Professional Documents
Culture Documents
NAMA
: AUFA FAUZAN H.
NIM
: 03111003091
STUDI
SEMESTER PENDEK
A. ROMAWI KUNO
1. Letak Peradaban Romawi Kuno
perselisihan
antara
Lembaga Politik
i.
Raja
tertinggi
komandan
militer
Romawi
ii.
Senat
dapat
Sejarah
mencatat
ada
memimpin
Kerajaan Romawi, yaitu :
tujuh
orang
Raja
yang
pernah
a) Romulus(750-696 SM)
Romulus adalah raja pertama sekaligus pendiri Roma.
Setelah mendirikan Roma, Romulus mengizinkan semua laki-laki,
baik manusia bebas ataupun budak, untuk datang dan menjadi
warga Roma. Untuk menyediakan istri bagi warganya, Romulus
menculik wanita-wanita kaum Sabin sehingga kerajaan Sabin
memerangi Roma.
kaun
Sabin,
karena
Masa
pemerintahan
Numa
Numa
mereformasi
kalender
Romawi
dengan
dagang.
Tradisi mengatakan
bahwa
pada masa
Numa memerintah
masalah
keagamaan.
Pada
masa
pemerintahannya, Roma
memusnahkan kerajaan Alba Longa dan mengambil seluruh
penduduknya. Dia juga berperang dengan kerajaan Fidenae,
Dalam
mengabaikan
Tullus
para
kemudian
dewa
suatu
cerita,
Tullus
memanggil
Jupiter
dan
memohon
Priscus
merupakan
keturunan
Etruska.
mendirikan
Forum
Romawi,
mengadakan
Tarquinius
Priscus
bukit
kekejaman
dan
teror
sehingga
memberontak padanya.
Kekuasaan
berakhir
pada
510
Tarquinius
rakyat
Superbus
tersebut.
Jika
Senat
menyetujuinya,
interrex akan
oleh
seorang
v.
menyebabkan
rakyat
Lucretia
yang
memberontak
dan
KONSUL
ii.
SENAT
iii.
COMITIA CURIATA
Comitia
Curiata
adalah
Dewan
Rakyat,
yang
jika
iv.
PONTIFEX MAXIMUS
v.
TRIBUNI PLEBIS
Tribuni Plebis merupakan semacam Dewan Daerah, yang
mempunyai
hak
veto
(hak
untuk
menolak)
keputusan.
b. Golongan Proletar
Proletar berarti artinya hanya mempunyai anak. Jadi, kaum proletar
artinya kaum yang miskin, tidak mempunyai apa-apa selain anak.
Republik Romawi gencar melakukan invasi ke daerah sekitarnya,
guna
memperluas
wilayah
kekuasaannya.
Peperangan
yang
yang
tiang,
membuat
banyak
diantara
mereka
menjadi
yang pada
d. Triumvirat I
Tiga orang panglima perang yang paling berkuasa, yaitu Pompeius,
Crassus, dan Yulius Caesar pada tahun 64 SM membentuk
persekutuan yang oleh publik disebut sebagai Triumvirat. Mereka
membentuk persekutuan itu dengan tujuan untuk menghentikan Senat
yang sudah ngelunjak. Nyatanya mereka berhasil, karena Senat
langsung tidak mempunyai kekuasaan begitu Triumvirat muncul ke
permukaan.
Crassus
meninggal,
membuahkan
ketidakharmonisan
antara
e. Triumvirat II
Kematian Yulius Caesar menimbulkan perebutan kekuasaan di antara
para anggota Senat. Semuanya ingin menduduki jabatan yang
ditinggalkan Yulius. Senat yang menggila berhasil dijinakkan oleh
Triumvirat baru, yang terdiri dari para panglima Yulius Caesar, yaitu
Marcus Antonius, Marcus Lepidus, dan kemenakan Yulius,
Octavianus. Mereka berhasil mengembalikan kestabilan pemerintahan
Republik Romawi. Setelah yakin keamanan telah kembali pulih
sepenuhnya,
dan
di
setempat.
Hal
ini
dapat
mencegah
perlakuan
337
Masehi),
yang
memeluk
agama
Kristen,
berkuasa.
Di
bawah
kepemimpinannya, agama yang awalnya ditentang ini, mulai
diterima dan bahkan dikembangkan. Bahkan, ia sempat menjadi
penengah dalam sebuah perselisihan serius mengenai doktrin antara
golongan barat dan timur dalam Gereja. Ia mengundang para uskup
yang mewakili kedua golongan itu untuk menghadiri sebuah Konsili
Nicea tahun 325 Masehi. Di sana perbedaan-perbedaan di antara
mereka diselesaikan. Pengakuan Iman
Nicea,
yang
naskahnya
eksternal
ataupun
c. Pembagian Romawi
Di masa kepemimpinannya, Kaisar Theodosius membagi kekuasaan
Kekaisaran Romawi dibagi menjadi dua bagian, yaitu :
Kehidupan Sosial
Kehidupan Ekonomi
Cina, rempah-rempah dari Indonesia, kain katun dan mutiara dari India,
pakaian, kaca, kertas, gading, dan binatang-binatang buas dari Mesir,
juga garam, permadani, batu permata, kayu cheddar, dan minuman keras
dari Asia Barat.
Hal ini membuktikan bahwa bangsa Romawi sudah maju dalam
bidang perekonomian.
E. Kepercayaan
i. Pada awal berdirinya Kerajaan Romawi, kepercayaan bangsa
Romawi bersifat animisme, dengan mengenal adanya beberapa
roh seperti:
peradaban Yunani.
Hal ini dibuktikan dengan dewa-dewi yang dipujanya, yang menyerupai
dewa- dewi dari Yunani, hanya saja dalam nama Romawi :
o Dewa Jupiter (Dewa Zeus, Yunani) pemimpin para dewa.
o Dewi Juno (Dewi Hera, Yunani) dewi perlindungan perkawinan dan
kaum wanita
o Dewa Mars (Dewa Ares, Yunani) dewa peperangan
o Dewi Venus (Dewi Aphrodite, Yunani) dewi kecantikan
o Dewa Mercurius (Dewa Hermes, Yunani) dewa perdagangan
o Dewi Dioma (Dewi Artemis) dewi perburuan
o Dewi Minerva (Dewi Pallas Athena) dewi kebijaksanaan dan ilmu
pengetahuan
o Dewa Apollo (Dewa Apollo) dewa matahari
iii. Sejak
agama
Romawi
Kristen
berkembang,
banyak
masyarakat
Seni Bangunan
Bangsa
Romawi
adalah
ahli
dalam
bidang
seni
bangunan.
Amphitheater,
panggung
tempat
menggelar
berbagai
pertunjukkan seni.
ii.
Seni Sastra
Pada era kepemimpinan Kaisar Octaviannus, sastra di Romawi benarbenar berkembang dengan pesat. Hasil karya yang terkenal pada masa
itu yaitu :
iii.
Hukum
dan
Organisasi
bidang
militernya
yang
sangat
luar
biasa
disiplin.
Seluruhnya terorganisir dengan baik. Hal itu pulalah yang menjadi faktor
utama mengapa Romawi dapat memperluas daerahnya dengan mudah dan
menjajahnya dalam waktu yang relatif lama.
IPTEK
a. Mereka
berhasil
membantu mereka
bangunan
yang
menemukan
dalam
kokoh
beton,
yang
membangun
sangat
berbagai
c. Pengetahuan
di
bidang
kemiliteran,
terutama
d. Dalam
bidang
sudahmengenal
hukum,
bangsa
Romawi
pelaksanaan
pemerintahan,
pemerintahan
pusat
ditaati
dalam pelaksanaannya.
RINGKASAN CERITA
Romawi kuno terletak di semenanjung Apenina yang sekarang
DAFTAR PUSTAKA
Nurdiansyah,Hanif Arkan . 19 Januari 2011. Sejarah peradaban
Romawi. http://www.scribd.com/doc/73190004/SejarahPeradaban-Romawi#download. Diakses pada 17 Juli 2013.