You are on page 1of 36

MATA KULIAH FISIOLOGI TUMBUHAN

Transport in Plants

Transport in plants

Water and mineral nutrients must be absorbed by the roots and transported throughout the plant
Sugars must be transported from site of production, throughout the plant, and stored

Organ tumbuhan yang terlibat dalam transportasi tumbuhan


Daun Batang Akar

FUNGSI AKAR
alat untuk melekat - penyimpanan cadangan makanan - penyerap air dan bahanbahan nutrien - transportasi air dan nutrien-nutrien yang terlarut di dalamnya, ke seluruh organ tumbuhan. (Northington et al, 1984)
-

Bagaimana air dan zat terlarut dapat bergerak masuk kedalam sel akar ?
Cara utama bahan-bahan melintasi membran sel : Transpor Passif Transpor Aktif

Cellular transport mechanisms

Transpor Passif
Pergerakan molekul ditentukan oleh banyak faktor yaitu: Perbedaan Konsentrasi Perbedaan Suhu Perbedaan Tekanan

Difusi

Sejumlah bahan dapat berdifusi langsung melalui lapisan lipid membran. Bahan yang dapat berdifusi adalah molekul larutlipid, seperti steroid, atau molekul kecil, seperti H2O, O2 dan CO2 . Proses difusi bebas tidak memerlukan energi dan bahan dapat berdifusi menurut gradien konsentrasi.

Difusi

Difusi dengan fasilitas

Transpor passif: transpor bahan melintasi membran melalui molekul protein trans-membran. Protein transpor cenderung spesifik untuk satu molekul. Dengan demikian molekul hanya dapat melintasi membran jika terdapat protein yang bersesuaian. Karena itulah dinamakan proses difusi passif. Pada proses ini energi tidak diperlukan karena molekul bergerak menuruni gadien konsentrasi

Protein Kanal (channel proteins)


. Protein kanal membentuk suatu pori atau saluran. Hal ini memungkinkan bahan bermuatan (biasanya ion) untuk berdifusi melintasi membran. Umumnya saluran seperti pintu (dapat terbuka atau tertutup) yang memungkinkan sel mengontrol keluar masuknya ion.

Protein pembawa (carrier proteins)


Protein pembawa mempunyai pelekatan untuk bahan tertentu. Bahan akan melekat pada sisi dimana konsentrasi lebih tinggi dan dengan gerak flip (jungkir) bahan dilepaskan pada sisi dimana konsentrasinya lebih rendah.

Transpor Aktif (Pompa Ion).

Pompa Na+-K+ ATPase

Ada dua faktor penting yang memungkinkan akar memperoleh air dan hara tanah, yaitu

Intersepsi akar atau adanya kontak dengan akar Adanya aliran massa (mass flow) dalam tanah, yaitu aliran air (zat) yang terjadi melalui prinsip difusi.

Water potential influences water movement

Water potential () of a cell:

cell = + = pressure potential


= osmotic (solute) potential

p - Pressure potential (turgor)

Low p

High p

Osmotic (Solute) potential

Pure water = 0

All solutions, < 0


As solute concentration increases,

cell

kandungan air tanah lebih tinggi daripada air dalam tubuh tumbuhan. Demikian pula, air jaringan (potensial air = PA = (psi) ) lebih tinggi daripada air udara. Karena itu air bergerak dari: tanah jaringan udara

Setelah zat-zat menembus masuk ke dalam jaringan akar, selanjutnya akan diangkut menuju daun melalui dua cara, yakni : 1) di luar pembuluh angkut (ekstravaskuler) 2) di dalam pembuluh angkut (vaskuler) Pengangkutan ekstravaskuler berlangsung dalam dua cara, yakni 1) Simplas 2) Apoplas

SIMPLAS DAN APOPLAS

Pada tingkat jaringan tumbuhan, terdapat 2 cara pengangkutan air tanah yaitu, simplas dan apoplas. Dalam rute simplas (10%), bahan-bahan yang telah memasuki suatu sel bergerak melewati suatu organ melalui rangkaian sitosolik Dalam rute apoplas (90%), air dan zat terlarut berjalan melewati jaringan atau organ dinding sel dan ruangan ekstraseluler

SIMPLAS DAN APOPLAS

PITA CASPARI
Di dalam dinding masing-masing sel endodermis terdapat pita caspari, yaitu suatu daerah penghalang yg megandung bahan berlilin (pita berwarna gelap) yang menghambat aliran air dan mineral yang terlarut. Hanya mineral yang sebelumnya telah berada dalam simplas atau yg memasuki lintasan melalui penembusan membran plasma sel endodermis yg dapat bergerak mengelilingi pita caspari dan terus masuk ke dalam stele.

Air dan garam

mineral dari tanah masuk melalui epidermis akar, melintasi korteks akar, masuk ke stele, dan selanjutnya mengalir ke atas melalui xilem menuju bagian shoot.

Copyright 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings

Transpor Air: Xilem


Air bergerak melalui xilem Sel Xilem : sel mati

tracheids and vessels in xylem sieve tubes in phloem pericycle (one or more cells thick) endodermis (one cell thick)

Transpor air dan mineral dlm xilem

Elemen kunci dalam transpor air dlm xilem: - Gaya tekan akar - Gaya kapilaritas batang - Kohesi dan Adhesi - transpirasi Transpirasi-kohesi-tegangan-kohesi tidak memerlukan energi Pd setiap tahap, air bergerak secara pasif menuju daerah dengan PA lebih rendah

Gaya Tekan Akar

Air dan mineral di tanah, masuk ke akar secara berdifusi. Ada juga mineral yang harus secara aktif ditarik ke akar. Air dan mineral yang masuk melalui bulubulu akar akan langsung masuk ke pembuluh kayu (xylem). Karena akar terus menerus menyerap air, maka air terus menekan ke atas.

Gaya Kapilaritas Batang

Pada batang terdapat jaringan pengangkut yaitu : pembuluh xilem dan floem. Pembuluh Xilem dan floem memiliki lubang yang sangat kecil yang disebut dengan kapiler. Pembuluh kapiler menyebabkan air cenderung naik.

Adhesion and cohesion

Adhesion and cohesion

Gaya Hisap Daun

Permukaan daun tipis dan lebar


Transpirasi Daun memiliki lubang stomata Semakin banyak air menguap, semakin banyak daun menghisap air dari saluran dibawahnya

higher

higher lower

lower higher
Transpiration creates tension low

cohesion
lower higher highest

Fig. 39.10

Gambaran umum transpor pada tumbuhan


1. 2.

3. 4. 5. 6. 7.

Akar menyerap air dan mineral yang terlarut dari tanah Akar juga mempertukarkan gas dgn ruangan udara tanah dgn memasukkan O2 dan membebaskan CO2. Air dan mineral diangkut ke atas melalui xilem Transpirasi Daun juga mempertukarkan O2 dan CO2 melalui stomata Gula dihasilkan melalui fotosintesis dalam daun Hasil fotosintesis diangkut dalam floem

You might also like