GOOD AND CLEAN GOVERNANCE

TATA KELOLA PEMERINTAHAN YG BAIK DAN BERSIH.


Pengertian G & G = pemerintahan yg baik, bersih dan berwibawa. Pem. yg bersih :kondisi pemerintahan yg para pelaku terlibat di dalamnya menjaga diri dari perbuatan KKN K :perbuatan pejabat pemerintahan yg menggunakan uang pemerintah dg cara2 yg tidak legal. K : bentuk kerjasama antara pejabat pemerintahan dg oknum lain secara illegal pula, utk mendptkan keuntungan materiel bagi mrk Nepotisme :pemanfaatan jabatan utk memberi pekerjaan, kesempatan atau penghasilan bagi keluarga atau kerabat dekat pejabat, sehingga menutup kesempatan bagi orang lain.

Prinsip2 Pokok G & C G

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Versi LAN Participation Rule of Law Transparancy Responsiveness Concensus orientation Equality Effectiveness & eficiency Accountability Strategic vision

GOOD AND CLEAN GOVERNANCE DAN KONTROL SOSIAL

Dpt dilakukan MELALUI Prioritas PROGRAM 1. Penguatan fungsi dan peran lembaga perwakilan 2. Kemandirian lembaga peradilan 3. Profesionalitas dan integritas aparatur pemerintahan 4. Penguatan partisipasi masyarakat Madani 5. Peningkatan kesejahteraan rakyat dlm kerangka Otda.

G & C Governance dan Gerakan Anti Korupsi

Korupsi: tindakan yg merugikan kepentingan umum dan masyarakat luas demi keuntungan pribibadi atau kelompok tertentu. ( BPKP ) Kekayaan negara yg dikorup dlm bentuk pencurian pertahun (2002-2003) mencapai Rp 444 triliun rupiah, lebih besar daripada APBN pada tahun yg sama.(Kwik Kian Gie)

Indeks antikorupsi tahun 2005

Political and Ekonomical Risk Consultancy 1998 - 2003
Singapura 5 Hongkong 16 Malaysia 39 Korsel 47 Thailan 64 Cina 71 India 90 Vietnam 102 Filipina 102 Indonesia ?

TATA KELOLA KEPEMERINTAHAN YG BAIK DAN KINERJA PELAYANAN PUBLIK

: pelayanan jasa baik oleh pemerintah, swasta a,n, pemerintah ataupun fihak swasta kpd masy dg atau tanpa pembayaran guna memenuhi kebutuhan dan atau kepentingan masy. Pelayanan publik oleh pemerintah bermotive sosial dan politik yakni menjalankan tugas pokok serta mencari dukungan suara Swasta : mencari keuntungan.

PP diberikan secara cuma-cuma atau pembayaran sbg kompensasi pajak yg dibayarkan, Penentuan tarif didasarkan harga pasar, bukan ketentuan sefihak aparat pemerintah.Rasionalitas dan transparansi biaya pelayanan publik demi tercapainya penerapan prinsip G & C Governance. PP merupakan titik strategis : 1. PP menjadi area, dimana negara berinteraksi dg non pemerintah.Keberhasilan berakibat dukungan thdp kerja birokrasi. 2. Bisa diartikularisasikan secara lebih mudah. 3. Melibatkan semua unsur governance Yaitu pemerintah, masy dan mekanisme pasar.

FAKTOR-FAKTOR YG MEMEPENGARUHI KINERJA BIROKRASI

1. SRUKTUR BIROKRASI,sbg hub. Internal yg berkaitan dg fungsi menjalankan aktivitas birokrasi. 2. Kebijakan pengelolaan, berupa visi, misi, tujuan, sasaran dan tuj perencanaan strategis pd birokrasi. 3. SDM, yg berkaitan dg kualitas dan kapasitas 4. Sis Informasi manajemen; pengelolaan data base, dlm rangka mempertingi kinerja birokrasi.

Sis Demok dlm Pemerintahan

1. Sis,pemerintahan Parlementer, adanya fusi kekuasaan eksekutif 2. Sis pemerintahan Presidensial pemilihan presiden secara langsung sehingga mendapat mandat langsung juga dari rakyat.Adanya pemisahan kekuasaan the separation of power 3. Kekuasaan Eksekutif terbatas, jangan spt zaman ORBA 4. Pemberdayaan Badan Legislatif.

Sistem Pemilihan
Cara utk menentukan siapa yg memenuhi syarat utk menduduki jabatan dibidang legislatif atau eksekutif. Juga arena recruitmen para pejabat pemerintahan secara nasional dan mengarah pada pergantian pemerintahan secara reguler 1. System Proporsional; utk pelihara sistem multipartai System Distrik; setiap daerah pemilihan disebut distrik System Multipartai setiap distrik terdiri dari satu kursi yg diperebutkan, berfungsi mempertahankan persaingan antar calon dg memberi kesempatan lebih banyak kpd partai politik

Sistem kepartaian
1. 2. 3. 4. 5. System dua partai System multipartai Fragmentasi partai Budaya koalisi Budaya oposisi

Trima kasih atas perhatiannya

Mari kita akhiri dg mengucapkan :