Professional Documents
Culture Documents
Pembacaan
. 1.Jarum Tonometer menunjukan angka 5
beban 5,5 tekanan 5/5,5 cari label = 17,3mm Hg 2.Jarum menunjuk angka antara 1-3, tambah beban 7,5 ex. menunjuk angka 4 maka TIO 4/7,5 3.Bila jarum dengan beban 7,5 menunjukkan kurang dari 4, ganti beban 10 ex: menunjuk angka 3 maka TIO ditulis 3/10 cari skala = 50,6
GLAUKOMA
1 2
anatomi
PRODUKSI =INFLOW
HUMOR AKUOS BMB
TIO
HAMBATAN
1 PUPIL
BMD Sudut BMD Trab. Mesh W. Kan. Schelmm Vena Episclera
Blok Pupil
2 3 4
PEMBUANGAN
OUT FLOW
TIO
anatomi
<BMD sempit BMD dangkal Curvatura cornea kecil
Obat obatan
Hambatan pupil
Trabecule tertutup
Hambatan drainase
TIO Turunkan TIO Iritasi n. vagus Mual,muntah Resiko ggg pemenuhan nutrisi Peregangan kornea ( hiperemi) n. optokus Gaung pso
nyeri
Cornea berkabut,odem Visus menurun
operasi
Penekanan n V
Resiko infeksi
Ggg rasa nyaman nyeri
Resiko trauma
Glaukoma simpleks atau glaukoma kronis, paling sering (90%). Pemeriksaan DX Tonometer, pemeriksaan okuler,gonioskopi
Trabecular Meshwork
Iris
Canal Schlemm
Gambaran klinis
o o o o o o
Tak ada keluhan atau gejala Tidak ada nyeri mata Visus sentral baik Tidak ada hiperemia (Mata tampak tenang) Kornea jernih. Pupil diameter normal, reflex normal Mata tampak normal Stadium lanjut dimana Lap. Pandangan sudah menyempit penglihatan di sekelilingnya gelap. Sudut BMD terbuka Papil saraf optik --> Gaung Papil (Neuropati Optik Glaukoma) Lapang Pandang --> Defek Lapang Pandang Glaukoma TIO --> >21 mmHg
o o o o o o
PENATALAKSANAAN
1).Obat- obat miotika Gol. kolinergik: pilokarpin 1-4 % (5x sehari) karbakol 0,75 %- 3% 2).Obatobat untuk menghambat sekresi humor aquos (adrenergik): timolol (0,25 %atau 0,5 % 2x sehari) 3).Carbonik anhidrase inhibitor Asetasolamid (diamok 125-250 mg 4x per hari) 4).Trabeculoplasti laser dan iridektomi 5).Tindakan bedah trabekulektomi
Bilik mata
Dalam
Dangkal
Serangan kongestif/acut
a.Kelopak bengkak merah kemosis onjungtiva b.TIO sangat tinggi 60-70 mmHg, pupil delatasi reaksi terhadap sinar kurang c.Kornea keruh/odem, BMD dangkal d.tajam penglihatan menurun e.klien terlihat sakit berat
Pengkajian
Dijumpai pada usia 40 tahun keatas Keluarga pernah menderita glaukoma
sebelumnya
mungkin
pernah
Riwayat penggunaan obat obat an antihistamin mengakibatkan delatasi pupil pada glaukoma sudut tertutup, kortosteroid Riwayat gangguan penglihatan dalam jangka lama. Kapan terakir periksa mata dan pengukuran tekanan bola mata Keluhan dan glaukomanya tanda ,gejala menentukan jenis
Diagnosa keperawatan
1.Perubahan persepsi sensori visual b/d odema kornea, penyempitan lapang pandang. 2.Nyeri b/d ,peningkatan TIO peregangan kornea
3.Kurang pengetahuan tentang proses penyakit , rencana perawatan, b/d kurangnya informasi/ mis persepsi informasi yang telah diterima sebelumnya
ketakutan/ansietas b/d kerusakan sensori penglihatan aktual/ potensial/ persepsi penyakit kronis , kurang pemahaman pra dan paska bedah, pemberian obat
Risiko terhadap cidera b/d penurunan tajam penglihatan ,penurunan lapang pandang( peripheral vision), kurang pengetahuan
Isolasi sosil b/d peripheral vision,takut cidera/ respon negatip dari lingkungan terhadap visual Resiko kurang perawatan kerusakan penglihatan diri b/d
Tujuan: Klien dpt mempertahankan penglihatan yang masih ada Klien tidak kehilangan penglihatan Kriteria hasil: Klien dpt meneteskan obat dengan benar dan aseptik Klien dpt mematuhi aturan pengobatan yang ditentukan Menyadari hilangnya penglihatan pada glaukoma bersifat permanen Visus tidak menurun lebih lanjut Tidak terjadi infeksi setelah operasi
o o
o
o
Jelaskan penyakit yang diderita pengobatan yang dianjurkan, komplikasi penyakit dan terapi yang mungkin diberikan. Anjurkan untuk mematuhi rencana Tx. Jelaskan pengobatan harus dilakukan terus menerus digunakan untuk mencegah penurunan penglihatan lebih lanjut Anjurkan untuk kontrol secara teratur. Beri motivasi ulang u/ mentaati rencana pengobatan.
Setelah operasi
Cegah terjadinya complikasi Beri tahu tentang cara mobilisasi Rawat luka secara aseptik Observasi tanda tanda vital, visus Beri kemungkinan komplikasi yang terjadi Beri pertolongan jika klien memerlukan Anjurkan segera lapor bila ada tandainfeksi