PENYAJIAN DATA KESEHATAN MASYARAKAT Dukuh KENARAN KEC.PRAMBANAN KAB.

SLEMAN
Disusun oleh : Mahasiswa Program Unggulan Bertaraf Internasional

JURUSAN KEPERAWATAN POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III

29/10/2013 1

SISTEMATIKA
Profil wilayah Hasil wawancara Data kesehatan masyarakat
DATA DASAR BUMIL BAYI DAN BALITA REMAJA LANSIA
29/10/2013 2

WINSHIELD SURVEY

29/10/2013

Profil Wilayah
Luas Wilayah : 13. 7400 Ha Jumlah Penduduk : 646 orang Jumlah Kepala Keluarga : 207 KK

29/10/2013

BATAS WILAYAH
BARAT ( Dukuh Bendungan) UTARA ( Dukuh Sawo)

Selatan (Dukuh Sengir)

Timur ( Dukuh Pereng)

29/10/2013

KONDISI PEMUKIMAN PENDUDUK

Kondisi Pemukiman Penduduk Dibeberapa wilayah rumah penduduk berdekatan sedangka di wilayah pinggir berjauhan. Tapi ada juga rumah yang jaraknya berjauhan di beberapa RT. Tetapi ada juga yang jarak antar rumah satu dengan yang lain berdekatan.
29/10/2013 6

KONDISI PEMUKIMAN PENDUDUK

Di lingkungan Dukuh Kenaran sebagian besar warga memelihara ternak seperti ayam, sapi , entok dan kambing.
29/10/2013 7

KONDISI KESEHATAN LINGKUNGAN

Hampir seluruh warga membuang sampah rumah tangga di kebun /pekarangan belakang rumah. Dibeberapa tempat sampah dibakar . Ada beberapa tempat pengumpulan sampah. Pengolahan sampah organik dengan cara dibawa ke sawah dan dibuang ke kebun untuk dibuat pupuk organik.

29/10/2013

FASILITAS SOSIAL DAN SARANA KESEHATAN

Fasilitas sosial yang ada di Dukuh Kenaran terdapat 1buah lapangan olahraga , 1 buah masjid, 1 buah mushola, 1 buah TK, 1 buah SD, 1 buah Perpustakaan Umum , TPU , 12 buah warung, pasar, industri rumah tangga seperti laundry, penggilingan padi. Serta terdapat 4 poskamling. Kelompok tani dan kelompok wanita tani Sido Makmur
29/10/2013 9

SARANA PENDIDIKAN
Dukuh Kenaran memiliki sarana pendidikan formal. Sarana pendidikan formal di sekitar lingkungan Dukuh Kenaran seperti TK 1,SD 3, SMP 1 , dan SMA 1.

29/10/2013

10

SARANA KESEHATAN
Pada Dukuh Kenaran belum memiliki sarana kesehatan. Beberapa sarana kesehatan berada di luar Dukuh Kenaran : Puskesmas Pembantu(Pustu) di Dukuh Sengir , Bidan Praktek di Dukuh Sawo , Puskesmas Kec Prambanan dan RSUD Prambanan .
29/10/2013 11

FASILITAS SOSIAL ( TK & masjid)

Mejid TK SD Perpustakaan Umum Bengkel Warung Pasar Poskamling Makam Lapangan Olahraga
29/10/2013

12

KOMUNIKASI
Penduduk Dukuh Kenaran sebagian besar (80 %) memiliki alat komunikasi seperti handphone dan telepon.

29/10/2013

13

Kegiatan Penduduk
sebagian besar bertani dan berkebun di sawah, pegawai negeri , karyawan, pedagang, buruh, dan wiraswasta.

29/10/2013

14

Hasil wawancara dengan Puskesmas

29/10/2013

15

Puskesmas Kec Prambanan berada di Wilayah Desa Sumber Harjo: Kejadian penyakit tertinggi 3 bulan terakhir di desa Sumber Harjo adalah : ISPA, Hipertensi, dan Diare. Program kesehatan prioritas yaitu Promkes, KIA / KB, promkes, penanggulangan gizi, dan kesehatan lingkungan, Pemberian Makanan Tambahan (PMT), dan Pusling. Program lain : pelayanan TBC dan gizi buruk, dan program peningkatan kesehatan lansia
29/10/2013 16

OAT

TBC

PMO (Pemantauan Minum Obat)

Pemeriksaan Sputum

29/10/2013

17

PMT

GIZI BURUK

Skrining Gizi

Puskesmas Keliling

29/10/2013

18

Lanjutan
Program lain untuk peningkatan kesehatan lansia antara lain yaitu pembinaan kesehatan kelompok lansia seperti senam, pemeriksaan rutin, pengobatan kesehatan, PMT bagi pelayanan gizi lansia, dan Pembinaan Posyandu Lansia diwilayah kerja Puskesmas.

29/10/2013

19

HASIL WAWANCARA DENGAN KEPALA Dukuh

29/10/2013

20

MASALAH..
masalah ekonomi yang berdampak pada masalah kesehatan yakni sulitnya mendapatkan jamkesos sehingga sulit untuk mendapatkan bantuan kesehatan bagi yang membutuhkan.

29/10/2013

21

MASALAH LAIN..
lapangan pekerjaan yang sempit untuk para pemuda dan tatanan kerja yang kurang, sehingga menyebabkan banyak pengangguran Menurut keterangan kepala Dukuh kenaran, Orang yang berkompeten dalam mengatasi masalah yakni ketua RT di setiap RT.
29/10/2013 22

SUMBER DANA..
Dana Kas (sukarela) setiap RT yang diperuntukan khusus untuk membantu keluarga yang sakit. Jika kas RT kurang, maka diambil dana sosial di setiap RT. Dana sosial didapat dari iuran warga setiap bulan sebesar Rp 1000/org

29/10/2013

23

Faktor-faktor Penghambat Penyelesaian Masalah

Kurangnya kesadaran warga atas partisipasi dalam kegiatan sosial. Contohnya adalah sulitnya mengumpulkan kas maupun dana sosial dari tiap-tiap RT.

29/10/2013

24

CARA MENYELESAIKAN MASALAH

penyelesaian masalah yakni dengan cara musyawarah bersama warga. Musyawarah dilakukan dengan cara mengumpulkan ide-ide dari peserta musyawarah, kemudian ide tersebut di musyawarahkan dan di sepakati bersama.

29/10/2013

25

Wawancara dengan Kader

Dukuh Kenaran, Sumberharjo

29/10/2013

26

Keanggotaan kader
Jumlah Anggota Kader Awal : 15 orang (sumber: Ketua Kader, 2012) Jumlah Kader yg aktif saat pendataan : 5-6 orang.

29/10/2013

27

Kenapa tertarik dengan menjadi kader?

dapat menambah ilmu pengetahuan dibidang kesehatan, sering bersosialisasi dengan masyarakat dan Puskesmas, dapat membantu masyarakat dibidang kesehatan, serta dapat bertukar pengalaman dan ilmu kesehatan.
29/10/2013 28

Pelatihan yang telah diikuti oleh kader Dukuh kenaran

cara menggunakan spygmomanometer, membangun posyandu lansia, penyuluhan tentang DBD dan TBC. Hal ini berkaitan agar kader mampu menyampaikan ilmu yang didapat dari pelatihan di Puskesmas kepada masyarakat yang ada di sekitarnya.
29/10/2013 29

manfaat yang dirasakan setelah menjadi kader

dapat menambah pengetahuan dan pengalaman dibidang kesehatan, mempererat hubungan tali silaturahmi, membantu warga dalam penanganan kesehatan terutama balita, orang tua balita, dan lansia.
29/10/2013 30

Hambatan yang ada di kader

warga yang sulit datang pada saat ada penyuluhan maupun kegiatan lain Beberapa Kader yang kurang aktif.

29/10/2013

31

Kegiatan-kegiatan Kader dalam membantu meningkatkan kesehatan masyarakat

mengadakan Posyandu balita dan lansia, PMT untuk lansia rutin 3 bulan sekali, melakukan penyuluhan kesehatan, menggerakan senam, Menggalakan 3M dalam memberantas nyamuk demam berdarah.

29/10/2013

32

29/10/2013

33

Harapan ketua kader

Kader lebih berperan aktif dan semangat dalam menjalankan tugasnya sebagai Kader Dukuh Kenaran.

29/10/2013

34

OPRA 15
Organisasi Pemuda Kenaran Kring 15

Dukuh Kenaran, Sumberharjo

29/10/2013 35

OPRA 15 & Keanggotaaan

Organisasi Pemuda di masyarakat salah satunya OPRA 15. Organisasi Pemuda Kenaran Kring 15 atau biasa disebut dengan OPRA 15. Anggota pada awalnya 70 orang, Pada saat pendataan anggota yang aktif 20-30 orang. Anggota didominasi oleh para pelajar yang tinggal di Dukuh Kenaran.

29/10/2013

36

Penanggulangan Kesehatan
Menurut Ketua OPRA 15, OPRA 15 belum memiliki kegiatan apapun dalam penanggulan masalah kesehatan di Dukuh Kenaran.

HARAPAN :
Harapan yang diungkapkan oleh Ketua OPRA 15 untuk kemajuan organisasinya yakni Peremajaan struktur organisasi dan anggota menjadi lebih aktif dari sekarang
29/10/2013 37

Matur Nuwun Sanget

29/10/2013 38

HASIL ANALISA DATA-DATA KEPALA KELUARGA DI DUKUH KENARAN, DESA SUMBERHARDJO, KEC PRAMBANAN, KAB SLEMAN,

Distribusi Warga Berdasarkan Kategori Usia di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
Kategori bayi balita Usia sekolah remaja Dewasa muda Dewasa tua Pre lansia lansia total Usia 0-1 2-5 6-12 13-18 19-24 25-44 45-59 60-keatas Jumlah 11 45 73 46 54 197 148 72 646

Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
wanita 48%

52%

lakilaki

Kesimpulan: Terdapat 48% warga (sekitar 310) berjenis kelamin laki-laki Terdapat 52% warga (sekitar 337) berjenis kelamin perempuan

Distribusi Penduduk Berdasarkan Pedidikan yang Diselesaikan di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
300 250

39,6%

200
150 100 50 0

22,6% 13,8% 4%

20 %

SD

SMP

SMA jumlah jiwa

PT

BELUM SEKOLAH

Kesimpulan: Terdapat 146 warga lulus SD, 89 lulus SMP, 256 lulus SMA, 26 lulus PT, dan 129 warga belum sekolah

Distribusi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012 PNS
2% 3% 17% 33% 12%
Karyawan swasta Buruh Petani Wiraswasta IRT

12%

14%
7%

Tidak Bekerja
Lain-lain

Kesimpulan: 33% warga dukuh kenaran tidak/belum bekerja, pekerjaan yang paling banyak sebagai karyawan swasta sebanyak 17%

Distribusi Keluarga Berdasarkan Kondisi Rumah di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
28%

72%

sehat

kurang sehat

Kondisi rumah warga Dukuh kenaran sebagian besar sehat sebanyak 72%, sisanya masih kurang sehat

Distribusi Keluarga Berdasarkan Kondisi Air yang Dimiliki di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
8%

sehat kurang sehat

92%

Sebagian besar kondisi air keluarga sudah sehat (92%). Sebagian kecil 8% memiliki sumber air yang kurang sehat

Distribusi Keluarga Berdasarkan Kondisi Penampungan Sampah di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012

10%
sehat kurang sehat

90%
Kesimpulan: Sebagian besar kondisi penampungan sampah yang dimiliki oleh keluarga adalah kurang sehat (sekitar 90%)

Distribusi Keluarga Berdasarkan Kepemilikan Jamban di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012

6% ada tidak 94%

Kesimpulan: Sebagian besar keluarga sudah memiliki jamban sendiri (94%), sisanya masih belum memiliki

Distribusi Keluarga Berdasarkan Kondisi Jamban di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
16%

84%

Kesimpulan: Sebanyak 84% keluarga memiliki jamban yang bersih, dan sebgaian kecil kurang bersih

Distribusi Keluarga Berdasarkan Keberadaan Saluran Limbah di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012

11%

ada tidak ada 89% Kesimpulan: Sebagian besar keluarga sudah memiliki saluran lmbah sebanyak 89%, sisanya 11% belum memiliki saluran limbah

Distribusi Warga Berdasarkan Kondisi Saluran Limbah Saat Ini di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
10%

lancar mamper

90%

Kesimpulan: 90% dari keluarga yang sudah memiliki saluran limbah kondisi limbahnya lancar , sisanya 10% masih terbendung limbahnya

Distribusi Keluarga Berdasarkan Kepemilikan Sumber Informasi di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
4%

ya

tdk
96%

Kesimpulan: Sebanyak 96% keluarga sudah memiliki sumber informasi, sisanya 4% masih belum emmiliki sumber informasi

Distribusi Keluarga Berdasarkan Keinginan Cara Penyuluhan Kesehatan di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
0% 1% 21%

ceramah di rumah ceramah bersama warga membaca brosur

78%

lain lain Kesimpulan: Sebagian besar keluarga memilih cara penyuluhan dengan diskusi bersama warga (sebanyak 78%), 21% diskusi dirumah, dan 1% hanya membaca brosur saja

Distribusi Keluarga Berdasarkan Total Penghasilan Bersih Keluarga Setiap Bulan di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
11%
11% 49%

29%

< 1.000.000

1.000.000-1.500.000

1.500.000-2.000.000

>2.000.000

Kesimpulan: Sebagian besar keluarga sebesar 49% memiliki penghasilan < Rp 1.000.000

Distribusi keluarga Berdasarkan Fasilitas Kesehatan yang Terjangkau dan Sering Digunakan di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
1%
puskesmas RS Dokter Praktik Perawat Praktik Bidan Praktik Bali Pengobatan 1% 15% 47% 14%

22%

Keluarga: Paling besar sebanyak 47% keluarga memanfaatkan bidan praktik,

Distribusi Keluarga Berdasarkan Waktu Penyuluhan yang Diharapkan di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
pagi siang

13% 41% 14%

sore malam

32%

Kesimpulan: Sebagian besar keluarga sebanyak 41% memilih penyulhan pada malam hari ,paling sedikit 12% pada pagi hari

Distribusi Keluarga Berdasarkan Tempat Penyuluhan yang Diharapkan di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
1% 16% 2%

rumah puskesmas balai warga lain-lain 81%

Kesimpulan: Sebagian besar keluarga memilih tempat penyuluhan di balai warga atau rumah pak dukuh

Distribusi Keluarga Berdasarkan Peraturan Dalam Keluarga di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
ya

32%

tidak

68%

Kesimpulan: Sebagian besar keluarga memiliki praturan dalam keluarga sebanyak 68%, sisanya 32% keluarga tidak punya peraturan

Distribusi Keluarga Berdasarkan Pemahaman Akan Peraturan Dalam Keluarga di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
ya
tidak 68%

32%

Kesimpulan: Sebanyak 68% keluarga yang memiliki peraturan, memahami peraturan tersebut, sisanya tidak

Distribusi Keluarga Berdasarkan Orang yang paling Berpengaruh dalam Keluarga di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
bapak ibu
17%

lain

17% 66%

Kesimpulan: Sebagian besar orang yang paling berpengaruh di keluarga adalah bapak (sebanyak 66%)

Distribusi Keluarga Berdasarkan Pengambil Keputusan Keuangan dalam Keluarga di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
15% 43%

bapak ibu

lain-lain
42%

Kesimpulan: Sebagian besar 43% keputusan keuangan diambil oleh bapak dan 42% oleh ibu

Distribusi Keluarga Berdasarkan Pengambil Keputusan Kesehatan dalam Keluarga di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
bapak ibu lain-lain 43% 16% 41%

Kesimpulan: 43% keluarga keputusan kesehatan diambil oleh ibu dan 41% diambil oleh bapak

Distribusi Keluarga Berdasarkan Cara Pengambilan Keputusan dalam Keluarga di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
4%

musyawarah ditentukan KK lain-lain

22%

74%

Kesimpulan: Keputusan di keluarga sebagian besar di ambil dengan cara musyawarah sebanyak 74%

Distribusi Keluarga Berdasarkan Adanya Rekreasi dalam Keluarga di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
3% ada

tidak 97%

Kesimpulan: Sebagian besar keluarga sebanyak 97% memiliki kegiatan rekreasi

Distribusi Tempat-Tempat Berdasarkan Resiko Cikungunya di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012

resiko
tidak

32% 68%

Kesimpulan: Sebanyak 68% tempat-tempat di dukuh kenaran beresiko cikungunya

Distribusi Keluarga Berdasarkan Pengenalan Cikungunya di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012

kurang mengenal

25%

mengenal

75%

Kesimpulan: Sebagian besar keluarga belum mengenal cikungunya ( 75%), sisanya 25% sudah mengenal.

Distribusi Keluarga Berdasarkan Pengenalan TBC di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012

kurang mengenal

25%

mengenal

75%

Kesimpulan: Sebagian besar 75% keluarga kurang mengenal TBC, sisanya 25% sudah mengenal TBC

Distribusi Keluarga Berdasarkan Status Kadar Gizi di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012
15%

baik

kurang baik

85%

Kesimpulan: Sebagian besar keluarga kadar gizinya sudah baik (85%), sisanya 15% masih kurang baik

Distribusi Keluarga Berdasarkan Perilaku Hidup Bersih di Dukuh Kenaran Pada Bulan November Tahun 2012

11% sehat

tidka sehat

89%

Kesimpulan: PHBS di dukuh kenaran sudah sebagian besar sehat (89%), sisanya masih kurang sehat

DATA BUMIL DI PEDUKUHAN KENARAN

Dusun kenaran hanya memiliki1 ibu hamil, berada di RT 6. Usia kehamilan saat ini 12 minggu.

DATA BAYI DI PEDUKUHAN KENARAN

DISTRIBUSI BAYI BERDASARKAN JENIS KELAMIN DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012

PEREMPUAN 38% LAKI-LAKI 62%

Kesimpulan : Dari total 8 bayi, laki-laki 5 bayi (62%) dan bayi perempuan 3 bayi (38%).

DISTRIBUSI BAYI BERDASARKAN STATUS GIZI MENURUT KMS DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012
BERADA DI BAWAH GARIS MERAH 0% 12% BERADA DI GARIS HIJAU 88%

Kesimpulan : Sebagian besar status gizi bayi memiliki gizi baik sebanyak 7 bayi (88%) dan 1 bayi yang memiliki gizi buruk (12%).

DISTRIBUSI BAYI BERDASARKAN KEJADIAN ISPA DALAM 3 BULAN TERAKHIR DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012

TIDAK 37%

YA 63%

Kesimpulan : Sebagian besar bayi mengalami ISPA sebanyak 5 bayi (63%) dan yang tidak mengalami ISPA sebanyak 3 bayi (37%).

DISTRIBUSI BAYI BERDASARKAN KEJADIAN DIARE DALAM 3 BULAN TERAKHIR DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012
YA 25% TIDAK 75%

Kesimpulan : Sebagian kecil bayi pernah mengalami diare 2 bayi (25%).

DISTRIBUSI BAYI BERDASARKAN KEJADIAN DEMAM DALAM 3 BULAN TERAKHIR DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012

YA 38% TIDAK 62%

Kesimpulan : Sebagian bayi pernah mengalami demam sebanyak 3 bayi (38%).

DISTRIBUSI BAYI BERDASARKAN STATUS NUTRISI DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012

SEHAT 50%

KURANG SEHAT 50%

Kesimpulan : Sebanyak 50% dari 8 bayi memiliki status nutrisi yang sehat.

DISTRIBUSI BAYI BERDASARKAN INFORMASI YANG PERNAH DIDAPAT IBU DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012
TIDAK PERNAH 25%

PERNAH 75%

Kesimpulan : Sebagian besar ibu bayi pernah mendapatkan penyuluhan kesehatan tentang cara perawatan bayi sebanyak 6 ibu (75%) dan yang tidak pernah sebanyak 2 ibu (25%).

DATA BALITA DI PEDUKUHAN KENARAN

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN JENIS KELAMIN DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012

PEREMPUAN 53%

LAKI-LAKI 47%

Kesimpulan : Jumlah balita laki-laki 21 balita (47%) dan perempuan 24 balita (53%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN STATUS GIZI MENURUT KMS DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012
BERADA DI GARIS KUNING 18% BERADA DI GARIS MERAH 2%

BERADA DI GARIS HIJAU 80%

Kesimpulan : Sebagian besar status gizi balita berada di garis hijau 36 balita (80%) memiliki gizi buruk (2%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN STATUS IMUNISASI DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012
TIDAK LENGKAP 16%
0%

LENGKAP 84%

Kesimpulan : Status imunisasi balita sebagian besar lengkap yaitu 38 balita (84%) dan tidak lengkap 7 balita (16%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN KEJADIAN ISPA DALAM 3 BULAN TERAKHIR DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012

TIDAK 40% YA 60%

Kesimpulan : Sebagian besar balita mengalami ISPA sebanyak 27 balita (60%) dan yang tidak mengalami ISPA sebanyak 18 balita (40%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN KEJADIAN DIARE DALAM 3 BULAN TERAKHIR DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012 YA 11%

TIDAK 89%
Kesimpulan : Sebagian besar balita tidak pernah mengalami diare sebanyak 40 balita (89%) dan yang pernah mengalami diare sebanyak 5 balita (5%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN KEJADIAN DEMAM DALAM 3 BULAN TERAKHIR DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012
YA 31%

TIDAK 69%

Kesimpulan : Sebagian besar balita tidak pernah mengalami demam sebanyak 31 balita (69%) dan yang pernah mengalami demam sebanyak 14 balita (31%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN KEJADIAN PENYAKIT KULIT DALAM 3 BULAN TERAKHIR DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012
YA 13%

TIDAK 87%

Kesimpulan : Sebagian besar balita tidak pernah mengalami penyakit kulit sebanyak 39 balita (87%) dan yang pernah mengalami penyakit kulit sebanyak 6 balita (13%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN PERILAKU IBU BALITA DENGAN DIARE DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012
KURANG SEHAT 31%

SEHAT 69%

Kesimpulan : Sebagian besar ibu balita memiliki perilaku sehat dengan balita diare sebanyak 31 balita (69%) dan yang memiliki perilaku kurang sehat sebanyak 14 balita (31%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN PERILAKU SEHAT DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012
KURANG SEHAT 40% SEHAT 60%

Kesimpulan : Sebagian besar balita memiliki perilaku sehat sebanyak 27 balita (60%) dan perilaku kurang sehat sebanyak 18 balita (40%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN PEMANFAATAN POSYANDU DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012

TIDAK 36% YA 64%

Kesimpulan : Sebagian besar balita memanfaatkan posyandu sebanyak 29 balita (64%) dan yang belum memanfaatkan posyandu sebanyak 16 balita (36%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN KEMAMPUAN KELUARGA DALAM MENSTIMULASI TUMBUH KEMBANG BALITA DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012 KURANG MAMPU 16%

MAMPU 84%

Kesimpulan : Sebagian besar keluarga balita mampu menstimulasi tumbuh kembang balita sebanyak 38 keluarga (84%) dan yang kurang mampu sebanyak 7 keluarga (16%).

DISTRIBUSI BALITA BERDASARKAN KEMAMPUAN KELUARGA DALAM MERAWAT BALITA DENGAN GIZI KURANG ATAU GIZI BURUK DI DUSUN KENARAN, DESA SUMBERHARJO NOVEMBER 2012

MAMPU 51%

KURANG MAMPU 49%

Kesimpulan : Sebagian besar keluarga balita mampu merawat balita dengan gizi kurang atau gizi buruk sebanyak 23 keluarga (51%) dan yang kurang mampu sebanyak 22 keluarga (49%).

HASIL ANALISA DATA REMAJA DUSUN KENARAN

Kesimpulan: Jumlah remaja di Dusun Kenaran adalah 45 orang, yang terdiri dari 21 (47%) orang pria dan sisanya sebanyak 24 (53%) orang wanita.

Kesimpulan: Dari 45 orang remaja yang ada di Dusun Kenaran, terdapat 21 (47%) orang SMP, 16 (35%) orang SMA, 4 (9%) orang perguruan tinggi, dan 4 (9%) orang tidak sekolah.

DISTRIBUSI REMAJA YANG PERNAH MENERIMA INFORMASI TERKAIT KESEHATAN REPRODUKSI DARI BERBAGAI SUMBER DI DUSUN KENARAN, NOVEMBER 2012

26% 21% 19% 20% 14%

TEMAN

MEDIA ELEKTRONIK

MEDIA CETAK

ORG TUA

GURU

Kesimpulan: Berdasarkan remaja yang telah di data, paling banyak (26%) mendapatkan informasi tentang kesehatan reproduksi dari guru. Dan yang paling sedikit (14%) mendapatkan informasi dari orang tua.

DISTRIBUSI REMAJA YANG MEMILIKI RIWAYAT PENYALAHGUNAAN NAPZA DI DUSUN KENARAN, NOVEMBER 2012

Kesimpulan: Dari 45 remaja yang ada di Dusun Kenaran, tidak ada yang menyalahgunakan NAPZA kecuali rokok. Sebanyak 9 (20%) remaja pernah mengonsumsi rokok, dan sisanya belum pernah.

Kesimpulan: Sebanyak 28 (62%) remaja berpengetahuan baik dan sisanya berpengetahuan kurang baik tentang kesehatan reproduksi.

Kesimpulan: Sebanyak 15 (33%) orang memiliki sikap yang kurang baik dan 30 (67%) orang memiliki sikap yang baik terhadap kesehatan reproduksi.

Distribusi Lansia Berdasarkan Kriteria Usia di Dukuh Kenaran, November 2012

lansia tua (75- 90thn) 25% lansia sangat tua (>90thn) 4% lansia (60-74thn) 71%

Kesimpulan: Dari 65(100%)orang lansia yang terdata, terdapat 3orang (4%) merupakan lansia sangat tua,dan 16(25%)orang lansia tua.

Distribusi Status Gizi Lansia di Dukuh Kenaran, November 2012

gizi lebih 15% gizi kurang 17% gizi normal 68%

Kesimpulan : Dari 65orang (100%) lansia yang terdata, terdapat 11orang(17%) mengalami gizi kurang dan 10orang(15%) gizi lebih

Distribusi Masalah Kesehatan Lansia di Dukuh Kenaran, November 2012

30 25

20

15

10

masalah jantung
Series1 9

tekanan darah tinggi 20

tekanan darah rendah 2

masalah pernapasa n 26

lumpuh 5

reumatik 22

maag 9

gula darah tinggi

1

masalah tidur
17

masalah berkemih
9

lain-lain 12

Distribusi Tiga Masalah Kesehatan Utama Lansia di Dukuh Kenaran, November 2012
ya
60.20%

tidak

66.20% 60%

30.80%

33.80%

40%

tekanan darah tinggi

reumatik masalah pernapasan

Kesimpulan : Dari 65orang (100%) lansia yang terdata, terdapat 20orang (30.80%) mengalami tekanan darah tinggi, reumatik 22orang(33.80%) dan 26orang(40%) masalah pernapasan

Distribusi Lingkungan Fisik Lanjut Usia di Dukuh Kenaran, November 2012

tidak beresiko jatuh 39%

beresiko jatuh 61%

Kesimpulan: Dari 65orang (100%) lansia yang terdata, terdapat 40orang(61%) beresiko terjadi cidera dan 25orang(39%) beresiko minimal

Distribusi Sosial Ekonomi Lansia di Dusun Kenaran, November 2012

ekonomi baik 25% ekonomi kurang 75%

Kesimpulan: Dari 65orang (100%) lansia yang terdata, terdapat 49orang(75%) berekonomi kurang baik dan 16orang(25%) berekonomi baik

Distribusi Perilaku Sehat Lansia di Dusun Kenaran, November 2012

sudah berperilaku sehat 20%

belum berperilaku sehat 80%

Kesimpulan: Dari 65orang (100%) lansia yang terdata, terdapat 49orang(80%) belum berperilaku sehat dan 16orang(20%) sudah mampu berperilaku sehat

Distribusi Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan oleh Lansia di Dusun Kenaran, November 2012
25%
belum memanfaatkan fasilitas kesehatan

75%

sudah memanfaatkan fasilitas kesehatan

Kesimpulan: Dari 65orang (100%) lansia yang terdata, terdapat 44orang(75%) belum mampu memanfaatkan fasilitas kesehatn dan 21orang(25%) sudah memanfaatkan fasilitas kesehatan

Distribusi Hubungan Sosial Lansia di Dukuh Kenaran, November 2012

hubungan sosial baik hubungan sosial kurang baik 23%

77%

Kesimpulan: Dari 65orang (100%) lansia yang terdata, terdapat 49orang(77%) berhubungan sosial baik dan 16orang(23%) berhubungan soaial kurang baik

Distribusi Pemanfaatan Posyandu Lansia di Dusun Kenaran, November 2012

belum memanfaatkan posyandu lansia 37% memanfaatkan posyandu lansia 63%

Kesimpulan: Dari 65orang (100%) lansia yang terdata, terdapat 41orang(63%) sudah memanfaatkan adanya posyandu lansia dan 24orang(37%) belum memanfaatkan adanya posyandu lansia