You are on page 1of 26

Meningkatkan Manajemen SDM dan Mutu Pelayanan RS.

Prasetya Bunda

Oleh : Rangga Munggaran,SE Public Relation

Kasus Buruknya Pelayanan RS.Prasetya Bunda


Minimnya dokter spesialis Petugas tidak ada di tempat Menunggu terlalu lama Mendiamkan telepon Tidak mengangkat telepon Petugas kurang ramah

Akibat buruknya pelayanan


TAKUT DAN TRAUMA
TAKUT bagi yang belum pernah berurusan, TRAUMA bagi yang sudah pernah berurusan

Akibat akhir buruknya pelayanan


Kehilangan Pasien
Kenapa tidak memakai manajemen restoran Padang ? JIKA ANDA PUAS BERITAHU REKAN, JIKA TIDAK PUAS, BERITAHU KAMI

SOLUSI

Meningkatkan Manajemen SDM

Meningkatkan Manajemen MUTU

Apa yang ditingkatkan dari SDM RS.Prasetya Bunda ?


ETOS KERJANYA BUDAYA KERJANYA (inc. IBADAH) PEMIMPINNYA

Etos Kerja
1. As-Shalah atau baik dan manfaat (QS. AnNahl : 97) 2. Al-Itqan atau kemantapan (HR Thabrani). 3. Al-Ihsan atau melakukan yang terbaik dan lebih baik lagi (HR Muslim) 4. Al-Mujahadah atau kerja keras (Qs . AlAnkabut : 69) 5. Tanafus dan Taawun atau berkompetisi dan tolong menolong (QS. Al-Maaidah : 2) 6. Mencermati nilai waktu (Qs Al Ashr)

Etos Kerja
Rasulullah dikenal sebagai pedagang muda yang cerdas (fathanah), jujur (shiddiq), dan setia memenuhi janji kepada para konsumen (amanah). Ketiga karakter dasar inilah dasar-dasar etika berwirausaha yang sangat modern The act of enterpreneurship is an Act Patterned After of Copying With Childhood Experiences. (Colin, Moores, Zalezniks)

Budaya Kerja
1. Shiddiq Memiliki kejujuran dan selalu melandasi ucapan, keyakinan, serta perbuatan berdasarkan ajaran Islam. 2. Istiqamah Konsisten dalam iman dan nilai-nilai yang baik meskipun menghadapi godaan dan tantangan.

Budaya Kerja
3. Fathanah Mengerti, memahami, dan menghayati secara mendalam segala tugas dan kewajiban. 4. Amanah Memiliki tangung jawab menjalankan tugas dan kewajiban 5. Tablig. Mengajak sekaligus memberikan contoh.

Bagaimana meningkatkan mutu pelayanan Bank Syariah ?


Menerapkan MMT (Manajemen Mutu Terpadu)

Apa MMT itu ?


Manajemen praktek-praktek organisasi secara total dan terpadu sampai pada kepuasan pelanggan

Arus MMT ?

Kepuasan Pelanggan

Pemenuhan Karyawan Prinsip-prinsip Kualitas Praktek-praktek Organisasi

Sikap Bagaimana melakukannya ? Apa yang dilakukan ?

Praktek-praktek Organisasi
Filosofinya : Tinggalkan apa yang tidak bermanfaat (HR Tirmidzi) Apa yang penting dan harus dikerjakan dan disempurnakan dan diarahkan untuk mencapai
Keuntungan Reputasi Citra

Praktek-praktek Organisasi
Kepemimpinan Pernyataan misi Prosedur operasi yang efektif Dukungan Staf Pelatihan

Praktek-praktek Organisasi
To be a good company

Not enough

To be a great company

Prinsip-prinsip Mutu
Bagaimana melakukan apa yang penting dan bagaimana melakukan apa yang harus dikerjakan

HOW TO

Prinsip-prinsip Mutu
Fokus Pelanggan (Taawun) Perbaikan terus menerus (Al-Ihsan) Pemberdayaan Karyawan (Tarbiyah, biah) Patok duga (Qudwah) Just in Time (tidak israf) Piranti untuk manajemen (tools)

Fokus Pelanggan (Taawun)


Riset Pasar

Quality is customer driven

Perbaikan Terus Menerus


Al-Ihsan Kyzen Continious Improvement Zero defect Six sigma

Pemberdayaan Karyawan (Tarbiyah)


KASAt Knowledge Ability Skill Attitude

Patok Duga (Qudwah)


Upaya memilih praktek terbaik yang digunakan sebagai standar untuk sebuah performance

Just In Time
Eliminate Waste (tidak isrof) QS al-araf : 31 Qs al-Isra : 26-27

Piranti untuk MMT


Quality Function Development Taguchi Technique Quality Loss Function Pareto Charts Process Charts Cause and effect diagram Statistical Process Control

Karakteristik Unggul Jasa


Keterandalan Berwujud Pengertian Keamanan Kredibilitas Tanggapan Kompetensi Akses Keramahan Komunikasi

Fastabiqul Khairat

Syukron, Jazakumullah

You might also like