You are on page 1of 17

BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Keperluan dan Fungsi Pengujian pembangkitan listrik tegangan impuls
Dalam dunia teknik tenaga listrik tegangan tinggi disebut juga tegangan yang dianggap
cukup tinggi oleh para ahli listrik, sehingga diperlukan pengujian dan pengukuran dengan
tegangan tinggi yang semuanya bersifat khusus dan memerlukan teknik teknik tertentu.
Selain tegangan-lebih dalam ada juga tegangan-lebih luar, yaitu tegangan tinggi yang
disebabkan oleh pelepasan muatan petir. Mempunyai bentuk gelombang aperiodik yang
diredam, seperti pelepasan muatan kapasitor melalui tahanan yang induktif. Pada tempat
yang kena petir, bentuk Gelombang berekor pendek bermuka curam. !egangan impulse
ini merupakan gelombang berjalan "!ra#eling $a#e%. Selama gelombang ini berjalan
melalui ka&at transmisi bentuknya berubah mukanya menjadi kurang curam dan ekornya
bertambah panjang, amplitudonya berkurang. !egangan impulse ini berfungsi untuk
eksperimen dan riset mengenai ketahanan peralatan terhadap gelombang petir.
1.. Bentuk tegangan impuls
'entuk umum tegangan impuls yang dipakai dilaboratorium adalah tegangan yang naik
dalam &aktu yang sangat singkat sekali, disusul dengan penurunan yang lambat menuju
nol yaitu yang dapat dinyatakan dalam persamaan berikut.
()(
*
"e
-at
e
-bt
% " pers + -+ %
'entuk !egangan ,mpuls Standar, yaitu
+.!egangan ,mpuls Petir
-.!egangan ,mpuls Surja .ubung
/.!egangan ,mpuls !erpotong
Definisi muka gelombang "&a#e-fron%, dan ekor gelombang "&a#e-tail% ditetapkan dalam
standar standar sedemikian rupa sehingga kesukaran untuk menetapkan permulaan
gelombang dan puncak gelombang dapat diatasi. Menurut standar jepang titik nol
nominal dari sebuah tegangan impuls adalah perpotongan antara sumbu &aktudengan
+
garis lurus yang menghubungkan titik +*0 dan 1*0 dari tegangan puncak. Muka
gelombang didefinisikan sebagai bagian dari gelombang yang dimulai dari titik nol
" nominal % sampai titik puncak, sedang sisanya disebut ekor gelombang. Setengah
gelombang adalah titik titik pada muka dan ekor diman tegangannya adalah setengah
puncak. " titk *,*2 pada Gbr. +.+.a. %. Menurut standar jepang lamanya muka gelombang
didefinisikan sebagai hasil bagi antara lamanya tegangan naik dari +*0 sampai 1*0 dari
puncak dan *,3

$aktu sampai setengah puncak dari ekor gelombang didefinisikan sabagai &aktu dari
titik nol nominal sampai setengah puncak pada ekor. 4ecuraman muka gelombang adalah
kecepatan naiknya tegangan pada mukagelombang. 4ecuraman muka rata rata untuk
mudahnya dinyatakan sebagai perbandingan antara tegangan puncak dan muka
gelombang.
Gelombang poenuh adalah gelombang yang tidak terputus oleh karena lompatan api atau
tembusan "puncture%, mempunyai &aktu muka-gelombang !
f
" 5s % dan &aktu sampai
setengah puncak !
t
" 5s %. Gelombang ini dinyatakan dalam sandi t "!
f
6 !
t
% s. Dengan
polaritasnya sekaligus. 'entuk standar menurut ,78 adalah 9,78 t "+.- 6 2*%
s :.'esarnya " amplitude % osilasi frekuensi tinggi "(
+
% pada muka gelombang
-
Menurut standar ,78 harus kurang dari 20 dari harga puncak di sekitar puncak; periksa
Gbr.+.a.
<ntuk surja hubung "s&itching surge % bentuk gelombangnya adalah 2* +*** 5s
" terutama +** /** 5s % untuk muka, dan sekitar /*** 5s untuk ekor.
1.!. Prinsip kerja generat"r implus
Prinsip kerja generator impuls =>8 dapat diterangkan pada Gbr./.-. kapasitor 8 diberi
muatan sebuah sumber tegangan D8 melalui tahanan pemuat r. Percikan api "sperk-o#er%
antar sela api G terjadi pada &aktu tegangan pemuat ( mencapai suatu harga tertentu.
Pada &aktu itu muatan pada 8 dilepaskan "discharges% melalui tahanan seri =
s
, induktansi
>, dan tahanan =
*
. Dengan demikian tegangan impuls terjadi diantar terminal tahanan.
!ahanan =
s
bertindak sebagai tahanan peredam "damping resistor% untuk menghindarkan
osilasi frekuensi tinggi. !ahanan pelepas muatan " discharge resistor% =
*
dipakai untuk
bentuk ekor gelombang, sedangkan > dan =
*
dipakai untuk mengatur muka gelombang.
/
1.!.1. Persamaan dasar untuk #irkuit $L%
Didalam Gbr./.-. 'ila dianggap bah&a
8"-r%?? 8= dimana =)=
o
@=
s

maka " pers./ -+ %
sehingga " pers / - %
oleh karena penyelesaian persamaan / - - dapat dinyatakan sebagai i ) A eP
t
, maka
dengan mensubsitusikan dalam persamaan tersebut diperoleh
dimana
Dengan rumus A'8 didapatkan
Penyelesaian rumus diatas
B
*
+
+
-
-
*
+ +
+ +

i
C dt
di
R
dt
i d
L
V idt
C
Ri
dt
di
L
t
( ) ( ) ( )
( ) ( ) ( )
*
+
* +
+
*
+
*
+
-
-
-
-
+ +
+ +
+ +
+ +
C
Rp Lp
C
p R p L
Ae
C
Ape R e Ap L
i
C dt
di
R
dt
i d
L
pt pt pt
pt
pt
pt
e Ap
dt
i d
Ape
dt
di
Ae i
-
-
-

pt
Ae i
LC L
R
L
R
p
p
+
- -
-
- +

,
_

t

Maka
Cadi, penyelesaian persamaan diatas adalah
Dimana A
+
dan A
-
adalah konstanta integral yang dapat ditentukan dari kondisi
permulaan pada saat t)* maka akan didapat
- i)*
- > diDdt)(
2
( ) ( ) ( )
( ) ( ) ( )
*
+
* +
+
*
+
*
+
-
-
-
-
+ +
+ +
+ +
+ +
C
Rp Lp
C
p R p L
Ae
C
Ape R e Ap L
i
C dt
di
R
dt
i d
L
pt pt pt
t t
e A e A i
- +
- +

+
- +
- +
% * "
-
% * "
+
- +
*
*
*
- +
- +
A A
A A
e A e A
e A e A i
i
t t

+
+
+





% "
+
% "
+
% "
+
% %" " +
% " +
% " % "
% " % "
+ - - +
+
- + +
+ - +
+ - +
- - +
% * "
- -
% * "
+ +
- - + +
- +
- +








+
+
+
+
+
+



L
V
L
V
A
L
V
A
L
V
A A
L
V
A A
L
V
A A
L
V
e A e A
L
V
e A e A
L
V
dt
di
V
dt
di
L
t t
4arena
Maka
Maka tegangan impulsnya adalah
E
- +
- +
- -
- +
-
-
-
+
- -
+
- -
+
- -
+
- -
+
- -


+ +

,
_


,
_

+ +
,
_


,
_

,
_


,
_

,
_


,
_


R
L
L
R
L
R
L
R
LC L
R
L
R
LC L
R
L
R
LC L
R
L
R
LC L
R
L
R
% "
% "
% "
+
% "
% "
+
+ -
+ -
+
+ -
+ -
+
+ -
+




R
V
A
R
V
A
L
V
A
% "
% "
% "
% "
% "
% "
% "

% "
% "
% "
+
- +
- +
- +
+ -
+ -
+ -
+ -
+ -
+ -
- +
+ -
+ -
+ -
- +
t t
t t
t t
e e
R
V
i
e
R
V
e
R
V
i
maka
e A e A i
karena
R
V
L
V
A A















( )
( )
t t
o
o
t t
o
e e
R
R
V v
R e e
R
V
v
iR v
- +
- +
+ -
+ -
+ -
+ -
% "







,
_

,
_

Sebagaimana diketahui ada tiga kemungkianan mengenai harga


+
dan
-
yang
sitentukan oleh harga diba&ah tanda akar. <ntuk generator impuls parameternya siatur
sedemikian rupasehingga harga siba&ah akar adalah positif. Dengana demikian maka
+
dan
-
adalah positif dan =iil.dengan membangdingkan persamaan diatas maka besarnya
tiap suku dinyatakan dalam gambar diba&ah ini
F
( )
( )
R
R
V
A
V K
maka
e e K v
maka
A
V K
jika
e e
A
V v
maka
R
R
A
jika
o
t t
t t
o
+ -
+ -
+ -
+ -
+ -
+ -
- +
- +









1.!.. Analisa persamaan impuls $L%
Didalam praktek, harga yang ditentukan adalah panjang muka dan ekor gelombang,
sedangkan yang harus dicari adalah harga
+
dan
-
atau = dan >, atau =, > dan 8.
<ntuk menemukan harga
+
dan
-
diperlukan dua persamaan
- Gang menyatakan bah&a !
f
terjadi pada titik maksimum, yaitu pada &aktu
d#Ddt)*
- Gang menyatakan tegangan impulsnya menurun menjadi setengahnya pada &aktu
!
t
, atau
Secara teoritis
+
dan
-
dapat dicari dari persamaan diatas bila !
f
dan !
t
diketahui,
oleh karena penyelesaiannya agak sulit, maka dapat dipakai penyederhanaan sebagai
berikut
3

,
_

,
_


+
+ +

+
+








+
-
- +
-
+
- +
+ - - +
- - + +
- +
- +
- +
- +
ln
% "
+
ln % "
% ln" % ln"
% " % ln" % " % ln"
% ln" % ln"
% " *
% "
% "
*
% "
- +
- +
- +
- +
- +
- +














f
f
f f
f f
t t
t t
t t
t t
t t
t t
T
T
T T
T T
e e
e e
e e K
e e K
dt
dv
e e K V
maka
dt
dv
karena
e e K V
% "
-
+
% "
- +
- +
f f
t t
T T
T T
e e e e





Dari persamaan ini dapat ditarik sebuah lungkung yang menghubungkan k dengan H, sebagaiman
tertera pada gambar berikut.
1
f f f
f f t t
t t
T T kT
T T T T
f
t
T T
f t
e e e
e e e e
jadi
T
T
k
karena
e e
maka
T T
- + +
- + - +
- +
-
+
-
+
% * "
% "
-
+
% "
+ -








>>
>>
>

ln
+
+
-
+
-
+
+
+
-
+
-
+
-
+
+
+
+
+
-
+
-
+
+
+
+
+
-
- +
-
+
-
- +
+
+
-
- +
+
+
-
- +
-
+
-
- +
+
+
-
- +
+
+
-
- +
-
+
-
- +
+
+
-
- +
+
-
+
-
+
-
+
-
+
-
+
-
+
-
+
-
+
-
+
-
+
ln
+
+
ln
+
ln ln ln
ln ln ln
+
-
ln ln ln
ln
+
ln
+
ln
+

e e e
e e e
e e e
maka
jika
e e e
e e e
k
k
k
k
k
Selanjutnya
Cadi !f dan !t diketahui maka dapat dihitung dari persamaan diatas. Dari gambar /.2. dapat diukur ln
H, Dari gambar dapat diukur ln , sehingga dapat dihitung. Setelah itu dapat dicari. Sehingga
+ dan - dapat ditentukan. Apabila ketelitian yang lebih tinggi dikehendaki, maka dipakai cara
analitis sebagai berikut
+*
( ) ( )
( ) ( )
( )





+
+
% + " % + "
% + "
ln
-
+
ln
-
+
ln
-
+
-
-
-
-
- +
- +
-
+

+
+

+

,
_

+
+ + +
+

dan
T
T
f
f
f f
f f
t t
kT kT
kT kT
T T
e e
e e
e e
% " % "
- +
- +



+


<<
<<
>>
% + "
-
+
% "
-
+
% "
-
+
% "
-
+
*
% "
-
+
% "
- % + %" "
% " % " % " % " % " % "
% "
% " % " % "
- + +
-
- + - +
f f
f f f f f f
f
f f f
f f t
t
f f t t
T T k
T T T T T kT
T
T T kT
T T T
T
T T
T T
e e
e e e
maka
e
dibagi
e e e
e e e
maka
e
karena
e e e e







+ + + +

+


Dengan kira kira - 0, denga cara mencoba coba " tial I error % maka J dan K dapat dicari. Dan
dengan cara yang sama pula + dan - dapat dihitung. 'eberapa harga untuk beberapa bentuk
gelombang tertera pada tabel berikut
Bentuk &el"mbang

'

L% $%
1 ( )* -.FE3 -.F2 *.+ -+.F 2B.2
1 ( +* /.*BB /.*-1 *.*3E- ++.E F*.E
1.+ ( )* +.FEE +.F2F *.*EB- +2.E 22.B
++
( )
f f
T
f
T
f
T
f
T
f
T k T k
e T
jika
e T k
e
T k
e T k
f
f
f
f
% + "
E1/ . *
- ln
% + "
+
% "
*+3/- . * B -
+
-
ln
% + "
+
% "
-
+
ln
% + "
+
% "
+
-
+
ln % + %" "
-
-
-
-


< >

,
_

,
_

,
_

LC
LC
lalu
LC LC L
R
L
R
LC L
R
L
R
+
+
+ +
-
-
+
- -
- -
-
-
-
- +
-
- +



,
_

t

,
_



( )
( )
( )
- -
- -
- -
- -
-
-
-
+
+
+



C
L R
L
R
dan
C
L
C
L
LC
1.!.!. E,,esiensi -egangan
Lleh karena adanya jatuh tegangan, mak tegangan impuls yang akhirnya sampai kepada
spesimen yang diuji tidak sama dengan " lebih rendah daripada % tegangan pemuat,
sehingga dapat didefinisikan suatu efisiensi tegangan " #oltage efficiency % sebagai
berikut
7fisiensi ini disebut M utiliNation ratioO yaitu perbandingan antar haga puncak tegangan
impuls pada terminal pengujian dan tegangan penguat pada kapasitor. <ntuk sirkuit =>8,
efesiensinya menggunakan rumus berikut
1.). #ikuit $L% praktis
1.).1. %ara memberi muatan
Generator yang dipakai untuk pengujian tegangan impuls tidak terdiri dari sebuah
kapasitor 8, tetapi adalah generator yang terdiri dari beberapa tahap. 4apasitor dalam
setiap tahap diberi muatan secara paralel, dan dilepaskan muatannya secara seri melalui
sela api "spark-gaps%.
8ara memberi muatannya ada - macam yaitu secar seri dan paralel, gambar berikut
merupakan gambaran secara seri, dimana tahanan pemuatannya semuanya dihubungakan
secara seri. / sela bola dalam tahap yang terendah doipakai untuk memudahkan lompatan
api diantara sela seri.
+-
V
V
V
ma6

( )
( )
s o
o
V
t f
o
V
R R
R
maka
T T
khusus
R
R
+


1
1
1
]
1

,
_

,
_

1F- . *
B* +
+ -
-
+ -
+
+
-
+
-
+ -
+ -

Gambar diba&ah ini menyatakan sirkuit paralel dimana tiap tahanan pemuat dihubungkan
paralel. Dalam hal ini lompatan api dapat dijalankan dengan mudah. 4erugian cara
paralel dibandingkan dengan cara seri ialah bah&a tiap tahanan pemuat harus diisolasikan
terhadap seluruh tegangan pemuat " atau setengahnya %.ini tentu saja merugikan sangat
merugikan, karena tidak ekonomis dan teknisnya lebih sukar dilaksanakan.

1.).. %ara mulai dan mengatur tegangan
Dalam praktek pengujian diinginkan supaya tegangan impuls itu sampai pada spesimen
yang diuji tepat pada saat yang dikehendaki, artinya &aktu mulai pelepasan muatan harus
ada ditangan operator. <ntuk itu harus diadakan sebuah sela mulai " starting-gap % yang
terletak pada bagian yang terendah tegangannya. Ada dua macam cara yaitu
+. Dimana pelepasan terjadi secara sepontan pada sebuah sela-bola.
-. Dengan mengadakan pelepasan buatan dengan bantuan sebuah sela khusus.
+/
<ntuk mengadakan operasi yang simultan antara generator impuls dan pesa&at pencatat,
maka biasanya dipakai sebuah sela-mulai yang dilepaskan dengan cara listrik. Gambar
diba&ah ini menggambarkan sebuah sela-mulai yang mempunyai sela-jarum
ditengahnya. Dalam sela ini electroda tegangan tingginya adalah sebuah bola. 7lectroda
tanahnya adalah sebuah setengah bola yang mempunyai lubang silendris dimana
dimasukkan sebuah logam baja.

1.).!. %ara mengukur tegangan impuls
- Dengan menggunakan sela-bola
Meter yang dipakai untuk mengukur tegangan impuls selalu harus ditera dengan tegangan
percikan 2*0 dari sebuah sela bola standar yang dihubungkan dengan terminal generator.
Adapun yang dimaksut dengan sela-bola standar ialah sela-bola yang memenuhi syarat
standar mengenai k&alitas, jarak antara bola dan ukuran bola.
+B
Dalam keadaan tertentu, sebuah sela-bola selalu mempuyai tegangan percikan tertentu
pula. ,tulah sebabnya ia dapat digunakan sebagai alat ukur tegangan.
- Dengan menggunakan 8=L
8athode-=ay Lcillograph adalah alat pengukur yang sangat penting oleh karenayang
diukur bukan hanya puncak dan bentuk gelombang tegangan impuls saja, melainkan juga
ketidak normalan dalam bentuk yang terlihat, yang menggambarkan kerusakan yang
terjadi pada alat yang diuji.
- Paktor koreksi keadaan udara dalam pengujian impuls
<ntuk pengujian impuls berlaku juga ketentuan-ketentuan tentang faktor koreksi keadaan
udara, dalam klasifikasi gelombang impuls ini termasuk suja petir dan surja hubung.
- 4onstruksi generator impuls

8ontoh konstruksi suatu generator impuls dapot dilihat pada gambar diatas, generator ini
adalah bentuk fisik dari generator impuls yang sirkuit pokoknya dinyakanoleh gambar
/.3. generator ini terdiri dari +* tahapan dan mempunyai tegangan nominal +F* 4#. Lleh
+2
karena ada jatuh tegangan dalam generator, maka tegangan penguji hanya E** 4#
besarnya.
Kegunaan -egangan -inggi Impuls.
+.Menguji peralatan sistem bah&a mampu memikul tegangan lebih karena adanya
Lperasi hubung buka "S&itching Lperation% dan karena sambaran petir pada sistem.
-. <ntuk menyelidiki mekanisme tembus listr5ik bahan dielektrik
'entuk !egangan ,mpuls Standar, yaitu
Ada / "tiga% bentuk !egangan ,mpuls
+.!egangan ,mpuls Petir
-.!egangan ,mpuls Surja .ubung
/.!egangan ,mpuls !erpotong
#ela Pi/u
!egangan impuls dapat dibangkitkan dengan sela picu. Alat ini terdiri dari dua elektroda,
yaitu elektroda tegangan tinggi berbentuk bola dan elektroda berbentuk setengah bola.
7lektroda setengah bola , mempunyai lubang selinder yang didalamnya dimasukkan satu
tabung gelas yang diselubungi logam. Di dalam tabung gelas terdapat satu jarum yang
dihubungkan dengan alat picu "!riggering De#ice !riggering De#ice% .
+E
DAP!A= P<S!A4A
- Artono arismunandar,Oteknik tegangan tinggiO, P!. Pradnya paramita -**+
+F

You might also like