You are on page 1of 3

TUGAS PENGUJI DAYA

Perhitungan Konsumsi Bahan Bakar pada Corolla 1997

Oleh:
Muhammad Habibullah

1041220008

M. Safrurrizal

10412200

Ode Ramadhani

10412200

Raditya Pratama

10412200

Rendra Tri Sukma

10412200

JURUSAN TEKNIK MESIN


TEKNIK OTOMOTIF ELEKTRONIKA
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2013
Jenis kendaraan

: Toyota Corolla 1997

Jumlah silinder

: 4 silinder

Volume silinder

: 1166 cm3

Tabel Data hasil praktikum


No
1
2
3
4
5
6
7
8
9

RPM
1.000
1.500
2.000
2.500
3.000
3.500
4.000
4.500
5.000

SFC
Test I
9 sec / 10 ml
7 sec / 10 ml
3,2 sec / 10 ml
1,17 sec / 10 ml
2,28 sec / 10 ml
2,68 sec / 10 ml
3,6 sec / 10 ml
2,39 sec / 10 ml
1,86 sec / 10 ml

Test 2
9 sec / 10 ml
10 sec / 10 ml
3,25 sec / 10 ml
2,62 sec / 10 ml
2,14 sec / 10 ml
2,02 sec / 10 ml
3,42 sec / 10 ml
2,22 sec / 10 ml
1,7 sec / 10 ml

Tabel data teori dengan hasil praktikum


cc/mnt (
1kg =
0,00133
3333 cc)
Rp
m

10 PS
20 PS
30 PS
40 PS
50 PS
77.5430
153.045 199.979 249.974
1000
8 112.2334
5
5
4
90.8070 136.720 174.471 208.141 249.974
1500
2
7
9
9
4
102.030 157.126 195.898 236.710 267.829
2000
4
8
3
4
7

X PS
66.67
85.71
187.5

Test 3
10 sec / 10 ml
9 sec / 10 ml
3,32 sec / 10 ml
2,21 sec / 10 ml
2,35 sec / 10 ml
2,68 sec / 10 ml
2,15 sec / 10 ml
-

2500

122.436
4

3000

173.451
6
183.654
7

214.263
8

250.994
7

293.337
3

229.0
07
280.3
7

Grafik hasil praktikum dengan hasil teori

Kesimpulan
1. Berdasarkan grafik diperoleh persamaan logarithmic untuk X PS
y = 204.2ln(x) - 1368.
2. Data konsumsi bahan bakar dari engine Corolla 97 tidak sama dengan hasil teori
yang diberikan, dikarenakan kemungkinan adanya kesalahan dalam pengambilan data
saat praktikum.
3. Perhitungan diatas hanya pada saat engine tanpa beban, sehingga tidak dapat
melakukan perhitungan secara akurat terhadap daya maksimal yang dihasilkan engine
tersebut.

You might also like