You are on page 1of 8

ASI Dan LAKTASI

Posted on December 5, 2008. Filed under: Uncategorized |

KOMPOSISI ASI

Tergantung masa / waktu menyusui : 1. KOLOSTRUM Dihasilkan hari 1 Kekuningan! l"h kental! #$l. Se%ikit &r$tein %an 'at anti (. )S* TR)+S*S* / &,R)L*-)+ Dihasilkan hari ke 1. Lemak %an gula susu l"h tinggi /lh l"h "anyak %ari K$l$strum 0. )S* M)TUR Dihasilkan sesu%ah hari ke 1. 1lh makin "anyak! ta2i 3 setelah "ln 4 5 6at gi'i teta2 )S* : L)7TOS,

M,T)8O 9 -SL: :LUKOS) :)L)KTOS) S*S) M,T)8 : )S. L)KT)T ;)+: 8,RS*<)T )S)M 9 8)KT,R* &)TO:,+ USUS M)T* S-: 8);* M,+D)&)T )S* 9 1)R)+: D*)R, <)KTOR *MU+OLO:* # 8);* )S* 1)R)+: S)K*T # 6)T &,L*+DU+: D)L)M )S* 1. <akt$r 2ertum"uhan La=t$"a=ilus 8i>i%us (. La=t$>erin 0. Lis$'ym ?. 7$m2lemen : 70 ! 7? . *munitas -um$ral : S*g)! *gM! *g: 4. *munitas Seluler : Makr$>ag @ 5. A B Lim>$sit Sel ,2itel M)+<))T )S* &)D) 8);* 1. Makanan alamiah 9 sem2urna (. 6at gi'i sesuai untuk tum"uh kem"ang "ayi 0. 7inta kasih 9 rasa aman 2a%a "ayi ?. Men=egah in>eksi! %iare . Ti%ak menim"ulkan alergi 4. Mem"antu 2ertum"uhan rahang C. Mengurangi insi%ens karies %entis M)+<))T )S* 8):* *8U 1. -u"ungan kasih sayang i"u "ayi (. Ti%ak mere2$tkan 0. Merangsang in#$lusi/2enge=ilan rahim

?. Mem"antu 2r$gram K8 . Men=egah tum$r 2ayu%ara M)+<))T )S* 8):* K,LU)R:)


1. !. #. ). +. /. 1. 5. Tidak mere otkan Mengurangi engeluaran ruma" tangga MA$FAAT ASI %A&I $'&A(A Menurunkan angka kesakitan * kematian Mengurangi su,sidi ke (S untuk era-atan i,u . anak Mengurangi ,ia0a era-atan anak sakit Me 2 kan de3isa untuk em,elian susu 4ormula Meningkatkan kualitas generasi enerus

K,RU:*)+ SUSU 8OTOL


1. !. #. ). P'$6'MA(A$ 7 %AKT'(I %A8I MU9A: K'$A I$F'KSI &I;I SA<A: = MA<$UT(ISI * K'<'%I:A$ &I;I> :A(&A MA:A<

&,+:,LOL))+ L)KT)S* ). US)-) &,R)D)T)+ &,R*OD, &,R*+)T)L


1. !. #. ). +. /. 1. Pendidikan asien dan keluarga 9ukungan keluarga 9ukungan kemam uan etugas kese"atan Persia an a0udara dan utting susu =T(IM. II> Pemeriksaan a0udara . utting susu Makanan ,ergizi = di tam,a" #?? Kal > Men@aga kes. Aasmani . ro"ani

5.

+ T : Tekanan dara"B Tinggi 4undusB Tim,ang %%B TT = !C >B Ta,let Fe.

%. USA:A PA9A P'(IO9' $IFAS 9I$I 1. !. #. ). +. /. 1. 5. E. 1?. 11. 1!. I,u . ,a0i "arus sia men0usui %a0i segera disusukan setela" la"ir = D @am > (a-at ga,ung Te"nik men0usui 0g ,enar Men0usui sering ,erdasarkan ke,utu"an Tidak mem,eri susu 4ormula dan ,otol Tidak memakai utting ,uatan Susui dengan kedua a0udara Pera-atan a0udara Ketengan @i-a di @aga Makanan ,ergizi F dari -aktu "amil =G+??Kal> Istira"at cuku

7. US)-) &)D) M,+;USU* S,L)+1UT+;)


1. Men0usui eksklusi4 : "an0a ASI selama )H/ ,ulanB men0usui dalam #?I setela" la"irB ,eri kolostrumB men0usui tan a di @ad-alB termasuk dalam "ari 9alam 1 "ari setela" ulang 9(B (S i,u dikun@ungi keruma"n0a Memeli"ara ketenangan @i-a Makanan ,ergizi . istira"at cuku Mem,eri makanan endam ing J ASI J setela" ,a0i usia ) ,ulan

!. #. ). +.

M)S)L)- D)L)M M,+;USU* E Kesulitan %alam menyusui tim"ul setelah i"u 2ulang ke rumah 9 ( mgg * E Masalah "erasal %ari 2ihak ! i"u ! anak %an

lingkungan M)S) )+T,+)T)L 9 Kelainan 2uting susu: 1. &uting susu %atar (. &uting ter2en%am 0. &uting tak lentur 2enatalaksanaan : &emeriksaan %an 2erawatan 2ayu%ara @ 2uting susu B M)S) &)S7) S)L*+ D*+* 1. &uting %atar / ter2en%am (. &utting le=et @ =ara menyusui ti%ak "enar B 0. &ayu%ara "engkak ?. Saluran susu sum"at . Mastitis 4. )"ses 2ayu%ara M)S) &)S7) S)L*+ L)+1UT 1. Sin%r$ma )S* kurang (. 8ayi "ingung 2utting 0. 8ayi sering menangis ?. *"u "eker/a KO+TR) *+D*K)S* &,M8,R*)+ )S* : 1. )lergi asi 9 /arang kalau a%a 9 =ek makanan i"u : alergen F (. *"u sakit "erat : +e>ritis! T87 akti> ! &enyakit /antung "erat! -e2atitis 8.

ASI Vs SusuFormula
Komposisi ASI yang unik dan spesifik tak mungkin bisadiimbangi oleh susu formula. Apa saja sihkeunggulannya? Asal Anda tahu, setiap air susu mamalia(makhluk/binatang yang menyusui anaknya), spesifikuntuk masing-masing spesiesnya. Jadi ASI manusia yapaling cocok untuk bayi manusia. Jadi, sungguh sayangbila bayi Anda tidak mendapat ASI.Untuk lebih meyakinkan, berikut beberapa keunggulanASI dibanding susu formula. Sumbergizi sempurnaASI: Mengandung zat gizi berkualitas tinggi yangberguna untuk pertumbuhan dan perkembangan kecerdasanbayi. Antara lain, faktor pembentuk sel-sel otak,terutama DHA, dalam kadar tinggi. ASI juga mengandungwhey (protein utama dari susu yang berbentuk cair)lebih banyak daripada casein (protein utama dari susuyang berbentuk gumpalan) dengan perbandingan 65:35.Komposisi ini menyebabkan protein ASI lebih mudahdiserap oleh tubuh bayi.Susu formula: Tidak seluruh zat gizi yang terkandungdi dalamnya dapat diserap oleh tubuh bayi. Misalnya,protein susu sapi tidak mudah diserap karenamengandung lebih banyak casein. P erbandingan whey :casein susu sapi adalah 20:80. MudahdicernaASI: Pembentukan enzim pencernaan bayi baru sempurnapada usia kurang lebih 5 bulan. ASI mudah dicerna bayikarena mengandung enzim-enzim yang dapat membantuproses pencernaan, antara lain lipase (untukmenguraikan lemak), amilase (untuk menguraikankarbohidrat), dan protease (untuk menguraikanprotein).Sisa metabolisme yang akan diekskresikan (dikeluarkan) melalui ginjal pun hanya sedikit, sehingga kerjaginjal si kecil menjadi lebih ringan. Asal tahu saja,metabolisme ini penting karena merupakan prosespembakaran zat-zat di dalam tubuh menjadi enerji,sel-sel baru, dan lain-lain.Susu formula: Sulit dicerna karena tidak mengandungenzim perncernaan. Perlu diketahui, serangkaian prosesproduksi di pabrik mengakibatkan enzim-enzimpencernaan tidak berfungsi. Akibatnya, lebih banyaksisa pencernaan yang dihasilkan dari prosesmetabolisme, yang membuat ginjal bayi harus bekerjakeras. KomposisisesuaikebutuhanASI: Komposisi zat gizi ASI sejak hari pertamamenyusui biasanya berubah dari hari ke hari. Perubahankomposisi ASI ini terjadi dalam rangka menyesuaikandiri dengan kebutuhan gizi bayi. Misalnya, kolostrum(cairan bening berwarna kekuningan yang biasanyakeluar pada awal kelahiran sampai kira-kira seminggusesudahnya) terbukti mempunyai kadar protein yanglebih tinggi, serta kadar lemak dan laktosa (gulasusu) yang lebih rendah dibandingkan ASI mature (ASIyang keluar hari ke-10 setelah melahirkan). Kandungankolostrum yang seperti ini akan membantu sistempencernaan bayi baru lahir yang memang belum berfungsioptimal. Mengandungzat pelindungASI: Mengandung banyak zat pelindung, antara lainimunoglobulin dan sel-sel darah putih hidup, yangperlu untuk membantu kekebalan tubuh bayi. Selain itu,ASI mengandung zat yang tidak terdapat dalam sususapi, dan tidak dapat dibuat duplikasi atau tiruannyadalam susu formula, yaitu faktor bifidus. Zat inipenting untuk merangsang pertumbuhan bakteriLactobacillus bifidus yang membantu melindungi

ususbayi dari peradangan atau penyakit yang ditimbulkanoleh infeksi beberapa jenis bakteri merugikan, sepertikeluarga coli . Susu formula: Hanya sedikit mengandung imunoglobulin,dan sebagian besar merupakan jenis yang salah (tidakdibutuhkan oleh tubuh bayi). Selain itu, tidakmengandung sel-sel darah putih dan sel-sel lain dalamkeadaan hidup Cita rasa bervariasiASI: Cita rasa ASI bervariasi sesuai dengan jenissenyawa atau zat yang terkandung di dalam makanan danminuman yang dikonsumsi ibu.Susu formula: Bercita rasa sama dari waktu ke waktu.

Sumber:http://www.ayahbundaonline.com/info_ayahbunda/info_detail.asp?id=Laktasi&info_id=220 Dewi HandajaniKonsultasi ilmiah: Prof. dr. Rulina Suradi, Sp.A(K),IBCLC, Divisi Perinatologi, Departemen Ilmu KesehatanAnak, FKUI, RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

Pertemuan Advokasi Program Perbaikan Gizi Menuju Kadarzi

Sa,tuB #? Okto,erB !??) ole": &sianturi

Pertemuan Advokasi Program Perbaikan Gizi Menuju Kadarzi Gizi.net - Kese akatan dan Tindak <an@ut Pertemuan Ad3okasi Program Per,aikan &izi Menu@u Kadarzi Aakarta !/ K !5 Se tem,er !??)

Kese akatan: H Keadaan gizi masi" mem ri"atinkanB masala" gizi antar -ila0a" ,eragamB erlu endekatan s esi4ik. H &izi adala" in3estasiB meru akan 4ondasi 0ang amat enting untuk meningkatkan rodukti3itasB dan S9M se"ingga erlu di rioritaskan H &izi meru akan ,agian dari em,angunan daera" se"ingga kadarzi !?1? men@adi isu sentral H &iziB meru akan sala" satu ,idang 0ang ke-enangann0a ,isa disera"kan ke ada daera"B ole" karena itu desentralisasiB se,agai sala" satu eluang dalam me erce at enurunan masala" gizi dengan endekatan s esi4ik -ila0a". H Kendala 0ang di"ada i ter,atasn0a kemam uan keuangan daera"B se"ingga di erlukanL a. Penggalian dana mas0arakat ,. (elokasi keara" kegiatan 0ang ,erda0a guna dan ,erdasarkan data dan 4akta 0ang akurat c. Sinkronisasi enganggaran =AP%9*AP%$> serta er,aikan sistem enganggaran H Status endidikan 0ang renda" meru akan 4aktor utama en0e,a, masala" giziB di sam ing ter,atasn0a ketersediaan angan dan kemiskinan. Pendidikan 0ang renda"

,erdam ak ada erilaku gizi 0ang sala" H Keluarga se,agai unit sosial su,0ek em,angunan mau un se,agai kesatuan ,ioHsosial manusiaB meru akan target utama 0ang sangat strategis untuk meru,a" erilaku gizi kea ra" 0ang ,enar. H Keluarga Sadar &izi =KA9A(;I>B meru akan tu@uan antara dalam rangka meningkatkan status gizi. Ole" karena itu seluru" rogram er,aikan gizi diara"kan menca ai keluarga sadar gizi. Untuk menca ai keluarga sadar giziB seluru" kom onen mas0arakat "arus ,ergerak secara ter adu untuk kese@a"teraan mas0arakat H Peserta se akat ,a"-a Keluarga Sadar &izi =<adarzi> meru akan sasaran rogram er,aikan gizi dalam rangka meningkatkan encega"an dan enanggulangan masala" gizi kurang dan le,i". H Untuk melem,agakan kadarzi dise akati melalui re3italisasi os0andu se,agai u@ung tom,ak ela0anan kese"atan dan ela0anan edukasi. H Perencanaan dan enganggaraan rogram er,aikan gizi menu@u koordinasi di tingkat ka,u aten*kota dikoordinir ole" %a edaB dan di tingkat Pusat dikoordinir ole" %a enas H Pendanaan rogram er,aikan gizi erlu sinkronisasi ,er,agai sum,er dana =mas0arakat>B AP%9B AP%$B 9onorB S-asta

Tindak <an@ut : Pro insi: H Pada ta"un !??+ masingHmasing ro insi men0usun rencana aksi &izi Pro insi =(A&P> mengacu ada (A&$ H Melaksanakan ad3okasi secara terus menerus ke ada ka,u aten*kota =%u ati*-alikotaB 9P(9> dengan sum,er dana dekonsentrasi 0ang di4asilitasi ole" ro insi dengan narasum,er Pusat. H Melakukan 6a acit0 %uilding ter"ada ka,u aten*Kota H Mengem,angkan KI' ,er,asis kom entensi dan masala" local H Mem erkuat kelem,agaan koordinasi enanganan masala" gizi H Men@alin kemitraan dengan <SMB organisasi ro4esi H Mem erkuat s0stem in4ormasi dan sur3eilans gizi H Melakukan re3italisasi os0andu H Meningkatkan kualitas ela0anan kese"atan dan gizi serta ru@ukan ,er,asis kom etensi

Pusat: H Men0ediakan dana dekon untuk ad3okasi ke ka,u aten dalam rangka men0usun (A&P H Men0usun (A&$ ,ersama sector dan rogram terkait H Melakukan ca acit0 ,uilding H Melakukan ,im,ingan dan asistensi ke ro insi dan ka,u aten*kota

You might also like