sekolah, dan masyarakat) yang relevan dengan tema
IPS 1.. SK: Memahami identitas diri dan keluarga, serta sikap saling menghormati dalam kemajemukan keluarga 1..1 Mengidentifikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat 1..2 Menceriterakan pengalaman diri
Cara menyebutkan nama pendek dan nama panjang dirinya sendiri Cara menyebutkan nama pendek dan nama panjang keluarganya (ayah, ibu, adik dan kakak) Ara menyebutkan nama pendek dan nama panjang kerabat (kakek, nenek, bibi, paman Cerita tentang pengalaman diri dalam pergaulan di rumah Cerita pengalaman diri ketika bermain dengan saudara (adik atau kakak) di rumah Cerita sikap kasih sayang anggota
Mengamati gambar tentang keluarga Bertanya jawab tentang namanama anggota kelkuarga Mendeskrisikan kasih sayang anggota keluarga Menceriterakan pengalaman diri Menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga Menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga
Penilaian Tingkah laku Mengamati kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran. Mencatat ak tivitas siswa yang merespon tanya jawab Mengamati Menilai aktivitas siswa dalam mengerjakan Tugas dengan menggunakan lembar pengamatan Mengamati dan mencatat sikap siswa dalam ber diskusi dengan teman sebang kunya. Mengumpulkan dan menilai ha sil tugas siswa dan dimasukkan dalam dokumen siswa. Mengumpulkan dan Mmenilai ha sil pekerjaan sis wa dalam meng hubungkan dan mewarnai Penilaian lisan Penilian obyektif tes Penilaian Subyekti tes Penilaian unjuk kerja
Toleransi Religius Demokratis Bersahabat/Komu nikasi Cinta damai Peduli lingkungan Peduli sosial Tanggung jawab Rasa ingin tahu kerjasama
60
SK & KD 1 1..3 Menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga 1..4 Menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga 2..1 Menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 3 anggota keluarganya (ayah, ibu, adik dan kakak) ) Menceritakan kasih sayang anggota keluarganya (kakek, nenek, paman dan bibi) Memberi contoh bentuk sikap kasih sayang antar anggota keluarga dan kerabat Memberi contoh sikap hidup rukun di dalam keluarga (dengan saudara/adik/kakak) Menerapkan sikap rukun dalam keberbedaan dengan saudara/adik/kakaknya Menceritakan peristiwa-peristiwa penting yang dialami sendiri dalam pergaulan dengan saudara/adik/kakak di lingkungan keluarganya Menjelaskan peristiwa penting yang dialami sendiri dalam pergaulan dengan anggota keluarganya Membedakan bunyi suara tertentu dengan tepat Menirukan bunyi suara tertentu dengan tepat seperti suara panggilan ibu dengan nenek Membedakan suara ayah dengan ibu Mengenal bunyi bahasa Membedakan bunyi bahasa Melaksanakan sesuatu sesuai perintah Mengerjakan tugas sesuai dengan petunjuk Mendengarkan perintah guru seperti duduk dengan benar, berdiri, membaca buku Mengidentifikasi nama-nama benda yang ada di lingkungan sekitar Menyebutkan nama diri sendiri MATERI PEMBELAJARAN keluarganya (ayah, ibu, adik dan kakak) Cerita kasih sayang anggota keluarganya (kakek, nenek, paman dan bibi) Contoh bentuk sikap kasih sayang antar anggota keluarga dan kerabat Contoh sikap hidup rukun di dalam keluarga (dengan saudara/adik/kakak) Sikap rukun dalam keberbedaan dengan saudara/adik/kakaknya Peristiwa-peristiwa penting yang dialami sendiri dalam pergaulan dengan saudara/adik/kakak di lingkungan keluarganya Peristiwa penting yang dialami sendiri dalam pergaulan dengan anggota keluarganya KEGIATAN PEMBELAJARAN 4 ALKS WAKTU 5 SARANA DAN SUMBER BELAJAR 6 PENILAIAN 7 NILAI PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
BAHASA INDONESIA 1.. SK: (Mendengarkan) memahami bunyi bahasa, perintah dan dongeng yang dilisankan 1.1 Membedakan berbagai bunyi bahasa 1.2 Melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana 1.3 Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita 2.. SK: (Berbicara) Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi, secara lisan
Bunyi suara Identifikasi bunyi suara tertentu dengan tepat seperti suara panggilan ibu dengan nenek Perbedaan suara ayah dengan ibu Bunyi bahasa Cara melaksanakan sesuatu sesuai perintah Tugas sesuai dengan petunjuk Mendengarkan perintah guru seperti duduk dengan benar, berdiri, membaca buku
Diajak bertepuk tangan dengan suara keras, sedang dan lemah Membedakan berbagai bunyi/suara tertentu secara tepat Menjawab pertanyaan guru sesuai dengan isi materi
Identifikasi nama-nama benda yang ada di lingkungan sekitar Nama diri sendiri dengan bahasa yang santun
Mengisi kolom/memberi tanda sesuai dengan informasi yang didengarkan Menyelesaikan gambar yang belum selesai
Kurikulum Standar Isi 2006 mata Pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, PKn, IPS, Matematika, Orkes, SeniBudaya dan Agama. Kerangka Dasar Kurikulum Standar Isi 2006 Buku Ajar Siswa Pembelajaran Terpadu dengan Pendekatan Tematik untuk Kelas 1A. Buku Kerja Tematik Mata Pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, PKn, IPS Buku lain yang relevan Buku Ajar Siswa mata Pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, PKn, IPS, Matematika, Orkes, SeniBudaya dan Agama. Lingkungan sekitar (rumah, sekolah, dan masyarakat) yang relevan dengan tema
Penilaian Tingkah laku mewarnai Penilaian lisan Penilian obyektif tes Penilaian Subyekti tes Penilaian unjuk kerja
Toleransi Religius Demokratis Bersahabat/Komu nikasi Cinta damai Peduli lingkungan Peduli sosial Tanggung jawab Patuh pada tugas
61
SK & KD 1 dengan perkenalan dan tegur sapa, pengenalan benda dan fungsi anggota tubuh, dan deklamasi 2.1 Memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun 2.2 Menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun 2. SK: (Membaca) memahami teks pendek dengan membaca nyaring 3.1 Membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 3 dengan bahasa yang santun Memperkenalkan diri sendiri (menyebut nama, alamat rumahnya) dengan kalimat yang benar dan bahasa sederhana Melakukan percakapan sederhana sesuai dengan tema (aku dan keluargaku). Melakukan percakapan pendek dan menjawab pertanyaan guru dengan santun. MATERI PEMBELAJARAN Perkenalan diri sendiri (menyebut nama, alamat rumahnya) dengan kalimat yang benar dan bahasa sederhana Percakapan sederhana sesuai dengan tema (aku dan keluargaku). Percakapan pendek dan menjawab pertanyaan guru dengan santun KEGIATAN PEMBELAJARAN 4 Bertanya jawab tentang data diri (nama, kelas, sekolah dan tempat tinggal) dg kalimat sederhana Menyebutkan nama orang tua dan saudara kandung Menjawab pertanyaan guru ten tang nama anggota badan dan keguna annya dengan kalimat sederhana ALKS WAKTU 5 SARANA DAN SUMBER BELAJAR 6 PENILAIAN 7 NILAI PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Membaca teks pendek dalam buku sesuai petunjuk guru Membaca dengan nyaring suku kata dan kata dengan benar sesuai petunjuk guru
Teks pendek dalam buku sesuai petunjuk guru Bacaan nyaring suku kata dan kata dengan benar sesuai petunjuk guru
Menunjukkan posisi duduk dengan benar Mengatur jarak antara mata dan obyek (30 Cm) Membuka buku dengan ururtan yang benar Mengamati gambar tentang keluarga Bertanya jawab tentang makna gambar Membaca nyaring (didengar siswa lain) kalimat demi kalimat dalam paragraf serta menggu nakan afal dan intonasi yang tepat sehingga dapat dipahami orang lain Mengenali huruf-huruf dan membacanya sebagai suku kata, kata dan kalimat sederhana Membaca penggalan cerita dg lafal dan intonasi yang benar
4.. SK: (Menulis) permulaan dengan menjiplak, menebalkan, mencontoh, melengkapi, dan menyalin
Mengenali berbagai bentuk huruf dan menyalin di bukunya dengan benar Menjiplak berbagai bentuk huruf sesuai petunjuk dengan benar. Memegang pensil dengan
Bentuk huruf dan menyalin di bukunya dengan benar Cara memegang pensil dengan benar Bentuk huruf di bukunya sendiri sesuai petunjuk dengan tepat
62
SK & KD 1 4.1 Menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf 4.2 Menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf 4.3 Mencontoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar SENI BUDAYA 4.. SK: (Seni-Musik) Mengekspresikan diri melalui karya seni musik 4..4 Melafalkan lagu anak-anak 4..5 Menyanyikan lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal IPA 1. . SK: (Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan) Mengenal anggota tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya 1..1 Mengenal bagianbagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya 3..1 Mengidentifikasi benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 3 benar Mencontoh bentuk huruf di bukunya sendiri sesuai petunjuk dengan tepat Mencontoh dan menulis kata atau kalimat sederhana di bukunya sendiri dengan benar Tulisan kata atau kalimat sederhana di buku sendiri MATERI PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN 4 Mengikuti semua tugas guru ALKS WAKTU 5 SARANA DAN SUMBER BELAJAR 6 PENILAIAN 7 NILAI PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Menyanyikan lagu anak dengan benar Melafalkan lagu anak-anak dengan benar dan semangat.
lagu anak Cara melafalkan lagu anakanak yang benar dan semangat.
Menyanyikan lagu anak dengan semangat
Mengidentifikasi nama-nama anggota tubuh (seperti mata, telinga, hidung, lidah, kulit, gigi dll) Menjelaskan kegunaan bagianbagian tubuh sesuai dengan fungsinya Menceritakan cara perawatan anggota tubuh dengan benar. Menceritakan manfaat memelihara/merawat anggota tubuh dikaitkan dengan kesehatan Mengidentifikasi nama-nama benda yang ada di lingkungan sekitarnya dengan tepat.
Nama-nama anggota tubuh (seperti mata, telinga, hidung, lidah, kulit, gigi dll) Kegunaan bagian-bagian tubuh sesuai dengan fungsinya Cara perawatan anggota tubuh dengan benar. Manfaat memelihara/merawat anggota tubuh dikaitkan dengan kesehatan Nama-nama benda yang ada di lingkungan sekitarnya dengan tepat.
Memberi makna pada hasil pengamatan Menggunakan informasi dari hasil pengamatan untuk menjawab pertanyaan Menerangkan bagian-bagian tubuh misal nya mata, telinga, hidung, lidah, kulit dan gigi Menceritakan kegunaan bagian-bagian tubuh yang diamati Membiasakan merawat tubuh
63
SK & KD 1 MATEMATIKA 1.. SK: (Bilangan) Melakukan penjumlahan dan penggunaan bilangan sampai 20 1..1 Membilang banyak benda 1.,2 Mengurutkan banyak benda 2.,1 Menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat) INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 3 Menghitung secara urut. Membilang banyak benda Mengidentifikasi dan membilang banyak benda Menyebutkan banyak benda Menghitung urut benda Mengurutkan sekelompok benda yang berpola secara teratur Mengurutkan sekelompok benda dari terkecil sampai terbesar. Menyebutkan konsep waktu melalui kalimat sederhana (pagi, siang, malam) Mengetahui bagian-bagian tubuh: kepala, bahu, dada, punggung, pinggang, le ngan, pergelangan, jari tangan, tungkai, engkel dan kaki Selalu menjaga kebersihan tangan dan kuku. Selalu menjaga kebersihan semua kulit tubuh dari kotoran atau debu. Hitungan secara urut. Bilangan banyak benda Identifikasi dan membilang banyak benda Banyak benda Urutan sekelompok benda yang berpola secara teratur Urutan sekelompok benda dari terkecil sampai terbesar. Konsep waktu melalui kalimat sederhana (pagi, siang, malam) MATERI PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN 4 Membilang atau menghitung secara urut Menyebutkan banyak benda Membandingkan dua kumpulan benda melalui istilah lebih banyak, lebih sedikit atau sama banyak Membaca dan menulis lambang bilangan ALKS WAKTU 5 SARANA DAN SUMBER BELAJAR 6 PENILAIAN 7 NILAI PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
OLAH RAGA & KESEHATAN 5.. SK: Menerapkan budaya hidup sehat 5..1 Menjaga kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit
Bagian-bagian tubuh: kepala, bahu, dada, punggung, pinggang, lengan, pergelangan, jari tangan, tungkai, engkel dan kaki Cara menjaga kebersihan tangan dan kuku. Cara menjaga kebersihan semua kulit tubuh dari kotoran atau debu.
Mengetahui bagian-bagian tubuh: kepala, bahu, dada, punggung, pinggang, le ngan, pergelangan, jari tangan, tungkai, engkel dan kaki Mengetahui lokasi paru dan keguna annya Melakukan beberapa sikap duduk de ngan benar
Format Silabus pembelajaran Tematik 2006)
BAB III MODEL RPP TEMATIK KELAS 1
A. Model RPP Tematik

RPP Di bawah ini sebagai contoh dapat disesuaikan dengan kondisi sekolah, guru dan siswa di lingkungan setempat. Setiap RPP di rencanakan disajikan dalam 6 pertemuan, dengan mencapai target SK, KD, Indikator, Tujuan dan Materi yang diprediksikan sama, oleh karena itu ditulis hanya satu kali. Tetapi dalam setiap pertemuan kegiatan pembelajarannya tetap dibagi menjadi tiga kegiatan, yaitu kegiatan Pendahuluan/Awal, Kegiatan Inti Dan Kegiatan Penutup (mengacu para Permendiknas nomor 41 . tentang Standar Proses yang di dalam kegiatan intinya memuat komponen Eksplorasi, Elaborasi Dan Konfirmasi. Model RPP di dalam buku ini disajikan 2 Tema, yaitu Tema Aku dan Keluargaku dan Tema Lingkungan. Kedua nya disajikan untuk beberapa kali pertemuan. Apabila guru memandang bahwa kegiatan pembelajaran yang dicontohkan ini tidak sesuai dengan kondisi peserta didik di sekolahnya, maka guru dapat melakukan adaptasi-adaptasi dan diharapkan dikondisikan dengan karakteristik peserta didik di lingkungan sekolahnya sendiri. Diharapkan guru tidak begitu saja mengadopsi model RPP ini yang tentunya belum tentu sesuai semuanya dengan perenanaan yang ada di dalam buku ini, termasuk pemilihan KD dana pembuatan indikatornya. Penulisan SK dan KD, Indikator terkesan agak banyak. Hal ini yang perlu di catat adalah penyajian dalam setiap harinya TIDAK SEBANYAK Indikator tersebut. Melainkan terpilih mana yang akan disajikan secara luwes dalam setiap harinya. Dan mata pelajaran yang terpadupun juga bergulir, menyatu tidak dipaksakan dengan harapan pembelajaran lebih bermakna, kontekstual serta dipahami oleh peserta didik secara mendalam, tidak parsial sesuai dengan karakteristik perkembangan usia anak. Sedangkan untuk uji kompetensi dan penilaian hasil belajar dikonsentrasikan sesuai dengan masing-masing KD dan Indikator mata pelajaran. Penilaian tidak dilakukan secara terpadu, tetapi tetap per mata pelajaran dengan memperhatikan karakteristik/ruang lingkup mata pelajaran dan memperhatikan aspek kognitif, afektif dan psikomotornya. Penilaian dapat dilakukan dengan berbagai cara dan alat penilaian, dan dilakukan dengan cara tes atau non tes, dengan cara tulis atau lisan serta instrumen yang sesuai dengan yang dikehendaki oleh tuntutan KD dan Indikatornya.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK Sekolah TEMA KELAS /SEMESTER WAKTU I. STANDAR KOMPETENSI BAHASA INDONESIA 1,. SK: (Mendengarkan) Memahami bunyi bahasa, perintah, dan dongeng yang dilisankan 2., SK: (Berbicara) Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi, secara lisan dengan perkenalan dan tegur sapa, pengenalan benda dan fungsi anggota tubuh, dan deklamasi 3.. SK: (Membaca) Memahami teks pendek dengan membaca nyaring 4,. SK: (Menulis) Menulis permulaan dengan menjiplak, menebalkan, mencontoh, melengkapi, dan menyalin 5., SK: (Mendengarkan) Memahami wacana lisan tentang deskripsi bendabenda di sekitar dan dongeng : SD HARAPANKU : AKU DAN KELUARGAKU : 1 (satu)/ 1 (satu) : 6 kali pertemuan @ 5 JP/hari (6 hari)
64
Suplemen Tematik Kelas 1. Oleh : PPPPTK PKn dan IPS bATU
IPS MATEMATIKA
PKn IPA
ORJASKES SENI BUDAYA AGAMA II. KOMPETENSI DASAR

BAHASA INDONESIA
1.. SK : Memahami identitas diri dan keluarga, serta sikap saling menghormati dalam kemajemukan keluarga 2., SK: Mendeskripsikan lingkungan rumah 1., SK: (Bilangan) Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20 2., SK: (Geometri dan Pengukuran) Menggunakan pengukuran waktu dan panjang 1., SK: Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan 1,. SK: (Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan) Mengenal anggota tubuh dan kegunaannya, serta cara perawatannya 3,. SK: (Benda dan Sifatnya) Mengenal berbagai sifat benda dan kegunaannya melalui pengamatan perubahan bentuk benda 5,. SK: Menerapkan budaya hidup sehat 4,. SK: Mengekspresikan diri melalui karya seni musik 3.. SK: (Agama) Membiasakan perilaku terpuji
IPS
IPS MATEMATIKA
PKn
IPA
ORJASKES SENI BUDAYA
1.,1 Membedakan berbagai bunyi bahasa 1.,2 Melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana 1.,3 Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita 2.,1 Memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun 2.,2 Menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun 3..1 Membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat 4.,1 Menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf 4.,2 Menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf 4.,3 Mencontoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar 5.,2 Menyebutkan isi dongeng 1..1 Mengidentifikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat 1..2 Menceriterakan pengalaman diri 1..3 Menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga 1..4 Menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga 2,.1 Menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga 1.,1 Membilang banyak benda 1.,2 Mengurutkan banyak benda 2,.1 Menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat) 1.,1 Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa 1.,2 Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah 1.,3 Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah 1.,1 Mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya 3.,1 Mengidentifikasi benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan 5.,1 Menjaga kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit 4.,5 Menyanyikan lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal
65
AGAMA
3..1 Membiasakan perilaku jujur 3..2 Membiasakan perilaku bertanggung jawab 3..3 Membiasakan perilaku hidup bersih 3.,4 Membiasakan perilaku disiplin
III.
INDIKATOR\
BAHASA INDONESIA
IPS
IPS MATEMATIKA
PKn
IPA
ORJASKES SENI BUDAYA AGAMA
Membedakan berbagai bunyi bahasa Melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita Memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun Menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun Membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat Menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Mencontoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar Menyebutkan isi dongeng Mengidentifikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat Menceriterakan pengalaman diri Menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga Menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga Menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga Membilang banyak benda Mengurutkan banyak benda Menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat) Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah Mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya Mengidentifikasi benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan Menjaga kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit Menyanyikan lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal Membiasakan perilaku jujur Membiasakan perilaku bertanggung jawab Membiasakan perilaku hidup bersih Membiasakan perilaku disiplin
66
IV.
TUJUAN
BAHASA INDONESIA
IPS
IPS MATEMATIKA
PKn
IPA
Siswa dapat membedakan berbagai bunyi bahasa Siswa dapat melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana Siswa dapat menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita Siswa dapat memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun Siswa dapat menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun Siswa dapat membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat Siswa dapat menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Siswa dapat menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Siswa dapat mencontoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar Siswa dapat menyebutkan isi dongeng Siswa dapat mengidentifikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat Siswa dapat menceriterakan pengalaman diri Siswa dapat menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga Siswa dapat menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga Siswa dapat menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga Siswa dapat membilang banyak benda Siswa dapat mengurutkan banyak benda Siswa dapat menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat) Siswa dapat menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa Siswa dapat memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah Siswa dapat menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah Siswa dapat mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya Siswa dapat mengidentifikasi benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan Siswa dapat menjaga kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit Siswa dapat menyanyikan lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal Siswa dapat membiasakan perilaku jujur Siswa dapat membiasakan perilaku bertanggung jawab Siswa dapat membiasakan perilaku hidup bersih Siswa dapat membiasakan perilaku disiplin
67
V.
MATERI
BAHASA INDONESIA
IPS
IPS MATEMATIKA
PKn
IPA
Bunyi bahasa Identifikasi bunyi suara tertentu dengan tepat, seperti suara panggilan ibu dan nenek Tokoh-tokoh dalam cerita Cara memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun Cara menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun Cara membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat Cara menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Cara menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Contoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar Isi dongeng Identitas diri, keluarga, dan kerabat Ceritera pengalaman diri Kasih sayang antar anggota keluarga Kikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga Menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga Bilangan banyak benda Urutan banyak benda Waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat) Perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa Contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah Sikap hidup rukun di rumah dan di sekolah Bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya Benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan Kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit Lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal Perilaku jujur Perilaku bertanggung jawab Perilaku hidup bersih Perilaku disiplin
VI. PENDEKATAN DAN METODE Pendekatan : Cooperatif Learning Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Penugasan VII. LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE 1 (SATU)
1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. (Nilai Religius)
68 Suplemen Tematik Kelas 1. Oleh : PPPPTK PKn dan IPS bATU
2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Aku Sayang Ibu sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama (Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Meminta semua siswa mengamati gambar Keluarga Adi Yang terdiri dari ayah, ibu, Asih dan Adi. Guru menceritakan makna gambar, dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang nama masingmasing siswa (Eksplorasi, Nilai rasa ingin tahu) 2) Guru membacakan teks tentang keluargaku dan semua siswa menirukan cara membaca dengan lafal yang tepat (BI, IPS, Elaborasi, nilai ketertiban) 3) Menugaskan semua siswa untuk menyebutkan data dirinya (nama, kelas, sekolah dan tempat tinggal) dan anggota Keluarga yang tinggal dalam satu rumah dengan kalimat sederhana (PKn& IPS & BI, MAT, Eksplorasi, Nilai Peduli sosial dan lingkungan) siapa nama panggilannya, siapa nama panjang/lengkapnya siapa nama ayahnya dan ibunya (PKn, IPS & BI) 4) Memotivasi siswa agar berani menjawab pertanyaan guru 5) Mengajak semua siswa menyanyi lagu Disini Senang untuk mengkondisikan suasana senang dan siswa tidak takut kepada guru 3. Kegiatan Akhir/Penutup 1) Bersama-sama siswa menyimpulkan hasil belajar sesuai dengan hasil klarifikasi 2) Bertanya jawab untuk mengetahui penguasaan materi yang telah dipelajari selama pembelajaran (evaluasi hasil belajar) 3) Mengajak semua siswa berdoa ( reliqius )untuk mengakhiri pelajaran SUMBER BELAJAR 1) Gambar-gambar tentang Keluarga 2) Lingkungan keluarga 3) Buku Teks siswa (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Budaya-Keterampilan, IPS dan agama) PENILAIAN Jenis Penilaian (lisan dan tulis) Teknis Penilaian (obyektif tes, subyektif tes, unjuk kerja, tingkah laku) Bentuk Penilaian (tes dan non tes)
PERTEMUAN KE 2 (DUA)
1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Dua Mata Saya sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Bertanya jawab tentang syair lagu 4) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama lanjutan (Tema: Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Bertanya jawab tentang nama-nama siswa, nama panggilannya, nama panjangnya, atau juga nama anggota keluarganya yang diketahui.(IPS, PKn, BI, Eksplorasi, Nilai peduli sosial) 2) Semua siswa ditugaskan untuk berkenalan dengan teman sebangkunya (dengan menyebutkan namanya, nama panggilannya, apabila memungkinkan juga dimana alamat rumahnya) .(IPS, PKn, BI, Eksplorasi, Nilai peduli sosial)
3) Semua siswa diminta mengamati contoh huruf sambung dan contoh huruf lepas, serta cara penulisannya. 4) Setiap siswa belajar menulis data dirinya di buku masing-masing, untuk mengenali huruf-huruf dan membacanya sebagai suku kata, kata dan kalimat sederhana (PKn & IPS & BI, Eksplorasi, Nilai rasa ingin tahu). 5) Semua hasil tulisan di buku siswa dikumpulkan untuk diberi catatan-catatan cra menulis yang benar 6) Guru menunjukkan gambar atau foto keluarga dan bertanya jawab tentang isi foto 7) Bertanya jawab apakah siswa mempunyai foto juga seperti keluarga (Eksplorasi, Nilai rasa ingin tahu) 8) Meminta siswa yang berani, kalau tidak berani sendirian, bisa dua atau tiga anak) untuk menyanyi lagu yang mereka bisa nyanyikan. Yang lain bertepuk tangan memberi semangat 9) Guru bercerita bahwa dilingkungan sekitar siswa ada mahluk lain yaitu : Ada manusia (teman sekelasnya, ada ayah, ibu, adik, kakak, kakek, nenek dsb) Ada hewan (kucing, burung, ayam, kambing dsb) Ada tumbuhan (bunga, rumput, mangga, dsb) 10) Guru meminta semua siswa mengamati lingkungan sekitar sekolah untuk membuktikan penjelasannya. 11) Semua siswa secara klasikal diajak mengidentifikasi nama-nama benda yang ada di lingkungan sekitar 3. Kegiatan Akhir/Penutup 1) Bersama-sama siswa menyimpulkan hasil belajar sesuai dengan hasil klarifikasi 2) Bertanya jawab untuk mengetahui penguasaan materi yang telah dipelajari selama pembelajaran (evaluasi hasil belajar) 3) Mengajak semua siswa berdoa ( religius )untuk mengakhiri pelajaran SUMBER BELAJAR 1) Gambar-gambar tentang Keluarga 2) Lingkungan keluarga 3) Buku Teks siswa (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Budaya-Keterampilan, IPS dan agama) PENILAIAN 1) Jenis Penilaian (lisan dan tulis) 2) Teknis Penilaian (obyektif tes, subyektif tes, unjuk kerja, tingkah laku) 3) Bentuk Penilaian (tes dan non tes)
PERTEMUAN KE 3 (TIGA)
1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Naik-Naik Ke Puncak Gunung sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Bertanya jawab tentang syair lagu dikaitkan dengan pengalaman siswa, apakah pernah pergi ke tempat rekreasi di puncak gunung? 4) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama lanjutan (Tema: Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Bertanya jawab tentang nama-nama teman sebangkunya, dan nama-nama anggota keluarganya (ayah, ibu, adik kakak, kakek dan nenek dsb) untuk mengingat kembali pelajaran sebelumnya.
2) Bertanya jawab tentang keadaan keluarga siswa, apakah ayah dan ibu dengan anak-anak, saling menyayangi, guru bercerita tentang keluarga yang saling menyayangi dan bagaimana hubungan kasih sayang di rumah yang baik (PKn, IPS & BI, Eksplorasi, Nilai peduli sosial dan cinta damai) 3) Mengajak semua siswa berdiri dan menyanyikan lagu Satu-Satu sambil menggerakkan badannya 4) Memanggil salah satu siswa untuk bercerita tentang kasih sayang di keluarganya (untuk melatih keberanian dalam mengungkapkan isi hatinya) (PKn, IPS & BI, Eksplorasi, Nilai Cinta Damai) Guru bercerita bahwa semua manusia adalah ciptaan Tuhan Ada Laki-laki dan Ada perempuan Ayah yang sudah tua Ada yang masih anak-anak Ada yang senang olah raga Ada yang senang menyanyi Di dalam keluarga haruslah saling menyayangi, mengasihi, tidak bertengkar satu sama lain dsb 5) Guru menunjukkan gambar tentang suasana keluarga dan bertanya jawab tentang maknanya secara umum. 6) Menugaskan siswa untuk berdiskusi dengan teman sebangku, membahas tentang gambar sikap orang tua terhadap anak, sikap terhadap teman yang berbeda jenis kelamin (PKn, IPS & BI) 3. Kegiatan Akhir/Penutup 1) Bersama-sama siswa menyimpulkan hasil belajar sesuai dengan hasil klarifikasi 2) Bertanya jawab untuk mengetahui penguasaan materi yang telah dipelajari selama pembelajaran (evaluasi hasil belajar) 3) Mengajak semua siswa berdoa ( religius )untuk mengakhiri pelajaran SUMBER BELAJAR 1) Gambar-gambar tentang Keluarga 2) Lingkungan keluarga 3) Buku Teks siswa (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Budaya-Keterampilan, IPS dan agama) PENILAIAN 1) Jenis Penilaian (lisan dan tulis) 2) Teknis Penilaian (obyektif tes, subyektif tes, unjuk kerja, tingkah laku) 3) Bentuk Penilaian (tes dan non tes)
PERTEMUAN KE 4 (EMPAT)
1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Dua Mata Saya sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama lanjutan (Tema : Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Bertanya jawab membahas anggota keluarga di rumah (keluarga inti dan keluarga tambahan : ( PKn, Mat, IPS & BI) 2) Guru memberikan wawasan bahwa semua orang pasti mempunyai nama, punya orang tua, punya kerabat seperti paman/om, tante/bibi, kakek dan nenek dsb 3) Semua siswa ditugaskan untuk belajar menulis nama keluarga inti dan keluarga tambahan yang ada di rumah masing-masing siswa dan alamat rumah (PKn, Mat, IPS, BI)
4) 5)
6) 7)
Nama paman (adik ayah/ibu) Nama bibi/tante (adik ayah/ibi) Nama kakek Nama nenek Bertanya jawab tentang sikap kasih sayang terhadap keluarga di rumah, dan menunjuk salah satu siswa untuk bercerita di depan kelas Guru bercerita bahwa di dunia ini ada beberapa perbedaan suku, dan agama dan pakaian adatnya Ada yang suku jawa Ada yang suku madura Ada yang suku sunda Ada yang suku batak Ada yang suku osing Dan sebagainya Bertanya jawab tentang cerita macam-macam suku di Indonesia Guru menyimpulkan pelajaran dengan mengamati keberanian siswa menjawab pertanyaan guru
3. Kegiatan Akhir/Penutup 1) Bersama-sama siswa menyimpulkan hasil belajar sesuai dengan hasil klarifikasi 2) Bertanya jawab untuk mengetahui penguasaan materi yang telah dipelajari selama pembelajaran (evaluasi hasil belajar) 3) Mengajak semua siswa berdoa untuk mengakhiri pelajaran ALAT DAN SUMBER BELAJAR 1) Gambar-gambar tentang Keluarga 2) Lingkungan keluarga 3) Buku Teks siswa (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Budaya-Keterampilan, IPS dan agama) 4) Kurikulum mata pelajaran (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Se-BudKeterampilan, IPS dan agama) PENILAIAN 1) Penilaian Lisan (dalam proses) 2) Penilaian Tingkah laku (Pengamatan) 3) Penilaian Produk 4) Penilaian Portofolio 5) Penilaian Tertulis Obyektif 6) Penilaian Tertulis Subyektif 7) Penilaian Unjuk Kerja (dalam proses)
PERTEMUAN KE 5 (LIMA)
1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Disini Senang sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama lanjutan (Tema: Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Bertanya jawab tentang nama-nama suku dan agama yang ada di Indonesia 2) Guru membacakan teks tentang Perbedaan Suku dan Agama. semua siswa menirukan membaca. Siswa diminta membaca sambil memahami huruf dan tulisannya 3) Bertanya jawab apa suku dan agama para siswa yang ada di kelas 1 ini. 4) Semua siswa diharuskan saling menghargai meskipun berbeda suku, adat, agama dan bahasa daerahnya
5) Menugaskan semua siswa berkelompok dengan teman sebangkunya dan berdiskusi tentang suku bangsa siswa yang bersangkutan. (sama atau tidak), perbedaan kesukaannya pada makanan Kesukaan buah apa..? Kesukaan makanananya apa? Kesukaan kue apa? Kesukaan baju warna apa? Kesukaan sepatu warna apa? dsb 8) Guru bercerita bahwa di rumah, kemungkinan ada yang, berbeda kesukaan, berbeda suku dan sebagainya dan bagaimana seharusnya sikap yang baik (PKn, Mat, IPS, BI, Eksplorasi, nilai cinta damai) 9) Bertanya jawab apa saja kesukaan anak-anak dalam melihat acara TV. Dan apakah kesukaan adik/kakak? Apa kesukaan ayah kalau nonton TV dsb 10) Guru mengakhiri pelajaran dengan membuat klarifikasi dari hasil diskusi siswa 3. Kegiatan Akhir/Penutup 1) Bersama-sama siswa menyimpulkan hasil belajar sesuai dengan hasil klarifikasi 2) Bertanya jawab untuk mengetahui penguasaan materi yang telah dipelajari selama pembelajaran (evaluasi hasil belajar) 3) Mengajak semua siswa berdoa untuk mengakhiri pelajaran ALAT DAN SUMBER BELAJAR 1) Gambar-gambar tentang Keluarga 2) Lingkungan keluarga 3) Buku Teks siswa (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Budaya-Keterampilan, IPS dan agama) 4) Kurikulum mata pelajaran (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Se-BudKeterampilan, IPS dan agama) PENILAIAN 1) Penilaian Lisan (dalam proses) 2) Penilaian Tingkah laku (Pengamatan) 3) Penilaian Produk 4) Penilaian Portofolio 5) Penilaian Tertulis Obyektif 6) Penilaian Tertulis Subyektif 7) Penilaian Unjuk Kerja (dalam proses) PERTEMUAN KE 6 (ENAM) 1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Nama-Nama Hari sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama (Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Bertanya jawab tentang nama-nama hari dan hari ini hari apa? Pelajaran/tema yang akan dipelajari apa? Materi yang sudah dipelajari sebelumnya apa saja.? 2) Siswa dikondisikan untuk mengekspresikan diri 3) Guru menunjukkan macam-macam bentuk garis (ada garis lurus, lengkung, bintik, dan ada aneka bentuk:
73
4) 5) 6) 7)
bulat, segitiga, segi empat, segi panjang dsb) Semua siswa ditugaskan mengamati gambar, dan menjiplak garis, bentuk, warna, bintik dan bidang serta menyebutkan warna-warnanya di buku masing-2 Siswa ditugaskan untuk menirukan/membuat macam-macam garis di bukunya Siswa menyebut nama-nama kotak, panjang, dsb Terakhir semua siswa diminta Berbudi Pekerti dan diharapkan semua siswa menerapkan perilaku-perilaku positif sesuai dengan nilai karakter bangsa seperti: Nilai jujur Disiplin Kerjasama Cinta damai / Rukun
Mengetahui,
Guru Kelas 1
Kepala Sekolah
74
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK

Sekolah TEMA KELAS /SEMESTER WAKTU PERTEMUAN I STANDAR KOMPETENSI BAHASA INDONESIA 1,. SK: (Mendengarkan) Memahami bunyi bahasa, perintah, dan dongeng yang dilisankan 2., SK: (Berbicara) Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi, secara lisan dengan perkenalan dan tegur sapa, pengenalan benda dan fungsi anggota tubuh, dan deklamasi 3.. SK: (Membaca) Memahami teks pendek dengan membaca nyaring 4,. SK: (Menulis) Menulis permulaan dengan menjiplak, menebalkan, mencontoh, melengkapi, dan menyalin 5., SK: (Mendengarkan) Memahami wacana lisan tentang deskripsi bendabenda di sekitar dan dongeng 1.. SK : Memahami identitas diri dan keluarga, serta sikap saling menghormati dalam kemajemukan keluarga 2., SK: Mendeskripsikan lingkungan rumah 1., SK: (Bilangan) Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20 2., SK: (Geometri dan Pengukuran) Menggunakan pengukuran waktu dan panjang 1., SK: Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan 1,. SK: (Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan) Mengenal anggota tubuh dan kegunaannya, serta cara perawatannya 3,. SK: (Benda dan Sifatnya) Mengenal berbagai sifat benda dan kegunaannya melalui pengamatan perubahan bentuk benda 5,. SK: Menerapkan budaya hidup sehat 4,. SK: Mengekspresikan diri melalui karya seni musik 3.. SK: (Agama) Membiasakan perilaku terpuji : SD HARAPANKU : AKU DAN KELUARGAKU : 1 (satu)/ 1 (satu) : 6 kali pertemuan @ 5 JP/hari (6 hari) : 7 s.d 12
IPS MATEMATIKA
PKn IPA
ORJASKES SENI BUDAYA AGAMA II. KOMPETENSI DASAR

BAHASA INDONESIA
1.,1 Membedakan berbagai bunyi bahasa 1.,2 Melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana 1.,3 Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita 2.,1 Memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun 2.,2 Menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun 3..1 Membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat 4.,1 Menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf 4.,2 Menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf 4.,3 Mencontoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar 5.,2 Menyebutkan isi dongeng
75
IPS
IPS MATEMATIKA
1..1 1..2 1..3 1..4 2,.1
Mengidentifikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat Menceriterakan pengalaman diri Menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga Menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga Menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga 1.,1 Membilang banyak benda 1.,2 Mengurutkan banyak benda 2,.1 Menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat)
PKn
IPA
1.,1 Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa 1.,2 Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah 1.,3 Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah 1.,1 Mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya 3.,1 Mengidentifikasi benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan 5.,1 Menjaga kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit 4.,5 Menyanyikan lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal 3..1 Membiasakan perilaku jujur 3..2 Membiasakan perilaku bertanggung jawab 3..3 Membiasakan perilaku hidup bersih 3.,4 Membiasakan perilaku disiplin
III. INDIKATOR
BAHASA INDONESIA
IPS
IPS MATEMATIKA
Membedakan berbagai bunyi bahasa Melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita Memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun Menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun Membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat Menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Mencontoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar Menyebutkan isi dongeng Mengidentifikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat Menceriterakan pengalaman diri Menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga Menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga Menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga Membilang banyak benda Mengurutkan banyak benda Menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat)
76
PKn
IPA
Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah Mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya Mengidentifikasi benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan Menjaga kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit Menyanyikan lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal Membiasakan perilaku jujur Membiasakan perilaku bertanggung jawab Membiasakan perilaku hidup bersih Membiasakan perilaku disiplin
IV. TUJUAN
BAHASA INDONESIA
IPS
IPS MATEMATIKA
PKn
Siswa dapat membedakan berbagai bunyi bahasa Siswa dapat melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana Siswa dapat menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita Siswa dapat memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun Siswa dapat menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun Siswa dapat membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat Siswa dapat menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Siswa dapat menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Siswa dapat mencontoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar Siswa dapat menyebutkan isi dongeng Siswa dapat mengidentifikasi identitas diri, keluarga, dan kerabat Siswa dapat menceriterakan pengalaman diri Siswa dapat menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga Siswa dapat menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga Siswa dapat menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga Siswa dapat membilang banyak benda Siswa dapat mengurutkan banyak benda Siswa dapat menentukan waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat) Siswa dapat menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa Siswa dapat memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah Siswa dapat menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah
77
IPA
Siswa dapat mengenal bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya Siswa dapat mengidentifikasi benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan Siswa dapat menjaga kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit Siswa dapat menyanyikan lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal Siswa dapat membiasakan perilaku jujur Siswa dapat membiasakan perilaku bertanggung jawab Siswa dapat membiasakan perilaku hidup bersih Siswa dapat membiasakan perilaku disiplin
V. MATERI
BAHASA INDONESIA
IPS
IPS MATEMATIKA
Bunyi bahasa Identifikasi bunyi suara tertentu dengan tepat, seperti suara panggilan ibu dan nenek Tokoh-tokoh dalam cerita Cara memperkenalkan diri sendiri dengan kalimat sederhana dan bahasa yang santun Cara menyapa orang lain dengan menggunakan kalimat sapaan yang tepat dan bahasa yang santun Cara membaca nyaring suku kata dan kata dengan lafal yang tepat Cara menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Cara menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf Contoh huruf, kata, atau kalimat sederhana dari buku atau papan tulis dengan benar Isi dongeng Identitas diri, keluarga, dan kerabat Ceritera pengalaman diri Kasih sayang antar anggota keluarga Kikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga Menceritakan kembali peristiwa penting yang dialami sendiri di lingkungan keluarga Bilangan banyak benda Urutan banyak benda Waktu (pagi, siang, malam), hari, dan jam (secara bulat) Perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa Contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah Sikap hidup rukun di rumah dan di sekolah Bagian-bagian tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya Benda yang ada di lingkungan sekitar berdasarkan cirinya melalui pengamatan Kebersihan diri yang meliputi kuku dan kulit Lagu anak-anak secara individual, kelompok maupun klasikal
PKn
IPA
ORJASKES SENI BUDAYA
78
AGAMA
Perilaku jujur Perilaku bertanggung jawab Perilaku hidup bersih Perilaku disiplin
VI. PENDEKATAN DAN METODE Pendekatan : Cooperatif Learning Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Penugasan
VII. LANGKAH PEMBELAJARAN PERTEMUAN KE 7 (TUJUH)

1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Aku Sayang Ibu sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama (Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Semua siswa ditugaskan mengamati gambar dan bertanya jawab tentang siapa saja yang ada dalam gambar tersebut. Berapa jumlah orang dalam gambar 2) Semua siswa ditugaskan untuk menyelesaikan gambarnya dengan cara menghubungkan titik-2 serta memberi warna. (PKn & PS, BI, MAT & SENI-BUDAYA) 3) Menugaskan siswa berkelompok dengan cara mencari pasangan adik +kakak; kakek +nenek; Ayah + Ibu 4) Semua siswa mencari pasangannya dan setelah menemukan pasangannya (kelompok berpasangan) ditugaskan mengerjakan unsur rupa pada tabel di 5) Hasil pekerjaan diwarnai dan dikumpulkan kepada guru sebagai bagian dari portofolio. 6) Mengajak semua siswa menyanyikan lagu dua Mata saya 7) Setelah semua siswa lancar menyanyi, diiringi tepuk tangan serempak (dikomando guru agar kompak). Kekompakan ini untuk mengawali ketercapaian indikator musik pada Mata pelajaran Kertakes. (BI, ORJAS, SENI-BUDAYA, MATEMATIKA & IPA). 8) Mengelompokkan siswa dengan teman sebangkunya diminta mengerjakan table dengan mengacu pada gambar keluarga 9) Selanjutnya semua ditugaskan untuk mengidentifikasi macam-macam indera sebagaimana pada lagu yang telah dinyanyikan diatas, dan meminta semua siswa belajar menulis tentang kegunaan setiap anggota tubuh. Mata jumlah ada . Gunanya untuk apa Hidung ada . Gunanya untuk . Telinga ada . Gunanya untuk . Kaki ada . Gunanya untuk . Dan seterusnya 10) Untuk pemahaman, dapat memanggil beberapa siswa untuk demontrasi menunjukkan bagianbagian tubuhnya (BI, PENJAS, KERTAKES, MATEMATIKA & IPA). 11) Terakhir semua siswa diminta Berbudi Pekerti dan diharapkan semua siswa menerapkan perilaku-perilaku positif sesuai dengan nilai karakter bangsa seperti: Nilai jujur
Disiplin Kerjasama Cinta damai / Rukun
PERTEMUAN KE 8 (DELAPAN)
LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Aku Sayang Ibu sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama (Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Mengajak semua siswa mengamati gambar anggota tubuh yang perlu dirawat dengan baik seperti: Rambut harus keramas Mata diberi penyegar/vitamin Telinga dibersihkan Gigi disikat Kuku dipotong Tangan yang ktoro harus dicuci Alat-alat makan harus dicuci Dan sebagainya 2) Bertanya jawab mengapa semua itu harus dilakukan? Dan bagaimana cara melakukannya. 3) Pada Bagian Ayo Bercerita siswa ditugaskan untuk membawa foto (bisa ibu, ayah, kakek atau siapa saja yang dikenal siswa) dan ditempelkan di dalam kotak. Siswa diminta mengamati kartu huruf
80
2) Semua siswa diajak bermain kartu huruf dengan cara mengambil kartu huruf dan menyebutkannya di depan kelas (dengan cara dilombakan, siapa yang paling banyak menyebutkan kartu huruf akan mendapat hadiah permen) Setelah selesai berlomba 3) Semua siswa ditugaskan untuk menempelkan huruf-huruf itu di bahwa foto yang ada, sambil membacanya keras-keras, dan semua siswa ditugaskan menuliskannya di buku catatannya masing-masing dengan huruf sambung 4) sesuai petunjuk atau contoh dari guru (BI, PKn, Mat, IPS, IPA,Orkes) 5) Siswa dikelompokkan dengan cara mencari pasangan sebagaimana yang telah dilakukan sebelumnya, 6) Setelah mendapatkan pasangannya, semua pasangan ditugaskan mengamati gambar, dan menceritakan peristiwa yang ada pada gambar bersama pasangannya. 7) Setelah diperoleh ceritanya, semua siswa diminta kembali ke bangkunya sendiri, kemudian ditugaskan saling menceritakan peristiwa gambar tersebut kepada teman sebangkunya (apakah cerita yang dibangun dengan teman pasangan tadi sama dengan yang diceritakan kepada teman sebangkunya atau tidak) (BI, (BI, PKn, Mat, IPS, IPA,Orkes) 8) Semua kelompok pasangan ditugaskan mengerjakan tugas dan mendeskripsikan nama benda-benda yang ada dan warnanya 9) Bertanya jawab dengan siswa (diskusi kelas) membahas peristiwa dalam gambar, apakah siswa pernah mengalami sebagaimana pada gambar tersebut.? Dan apa yang harus dilakukan anak .? (Pengembangan cerita siswa) (MAT, BI, (BI, PKn, Mat, IPS, IPA,Orkes) 10) Bagian Ayo Berhitung mengajak siswa untuk memahami Matematika dengan cara mengamati gambar, Guru menceritakan makna gambar dan bertanya jawab untuk mengidentifikasi siapa saja yang ada pada gambar. Bertanya jawab tentang isi peristiwa dalam gambar, berapa jumlah yang membaca surat kabar, membaca majalah dan seterusnya. (BI, PKn, Mat, IPS, IPA,Orkes) 11) Terakhir semua siswa diminta Berbudi Pekerti dan diharapkan semua siswa menerapkan perilaku-perilaku positif sesuai dengan nilai karakter bangsa seperti: Nilai jujur Disiplin Kerjasama Cinta damai / Rukun 3. Kegiatan Akhir/Penutup 1) Bersama-sama siswa menyimpulkan hasil belajar sesuai dengan hasil klarifikasi 2) Bertanya jawab untuk mengetahui penguasaan materi yang telah dipelajari selama pembelajaran (evaluasi hasil belajar) 3) Mengajak semua siswa berdoa untuk mengakhiri pelajaran ALAT DAN SUMBER BELAJAR 1. Gambar-gambar tentang Keluarga 2. Lingkungan keluarga 3. Buku Teks siswa (Bahasa Indonesia, PKn, IPA, Matematika, Orkes, Budaya-Keterampilan, IPS dan agama) 4. Kurikulum mata pelajaran (Bahasa Indonesia, PKn, IPA, Matematika, Orkes, Se-BudKeterampilan, IPS dan agama) PENILAIAN 1. Penilaian Lisan (dalam proses) 2. Penilaian Tingkah laku (Pengamatan) 3. Penilaian Produk 4. Penilaian Portofolio 5. Penilaian Tertulis Obyektif 6. Penilaian Tertulis Subyektif 7. Penilaian Unjuk Kerja (dalam proses)
PERTEMUAN KE 9 (SEMBILAN) VII. LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1. Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2. Mengajak siswa menyanyikan lagu Aku Sayang Ibu sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3. Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama (Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Semua siswa diajak bertanya jawab untuk menjawab pertanyaan bagian Ayo berhitung 2) Semua siswa ditugaskan untuk berlatih menulis angka-angka bilangan 1 sampai dengan 5 dan menyebutkan berapa banyak jumlah orang dalam gambar. Sambil membandinghkan mana yang jumlahnya lebih banyak, lebih sedikit. Dan menugaskan semua untuk: Menulis jumlah orang dengan angka menulis lambang bilangan cara menulis cara membaca 3) semua siswa dikelompokkan dengan teman sebangkunya dan ditugaskan untuk mengamati gambar dan mengerjakan soal-soalnya. 4) Semua siswa ditugaskan untuk memperhatikan gambar, dan menulis angka di dalam kotak 5) Untuk menghilangkan kejenuhan, semua siswa diajak ber main-main semua siswa diminta berkelompok dengan teman sebangkunya mengamati gambar dan mencari mana yang salah pada gambar tersebut. Memanggil salah satu siswa untuk bercerita di depan kelas (yang berani maju) (MAT, BI, PKn, IPS, IPA) 6) Guru memberikan wawasan tambahan kepada siswa bahwa yang berbunyi satu bisa diganti dengan angka 1, dua bisa diganti dengan angka 2 dan seterusnya. (MAT, BI, PKn, IPS, IPA) 7) Semua siswa ditugaskan belajar menulis angka atau lambang bilangan secara urut 1 sampai dengan 5 dan bagaimana cara membacanya, dibaca keras-keras bersama-sama, sambil diminta mengamati gambarnya. Kemudian dilanjutnya membandingkan mana yang lebih banyak, dan mana yang lebih sedikit jumlahnya (MAT, BI, PKn, IPS, IPA) 8) Untuk pengembangan semua siswa diajak mengamati lingkungan kelas, dan menunjuk gambargambar atau diajak menghitung jumlah papan, bangku, kursi dan sebagainya. Untuk menyebutkan banyak benda, dan membandingkannya. (MAT, BI, PKn, IPS, IPA) 9) Semua siswa ditugaskan mengerjakan soal dengan cara di pandu guru secara lisan, (siswa yang mengamati gambar dan guru memberikan pertanyaan/membacakan soalnya) bisa menunjuk siswa secara bergantian atau menunjuk siswa yang berani angkat tangan. Setelah dirasa sebagian besar siswa dapat memahami dan menjawab soal, dilanjutkan belajar menuliskan jawabannya pada kertas atau buku siswa. Semua jawaban siswa dikumpulkan untuk salah satu bahan portofolio. (MAT, BI, PKn, IPS, IPA) 10) Terakhir semua siswa diminta Berbudi Pekerti dan diharapkan semua siswa menerapkan perilaku-perilaku positif sesuai dengan nilai karakter bangsa seperti: Nilai jujur Disiplin Kerjasama Cinta damai / Rukun 3. Kegiatan Akhir/Penutup 1) Bersama-sama siswa menyimpulkan hasil belajar sesuai dengan hasil klarifikasi 2) Bertanya jawab untuk mengetahui penguasaan materi yang telah dipelajari selama pembelajaran (evaluasi hasil belajar) 3) Mengajak semua siswa berdoa untuk mengakhiri pelajaran
ALAT DAN SUMBER BELAJAR 1) Gambar-gambar tentang Keluarga 2) Lingkungan keluarga 3) Buku Teks siswa (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Budaya-Keterampilan, IPS dan agama) 4) Kurikulum mata pelajaran (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Se-BudKeterampilan, IPS dan agama) PENILAIAN 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7)
Penilaian Lisan (dalam proses) Penilaian Tingkah laku (Pengamatan) Penilaian Produk Penilaian Portofolio Penilaian Tertulis Obyektif Penilaian Tertulis Subyektif Penilaian Unjuk Kerja (dalam proses)
PERTEMUAN KE 10 (SEPULUH)
VII. LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Aku Sayang Ibu sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama (Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Semua siswa diminta mengamati gambar pada bagian Ayo Belajar dan mengerjakan soalnya Siapa nama ibu Nama ayah Nama bibi Nama paman Dan seterusnya 2) Diharapkan siswa Berbudi Pekerti : Guru membiasakan dan menceritakan bagaimana seharusnya bersikap di dalam keluarga, dngan teman, dengan guru dan sebagainya 3) Setelah semua siswa menuliskan nama-nama anggota keluarganya sesuai dengan kata dalam daun (misalnya kata ayah, dibawahnya ditulis nama ayahnya sendiri, 4) Dan semua siswa diajak menghitung berapa jumlah daunnya, 5) Di atas pohon ada burung, berapa jumlahnya 6) dan siapa yang menciptakannya. Di selingi dengan dinamika dan menyanyikan lagu Satu-Satu aku sayang ibu (BI, PKn, IPA, MAT, Orkes, Agama) 7) semua siswa diajak bertanya jawab tentang materi-materi sebelumnya 8) Terakhir semua siswa diminta Berbudi Pekerti dan diharapkan semua siswa menerapkan perilakuperilaku positif sesuai dengan nilai karakter bangsa seperti: Nilai jujur Disiplin Kerjasama Cinta damai / Rukun
83
PERTEMUAN KE 11 (SEBELAS)
VI. LANGKAH PEMBELAJARAN 1. Kegiatan Awal/Pendahuluan 1) Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing. 2) Mengajak siswa menyanyikan lagu Nama-nama Rasa sambil menggerakkan anggota badan sesuai dengan syair lagu (Orkes, Budaya-Keterampilan) 3) Menginformasikan tema yang akan dipelajari bersama lanjutan (Aku Dan Keluargaku) 2. Kegiatan Inti 1) Semua siswa diminta mengamati gambar dan diajak mengidentifikasi nama-nama anggota tubuh Nama anggota tubuh (mata, tangan, hidung, mulut dsb) Kegunaan anggota tubuh Jumlah anggota tubuh Dan sebagainya 2) Semua siswa diminta berkelompok dengan teman sebangkunya dan belajar menulis hal-hal sebagai berikut:. (BI, PKn, IPA, MAT, Orkes, Agama) Nama diri sendiri (nama panjang dan nama panggilan) Nama orang tua (ayah dan ibu) Nama kakek dan nenek (dari ayah dan dari ibu) Nama paman dan bibi (dari ayah dan dari ibu) 3) Bertanya jawab bahwa semua yang ada di dunia ini ada yang menciptakannya dan siapa yang menciptakannya. 4) Mengajak semua siswa berdinamika dan menyanyikan lagu Satu-Satu aku sayang ibu (BI, PKn, IPA, MAT, Orkes, Agama) 5) Mengadakan penilaian tertulis dan lisan 6) Terakhir semua siswa diminta Berbudi Pekerti dan diharapkan semua siswa menerapkan perilaku-perilaku positif sesuai dengan nilai karakter bangsa seperti:
Nilai jujur Disiplin Kerjasama Cinta damai / Rukun
3. Kegiatan Akhir/Penutup 1) Bersama-sama siswa menyimpulkan hasil belajar sesuai dengan hasil klarifikasi 2) Bertanya jawab untuk mengetahui penguasaan materi yang telah dipelajari selama pembelajaran (evaluasi hasil belajar) 3) Mengajak semua siswa berdoa untuk mengakhiri pelajaran ALAT DAN SUMBER BELAJAR 1) Gambar-gambar tentang Keluarga 2) Lingkungan keluarga 3) Buku Teks siswa (Bahasa Indonesia, PKn, IPA, Matematika, Orkes, Budaya-Keterampilan, IPS dan agama) 4) Kurikulum mata pelajaran (Bahasa Indonesia, PKn, IPA/Sains, Matematika, Orkes, Se-BudKeterampilan, IPS dan agama) PENILAIAN 1) Penilaian Lisan (dalam proses) 2) Penilaian Tingkah laku (Pengamatan) 3) Penilaian Produk 4) Penilaian Portofolio 5) Penilaian Tertulis Obyektif 6) Penilaian Tertulis Subyektif 7) Penilaian Unjuk Kerja (dalam proses)
85
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK
86
BAB IV PENILAIAN A. Aspek Penilaian Guru bisa melakukan penilaian proses maupun hasil dengan konsentrasi pada penilaian mata pelajaran tertentu. Hasil belajar kemudian dikumpulkan dan akan menjadi rujukan penilaian rapor siswa di akhir semester. Berdasarkan identifikasi permasalahan penilaian pembelajaran tematik, ditemukan bahwa guru lebih sering menggunakan penilaian tertulis dibandingkan dengan penilaian yang lain. Penyebabnya antara lain karena guru belum memahami dan menguasai tentang jenis-jenis penilaian. Jenis penilaian antara lain: ulangan harian,ulangan tengah semester,ulangan akhir semester dan ulangan kenaikan kelas. Guru diharapkan memperhatikan keberagaman dan karakteristik peserta didiknya, sehingga pada saat melakukan pengukuran terhadap siswa kelas awal (kelas seyogyanya dapat memilah dan memilih beberapa cara dan alat penilaian dari berbagai cara dan alat penilaian, sebagaimana dalam format di atas, jadi guru bisa menggunakan berbagai alternatif dalam melaksanakan penilaian pembelajaran. Misalnya bagi guru kelas 1 yang siswanya belum lancar membaca dan menulis, bisa menggunakan penilaian lisan, menjodohkan gambar, unjuk kerja (menyanyi, memperagakan sesuatu), tingkah laku, dan lainnya. Dengan demikian penilaian dapat dilakukan baik selama proses maupun akhir pembelajaran. Pada saat melakukan penilaian proses dan hasil belajar guru diharapkan selalu memperhatikan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa sebagaimana daftar di bawah ini dan yang telah direncanakan di dalam silabus. Nilai-nilai dimaksud sebagai berikut:
B. Instrumen Penilaian Pelaksanaan penilaian tidak dilakukan secara tematik, tetapi sudah terpisah-pisah per mata pelajaran dengan konsentrasi pada ketercapaian Indikator dan tujuan pembelajaran yang sudah dituangkan di dalam RPP.
87
Daftar Penilaian Check list

Format Penilaian Diskusi Kelas: _____
N0 NAMA SISWA ASPEK YANG DINILAI TIDAK BERANI TOLERANSI AKTIF NILAI AKHIR
AKTIF
1. 2. 3. 4.
Skor yang dicapai Skor maksimum
Keterangan: 1. Daftar check list ini untuk menilai kinerja siswa ketia dilaksanakannya pembelajaran (PBM) 2. Guru bisa membuat lambang untuk memudahkan pelaksanakaan penilaiannya (misalnya tanda check 1 berarti skor = 1, kalau check 2 berarti skor 2 dst) guru dapat membuat sendiri rambu-rambu astau penandanya. 3. Jika siswa tidak ada tanda check sama sekali berarti siswa tersebut tremasuk katagori yang perlu mendapat perhatian guru. Karena tugas guru adalah memberi fasilitas agar siswa semua dapat aktif dan berani tampil menjawab permasalahan ketika berdiskusi.
88
Halaman sampul Buku Catatan Harian:
BUKU CATATAN HARIAN TENTANG PESERTA DIDIK nama sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Tahun Pelajaran Nama Guru : ___________________ : ___________________ : ___________________ : ___________________ Malang , 2011
Isi Buku Catatan Harian :
No.
Hari/ Tanggal
Nama peserta didik
Kejadian
Keterangan: Kolom kejadian diisi dengan kejadian positif maupun negatif. Catatan dalam lembaran buku tersebut, selain bermanfaat untuk merekam dan menilai perilaku peserta didik sangat bermanfaat pula untuk menilai sikap peserta didik serta dapat menjadi bahan dalam penilaian perkembangan peserta didik secara keseluruhan. Selain itu, dalam observasi perilaku dapat juga digunakan daftar cek yang memuat perilaku-perilaku tertentu yang diharapkan muncul dari peserta didik pada umumnya atau dalam keadaan tertentu. Berikut contoh format Penilaian Sikap.
89
Contoh Penilaian Sikap: Mata pelajaran Kelas / Semester

Standar Kompetensi Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan
: Pendidikan Kewarganegaraan : I (Satu) / 1 (satu)

Kompetensi Dasar Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah
No 1
Indikator 1. Mengidentifikasi sikap hidup rukun di rumah dan di sekolah 2. Menerapkan sikap hidup rukun di sekolah 3. Berteman dengan siapa saja tanpa membedakan
Aspek Kognitif Kognitif Afektif Afektif psikomotor
Penilaian Tertulis Pengamatan sikap . Pengamatan sikap .
90
KETERKAITAN NILAI DAN INDIKATOR UNTUK SEKOLAH DASAR NILAI Religius: Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, serta hidup rukun dengan pemeluk agama lain. INDIKATOR 13 Mengenal dan mensyukuri tubuh dan bagiannya sebagai ciptaan Tuhan melalui cara merawatnya dengan baik. Mengagumi kebesaran Tuhan karena kelahirannya di dunia dan hormat kepada orangtuanya. Mengagumi kekuasaan Tuhan yang telah menciptakan berbagai jenis bahasa dan suku bangsa. Senang mengikuti aturan kelas dan sekolah untuk kepentingan hidup bersama. Senang bergaul dengan teman sekelas dan satu sekolah dengan berbagai perbedaan yang telah diciptakan-Nya. Tidak meniru jawaban teman (menyontek) ketika ulangan ataupun mengerjakan tugas di kelas. Menjawab pertanyaan guru tentang sesuatu berdasarkan yang diketahuinya. Mau bercerita tentang kesulitan dirinya dalam berteman. Menceritakan suatu kejadian berdasarkan sesuatu yang diketahuinya. Mau menyatakan tentang ketidaknyaman suasana belajar di kelas. Toleransi: Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya. Disiplin: Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan. Tidak mengganggu teman yang berlainan agama dalam beribadah. Mau bertegur sapa dengan teman yang berbeda pendapat. Membantu teman yang mengalami kesulitan walaupun berbeda dalam agama, suku, dan etnis. Menerima pendapat teman yang berbeda dari pendapat dirinya. Datang ke sekolah dan masuk kelas pada waktunya. Melaksanakan tugas-tugas kelas yang menjadi tanggung jawabnya. Duduk pada tempat yang telah ditetapkan. Menaati peraturan sekolah dan kelas. Berpakaian rapi. Mematuhi aturan permainan. Mengerjakan semua tugas kelas dengan sungguh-sungguh. Mencari informasi dari sumber di luar buku pelajaran. Menyelesaikan PR pada waktunya. Menggunakan sebagian besar waktu di kelas untuk belajar. Mencatat dengan sungguh-sungguh sesuatu yang ditugaskan guru.
Jujur: Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
Kerja keras: Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan belajar, tugas, dan menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya.
91
NILAI Kreatif: Berpikir dan melakukan sesuatu yang menghasilkan cara atau hasil baru berdasarkan sesuatu yang telah dimiliki.
INDIKATOR 13 Membuat suatu karya dari bahan yang tersedia di kelas. Mengusulkan suatu kegiatan baru di kelas Menyatakan perasaannya dalam gambar, seni, bentuk-bentuk komunikasi lisan dan tulis. Melakukan tindakan-tindakan untuk membuat kelas menjadi sesuatu yang nyaman. Melakukan sendiri tugas kelas yang menjadi tanggung jawabnya. Mengerjakan PR tanpa meniru pekerjaan temannya.
Mandiri: Sikap dan prilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas. Demokratis: Cara berpikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.
Menerima ketua kelas terpilih berdasarkan suara terbanyak. Memberikan suara dalam pemilihan di kelas dan sekolah. Mengemukakan pikiran tentang teman-teman sekelas. Ikut membantu melaksanakan program ketua kelas. Menerima arahan dari ketua kelas, ketua kelompok belajar, dan OSIS.
Rasa ingin tahu: Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat, dan didengar. Semangat kebangsaan: Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.
Bertanya kepada guru dan teman tentang materi pelajaran. Bertanya kepada sesuatu tentang gejala alam yang baru terjadi. Bertanya kepada guru tentang sesuatu yang didengar dari radio atau televisi. Bertanya tentang berbagai peristiwa yang dibaca dari media cetak. Turut serta dalam upacara peringatan hari pahlawan dan proklamasi kemerdekaan. Menggunakan bahasa Indonesia ketika ada teman dari suku lain. Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu-lagu wajib. Mengagumi banyaknya keragaman bahasa di Indonesia. Mengakui persamaan hak dan kewajiban antara dirinya dan teman sebangsa dari suku, etnis, budaya lain. Membaca buku-buku mengenai suku bangsa dan etnis yang berjuang bersama dalam mempertahankan kemerdekaan. Mengagumi keunggulan geografis dan kesuburan tanah wilayah Indonesia. Menyenangi keragaman budaya dan seni di Indonesia.
Cinta tanah air: Cara berpikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan
92
NILAI penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik bangsa.
INDIKATOR 13 Menyenangi keragaman suku bangsa dan bahasa daerah yang dimiliki Indonesia. Mengagumi keragaman hasil-hasil pertanian, perikanan, flora, dan fauna Indonesia. Mengagumi kekayaan hutan Indonesia. Mengagumi laut serta perannya dalam kehidupan bangsa Indonesia.
Menghargai prestasi: Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, mengakui, dan menghormati keberhasilan orang lain.
Mengerjakan tugas dari guru dengan sebaik-baiknya. Berlatih keras untuk berprestasi dalam olah raga dan kesenian. Hormat kepada sesuatu yang sudah dilakukan guru, kepala sekolah, dan personalia sekolah lain. Menceritakan prestasi yang dicapai orang tua. Menghargai hasil kerja pemimpin di masyarakat sekitarnya.
Bersahabat/ komunikatif: Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain.
Menghargai tradisi dan hasil karya masyarakat di sekitarnya. Bekerja sama dalam kelompok di kelas. Berbicara dengan teman sekelas. Bergaul dengan teman sekelas ketika istirahat. Bergaul dengan teman lain kelas. Berbicara dengan guru, kepala sekolah, dan personalia sekolah lainnya. Tidak menggunakan kekuatan fisik dalam berselisih dengan teman. Berbicara dengan kata-kata yang tidak mengundang amarah teman. Tidak mengambil barang teman. Mengucapkan salam atau selamat pagi/siang/sore ketika bertemu teman untuk pertama kali pada hari itu. Membaca buku atau tulisan yang diwajibkan guru. Membaca buku-buku cerita yang ada di perpustakaan sekolah. Membaca koran atau majalah dinding. Membaca buku yang ada di rumah tentang flora, fauna, dan alam.
Cinta damai: Sikap, perkataan, dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang dan aman atas kehadiran dirinya
Gemar membaca: Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya.
Peduli sosial: Sikap dan tindakan yang

93
Membagi makanan dengan teman.
NILAI selalu ingin memberi bantuan kepada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
INDIKATOR 13 Berterima kasih kepada petugas kebersihan sekolah. Meminjamkan alat kepada teman yang tidak membawa atau tidak punya. Mengumpulkan uang dan barang untuk korban bencana alam. Buang air besar dan air kecil di WC. Membuang sampah di tempatnya. Membersihkan halaman sekolah. Tidak memetik bunga di taman sekolah. Tidak menginjak rumput di taman sekolah. Menjaga kebersihan rumah
Peduli lingkungan: Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan lingkungan alam di sekitarnya dan mengembangkan upayaupaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.
Tanggung Jawab
(Pengembangan Pendidikan Budaya Karakter Bangsa : Depdiknas)
94
DAFTAR RUJUKAN Dasim Budimansyah; (2002): Model Pembelajaran dan Penilaian Portofolio, PT Ganesindo, Bandung. Departemen Pendidikan Nasional, Pusat Kurikulum; (2006): Standar Isi tahun 2006: Kerangka Dasar Kurikulum 2006 Jakarta. .; (2006): Kurikulum 2006 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Dasar /Madrasah Ibtidaiyah kelas 1, 2 dan 3, Jakarta. .; (2006): Kurikulum 2006 Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial untuk Sekolah Dasar /Madrasah Ibtidaiyah kelas 1, 2 dan 3, Jakarta. .; (2006): Kurikulum 2006 Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam untuk Sekolah Dasar /Madrasah Ibtidaiyah kelas 1, 2 dan 3, Jakarta. .; (2006):Kurikulum 2006 Mata Pelajaran Matematika untuk Sekolah Dasar /Madrasah Ibtidaiyah kelas 1, 2 dan 3, Jakarta. .; (2006):Kurikulum 2006 Mata Pelajaran Olah Raga Jasmani dan Kesehatan untuk Sekolah Dasar /Madrasah Ibtidaiyah kelas 1, 2 dan 3, Jakarta. .; (2006):Kurikulum 2006 Mata Pelajaran Kertakes untuk Sekolah Dasar /Madrasah Ibtidaiyah kelas 1, 2 dan 3, Jakarta. .; (2006):Kurikulum 2006 Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah kelas 1Jakarta. .; (2006):Kurikulum 2006 Mata Pelajaran Agama untuk Sekolah Dasar /Madrasah Ibtidaiyah kelas 1, 2 dan 3, Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah; (2012): Pedoman Penyelenggaraan Ujian Akhir Sekolah di SD, SDLB, SLB Tingkat dasar dan MI, Jakarta.
Direktorat PLP, 2003. Pendekatan Kontekstual Cotextual Teaching and Learning CTL,. Jakarta: Direktorat PLP Ditjen Dikdasmen Depdiknas
Dyah Sriwilujeng., dkk (2007): Pembelajaran Terpadu dengan Pendekatan Tematik SD/MI kelas 1, 2, dan 3. ESIS-Erlangga Jakarta Dyah Sriwilujeng., dkk (2007): Buku Kerja Tematik SD/MI Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas 1, 2, dan 3.. ESIS-Erlangga Jakarta Dyah Sriwilujeng., dkk (2007): Buku Kerja Tematik SD/MI Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam kelas 1, 2, dan 3.. ESIS-Erlangga Jakarta Dyah Sriwilujeng., dkk (2007): Buku Kerja Tematik SD/MI Mata Pelajaran Matematika kelas 1, 2, dan 3.. ESIS-Erlangga Jakarta Dyah Sriwilujeng., dkk (2007): Buku Kerja Tematik SD/MI Mata Pelajaran Bahasa Indonesia kelas 1, 2, dan 3.. ESIS-Erlangga Jakarta Dyah Sriwilujeng., (2012): Rambu-Rambu Tematik SD/MI; Tema Alat Transportasi; Laboratorium PKn Sekolah Dasar; Batu Jawa Timur Dyah Sriwilujeng., (2012): Model Pembelajaran Tematik Untuk Guru Kelas 1 SD/MI; Laboratorium PKn Sekolah Dasar Batu Jawa Timur Gagne, Robert M., 1989. Kondisi Belajar dan Teori Pembelajaran, penerjemah Munandir. Jakarta: PAU-UT. Gredler, Margaret E. Bell, 1994. Belajar dan Membelajarkan, penerjemah Munandir. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
H. Muslimin Ibrahim dan Mohamad Nur, 2000. Pengajaran Berdasarkan Masalah. Surabaya: Unesa Universiity Press. Joni, T. Raka, 1991. Strategi Belajar Mengajar : Acuan Konseptual Pengelolaan Kegiatan Belajar Mengajar. Jakarta : Universitas Terbuka
Herwindo Haribawa; (1999/2000): Penilaian Portofolio (Portofolio assesment), Depdiknas, Proyek perluasan dan Peningkatan Mutu SLTP, Jakarta. Moelyono, Tj., 1981. Proses Pengambilan Keputusan. Bogor: Proyek Pembinaan SGO Depdikbud.
Muhibbin Syah,1995. Psikologi Pendidikan.Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nurhadi, dkk. 2003. Pembelajaran Konstektual dan Penerapannya dalam KBK. Malang; Universitas Negeri Malang.
Percival, Fred; Henry Ellington, 19984. Teknologi Pendidikan, alih bahasa Sudjarwo S. Jakarta: Erlangga
Sedyawati, Edi dkk, (1999) Pedoman Penanaman Budi Pekerti Luhur, Jakarta: Balai Pustaka Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 (2006) tentang Guru dan Dosen, CV Laksana Mandiri Jakarta Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan NasionalPeraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
96

Kelas 1 LINGKUNGAN RUMAHKU

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Kelas 1 LINGKUNGAN RUMAHKU

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

DAFTAR ISI KATA SAMBUTAN PENGANTAR PENULIS DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Dasar Hukum C.

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

7. Guru dapat menghemat waktu karena mata

pelajaran yang disajikan secara terpadu dapat

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

K. Contoh Tema Kelas 1 dalam 1 tahun sebagai berikut : Semester I

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

merupakan wujud pembentukan sikap demokratis yang memungkinkan seseorang hidup

Dalam pendidikan seni dan keterampilan, aktivitas

berkesenian harus menampung kekhasan tersebut yang tertuang dalam pemberian

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

dalam menanggapi isu

Ruang Lingkup 1. Persatuan Dan Kesatuan Bangsa

2. Norma, Hukum Dan Peraturan

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

3. Hak Asasi Manusia

4. Kebutuhan Warga Negara

5. Konstitusi Negara 6. Kekuasaa Dan Politik

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

1 Mendengarkan 1.1 Membedakan berbagai bunyi bahasa

1.2 Melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederhana

1.3 Menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

4.2 Menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

1.2 Mengurutkan banyak benda

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

3 Ilmu Pengetahuan Sosial

Menceriterakan pengalaman diri

Menceriterakan kasih sayang antar anggota keluarga

Menunjukkan sikap hidup rukun dalam kemajemukan keluarga

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

4. Ilmu Pengetahuan Alam

Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan

1.3 Membiasakan hidup sehat

2.1 Mengenal cara menjaga lingkungan agar tetap sehat

2.2 Membedakan lingkungan sehat dengan lingkungan tidak sehat

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Benda dan Sifatnya.

Energy dan Perubahannya

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Bumi dan Alam Semesta

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI

1 1.1 Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa

2.2 Melaksanakan tata tertib di rumah dan di sekolah

Perangkat Pembelajaran Tematik by: Dyah Sriwilujeng Kelas 1 SD/MI