You are on page 1of 46

MEMBACA DIAGRAM ALIR PROSES INDUSTRI

Yohanes Otto Maryoto, ST

6 LANGKAH PERANCANGAN PROSES (PABRIK) KIMIA


Konsepsi dan Definisi
Pengembangan Diagram Alir (Flow Sheet) Desain Peralatan

Analisa Ekonomi

Optimasi

Pelaporan

DIAGRAM ALIR (FLOW SHEET) PROSES KIMIA


Adalah

gambar yang ringkas dan tepat yang menampilkan dalam jumlah besar informasi teknik tentang proses kimia Merupakan bahasa yang digunakan oleh insinyur /operator proses kimia Anda harus lancar dalam menterjemahkan dari kata-kata ke diagram alir (flow sheet) dan sebaliknya

TIPE UTAMA FLOW SHEET PROSES KIMIA

Gambar/Diagram
Diagram alir input-output

Informasi
Bahan baku Reaksi kimia Produk Semua hal di atas, ditambah Necara bahan Satuan proses utama (mayor) Tampilan khusus satuan proses

Diagram Alir Blok

Diagram Alir Proses (Process Flow Diagram)

Semua hal di atas, ditambah Neraca energi Kondisi proses (T dan P) Spesifikasi peralatan proses utama

DIAGRAM ALIR INPUT-OUTPUT


Bahan Baku Proses Produk

Satu kotak mewakili semua operasi fisika dan kimia dalam proses Garis dengan panah mewakili bahan bergerak masuk dan keluar proses Bahan baku (raw material) masuk dari sebelah kiri Produk keluar dari kanan Laju alir (kuantitas) produk dan bahan baku bisa ditampilkan

Diagram Alir Input-output pembuatan Amonia


350 ton CH4/hari 795 ton H2O/hari 825 ton N2/hari

Proses pembuatan Amonia

1000 ton NH3/hari 970 ton CO2/hari

Pertanyaan yang bisa dikembangkan: Apa sumber Nitrogen? Haruskah kita gunakan udara? Jika ya, bagaimana dengan oksigen?

DIAGRAM ALIR BLOK (KOTAK)


Merupakan

langkah berikutnya yang lebih kompleks dan detail Mempunyai beberapa fitur: proses kimia direpresentasikan sebagai kelompok blok (kotak) terhubung atau disebut Satuan Proses Setiap satuan proses menggambarkan fungsi proses secara spesifik, dimana bahan mengalami perubahan fisika dan/atau kimia

Garis dengan panah menghubungkan kotak dan menggambarkan aliran proses: input dan output Bahan baku masuk di sebelah kiri Produk keluar di sebelah kanan Jumlah atau laju alir input dan output bisa ditampilkan, langsung dalam diagram atau dalam tabel yang menyertai

Hanya ada 4 macam satuan proses dalam Diagram Alir Blok:

1. Mixer
Mentega C12H22O11 (sukrosa) Telur Tepung Garam NaHCO3 Chocolate chip

Mixer

Adonan chocolate chip cookies mentah

2. Reaktor
Adonan chocolate chip cookies mentah

Reaktor (oven)

Chocolate chip cookies matang

3. Splitter
3 kg kue 75% chocolate chip cookies 25% peanut butter cookies 4 kg kue 75% chocolate chip cookies 25% peanut butter cookies

Splitter
1 kg kue 75% chocolate chip cookies 25% peanut butter cookies

4. Separator
3 kg kue 97% chocolate chip cookies 3% peanut butter cookies 4 kg kue 75% chocolate chip cookies 25% peanut butter cookies

Separator
1 kg kue 8% chocolate chip cookies 92% peanut butter cookies

Satuan

Proses dikategorikan berdasarkan fungsinya Satuan Proses secara sederhana menunjukkan tugas penting yang dibutuhkan untuk mengubah bahan baku menjadi produk yang diinginkan Mengabaikan apa yang terjadi di dalam Satuan Proses dan tidak menjelaskan bagaimana terpenuhinya fungsi Satuan Proses tersebut Satu proses mungkin membutuhkan beberapa peralatan atau satu peralatan memenuhi beberapa fungsi

: mengkombinasikan 2 atau lebih input menjadi output tunggal Reaktor : Arus input mengandung reaktan Terjadi 1 atau lebih reaksi kimia Splitter : memisahkan input tunggal ke dalam 2 atau lebih output. Jika input merupakan campuran 2 atau lebih komponen, semua arus output mempunyai komposisi yang sama Separator : 1 arus input dipisahkan menjadi 2 atau lebih output. Output mempunyai komposisi yang berbeda terhadap input dan output yang lain. Perubahan komposisi terjadi secara fisika dan tidak terjadi reaksi kimia

Mixer

Udara Gas Alam

Mixer
Steam

Reaktor

Mixer
H2 O2 N2 CH4 CO H2O

Reaktor

Reaktor
H2 N2 CO2 H2O

CO2
H2 N2 NH3

H2 N2

Separator

Separator
H2 N2

Mixer

Reaktor

Separator

Air

Amonia

Diagram Alir Blok yang disederhanakan untuk pembuatan amonia dari gas alam

Diagram

alir blok berguna untuk menunjukkan satuan proses utama dan bahan mengalir antara satuan proses, tetapi bukan gambar nyata proses kimia sesuai fungsinya Process Flow Diagram (PFD) lanjutan dari diagram alir blok yang lebih kompleks dan lebih banyak informasinya

FITUR-FITUR PADA PFD


Proses

kimia ditampilkan sebagai kelompok peralatan proses yang terhubung Semua peralatan proses utama digambar secara representatif. Tipe reaktor dan metode pemisahan juga dipilih Terdapat peralatan yang digunakan untuk memindahkan /mengalirkan bahan (seperti pompa, kompresor, konveyor) dan untuk memanaskan atau mendinginkan bahan (seperti penukar panas, furnace)

Setiap

peralatan proses ditandai dengan nomor dan nama Ditampilkan Utilitas utama (steam, cooling water, dsb) Garis dengan panah menghubungkan setiap peralatan proses dan menunjukkan input dan output Aliran proses diberi nomor

Bahan

masuk dari sebelah kiri dan keluar dari sebelah kanan Umumnya, aliran gas di atas, cairan di tengah dan padatan di bawah Laju alir atau kuantitas, komposisi, temperatur, tekanan dan/atau fase aliran ditampilkan, biasanya dalam sebuah tabel yang menyertai

Simbol Peralatan

MODE (CARA) OPERASI PROSES


Batch Berdasarkan cara bahan masuk dan keluar proses Proses Kimia Aliran Kontinyu Semi Batch

Steady State
Berdasarkan ketergantunga n pd waktu Unsteady State

Semua aliran input, masuk satuan proses satu kali, dan pada waktu kemudian semua aliran output dikeluarkan dari satuan proses satu kali juga Jumlah aliran input dan output dinyatakan dalam massa atau mol Proses Aliran input secara kontinyu mengalir Aliran ke dalam satuan proses dan aliran Kontinyu output secara kontinyu keluar dari satuan proses Jumlah aliran input dan output dinyatakan dalam laju alir massa atau Proses Batch

Proses Merupakan kombinasi dari proses Semi Batch batch dan kontinue, misalnya semua aliran input dimasukkan satu kali dan aliran output dikeluarkan secara kontinyu Proses Steady State Proses Transient /Unsteady state Proses yang tidak tergantung waktu, variabel proses tidak berubah terhadap waktu Satu atau lebih variabel proses berubah terhadap waktu

CATATAN-CATATAN
Semua

satuan proses (mixer, reaktor, splitter, separator) dapat dioperasikan secara batch, kontinyu atau semibatch Proses batch, biasanya digunakan dalam indutri farmasi, polimer khusus dan produk perawatan pribadi (kosmetik) Proses batch, kapasitas produksi tahunannya rendah (50 500 ton/th atau lebih kecil) Proses batch, peralatan dapat digunakan beberepa kali untuk produk yang berbeda

Proses

aliran kontinyu biasanya untuk industri dengan kapasitas produksi besar (1000 5000 ton/th atau lebih untuk setiap pabrik), seperti industri minyak, industri kimia Proses aliran kontinyu, peralatan digunakan untuk satu tujuan khusus dan beroperasi 24 jam/hari, 7 hari/minggu

Proses

batch dan semibatch secara alami adalah unsteady state Proses aliran kontinyu hampir selalu beroperasi dalam kondisi steady state kecuali selama startup dan shutdown Kualitas produk lebih konsisten dan biaya operasional secara umum lebih rendah dengan kondisi steady state Semua jenis diagram alir (flowsheet) diagram alir input-output, blok dan PFD dapat digunakan baik untuk operasi batch, semibatch, kontinyu, steady state atau unsteady state

Untuk semua proses, komponen A dan B dicampur dan bereaksi menjadi C

Operasi Batch
A C B

08.00

09.00

10.00

11.00

Operasi Kontinue Steady State

A C

A C

A C

A C

B
08.00

B
09.00

B
10.00

B
11.00

Operasi Semibatch

08.00

09.00

10.00

11.00

You might also like