Professional Documents
Culture Documents
Definisi (Harrison)
Gagal ginjal akut adalah sindrom yang terdiri dari penurunan kemampuan filtrasi ginjal (jam sampai hari), retensi produk buangan dari nitrogen, gangguan elektrolit dan asam basa.
Etiologi
PRA RENAL: dehidrasi, syok, perdarahan, gagal jantung RENAL: pielonefritis, glomerulonefritis, nefrotoksisitas (obat atau kemoterapi), lupus nefritis, nekrosis tubular akut, SHU, HSP, trombosis a/v renalis, anomali kongenital (ginjal polikistik, dll) POST RENAL: keracunan jengkol, batu saluran kemih, obstruksi saluran kemih, sindrom tumor lisis, buli-buli neurogenik
Klasifikasi (ADQI)
Kriteria laju filtrasi glomerulus Risk Injury Failure Loss Peningkatan serum kreatinin 1,5 kali Peningkatan serum kreatinin 2 kali Peningkatan serum kreatinin 3 kali atau kreatinin 355 mol/l Gagal ginjal akut persisten, kerusakan total fungsi ginjal selama lebih dari 4 minggu Gagal ginjal terminal lebih dari 3 bulan Kriteria jumlah urine
< 0,5 ml/kg/jam selama 6 jam < 0,5 ml/kg/jam selama 12 jam < 0,5 ml/kg/jam selama 24 jam atau anuria selama 12 jam
Patofisiologi
Tergantung penyebabnya (prarenal, renal, atau post renal)
Osmolalitas urin (>300 mOsm/kg), Na urine (<20 mmol/L) (pada GGA RENAL sebaliknya)
GGA RENAL
Kelainan tubulus Kelainan vaskular trombosis atau vaskulitis Kelainan glomerulus Kelainan interstitial
Manifestasi Klinik
Pucat (anemia) Oliguria Edema Hipertensi Muntah Letargi Decomp cordis Edema paru Aritmia (akibat hiperkalemia) Perdarahan GIT Penurunan kesadaran Kejang koma
DIAGNOSIS GGA
Anamnesis penyebab PD: pe kesadaran sampai koma, pernafasan kussmaul, sesak nafas, hipertensi, cari tanda dehidrasi, produksi urin berkurang atau anuri
diagnosis GGA
Urinalisis: BJ>1,020 GGA prarenal, proteinuria, hematuria. Leukosituria Anemia, trombositopenia Ureum, kreatinin meningkat AGD: asidosis metabolik Gangguan elektrolit Foto Toraks USG ginjal dan saluran kemih BNO
Terapi konservatif
DIURESIS
Indikasi : GGA PRARENAL Syarat : tidak ada dehidrasi, etiologi GGA post renal telah disingkirkan (tidak ada obstruksi post renal) Diuresis : - Furosemid iv bolus 40 mg. jika manfaat tidak terlihat, dosis dapat digandakan atau diberikan tetesan cepat 100-250 mg/kali dalam 1-6 jam atau tetesan lambat 10-20 mg/kgBB/hari dengan dosis maksimum 1g/hari.
Penatalaksanaan
Penatalaksanaan GGA post renal tergantung etiologi (bila batu bedah)